Nama: Nurti Laban Ponjot
NPM: 2213031067
NPM: 2213031067
https://youtu.be/Ses_whmTf9Y?si=g532VL-mRICn0_K_
Posts made by Nurti Laban Ponjot _2213031067
Kelompok 9:
|
Nurti Laban Ponjot |
2213031067 |
|
Ni Ketut Sukreni L. |
2213031072 |
|
Turi Robayani |
2213031064 |
Nama: Nurti Laban Ponjot
NPM: 2213031067
Dalam mengembangkan bisnis e-commerce, strategi pemasaran digital berperan penting untuk memperkenalkan merek, menarik pelanggan baru, serta mempertahankan loyalitas pelanggan lama. Strategi ini dirancang dengan memanfaatkan berbagai platform digital seperti media sosial, situs web resmi, dan aplikasi belanja online agar komunikasi dengan konsumen dapat berlangsung secara efektif dan interaktif.
Langkah pertama yang dilakukan adalah membangun brand awareness melalui media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Shopee Live. Konten yang dipublikasikan tidak hanya berfokus pada penjualan produk, tetapi juga menonjolkan nilai-nilai merek, gaya hidup, serta tren yang relevan dengan target pasar. Untuk memperkuat strategi ini, promosi akan melibatkan content creator dan influencer yang memiliki kedekatan dengan audiens muda dan aktif di dunia digital. Kolaborasi dengan mereka diharapkan mampu menciptakan promosi yang lebih menarik, alami, dan mudah viral karena konten disampaikan dengan gaya yang sesuai dengan karakter pengikutnya.
Selain promosi berbayar, strategi ini juga akan dilengkapi dengan sistem affiliate marketing yang memberikan kesempatan bagi pengguna umum maupun influencer mikro untuk memperoleh komisi dari setiap penjualan yang mereka hasilkan. Besaran komisi yang ditawarkan dirancang cukup kompetitif agar dapat menarik banyak mitra afiliasi untuk ikut memasarkan produk secara mandiri. Sistem ini tidak hanya membantu meningkatkan penjualan, tetapi juga memperluas jangkauan promosi tanpa harus bergantung sepenuhnya pada iklan berbayar.
Tahap berikutnya adalah penerapan content marketing sebagai sarana membangun hubungan emosional dengan pelanggan. Konten yang dibuat akan bersifat edukatif dan inspiratif, seperti tips penggunaan produk, proses pembuatan, hingga cerita sukses pelanggan. Melalui pendekatan ini, pelanggan tidak hanya melihat produk dari sisi harga, tetapi juga memahami nilai dan kualitas yang ditawarkan oleh merek.
Untuk menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih personal, strategi personalisasi digital marketing juga akan diterapkan. Berdasarkan data pembelian dan kebiasaan pelanggan, sistem akan menampilkan rekomendasi produk yang sesuai dengan minat dan preferensi masing-masing pengguna. Pendekatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa keterikatan antara pelanggan dan merek karena mereka merasa dihargai serta diperhatikan kebutuhannya.
Selanjutnya, program loyalitas digital juga akan diperkuat dengan pemberian poin dan hadiah bagi pelanggan yang sering berbelanja. Poin tersebut dapat ditukarkan dengan potongan harga, hadiah eksklusif, atau akses ke produk edisi terbatas. Program ini tidak hanya mendorong pembelian berulang, tetapi juga menumbuhkan loyalitas jangka panjang.
Dari sisi pelayanan, penggunaan chatbot dan customer service online menjadi bagian penting untuk memberikan respons cepat terhadap pertanyaan dan keluhan pelanggan. Pelayanan yang responsif akan meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan pelanggan selama bertransaksi di platform.
Selain itu, penggunaan data analytics juga menjadi fondasi dalam penyusunan strategi ini. Melalui analisis data pelanggan, perusahaan dapat mengetahui pola perilaku, waktu belanja yang paling aktif, dan produk yang paling diminati. Hasil analisis tersebut digunakan untuk merancang kampanye digital yang lebih tepat sasaran dan efisien dalam menarik perhatian pasar.
Strategi pemasaran digital ini menggabungkan kolaborasi dengan influencer, sistem afiliasi berkomisi menarik, personalisasi pengalaman pelanggan, serta penggunaan teknologi data yang cerdas. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan memperkuat citra positif merek di dunia digital yang sangat kompetitif.
NPM: 2213031067
Dalam mengembangkan bisnis e-commerce, strategi pemasaran digital berperan penting untuk memperkenalkan merek, menarik pelanggan baru, serta mempertahankan loyalitas pelanggan lama. Strategi ini dirancang dengan memanfaatkan berbagai platform digital seperti media sosial, situs web resmi, dan aplikasi belanja online agar komunikasi dengan konsumen dapat berlangsung secara efektif dan interaktif.
