Nama: Putri Hepti Amelia
NPM: 2415061005
Kelas: PSTI-D
1. Pokok-Pokok Isi Jurnal
a. Latar Belakang
Jurnal ini mengangkat isu relevansi Pancasila sebagai filsafat ilmu dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Di tengah pesatnya kemajuan IPTEK, nilai-nilai Pancasila sering kali terabaikan, sehingga dikhawatirkan berdampak negatif, terutama dalam moralitas dan mentalitas masyarakat Indonesia.
b. Tujuan Penulisan
Penulis bertujuan menggarisbawahi pentingnya menjadikan Pancasila sebagai pedoman dalam pengembangan IPTEK untuk menjaga keseimbangan antara kemajuan material dan nilai-nilai spiritual bangsa.
c. Permasalahan yang Diangkat
Masuknya informasi dan teknologi global tanpa filtrasi berbasis Pancasila dapat melemahkan budaya lokal.
Pengembangan IPTEK tanpa fondasi nilai-nilai Pancasila berpotensi menjadi ancaman bagi moralitas masyarakat.
2. Analisis Kritis
a. Kekuatan Jurnal
- Relevansi Tema
Jurnal ini sangat relevan, terutama dalam konteks modern di mana IPTEK berkembang pesat, namun sering kali mengabaikan nilai-nilai lokal dan budaya. Pancasila sebagai filsafat ilmu memberikan landasan yang unik bagi bangsa Indonesia untuk menyeimbangkan antara kemajuan teknologi dan etika.
- Pemanfaatan Pancasila sebagai Paradigma
Penulis mampu menunjukkan bahwa Pancasila tidak hanya sebagai ideologi bangsa, tetapi juga memiliki implikasi filosofis yang mendalam untuk pengembangan ilmu. Sila-sila dalam Pancasila dapat diterjemahkan ke dalam etika dan panduan dalam riset maupun inovasi teknologi.
- Kesadaran Akan Tantangan Globalisasi
Penulis menyadari bahwa globalisasi membawa dampak positif maupun negatif. Pentingnya penguatan nilai-nilai Pancasila di tengah derasnya arus informasi dan teknologi menjadi poin yang jelas dan relevan.
b. Kelemahan jurnal
- Minimnya Data Empiris
Jurnal ini cenderung normatif dan filosofis, tanpa didukung data empiris atau studi kasus spesifik yang menunjukkan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam IPTEK. Hal ini membuat argumen kurang kuat untuk dibuktikan secara praktis.
- Kurangnya Pembahasan Konkrit Implikasi
Walaupun jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai landasan IPTEK, implikasi konkrit terhadap pengembangan teknologi di berbagai sektor (misalnya pendidikan, kesehatan, ekonomi) tidak dibahas secara mendalam.
-Tidak Ada Strategi Implementasi
Jurnal tidak memberikan rekomendasi atau strategi spesifik untuk memasukkan nilai-nilai Pancasila ke dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama dalam kebijakan pemerintah atau institusi pendidikan.
3. Implikasi Terhadap Pengembangan Ilmu dan Teknologi
a. Potensi Positif
Pancasila sebagai filsafat ilmu dapat memberikan:
- Landasan Etika dan Moral: Menjadikan IPTEK tidak hanya mengejar kemajuan material, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan keseimbangan
dengan alam.
- Penguatan Identitas Bangsa: Mendorong IPTEK yang sesuai dengan kebutuhan lokal dan melestarikan budaya bangsa.
- Pengembangan Berbasis Nilai Lokal: Teknologi yang dihasilkan dapat lebih relevan dengan konteks Indonesia, baik secara sosial maupun ekonomi.
b. Tantangan
Dampak Globalisasi: Informasi dan teknologi global sering kali tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, sehingga membutuhkan filtrasi.
Ketergantungan Teknologi Asing: Sulitnya mengintegrasikan Pancasila dalam IPTEK jika teknologi yang digunakan mayoritas berasal dari luar negeri.
Kesimpulan
Jurnal ini memberikan perspektif penting tentang peran Pancasila sebagai filsafat ilmu dalam menghadapi tantangan perkembangan IPTEK. Meskipun memiliki kelemahan berupa minimnya data empiris dan rekomendasi konkret, jurnal ini relevan sebagai refleksi filosofis untuk memastikan bahwa kemajuan teknologi di Indonesia tetap berakar pada nilai-nilai kebangsaan.
