Posts made by Erwi Saulina Venezia Siboro_2218011115

Nama : Erwi Saulina Venezia Siboro
NPM : 2218011115
Analisis soal

A. Bagaimanakah peran Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu anda masing-masing dengan merinci setiap sila ke dalam kebijakan ilmu dan landasan etika bagi pengembangan ilmu yang anda pelajari dan bagaimana prosesnya di tengah persaingan global seperti sekarang ini?
Jawab :
Pancasila merupakan sebuah dasar negara dan pedoman hidup. Di tengah persaingan global tentu saja sudah banyak orang yang meninggalkan Pancasila dan beralih ke budaya lainnya. Namun, kita harus tetap mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Peran Pancasila terhadap ilmu yang saya pelajari yaitu:
1. Sila 1 : Ketuhanan Yang Maha Esa, segala sesuatu yang dilakukan tetap berlandaskan pada Tuhan yang Maha Esa karena semua yang ada karena dari Dia.
2. Sila 2 : Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, IPTEK dan nilai Pancasila mengajarkan untuk selalu beradab dan bersikap adil terhadap sesama.
3. Sila 3 : Persatuan Indonesia, segala yang dilakukan harus meningkatkan rasa persatuan dna mengahargai berbabagi perbedaan.
4. Sila 4 : Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmad Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan, perkembangan nilai IPTEK didasari dengan asas-asas demokratis yang menjunjung tinggi perbedaan dan penghargaan kebebasan orang lain serta memiliki pandangan dan sikap yang terbuka terhadap kritik-kritik yang diberikan.
5. Sila 5 : Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, masyarakat harus menerapkan keadilan dan keseimbangan prinsip antar sesama manusia dan tidak berpihak pada kelompok-kelompok tertentu.

B. Bagaimanakah harapanmu mengenai model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang Pancasilais di Indonesia sekarang dan di masa mendatang?
Jawab:
Harapan saya bagi model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang Pancasilais di Indonesia adalah mampu menerapkan nilai Pancasila sebaik mungkin. Mereka harus berprinsip atas Pancasila, selalu bersikap adil dan menjunjung persatuan bukan perpecahan.
Nama : Erwi Saulina Venezia Siboro
NPM : 2218011115

Analisis soal
A. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai berita tersebut dan apa yang anda lakukan untuk mengantisipasi dampak negatif penyebaran hoaxs?
Jawab :
Tanggapan saya adalah sangat disayangkan masyarakat saat ini masih mudah terkena hoaks dan mempercayai hal yang belum jelas kebenarannya. Penyebaran berita hoaks memiliki berbagai dampak buruk seperti fitnah, kesalahpahaman hingga pelanggaran pelanggaran yang mungkin tidak seperti keadaan aslinya. Untuk mengantisipasi dampak negatif penyebaran hoaks saya berusaha untuk tidak tertarik pada judul judul berita yang provokatif, terlalu dilebih lebihkan , saya juga akan cermat mengenai situs dan sumber dari penulisan berita tersebut serta di cek keasliannya.

B. Bagaimanakah pengaruh pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di media sosial dan solusi apa yang anda sampaikan bagi pengembangan iptek yang lebih baik?
Jawab :
pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di media sosial tentu saja memeberikan dampak buruk bagi masyarakat. Penggunaan IPTEK yang tidak sesuai akan membodohi masyarakat. Salah satunya adalah penyebaran berita hoaks tersebut. Solusi yang dapat diberikan bagi pengembangan iptek yang lebih baik adalah memahami dan menggunakan IPTEK untuk hal-hal yang positif dan mengetahui manfaatnya dengan baik.

C. Sikap Konsumerisme menyebabkan Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya, bagaimakah solusi menurut program studi/jurusan yang anda ambil saat ini atas permasalahan tersebut?
Jawab :
Menurut program studi yang saya ambil, solusinya adalah dengan menerapkan sistem prioritas. Prioritas berarti kita dapat memilih apa yang penting dan kurang penting serta apa yang harus didahulukan dan apa yang boleh ditinggalkan. Dengan penerapan tersebut, sikap konsumerisme dapat dikurangi dengan tahu produk teknologi apa yang ingin dibeli. Juga kita harus mendukung produk buatan dalam negeri dibandingkan luar.
Nama : Erwi Saulina Venezia Siboro
NPM : 2218011115

Analisis Jurnal
Pancasila Sebagai Filsafat Ilmu dan Implikasi Terhadap Pengembangan Ilmi Pengetahuan dan Teknologi

Pancasila merupakan bagian dari filsafat ilmu. Pancasila sebagai filsafat ilmu merupakan landasan dalam proses berfikir dan berpengetahuan. Sebuah pengetahuan dalam perkembangannya harus memperhatikan aspek Ketuhanan yang merupakan landasan dalam setiap berfikir manusia. Pengetahuan harus memperhatikan aspek kemanusiaan, tanpa memperhatikan landasasan ini, pengetahuan akan terlepas dari nilai-nilai hakiki pengetahuan itu. Pancasila sebagai suatu sistem filsafat pada hakikatnya adalah suatu sistem pengetahuan. Dalam kehidupan sehari-hari Pancasila menjadi pedoman atau dasar bagi bangsa Indonesia dalam memandang realitas alam semesta, manusia, masyarakat, bangsa, dan negara tentang makna hidup serta sebagai dasar bagi manusia Indonesia untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam hidup dan kehidupan.

