NPM: 2313031029
KERANGKA TEORITIS, PIKIRAN DAN HIPOTESIS
A.Kerangka Teoritis
Kerangka teoritis merupakan suatu konsep yang abstrak dan merupakan hasil dari pemikiran serta kerangka acuan yang mempunyai tujuan untuk menghasilkan tujuan terhadap suatu dimensi.tujuan untuk menghasilkan tujuan terhadap suatu dimensi. Pemikiran teoritis selalu melekat pada seorang peneliti yang akan menulis suatu penelitian yang berguna untuk pengumpulan, pengolahan, analisis dan konstruksi dalam suatu penelitian. Fungsi teoritis yaitu sebagai tempat untuk menjelaskan fenomena atau keadaan yang akan diamati dalam penelitian.
B.Fungsi Kerangka Pikir
Menurut Sugiyono (2013) kerangka berpikir adalah sintesa yang mencerminkan keterkaitan antar variabel yang diteliti serta merupakan tuntutan guna memecahkan masalah penelitian dan merumuskan hipotesis penelitian yang berupa bagan alur yang dilengkapi penjelasan kualitatif. Secara umum kerangka pemikiran adalah suatu pembahasan yang dibuat berdasarkan pertanyaan peneliti yang akan dijadikan sebagai penelitian.
C.Fungsi Hipotesis
Hipotesis adalah sebuah dugaan sementara yang harus dicari kebenarannya. Hipotesis berasal dari bahasa Yunani adalah hupo (sementara) serta thesis, yang berarti pernyataan/dugaan. Hipotesis dilakukan untuk menyatakan sebuah masalah yang akan diuji biasanya hipotesis digunakan pada metode penelitian kuantitatif (Anshori, 2019).
D.Hubungan Antara Kerangka Teoritis, Kerangka Pikir, dan Hipotesis
Hipotesis menghubungkan dengan teori dengan realitas yang ada sehingga dalam penelitian dapat membantu pelaksanaan pengumpulan data yang diperlukan yang digunakan untuk menjawab permasalahan penelitian. Oleh karena teori berhubungan dengan hipotesis, untuk merumuskan hipotesis lebih akan sulit jika tidak memiliki kerangka teori yang menjelaskan fenomena yang diteliti, tidak mengembangkanproposisi yang tegas tentang masalah penelitian, atau tidak memiliki kemampuan untuk menggunakan teori yang ada.