Langkah pertama yang dilakukan adalah membangun brand awareness melalui media sosial seperti TikTok, Instagram, dan Shopee Live. Konten yang dipublikasikan tidak hanya berfokus pada penjualan produk, tetapi juga menonjolkan nilai-nilai merek, gaya hidup, serta tren yang relevan dengan target pasar. Untuk memperkuat strategi ini, promosi akan melibatkan content creator dan influencer yang memiliki kedekatan dengan audiens muda dan aktif di dunia digital. Kolaborasi dengan mereka diharapkan mampu menciptakan promosi yang lebih menarik, alami, dan mudah viral karena konten disampaikan dengan gaya yang sesuai dengan karakter pengikutnya.
Selain promosi berbayar, strategi ini juga akan dilengkapi dengan sistem affiliate marketing yang memberikan kesempatan bagi pengguna umum maupun influencer mikro untuk memperoleh komisi dari setiap penjualan yang mereka hasilkan. Besaran komisi yang ditawarkan dirancang cukup kompetitif agar dapat menarik banyak mitra afiliasi untuk ikut memasarkan produk secara mandiri. Sistem ini tidak hanya membantu meningkatkan penjualan, tetapi juga memperluas jangkauan promosi tanpa harus bergantung sepenuhnya pada iklan berbayar.
Tahap berikutnya adalah penerapan content marketing sebagai sarana membangun hubungan emosional dengan pelanggan. Konten yang dibuat akan bersifat edukatif dan inspiratif, seperti tips penggunaan produk, proses pembuatan, hingga cerita sukses pelanggan. Melalui pendekatan ini, pelanggan tidak hanya melihat produk dari sisi harga, tetapi juga memahami nilai dan kualitas yang ditawarkan oleh merek.
Untuk menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih personal, strategi personalisasi digital marketing juga akan diterapkan. Berdasarkan data pembelian dan kebiasaan pelanggan, sistem akan menampilkan rekomendasi produk yang sesuai dengan minat dan preferensi masing-masing pengguna. Pendekatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa keterikatan antara pelanggan dan merek karena mereka merasa dihargai serta diperhatikan kebutuhannya.
Selanjutnya, program loyalitas digital juga akan diperkuat dengan pemberian poin dan hadiah bagi pelanggan yang sering berbelanja. Poin tersebut dapat ditukarkan dengan potongan harga, hadiah eksklusif, atau akses ke produk edisi terbatas. Program ini tidak hanya mendorong pembelian berulang, tetapi juga menumbuhkan loyalitas jangka panjang.
Dari sisi pelayanan, penggunaan chatbot dan customer service online menjadi bagian penting untuk memberikan respons cepat terhadap pertanyaan dan keluhan pelanggan. Pelayanan yang responsif akan meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan pelanggan selama bertransaksi di platform.
Selain itu, penggunaan data analytics juga menjadi fondasi dalam penyusunan strategi ini. Melalui analisis data pelanggan, perusahaan dapat mengetahui pola perilaku, waktu belanja yang paling aktif, dan produk yang paling diminati. Hasil analisis tersebut digunakan untuk merancang kampanye digital yang lebih tepat sasaran dan efisien dalam menarik perhatian pasar.
Strategi pemasaran digital ini menggabungkan kolaborasi dengan influencer, sistem afiliasi berkomisi menarik, personalisasi pengalaman pelanggan, serta penggunaan teknologi data yang cerdas. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan memperkuat citra positif merek di dunia digital yang sangat kompetitif.
Nama: Nurti Laban Ponjot
NPM: 2213031067
Rantai pasok atau supply chain dalam bisnis e-commerce memiliki peran penting untuk memastikan produk dapat sampai ke tangan konsumen dengan cepat, aman, dan sesuai harapan. Dalam perencanaan bisnis e-commerce ini, saya berfokus pada bagaimana mengelola alur barang secara efisien, membangun kerja sama dengan pihak yang tepat, serta menciptakan pengalaman belanja yang menarik dan mudah diingat oleh pelanggan.
Langkah pertama dimulai dari proses pengadaan barang. Saya berencana bekerja sama dengan pemasok lokal agar kualitas produk tetap terjaga dan pengiriman ke gudang bisa dilakukan dengan cepat. Untuk menambah variasi produk, saya juga akan menggandeng pemasok luar negeri, terutama untuk produk yang sedang tren atau bersifat musiman. Dengan kombinasi tersebut, ketersediaan produk akan tetap stabil meskipun permintaan pasar berubah-ubah.
