Nama : Juni Yanti Kharisma
NPM : 2215011032
Kelas : D
Prodi : Teknik Sipil
"Supremasi Hukum"
Dalam teknologi demokrasi dan demokratisasi yang sedang berlangsung, hukum memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga supremasi hukum. Pada masa lalu, kekuasaan otoriter dan sentralistik telah menghancurkan semangat kebhinekaan . Namun, dalam teknologi demokrasi, masyarakat menuntut partisipasi dan kontrol atas badan dan institusi legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
Peranan hukum dalam bentuk berbagai peraturan tak dapat diabaikan sama sekali. Hukum perlu diposisikan sebagai tulang punggung perekonomian dan bukan menjadi penghambat. Investor akan melihat kemapanan infrastruktur terlebih dahulu sebelum melihat unsur lain.
Menurut investor hukum harus dapat diandalkan untuk mejaga dan mengamankan investasi mereka, dan sebagian investator bisa saja menarik saham, atau modal yang ditanam pada negara tersebut, penarikan tersebut berimbas pada keuangan bahkan roda perekonomian masyakatanya. Yang lama kelamaan akan menimbulkan masalah yang baru, seperti pengangguran, bahkan kemiskinan.
NPM : 2215011032
Kelas : D
Prodi : Teknik Sipil
"Supremasi Hukum"
Dalam teknologi demokrasi dan demokratisasi yang sedang berlangsung, hukum memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga supremasi hukum. Pada masa lalu, kekuasaan otoriter dan sentralistik telah menghancurkan semangat kebhinekaan . Namun, dalam teknologi demokrasi, masyarakat menuntut partisipasi dan kontrol atas badan dan institusi legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
Peranan hukum dalam bentuk berbagai peraturan tak dapat diabaikan sama sekali. Hukum perlu diposisikan sebagai tulang punggung perekonomian dan bukan menjadi penghambat. Investor akan melihat kemapanan infrastruktur terlebih dahulu sebelum melihat unsur lain.
Menurut investor hukum harus dapat diandalkan untuk mejaga dan mengamankan investasi mereka, dan sebagian investator bisa saja menarik saham, atau modal yang ditanam pada negara tersebut, penarikan tersebut berimbas pada keuangan bahkan roda perekonomian masyakatanya. Yang lama kelamaan akan menimbulkan masalah yang baru, seperti pengangguran, bahkan kemiskinan.