Posts made by Namira Az-Zahra Nursakinah

Nama : Namira Az-Zahra Nursakinah
NPM : 2258011041

Judul : PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT ILMU DAN IMPLIKASI TERHADAP PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Penulis : Syarifuddin
Jurnal : Jurnal Pendidikan
Tahun : 2018
Volume dan halaman : Volume 2 Nomor 2, 29-41

Pancasila merupakan dasar falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang persatuan dan kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia (Burhanudin S, 1988). Menurut Friedrich Hegel bahwa hakekat filsafat ialah satu sinthese fikiran yang lahir dari pada antithese fikiran. Dari pertentangan fikiran lahirlah perpaduan pendapat yang harmonis. Begitu pulalah dengan ajaran pancasila, satu sinthese Negara yang lahir dari pada satu antithese. (Sunoto, 1991).

Implikasi sila-sila dalam pengembangan IPTEK
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Dalam pengembangan ilmu pengetahuan, sangat perlu dilakukan penanaman nilai religi dan manusia perlu memahami batas kemampuannya dalam berfikir. Manusia harus menciptakan perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Pada prinsipnya, kemanusiaan yang adil dan beradab adalah sikap dan perbuatan manusia yang sesungguhnya sesuai dengan kodrat hakikat manusia yang berbudi, sadar nilai, dan berbudaya. Pembangunan IPTEK harus berdasarkan kepada usaha-usaha mencapai kesejahteraan umat manusia. IPTEK harus dapat diabadikan untuk peningkatan harkat dan martabat manusia.
3. Persatuan Indonesia
Sila persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari sumbangan IPTEK. Dengan IPTEK, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara, persaudaraan dan persahabatan antar daerah di berbagai daerah terjalin karena tidak lepas dari faktor kemajuan IPTEK.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Dalam pengembangan IPTEK, setiap ilmuwan haruslah memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK, harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain, dan harus memiliki sikap yang terbuka untuk dikritik/dikaji ulang maupun dibandingkan dengan penemuan teori lainnya.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, mengimplementasikan pengembangan IPTEK haruslah menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan.

Pancasila adalah dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang terbentuk melalui proses akulturasi budaya nusantara selama satu abad. Dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila menjadi pedoman atau landasan bagi bangsa Indonesia untuk melihat realitas alam semesta, manusia, masyarakat, berbangsa dan bernegara, makna hidup, dan landasan bagi bangsa Indonesia untuk menghadapi persoalan hidup dan dalam kehidupan untuk dipecahkan. Pancasila sebagai filsafat ilmu merupakan dasar pemikiran dan kesadaran. Bertolak dari pemikiran tersebut, pengembangan ilmu pengetahuan berdasarkan nilai-nilai Pancasila bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia dan kehidupan masyarakat yang sejahtera, aman, dan damai.
Nama : Namira Az-Zahra Nursakinah
NPM : 2258011041

A. Bagaimanakah peran Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu anda masing-masing dengan merinci setiap sila ke dalam kebijakan ilmu dan landasan etika bagi pengembangan ilmu yang anda pelajari dan bagaimana prosesnya di tengah persaingan global seperti sekarang ini?
- sila pertama, Ilmu pengetahuan dan teknologi harus dikembangkan sesuai dengan nilai-nilai agama bangsa Indonesia yang mengatur hubungan antara Pencipta dan makhluknya. Selain itu, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus mencakup toleransi antar umat beragama.
-sila kedua, Pancasila dijadikan acuan untuk mengingatkan bahwa dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus memperhatikan tata krama dan moralitas yang berlaku di masyarakat.
- sila ketiga, Perkembangan iptek harus menjaga nasionalisme yang tinggi, mampu menciptakan rasa persatuan di antara para penggunanya.
- sila keempat, Pengembangan iptek harus dilandasi rasa demokrasi yang tinggi dan menghargai pendapat.
- sila kelima, Pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi harus berdasarkan prinsip keseimbangan dan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dari sini dapat disimpulkan bahwa seluruh peraturan Pancasila harus dijadikan sebagai acuan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia untuk mewujudkan kemakmuran, kerukunan dan persatuan dalam diri bangsa Indonesia.

