གནས་བསྐྱོད་བཟོ་མི་ Chery Andhika Basri

NAMA:CHERY ANDHIKA BASRI
NPM:2255012002
KELAS:B
PRODI:S1 ARSITEKTUR

Bela negara adalah konsep yang mengacu pada kewajiban setiap warga negara untuk berperan aktif dalam mempertahankan, melindungi, dan memajukan keutuhan serta kedaulatan negara. Dalam konteks pandemi COVID-19, bela negara dapat diartikan sebagai bagaimana setiap warga negara berperan dalam memerangi penyebaran virus dan melindungi kesehatan serta keamanan negara.

Berikut adalah beberapa contoh bagaimana konsep bela negara dapat diterapkan di tengah pandemi COVID-19:

•Mematuhi protokol kesehatan: Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, seperti menggunakan masker, menjaga jarak fisik, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan. Dengan mematuhi protokol kesehatan, kita dapat melindungi diri sendiri, mencegah penyebaran virus, dan membantu mengurangi beban sistem kesehatan negara.

•Mendukung vaksinasi: Vaksinasi COVID-19 adalah salah satu upaya utama dalam penanganan pandemi. Setiap warga negara dapat mendukung program vaksinasi dengan menerima vaksin sesuai dengan jadwal yang ditentukan, serta menyebarkan informasi yang akurat dan dapat dipercaya tentang vaksin kepada orang lain. Hal ini akan membantu mencapai kekebalan kelompok dan melindungi masyarakat secara keseluruhan.

•Menjaga solidaritas sosial: Di tengah pandemi, banyak orang yang terdampak secara ekonomi dan sosial. Dalam bela negara, kita dapat membantu sesama warga negara yang membutuhkan, baik melalui sumbangan ke lembaga amal, pembagian sembako, atau memberikan dukungan emosional. Solidaritas sosial sangat penting untuk memperkuat ketahanan masyarakat dalam menghadapi pandemi ini.

•Menyebarkan informasi yang benar: Dalam menghadapi pandemi, banyak informasi yang tersebar di media sosial dan platform lainnya. Sebagai bagian dari bela negara, kita harus bertanggung jawab dalam menyebarkan informasi yang benar, valid, dan diverifikasi. Menghindari menyebarkan berita palsu atau hoaks akan membantu mencegah kepanikan dan memastikan orang mendapatkan informasi yang akurat.

•Patuh pada kebijakan pemerintah: Selama pandemi, pemerintah mungkin mengeluarkan kebijakan dan aturan untuk mengendalikan penyebaran virus. Sebagai warga negara yang bertanggung jawab, kita perlu mematuhi kebijakan tersebut, seperti lockdown, jam malam, atau larangan perjalanan. Patuh pada kebijakan pemerintah akan membantu memperlancar upaya penanganan pandemi.

Dalam pandemi COVID-19, bela negara menjadi penting untuk melibatkan semua warga negara dalam upaya bersama mengatasi krisis ini. Dengan menjalankan kewajiban dan tanggung jawab kita sebagai warga negara, kita dapat saling mendukung dan melindungi satu sama lain serta memajukan kepentingan bersama negara dalam menghadapi tantangan pandemi.
NAMA:CHERY ANDHIKA BASRI
NPM:2255012002
KELAS:B
PRODI:S1 ARSITEKTUR

Ketahanan nasional mengacu pada kemampuan suatu negara untuk bertahan dan melindungi kepentingan nasionalnya dari berbagai ancaman dan tantangan baik dari dalam maupun luar negeri. Konsep ini mencakup semua aspek kehidupan nasional, termasuk politik, keamanan, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan.

Ketahanan nasional adalah prinsip dasar dalam menjaga keberlanjutan dan keutuhan suatu negara. Tujuan utamanya adalah untuk melindungi negara dan rakyatnya dari ancaman apa pun yang dapat mengganggu kestabilan dan keberlanjutan negara tersebut.

Beberapa elemen penting yang terkait dengan ketahanan nasional meliputi:

•Keamanan Nasional: Melibatkan upaya untuk melindungi negara dari ancaman keamanan seperti invasi militer, terorisme, perang cyber, dan konflik bersenjata lainnya.

•Pertahanan Nasional: Merupakan bagian dari ketahanan nasional yang berfokus pada kekuatan militer dan kemampuan pertahanan negara untuk melawan serangan dan melindungi kedaulatan negara.

•Kedaulatan Nasional: Menjaga integritas wilayah suatu negara dan melindungi kebebasan politik serta otonomi dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan kepentingan nasional.

•Ekonomi Nasional: Mempertahankan stabilitas ekonomi dan kemandirian melalui pengembangan industri dalam negeri, pertanian, perdagangan, dan investasi yang berkelanjutan.

•Sosial dan Kebudayaan Nasional: Menjaga keharmonisan sosial, identitas budaya, nilai-nilai, dan persatuan dalam masyarakat untuk mencegah konflik internal dan perpecahan.

•Kesejahteraan Rakyat: Memprioritaskan kesejahteraan rakyat dan meningkatkan standar hidup mereka melalui akses yang adil terhadap pendidikan, kesehatan, pekerjaan, dan keadilan sosial.

Selain itu, kerjasama internasional dan diplomasi juga merupakan faktor penting dalam membangun ketahanan nasional. Negara-negara sering kali menjalin hubungan kerjasama di bidang keamanan, perdagangan, lingkungan, dan kebijakan luar negeri untuk menghadapi tantangan bersama dan menjaga stabilitas regional.