Tahap berikutnya adalah pengelolaan persediaan di gudang. Saya akan menggunakan dua jenis gudang, yaitu gudang utama dan gudang kecil (sering disebut micro fulfillment center). Gudang utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan stok besar, sedangkan gudang kecil ditempatkan di area perkotaan untuk mempercepat pengiriman ke pelanggan terdekat. Dengan sistem ini, pesanan pelanggan di kota besar bisa dikirim dalam waktu kurang dari satu hari, sehingga meningkatkan kepuasan dan kepercayaan mereka terhadap layanan e-commerce ini.
Dalam proses pengiriman, teknologi juga berperan besar. Semua pesanan akan dikelola menggunakan sistem yang terintegrasi dengan pelacakan pengiriman secara real-time. Pelanggan dapat memantau posisi barang melalui nomor resi digital yang diperbarui otomatis oleh sistem. Selain itu, data pesanan juga akan dianalisis untuk memprediksi tren pembelian, sehingga stok dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasar.
Agar bisnis ini memiliki daya tarik yang berbeda dan mudah viral, saya menambahkan konsep “Unbox Challenge”. Setiap kemasan produk akan didesain menarik dan disisipkan kartu berisi pesan personal atau kode QR yang bisa dipindai untuk membuka filter khusus di media sosial. Pelanggan yang mengunggah pengalaman unboxing produk dengan tagar tertentu akan mendapat potongan harga untuk pembelian berikutnya. Strategi ini diharapkan dapat menciptakan promosi alami melalui unggahan pelanggan, sehingga nama bisnis cepat dikenal luas tanpa biaya iklan besar.
Dari sisi distribusi, saya akan bekerja sama dengan jasa pengiriman terpercaya dan juga layanan kurir lokal. Tujuannya agar pengiriman bisa dilakukan dengan cepat dan menjangkau lebih banyak wilayah. Selain itu, sistem pengiriman berbasis komunitas juga akan dipertimbangkan untuk mempercepat pengantaran pada jam sibuk.
Untuk menjaga kepercayaan konsumen, sistem pengembalian barang (retur) dibuat mudah dan transparan. Pelanggan cukup mengunggah foto produk yang ingin dikembalikan dan sistem akan otomatis membuatkan label pengembalian. Barang yang rusak atau tidak sesuai dapat dikirim kembali dengan proses yang cepat dan jelas.
Selain fokus pada pelayanan, saya juga memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan. Kemasan produk akan menggunakan bahan ramah lingkungan yang bisa didaur ulang. Pelanggan juga diberi pilihan pengiriman “go green” dengan waktu sedikit lebih lama namun biaya lebih rendah.
Jadi, rencana rantai pasok e-commerce ini menggabungkan tiga hal penting, yaitu efisiensi logistik, pemanfaatan teknologi, dan strategi pemasaran kreatif. Dengan sistem yang terencana, pengiriman cepat, dan pengalaman unboxing yang menarik, bisnis ini tidak hanya akan berjalan lancar tetapi juga memiliki potensi besar untuk menjadi viral dan membangun citra positif di kalangan konsumen.
NPM: 2213031067
Rantai pasok atau supply chain dalam bisnis e-commerce memiliki peran penting untuk memastikan produk dapat sampai ke tangan konsumen dengan cepat, aman, dan sesuai harapan. Dalam perencanaan bisnis e-commerce ini, saya berfokus pada bagaimana mengelola alur barang secara efisien, membangun kerja sama dengan pihak yang tepat, serta menciptakan pengalaman belanja yang menarik dan mudah diingat oleh pelanggan.
Langkah pertama dimulai dari proses pengadaan barang. Saya berencana bekerja sama dengan pemasok lokal agar kualitas produk tetap terjaga dan pengiriman ke gudang bisa dilakukan dengan cepat. Untuk menambah variasi produk, saya juga akan menggandeng pemasok luar negeri, terutama untuk produk yang sedang tren atau bersifat musiman. Dengan kombinasi tersebut, ketersediaan produk akan tetap stabil meskipun permintaan pasar berubah-ubah.
Tahap berikutnya adalah pengelolaan persediaan di gudang. Saya akan menggunakan dua jenis gudang, yaitu gudang utama dan gudang kecil (sering disebut micro fulfillment center). Gudang utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan stok besar, sedangkan gudang kecil ditempatkan di area perkotaan untuk mempercepat pengiriman ke pelanggan terdekat. Dengan sistem ini, pesanan pelanggan di kota besar bisa dikirim dalam waktu kurang dari satu hari, sehingga meningkatkan kepuasan dan kepercayaan mereka terhadap layanan e-commerce ini.
Dalam proses pengiriman, teknologi juga berperan besar. Semua pesanan akan dikelola menggunakan sistem yang terintegrasi dengan pelacakan pengiriman secara real-time. Pelanggan dapat memantau posisi barang melalui nomor resi digital yang diperbarui otomatis oleh sistem. Selain itu, data pesanan juga akan dianalisis untuk memprediksi tren pembelian, sehingga stok dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasar.
