Nama : Khalidah Aurora
NPM : 2213053200
Guru adalah ujung tombak untuk menanamkan moral yang baik dalam siswa, menjadi guru terlebih dahulu, berarti harus bermoral. oleh karena itu, pendidikan moral yang diterapkan oleh pendidik akan lebih mudah untuk diterima dan diikuti oleh siswanya.
Pada dasarnya, pendidikan moral mencakup pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh untuk menjadi orang yang bermoral.
Dalam hal diri sendiri, etika terhadap alam dan sesama manusia semesta dan etika terhadap Tuhan. Pendidikan moral untuk diri sendiri diberikan kepada peserta didik mengenai prinsip kebersihan diri dan kerajinan dalam disiplin waktu, belajar dan bekerja.
Pendidikan moral kepada orang lain termasuk prinsip sosial seperti kerja sama, toleransi, respek, dan berlaku tanggung jawab, adil, jujur, rendah hati, dan pendidikan moral untuk interaksi antara manusia dan alam semesta dapat diberikan melalui peningkatan kekuatan nilai-nilai keseimbangan dalam alam, mempertahankan kelestarian alam, tanpa mengganggu alam, hemat, dan memberi tahu orang untuk recycle barang bekas, atau barang daur ulang, dalam bentuk yang baru.
Saat ini, pendidikan moral menghadapi banyak tantangan seiring dengan kemajuan. zaman yang ditunjukkan oleh transparansi kecanggihan teknologi dan informasi. Ini pasti sangat berbeda dengan masa lalu. lalu, dalam konteks masyarakat religius tradisionil, etika diajarkan kepada generasi berikutnya, dengan kata lain instruksi. Artinya, ajaran moral harus diterima karena telah diajarkan dengan cara ini sejak awal. instruksi tersebut diterapkan dan konsekuensial sebatas berusaha untuk memahami alasan dan akibatnya.
NPM : 2213053200
Guru adalah ujung tombak untuk menanamkan moral yang baik dalam siswa, menjadi guru terlebih dahulu, berarti harus bermoral. oleh karena itu, pendidikan moral yang diterapkan oleh pendidik akan lebih mudah untuk diterima dan diikuti oleh siswanya.
Pada dasarnya, pendidikan moral mencakup pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh untuk menjadi orang yang bermoral.
Dalam hal diri sendiri, etika terhadap alam dan sesama manusia semesta dan etika terhadap Tuhan. Pendidikan moral untuk diri sendiri diberikan kepada peserta didik mengenai prinsip kebersihan diri dan kerajinan dalam disiplin waktu, belajar dan bekerja.
Pendidikan moral kepada orang lain termasuk prinsip sosial seperti kerja sama, toleransi, respek, dan berlaku tanggung jawab, adil, jujur, rendah hati, dan pendidikan moral untuk interaksi antara manusia dan alam semesta dapat diberikan melalui peningkatan kekuatan nilai-nilai keseimbangan dalam alam, mempertahankan kelestarian alam, tanpa mengganggu alam, hemat, dan memberi tahu orang untuk recycle barang bekas, atau barang daur ulang, dalam bentuk yang baru.
Saat ini, pendidikan moral menghadapi banyak tantangan seiring dengan kemajuan. zaman yang ditunjukkan oleh transparansi kecanggihan teknologi dan informasi. Ini pasti sangat berbeda dengan masa lalu. lalu, dalam konteks masyarakat religius tradisionil, etika diajarkan kepada generasi berikutnya, dengan kata lain instruksi. Artinya, ajaran moral harus diterima karena telah diajarkan dengan cara ini sejak awal. instruksi tersebut diterapkan dan konsekuensial sebatas berusaha untuk memahami alasan dan akibatnya.