Nama : Bagas Pangestu
NPM : 2315061010
a. Pancasila sebagai paradigma ilmu memiliki peran penting dalam mengarahkan pengembangan ilmu di Indonesia. Pancasila dapat menjadi landasan etika dan kebijakan ilmu yang dapat membantu menjaga agar ilmu digunakan untuk kebaikan dan tidak digunakan untuk merugikan masyarakat.
Ketuhanan Yang Maha Esa
Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, dapat menjadi landasan etika bagi pengembangan ilmu informatika. Ilmu informatika tidak boleh digunakan untuk melanggar norma-norma agama, seperti membuat konten pornografi atau ujaran kebencian.
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, dapat menjadi landasan kebijakan ilmu informatika. Ilmu informatika harus dikembangkan dan dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan martabat manusia.
Persatuan Indonesia
Sila ketiga, Persatuan Indonesia, dapat menjadi landasan untuk mengembangkan ilmu informatika yang dapat mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Ilmu informatika dapat digunakan untuk meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antar masyarakat Indonesia.
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dapat menjadi landasan untuk mengembangkan ilmu informatika yang melibatkan partisipasi masyarakat. Ilmu informatika harus dikembangkan untuk kepentingan masyarakat luas, bukan hanya untuk kepentingan segelintir orang.
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, dapat menjadi landasan untuk mengembangkan ilmu informatika yang dapat mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Ilmu informatika harus digunakan untuk mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
b. Harapan saya mengenai model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang Pancasilais di Indonesia sekarang dan di masa mendatang yakni:
Pemimpin yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang Pancasila, menjalankan kepemimpinannya sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, menjadi teladan bagi masyarakat.
Warganegara yang menghayati dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, menjadi pribadi yang toleran dan menghargai perbedaan, berpartisipasi aktif dalam pembangunan bangsa.
Ilmuwan yang mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila, menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan dan teknologi dengan masyarakat.