NAMA : ELSA TRIANANDA
NPM :2313031053
Peneliti perlu mampu menentukan teknik pengumpulan data yang tepat karena teknik tersebut akan sangat menentukan kualitas data yang diperoleh. Teknik pengumpulan data yang sesuai akan menghasilkan data yang relevan, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mampu menggambarkan fenomena penelitian secara benar. Sugiyono (2019) menjelaskan bahwa ketepatan teknik pengumpulan data merupakan bagian penting dari validitas penelitian, karena teknik yang keliru dapat menghasilkan data yang bias atau tidak sesuai dengan kebutuhan penelitian. Dengan demikian, seorang peneliti harus memahami jenis data yang ingin dikumpulkan, karakteristik subjek, serta konteks penelitian agar dapat memilih teknik yang paling sesuai.
Teknik pengumpulan data juga sangat berkaitan dengan masalah penelitian dan tujuan yang ingin dicapai. Masalah penelitian menentukan informasi apa yang diperlukan, sedangkan tujuan penelitian menentukan kedalaman dan jenis data yang harus dikumpulkan. Creswell (2014) menyatakan bahwa pemilihan metode pengumpulan data harus konsisten dengan pendekatan penelitian serta rumusan masalah yang ingin dijawab. Misalnya, jika tujuan penelitian adalah mengetahui persepsi atau pengalaman individu secara mendalam, maka wawancara mendalam lebih tepat digunakan. Sebaliknya, bila tujuan penelitian adalah mengukur tingkat atau hubungan antarvariabel, maka kuesioner atau instrumen terstruktur akan lebih efektif. Menurut Neuman (2014), ketidaksesuaian antara teknik pengumpulan data dan tujuan penelitian dapat menyebabkan data yang diperoleh tidak mampu menjawab rumusan masalah, sehingga mengganggu kualitas analisis dan kesimpulan.
Dengan demikian, penentuan teknik pengumpulan data bukan sekadar langkah prosedural, tetapi merupakan bagian integral dari desain penelitian. Teknik yang tepat akan mendukung validitas, reliabilitas, dan relevansi data yang dikumpulkan, sehingga penelitian dapat mencapai tujuannya secara optimal dan menghasilkan temuan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
RUJUKAN
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Sage Publications.
Neuman, W. L. (2014). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches. Pearson.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
NPM :2313031053
Peneliti perlu mampu menentukan teknik pengumpulan data yang tepat karena teknik tersebut akan sangat menentukan kualitas data yang diperoleh. Teknik pengumpulan data yang sesuai akan menghasilkan data yang relevan, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mampu menggambarkan fenomena penelitian secara benar. Sugiyono (2019) menjelaskan bahwa ketepatan teknik pengumpulan data merupakan bagian penting dari validitas penelitian, karena teknik yang keliru dapat menghasilkan data yang bias atau tidak sesuai dengan kebutuhan penelitian. Dengan demikian, seorang peneliti harus memahami jenis data yang ingin dikumpulkan, karakteristik subjek, serta konteks penelitian agar dapat memilih teknik yang paling sesuai.
Teknik pengumpulan data juga sangat berkaitan dengan masalah penelitian dan tujuan yang ingin dicapai. Masalah penelitian menentukan informasi apa yang diperlukan, sedangkan tujuan penelitian menentukan kedalaman dan jenis data yang harus dikumpulkan. Creswell (2014) menyatakan bahwa pemilihan metode pengumpulan data harus konsisten dengan pendekatan penelitian serta rumusan masalah yang ingin dijawab. Misalnya, jika tujuan penelitian adalah mengetahui persepsi atau pengalaman individu secara mendalam, maka wawancara mendalam lebih tepat digunakan. Sebaliknya, bila tujuan penelitian adalah mengukur tingkat atau hubungan antarvariabel, maka kuesioner atau instrumen terstruktur akan lebih efektif. Menurut Neuman (2014), ketidaksesuaian antara teknik pengumpulan data dan tujuan penelitian dapat menyebabkan data yang diperoleh tidak mampu menjawab rumusan masalah, sehingga mengganggu kualitas analisis dan kesimpulan.
Dengan demikian, penentuan teknik pengumpulan data bukan sekadar langkah prosedural, tetapi merupakan bagian integral dari desain penelitian. Teknik yang tepat akan mendukung validitas, reliabilitas, dan relevansi data yang dikumpulkan, sehingga penelitian dapat mencapai tujuannya secara optimal dan menghasilkan temuan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
RUJUKAN
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Sage Publications.
Neuman, W. L. (2014). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches. Pearson.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.