Agar bisnis ini memiliki daya tarik yang berbeda dan mudah viral, saya menambahkan konsep “Unbox Challenge”. Setiap kemasan produk akan didesain menarik dan disisipkan kartu berisi pesan personal atau kode QR yang bisa dipindai untuk membuka filter khusus di media sosial. Pelanggan yang mengunggah pengalaman unboxing produk dengan tagar tertentu akan mendapat potongan harga untuk pembelian berikutnya. Strategi ini diharapkan dapat menciptakan promosi alami melalui unggahan pelanggan, sehingga nama bisnis cepat dikenal luas tanpa biaya iklan besar.
Dari sisi distribusi, saya akan bekerja sama dengan jasa pengiriman terpercaya dan juga layanan kurir lokal. Tujuannya agar pengiriman bisa dilakukan dengan cepat dan menjangkau lebih banyak wilayah. Selain itu, sistem pengiriman berbasis komunitas juga akan dipertimbangkan untuk mempercepat pengantaran pada jam sibuk.
Untuk menjaga kepercayaan konsumen, sistem pengembalian barang (retur) dibuat mudah dan transparan. Pelanggan cukup mengunggah foto produk yang ingin dikembalikan dan sistem akan otomatis membuatkan label pengembalian. Barang yang rusak atau tidak sesuai dapat dikirim kembali dengan proses yang cepat dan jelas.
Selain fokus pada pelayanan, saya juga memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan. Kemasan produk akan menggunakan bahan ramah lingkungan yang bisa didaur ulang. Pelanggan juga diberi pilihan pengiriman “go green” dengan waktu sedikit lebih lama namun biaya lebih rendah.
Jadi, rencana rantai pasok e-commerce ini menggabungkan tiga hal penting, yaitu efisiensi logistik, pemanfaatan teknologi, dan strategi pemasaran kreatif. Dengan sistem yang terencana, pengiriman cepat, dan pengalaman unboxing yang menarik, bisnis ini tidak hanya akan berjalan lancar tetapi juga memiliki potensi besar untuk menjadi viral dan membangun citra positif di kalangan konsumen.
Nama: Nurti Laban Ponjot
NPM: 2213031067
Saya melakukan pembelian sepatu melalui salah satu platform e-commerce ternama. Sebelum melakukan transaksi, saya terlebih dahulu menelusuri reputasi penjual dengan memperhatikan rating serta ulasan dari pembeli sebelumnya. Langkah tersebut saya lakukan untuk memastikan bahwa toko tersebut memiliki kredibilitas yang baik dan produk yang dijual sesuai dengan deskripsi. Selain itu, saya membaca secara cermat informasi mengenai spesifikasi produk seperti ukuran, bahan, dan kebijakan pengembalian barang.
Setelah merasa yakin, saya memilih metode pembayaran melalui dompet digital resmi yang terintegrasi dengan platform tersebut guna menjamin keamanan transaksi. Selama proses pengiriman, saya memantau perkembangan pesanan melalui nomor resi yang disediakan dan menyimpan bukti pembayaran sebagai arsip. Barang diterima dalam kondisi baik, sesuai dengan foto dan keterangan produk. Berdasarkan pengalaman tersebut, saya menyimpulkan bahwa transaksi e-commerce yang aman dapat diwujudkan dengan memperhatikan reputasi penjual, membaca ulasan secara objektif, serta menggunakan sistem pembayaran yang memiliki perlindungan konsumen.
NPM: 2213031067
Saya melakukan pembelian sepatu melalui salah satu platform e-commerce ternama. Sebelum melakukan transaksi, saya terlebih dahulu menelusuri reputasi penjual dengan memperhatikan rating serta ulasan dari pembeli sebelumnya. Langkah tersebut saya lakukan untuk memastikan bahwa toko tersebut memiliki kredibilitas yang baik dan produk yang dijual sesuai dengan deskripsi. Selain itu, saya membaca secara cermat informasi mengenai spesifikasi produk seperti ukuran, bahan, dan kebijakan pengembalian barang.
Setelah merasa yakin, saya memilih metode pembayaran melalui dompet digital resmi yang terintegrasi dengan platform tersebut guna menjamin keamanan transaksi. Selama proses pengiriman, saya memantau perkembangan pesanan melalui nomor resi yang disediakan dan menyimpan bukti pembayaran sebagai arsip. Barang diterima dalam kondisi baik, sesuai dengan foto dan keterangan produk. Berdasarkan pengalaman tersebut, saya menyimpulkan bahwa transaksi e-commerce yang aman dapat diwujudkan dengan memperhatikan reputasi penjual, membaca ulasan secara objektif, serta menggunakan sistem pembayaran yang memiliki perlindungan konsumen.