Nama : Hany Nabila Sari
NPM : 2513031040
1. Jurnal 1: "The Impact of Digital Transformation on Financial Reporting and Accountability in Emerging Markets" (IJSTRA, 2024)
Dampak transformasi digital terhadap pelaporan keuangan dan akuntabilitas di pasar berkembang.
Hasil Utama:
- Teknologi Pendorong: Cloud computing, AI, blockchain, dan analitik data menjadi kunci dalam meningkatkan akurasi, transparansi, dan efisiensi pelaporan keuangan.
- Dampak Positif:
- Pelaporan real-time dan otomatisasi proses.
- Peningkatan kepatuhan terhadap standar pelaporan internasional (IFRS).
- Pengurangan risiko penipuan dan kesalahan pelaporan.
- Tantangan:
- Literasi digital yang terbatas.
- Infrastruktur teknologi yang tidak memadai.
- Resistensi terhadap perubahan.
- Kerangka regulasi yang tidak konsisten.
- Studi Kasus Sukses: M-Pesa (Kenya), GCash (Filipina), Nubank (Brasil), Paytm (India).
- Rekomendasi:
- Investasi dalam program literasi digital.
- Pengembangan infrastruktur teknologi.
- Kolaborasi antara sektor publik dan swasta.
2. Jurnal 2: "Financial Reporting Quality: A Literature Review" (Herath & Albarqi, 2017)
Kajian literatur tentang faktor yang mempengaruhi dan cara mengukur kualitas pelaporan keuangan.
Hasil Utama:
- Unsur Kualitas Pelaporan Keuangan:
- Karakteristik Fundamental: Relevansi dan representasi yang andal.
- Karakteristik Pendukung: Dapat dipahami, dapat dibandingkan, dapat diverifikasi, dan tepat waktu.
- Faktor yang Mempengaruhi Kualitas:
- Manajemen laba, tata kelola perusahaan, sistem pelaporan internal, standar akuntansi (IFRS vs. GAAP), audit, teknologi informasi, budaya, etika bisnis, usia CEO, dan reputasi perusahaan.
- Metode Pengukuran Kualitas:
- Skor standar, model berbasis akrual, model Beneish (M-Score), indeks kontrol internal, dan persistensi akrual.
- Kesenjangan dalam Literatur:
- Ukuran sampel yang kecil.
- Keterbatasan data di pasar berkembang.
- Kurangnya variabel kontrol yang memadai.
- Saran Penelitian Lanjutan:
- Memperluas sampel untuk mencakup UMKM dan perusahaan non-terdaftar.
- Memperbanyak penggunaan proksi dan variabel kontrol.
3. Jurnal 3: "Corporate Governance and Financial Reporting Quality" (IJEBMR, 2024)
Pengaruh tata kelola perusahaan terhadap kualitas pelaporan keuangan.
Hasil Utama:
- Teori yang Mendasari:
- Teori agensi, stewardship, stakeholder, resource-based view, core competency, dan transaction cost analysis.
- Mekanisme Pengaruh Tata Kelola:
- Independensi dewan dan komite audit.
- Sistem kontrol internal yang kuat.
- Transparansi dan pengungkapan.
- Standar etika dan akuntabilitas.
- Kualitas audit eksternal.
- Temuan Empiris:
- Hasil penelitian bervariasi: beberapa variabel tata kelola (seperti ukuran dewan, independensi, kepemilikan) memiliki pengaruh positif atau negatif tergantung konteks.
- Studi dari Nigeria, Irak, Zambia, dan Inggris menunjukkan bahwa tata kelola yang baik umumnya meningkatkan kualitas pelaporan.
- Kesenjangan dan Saran:
- Banyak penelitian hanya menggunakan manajemen laba akrual sebagai proksi.
- Perlu moderasi variabel lain yang mempengaruhi hubungan antara tata kelola dan kualitas pelaporan.
Kesimpulan
1. Transformasi Digital berperan penting dalam meningkatkan kualitas pelaporan keuangan, terutama di pasar berkembang, dengan memanfaatkan teknologi seperti AI, cloud, dan blockchain.
2. Kualitas Pelaporan Keuangan dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk tata kelola, teknologi, etika, dan regulasi, serta dapat diukur dengan berbagai metode.
3. Tata Kelola Perusahaan yang kuat secara umum berkontribusi positif terhadap kualitas pelaporan keuangan, meskipun hasil empiris dapat bervariasi tergantung konteks dan variabel yang digunakan.
Semua jurnal menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk mengatasi kesenjangan dan tantangan yang diidentifikasi, serta perlunya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan regulasi.