Nama : Fitriani
NPM : 2211031165
Kelas : Akuntansi D
Analisis jurnal yang saya dapat adalah :
Perkembangan teknologi yang terlampau deras menyebabkan terlalu mudahnya informasi dari seluruh penjuru dunia masuk ke dalam bangsa kita. Segala kemudahan dalam berinteraksi juga semakin tidak dapat
dibendung lagi. Hal tersebut didukung dengan adanya perkembangan media
informasi yang menyediakan layanan-layanan dan berbagai fasilitas canggih untuk berkomunikasi. Sejatinya semua kemajuan ini sangat membantu dan meringankan kita dalam melakukan aktivitas. Maka sangat penting pancasila sebagai pegangan atau pedoman untuk menyaring berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada saat ini. Berikut ini implisit nilai pancasila dalam perkembangan iptek :
1. Ketuhanan yang maha esa.
Dalam Pengembangan Ilmu pengetahuan, sangat perlu dilakukan selubung nilai religi mulai dari pendidikan dasar, sampai pada pendidikan Tinggi. Dalam pengembangan ilmu pengetahuan manusia perlu memahami batas kemampuan dalam berfikir, karena tidak semua yang ada di alam ini mampu dijangkau oleh pemikiran manusia, dari keterbatasan kemampuan tersebut manusia harus
mengembalikan kepada Sang Pencipta dan penguasa segala sesuatu yang ada di alam ini, Sehingga dalam pengembangan ilmu pengetahuan, manusia harus menciptakan perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Implikasi Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab dalam pengembangan ilmu pengetahuan adalah memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan. Ilmu dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab juga memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan harus beradab. Iptek adalah bagian dari proses budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh karena itu, pembangunan iptek harus berdasarkan pada usaha-usaha mencapai kesejahteraan umat manusia. Iptek harus dapat diabadikan untuk peningkatan harkat dan martabat manusia, bukan menjadikan manusia sebagai makhluk yang angkuh dan sombong akibat dari penggunaan IPTEK.
3. Persatuan Indonesia
Implikasinya dalam pengembangan ilmu pengetahuan adalah Sila
persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia
bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari dukungan iptek,
dengan iptek persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara,
persaudaraan dan persahabatan antardaerah di berbagai daerah terjalin
karena tidak lepas dari faktor kemajuan iptek. Oleh karena itu, iptek harus
dapat dikembangkan untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan selanjutnya dapat dikembangkan dalam hubungan manusia Indonesia dengan masyarakat internasional.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.
Implikasinya dalam pengembangan pengetahuan adalah Sila ke rakyat yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan p erwakilan, penataan pengembangan Iptek secara demokratis. Artinya , setiap ilmuwan berhak memiliki kebebasan untuk mengembangkan Iptek. S elain itu dalam pengembangan iptek setiap ilmuwan juga harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dan harus memilki sikap yang terbuka artinya terbuka untuk dikritik/dikaji ulang maupun dibandingkan dengan penemuan teori lainnya.
NPM : 2211031165
Kelas : Akuntansi D
Analisis jurnal yang saya dapat adalah :
Perkembangan teknologi yang terlampau deras menyebabkan terlalu mudahnya informasi dari seluruh penjuru dunia masuk ke dalam bangsa kita. Segala kemudahan dalam berinteraksi juga semakin tidak dapat
dibendung lagi. Hal tersebut didukung dengan adanya perkembangan media
informasi yang menyediakan layanan-layanan dan berbagai fasilitas canggih untuk berkomunikasi. Sejatinya semua kemajuan ini sangat membantu dan meringankan kita dalam melakukan aktivitas. Maka sangat penting pancasila sebagai pegangan atau pedoman untuk menyaring berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada saat ini. Berikut ini implisit nilai pancasila dalam perkembangan iptek :
1. Ketuhanan yang maha esa.
Dalam Pengembangan Ilmu pengetahuan, sangat perlu dilakukan selubung nilai religi mulai dari pendidikan dasar, sampai pada pendidikan Tinggi. Dalam pengembangan ilmu pengetahuan manusia perlu memahami batas kemampuan dalam berfikir, karena tidak semua yang ada di alam ini mampu dijangkau oleh pemikiran manusia, dari keterbatasan kemampuan tersebut manusia harus
mengembalikan kepada Sang Pencipta dan penguasa segala sesuatu yang ada di alam ini, Sehingga dalam pengembangan ilmu pengetahuan, manusia harus menciptakan perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Implikasi Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab dalam pengembangan ilmu pengetahuan adalah memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan. Ilmu dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab juga memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan harus beradab. Iptek adalah bagian dari proses budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh karena itu, pembangunan iptek harus berdasarkan pada usaha-usaha mencapai kesejahteraan umat manusia. Iptek harus dapat diabadikan untuk peningkatan harkat dan martabat manusia, bukan menjadikan manusia sebagai makhluk yang angkuh dan sombong akibat dari penggunaan IPTEK.
3. Persatuan Indonesia
Implikasinya dalam pengembangan ilmu pengetahuan adalah Sila
persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia
bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari dukungan iptek,
dengan iptek persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara,
persaudaraan dan persahabatan antardaerah di berbagai daerah terjalin
karena tidak lepas dari faktor kemajuan iptek. Oleh karena itu, iptek harus
dapat dikembangkan untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan selanjutnya dapat dikembangkan dalam hubungan manusia Indonesia dengan masyarakat internasional.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.
Implikasinya dalam pengembangan pengetahuan adalah Sila ke rakyat yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan p erwakilan, penataan pengembangan Iptek secara demokratis. Artinya , setiap ilmuwan berhak memiliki kebebasan untuk mengembangkan Iptek. S elain itu dalam pengembangan iptek setiap ilmuwan juga harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dan harus memilki sikap yang terbuka artinya terbuka untuk dikritik/dikaji ulang maupun dibandingkan dengan penemuan teori lainnya.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Implikasi sila ke 5 dalam pengembangan ilmu pengetahuan adalah pengembangan iptek harus menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan yaitu keseimbangan keadilan dalam hubungan dengan dirinya sendiri, manusia dengan Tuhannya, manusia dengan manusia lain, manusia dengan masyarakat bangsa dan negara serta manusia dengan alam lingkungannya.