B. Bagaimanakah harapanmu mengenai model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang Pancasilais di Indonesia sekarang dan di masa mendatang?
Harapan saya semua warga negara baik pemimpin, ilmuwan sampai warganegara dapat menjalankan kehidupan bernegara berdasarkan nilai-nilai pancasila dengan sebaik-baiknya. Sebagai pemimpin dapat memimpin negara dengan sikap jujur, Amanah, yang dapat membawa perubahan dengan sikap dan intelektualitas yang baik. Sebagai ilmuan dapat menciptakan penemuan baru bagi bangsa indonesia dan tidak melanggar nilai-nilai pancasila. dan yang terakhir sebagai warga negara kita dapat menjadi warga yang rukun dan tentram, memiliki sifat nasionalisme yang tinggi, tidak membeda-bedakan suku dan melakukan kegiatan yang mendasar pada nilai pancasila.
Nama : Namira Az-Zahra Nursakinah
NPM : 2258011041

A. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai berita tersebut dan apa yang anda lakukan untuk mengantisipasi dampak negatif penyebaran hoaxs?
Tanggapan saya mengenai berita tersebut sangatlah miris dan memperhatinkan yaitu bahwa berita hoaxs dapat memberikan dampak negative yang diberitakan dan memberitakan. Apalagi jika sudah tersebar dimedia social yang cakupannya sangat luas dan tersebar dengan cepat. Tidak mudah untuk mengubah pandangan orang yang sudah meyakini suatu pendapat, jika sudah suka yakin dengan berita hoaxs artinya akan susah untuk kita memberitahu masyarakat hal yang sebenarnya terjadi. Menurut saya untuk mengantisipasi dampak negative penyebaran hoaxs adalah dengan lebih memperkuat sistem pengamanan untuk memberitakan suatu kasus atau masalah.

B. Bagaimanakah pengaruh pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di media sosial dan solusi apa yang anda sampaikan bagi pengembangan iptek yang lebih baik?
Perkembangan iptek yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila membuat masyarakat tidak kritis dan melemahkan kualitas generasi muda. Misalnya, masyarakat tidak mengetahui batasan informasi apa yang boleh dan tidak boleh disebarluaskan. Masyarakat bebas berpendapat dan mengeluarkan pendapat tentang apapun tanpa batasan, misalnya kebebasan beragama, sosial budaya (doktrin, masyarakat, nilai-nilai asing yang tidak sesuai dengan ciri khas bangsa), hal-hal yang berkaitan dengan SARA. Ini mendorong serangan balik dan meningkatkan insiden seperti marginalisasi, pembentukan geng, dll. Menurut pandangan ini, setiap individu dituntut untuk bersikap bijak dalam menyikapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain itu, harus ada batasan dan aturan yang jelas serta penggunaan teknologi (misalnya media sosial) harus diperhatikan.

C. Sikap Konsumerisme menyebabkan Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya, bagaimakah solusi menurut program studi/jurusan yang anda ambil saat ini atas permasalahan tersebut?
Di fakultas kedokteran sendiri, manajemen waktu dan prioritas selalu diajarkan. Hal ini juga bisa diterapkan pada masyarakat umum agar lebih bisa mengontrol apa yang sebenarnya dibutuhkan untuk membeli, hal ini bertujuan agar tidak mengarah pada gaya hidup konsumerisme. Di pasar Indonesia sendiri yang lebih banyak menjual produk dari negara lain yang lebih maju, mungkin karena produk di Indonesia tidak banyak atau berkualitas tinggi. Solusi dari masalah ini adalah kita sebagai generasi penerus dapat menghasilkan produk-produk yang lebih berkualitas serta menanamkan prinsip membeli sesuai kebutuhan bukan sesuai keinginan.
Nama : Namira Az-Zahra Nursakinah
NPM : 2258011041
Analisis video 2

Pada tanggal 7 Desember 1941, Jepang menyerang pangkalan Amerika di Pearl Harbor, mendorong koalisi Kerajaan Inggris Belanda, Hindia Belanda dan Inggris Raya, dan beberapa negara Amerika Latin untuk berperang bersama melawan Jepang. Kemudian Jerman dan Italia mengikutinya. 140.000 orang tewas ketika hampir setengah dari 350.000 penduduk Kota Hiroshima saat itu tidak berhenti, Sekutu menjatuhkan bom atom kedua di Nagasaki, Jepang, tiga hari kemudian, pada 9 Agustus 1945. 6 hari setelah pengeboman Nagasaki pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah kepada Sekutu. Menteri luar negeri Jepang menandatangani surat yang mengumumkan bahwa Jepang akan menyerahkan kapal perang USS Missouri. Hal ini mengakhiri Perang Dunia Kedua bagi Indonesia yang saat itu dijajah oleh Jepang, dan momen inilah yang mendorong kekosongan kekuasaan dan status Indonesia untuk memanfaatkan hal tersebut. Dua hari kemudian, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya.

berdasarkan penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwasannya mengikuti dan mengkaji perkembangan ilmu pengetahuan teknologi (IPTEK) sangatlah dibutuhkan bukan hanya sekedar untuk menggunakan media sosial saja tapi seharusnya dapat digunakan untuk kepentingan yang lebih bermanfaat bagi kemajuan dan pertahanan negara Indonesia.