Implikasi sila-sila dalam pengembangan IPTEK
1. Ketuhanan yang Maha Esa
dalam pengembangan ilmu pengetahuan Manusia pada hakikatnya adalah mahluk religi. Sebagai mahluk religi, setiap manusia memiliki potensi untuk sampai pada kesadaran bahwa terdapat kekuatan, dengan segala kemahaan, yang mencipta dan menguasai jagad raya.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Pada prinsipnya, kemanusiaan yang adil dan beradab adalah sikap dan perbuatan manusia yang sesungguhnya sesuai dengan kodrat hakikat manusia yang berbudi, sadar nilai, dan berbudaya. pengembangan ilmu pengetahuan adalah memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan. Ilmu dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk
kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu.
3. Persatuan Indonesia
Sila persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari sumbangan IPTEK. Dengan IPTEK, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara, persaudaraan dan persahabatan antar daerah di berbagai daerah terjalin karena tidak lepas dari faktor kemajuan IPTEK.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Dalam pengembangan IPTEK, setiap ilmuwan haruslah memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK, harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain, dan harus memiliki sikap yang terbuka untuk dikritik/dikaji ulang maupun dibandingkan dengan penemuan teori lainnya.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, mengimplementasikan pengembangan IPTEK haruslah menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan yaitu keseimbangan keadilan dalam hubungannya dengan dirinya sendiri, manusia dengan Tuhannya, manusia dengan 41 manusia lain, manusia dengan msyarakat bangsa dan negara serta manusia dengan alam lingkungannya.

Pancasila sebagai filsafat ilmu merupakan landasan dalam proses berfikir dan berpengetahuan. Berangakat dari pemikiran tersebut, maka pengembangan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila diharapkan dapat membawa perbaikan kualitas hidup manusia indonesia dan kehidupan masyarakat yang sejahtera, aman dan damai.
Nama : Erwi Saulina Venezia Siboro
NPM : 2218011115

Analisis Video 2
Dalam video dijelaskan mengenai sejarah kemerdekaan Indonesia. Dimulai pada tanggal 15 agustus 75 tahun yang lalu, terjadi peristiwa bersejarah dimana jepang menyerah kepada sekutu yang membuka peluang bangsa indonesia untuk memproklamirkan kemerdekaannya 2 hari kemudian. Kemudian 7 Desember 1941, Jepang menyerang pangkalan Amerika di pearl harbor dan memicu perang dunia. Seabagi puncak, Amerika dan sekutunya menjatuhkan bom atom ke hiroshima Jepang pada 6 agustus 1945 menyebabkan 140.000 orang tewas dan bom atom ke 2 ke kota Nagasaki. Indonesia memanfaatkan kesempatan ini sehingga bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945 dan secara resmi telah merdeka. Hal ini merupakan sejarah bangsa Indonesia yang perlu diketahui oleh semua generasi. Perjuangan para tokoh dan pahlawan demi terciptanya sebuah kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia.
Nama : Erwi Saulina Venezia Siboro
NPM : 2218011115

Analisis Video 1
Dalam video dijelaskan mengenai aksi masyarakat di Desa Pegaden, Pekalongan, Jawa Tengah menutup saluran limbah dari pabrik pakaian disekitar tempat tinggal warga. Limbah pabrik tersebut dibuang langsung ke sungai. Limbah ini sangat menggangu masyarakat akibat bau busuk dari limbah pabrik yang tidak diolah. Masyarakat menuntut pemerintah untuk segera menutup pabrik pakaian tersebut karena tidak meiliki pengolahan limbah yang benar. Menurut saya apa yang dilakukan warga merupakan hal yang benar dna wajar, karena limbah tersebut sangat mengganggu aktivitas warga sekitar. Unjuk rasa ini merupakan bentuk kebebasan pendapat atas sebuah hal yang tidak benar. Pemerintah juga harus segera peka dan membantu warga agar dapat menyelesaikan maslaah ini secepatnya karena kejadian ini sudah menggangu warga puluhan tahun.