NPM: 2415061005
Kelas: PSTI-D
1. Pokok-Pokok Isi Jurnal
a. Latar Belakang
Jurnal ini mengangkat isu relevansi Pancasila sebagai filsafat ilmu dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Di tengah pesatnya kemajuan IPTEK, nilai-nilai Pancasila sering kali terabaikan, sehingga dikhawatirkan berdampak negatif, terutama dalam moralitas dan mentalitas masyarakat Indonesia.
b. Tujuan Penulisan
Penulis bertujuan menggarisbawahi pentingnya menjadikan Pancasila sebagai pedoman dalam pengembangan IPTEK untuk menjaga keseimbangan antara kemajuan material dan nilai-nilai spiritual bangsa.
c. Permasalahan yang Diangkat
Masuknya informasi dan teknologi global tanpa filtrasi berbasis Pancasila dapat melemahkan budaya lokal.
Pengembangan IPTEK tanpa fondasi nilai-nilai Pancasila berpotensi menjadi ancaman bagi moralitas masyarakat.
2. Analisis Kritis
a. Kekuatan Jurnal
- Relevansi Tema
Jurnal ini sangat relevan, terutama dalam konteks modern di mana IPTEK berkembang pesat, namun sering kali mengabaikan nilai-nilai lokal dan budaya. Pancasila sebagai filsafat ilmu memberikan landasan yang unik bagi bangsa Indonesia untuk menyeimbangkan antara kemajuan teknologi dan etika.
- Pemanfaatan Pancasila sebagai Paradigma
Penulis mampu menunjukkan bahwa Pancasila tidak hanya sebagai ideologi bangsa, tetapi juga memiliki implikasi filosofis yang mendalam untuk pengembangan ilmu. Sila-sila dalam Pancasila dapat diterjemahkan ke dalam etika dan panduan dalam riset maupun inovasi teknologi.
- Kesadaran Akan Tantangan Globalisasi
Penulis menyadari bahwa globalisasi membawa dampak positif maupun negatif. Pentingnya penguatan nilai-nilai Pancasila di tengah derasnya arus informasi dan teknologi menjadi poin yang jelas dan relevan.
b. Kelemahan jurnal
- Minimnya Data Empiris
Jurnal ini cenderung normatif dan filosofis, tanpa didukung data empiris atau studi kasus spesifik yang menunjukkan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam IPTEK. Hal ini membuat argumen kurang kuat untuk dibuktikan secara praktis.
- Kurangnya Pembahasan Konkrit Implikasi
Walaupun jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai landasan IPTEK, implikasi konkrit terhadap pengembangan teknologi di berbagai sektor (misalnya pendidikan, kesehatan, ekonomi) tidak dibahas secara mendalam.
-Tidak Ada Strategi Implementasi
Jurnal tidak memberikan rekomendasi atau strategi spesifik untuk memasukkan nilai-nilai Pancasila ke dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama dalam kebijakan pemerintah atau institusi pendidikan.
3. Implikasi Terhadap Pengembangan Ilmu dan Teknologi
a. Potensi Positif
Pancasila sebagai filsafat ilmu dapat memberikan:
- Landasan Etika dan Moral: Menjadikan IPTEK tidak hanya mengejar kemajuan material, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan keseimbangan
dengan alam.
- Penguatan Identitas Bangsa: Mendorong IPTEK yang sesuai dengan kebutuhan lokal dan melestarikan budaya bangsa.
- Pengembangan Berbasis Nilai Lokal: Teknologi yang dihasilkan dapat lebih relevan dengan konteks Indonesia, baik secara sosial maupun ekonomi.
b. Tantangan
Dampak Globalisasi: Informasi dan teknologi global sering kali tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, sehingga membutuhkan filtrasi.
Ketergantungan Teknologi Asing: Sulitnya mengintegrasikan Pancasila dalam IPTEK jika teknologi yang digunakan mayoritas berasal dari luar negeri.
Kesimpulan
Jurnal ini memberikan perspektif penting tentang peran Pancasila sebagai filsafat ilmu dalam menghadapi tantangan perkembangan IPTEK. Meskipun memiliki kelemahan berupa minimnya data empiris dan rekomendasi konkret, jurnal ini relevan sebagai refleksi filosofis untuk memastikan bahwa kemajuan teknologi di Indonesia tetap berakar pada nilai-nilai kebangsaan.