Posts made by Zaki Alghifari

Zaki Alghifari NPM 2258011001 Analisis video 1
Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai
Pada video 1, ratusan warga Kabupaten Pekalongan, masyarakat melakukan unjuk rasa dengan langsung menutup saluran pembuangan limbah yang berasal dari enam pabrik pakaian. Pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh pabrik-pabrik tersebut menimbulkan rasa tidak nyaman akan bau busuk dari limbah-limbah yang dibuang langsung ke sungai tanpa diolah terlebih dahulu. Warga masyarakat pekalongan juga menuntut kepada apparat desa untuk segera melakukan Tindakan terhadap masalah yang terjadi, apabila tidak diselesaikan maka, warga setempat akan melakukan aksi unjuk rasa. Pemilik pabrik dengan tidak menemukannya solusi terkait masalah pun pasrah dengan Tindakan yang dilakukan oleh warga setempat.
Berdasarkan pemaparan diatas bahwa sebelum bertindak atau melakukan sesuatu tentunya juga harus dikaji ulang terkait resiko-resiko yang akan disebabkan oleh produksi tersebut. Mengingat pada sekarang ini, teknologi semakin canggih dan peran teknologi dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh pemilik pabrik tersebut sehingga pemilik pabrik tidak akan mengalami kerugian dengan adanya aksi unjuk rasa dari warga setempat. Setiap pabrik harus memiliki fasilitas pengolahan limbah dimana limbah harus diolah terlebih dahulu sebelum dialirkan ke sungai tentunya dengan menggunakan atau mengakses dari kecanggihan alat-alat yang sesuai dengan kebutuhan. Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam proses pembukaan produksi dan melakukan pengecekan secara berkala serta memastikan semua alat ataupun bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan produksi agar memenuhi standar dalam proses pembuatan dan proses pengelolaan limbah hal ini dilakukan demi kenyamanan semua pihak serta tidak ada dirugikan
Nama: Zaki Alghifari
Npm: 2258011001
Analisis Jurnal

*Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK*

Pancasila sebagai ideologi yang mampu menyesuaikan dengan perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yaitu dengan tetap memperhatikan dinamika aspirasi masyarakat. Kemampuan ini sesungguhnya tidak berarti Pancasila itu dapat mengubah nilai-nilai dasar yang terkandung, tetapi lebih menekan pada kemampuan dalam mengartikulasikan suatu nilai menjadi aktivitas nyata dalam pemecahan masalah yang terjadi (inovasi teknologi canggih).


Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila adalah hal yang terpenting, baik dan terarah dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Perkembangan IPTEK saat ini dan di masa yang akan datang itu sangat cepat serta menjadi kesadaran masyarakat untuk meningkatakan IPTEK di Indonesia, sejak dini masyarakat harus memiliki dan memegang prinsip dan tekad yang kukuh serta berlandaskan pada Nilai-nilai Pancasila yang merupakan kepribadian khas Indonesia.

Nilai-nilai dasar pancasila dipertahankan dan diperkuat sebagai Paradigma Pembangunan IPTEK
dalam upaya mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Sila Ketuhanan Yang maha Esa menciptakan sesuatu berdasarkan pertimbangan antara rasional dan irasional atau akal, rasa dan kehendak.

Sila kemanusiaan yang adil dan beradab yakni memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan IPTEK haruslah bersifat beradab dan bermoral, bukan untuk kesombongan, kecongkakan dan keserakahan manusia namun harus diabdikan demi peningkatan harkat dan martabat manusia.

Sila persatuan Indonesia mengembangan IPTEK yang diarahkan demi kesejahteraan umat manusia termasuk di dalamnya kesejahteraan bangsa Indonesia.

Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan yakni mendasari pengembangan IPTEK secara demokratis ( masyarakat diberikan kebebasan untuk mengembangkan IPTEK). Selain itu dalam pengembangan IPTEK setiap orang juga harus menghormati dan menghargai kebebasan
oranglain dan harus memiliki sikap terbuka.

Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yakni perkembangan swasembada pangan yang akan mensejahterakan rakyat Indonesia dan memberikan rasa keadilan setelah ditingkatkannya jumlah produksi sehingga pada perjalanannya rakyat dari berbagai golongan dapat menikmati beras berkualitas dengan harga yang terjangkau.

Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan IPTEK dewasa ini sangat pesat, dan membawa kemajuan di berbagai bidang kehidupan. Saat ini manusia tak dapat hidup tanpa bantuan teknologi. Di samping dampak positif terdapat juga dampak negatif dari perkembangan kemajuan IPTEK. Kemajuan perkembangan IPTEK di Indonesia sesuai dengan Tujuan Negara Republik Indonesia yang tertuang secara jelas dalam pembukaan UUD 1945 pada alenia empat, berbunyi : “Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial” Dapat disimpulkan tujuan Negara Republik Indonesia adalah tujuan perlindungan, kesejahteraan, pencerdasan, dan pedamaian.

Oleh karena itu, penegasan pancasika sebagai dasar pengembangan IPTEK di Indonesia harus didasari nilai-nilai etis sesuai dengan dasar negara Indonesia ,yaitu Pancasila:
1. Nilai-nilai Pancasila menjadi sumber motivasi bagi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) nasional dalam mencerdaskan bangsa yang mempunyai nilai-nilai Pancasila tinggi serta menegakkan kemerdekaan secara utuh, kedaulatan dan martabat nasional dalam wujud negara Indonesia yang merdeka.
2. Nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Perkembangan IPTEK karena Nilai-nilai pancasila itu sangat mendorong dan mendasari akan perkembangan dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang baik dan terarah.
3. Pancasila sebagai rambu-rambu normatif dalam perkembangan IPTEK agar dapat dan mampu mengendalikan diri dari cara berfikir kritis bagi masyarakat Indonesia.
Dengan Nilai-nilai Pancasila tersebut, masyarakat sadar bahwa untuk meningkatkan IPTEK di Indonesia, sejak dini masyarakat harus memiliki dan memegang prinsip dan tekad
yang kukuh serta berlandaskan pada Nilai-nilai Pancasila yang merupakan kepribadian khas Indonesia.
Nama: Zaki Alghifari
Npm: 2258011001
Analisis Video You Tube

*Pancasika Sebagai Dasar Pengembangan IPTEK*

Perkembangan teknologi sangat pesat dan semua orang tidak terlepas dari perkembangan teknologi yang semakin canggih. Pancasila sebagai dasar pengembangan IPTEK yakni hasil karya manusia yang dapat mengacu pada beberapa jenis pemahaman.

Karya tersebut pada dasarnya dipergunakan untuk membantu manusia dalam menghadapi kehidupan bermasyatakat. Iptek bermanfaat untuk kepentingan semua kalangan, baik yang berdampak positif maupun negatif. Pada dasarnya pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara seluruh rakyat indonesia. Nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan hal penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Perkembangan iptek saat ini dan dimasa depan itu sangat cepat.

Sila-sila Pancasila yang menjadi sistem etika dalam pengembangan iptek
1. Ketuhanan yang maha esa. mengkomplementasikan ilmu pengetahuan mencipta, keseimbangan antara rasional dan irasional, antara akal dan kehendak. Pengelolaan harus diimbangi dengan pelestarian.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Memberikan dasar dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan iptek harus bersikap beradab karena iptek adalah sebagai hasil budaya manusia yang beradab dan bermoral.
3. Persatuan indonesia.
Pengembangan iptek hendaknya dapat mengembangkan rasa nasionalisme, keberadaan bangsa serta kelurahan bangsa sebagai umat manusia di dunia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam musyawarah perwakilan.
Menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dan juga memiliki sikap yang terbuka untuk dikritik
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.
Menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan manusia. Manusia dengan tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan mahkluk hidup lainnya.

Oleh karena itu, orientasi jelas untuk proses penyaringan dan menangkal pengaruh nilai-nilai global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasika di negara Indonesia