Diskusi Presentasi Discovery Learning, PBL, dan Problem Solving

File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Tri Utami -
Number of replies: 25

Assalamu'alaikum...
Tabiik puunnn...

Teman teman Program Magister Pendidikan IPA yang saya sayangi dan Bapak sunyono yang saya banggakan. mohon maaf mengganggu waktunya, hari ini saya perwakilan dari kelompok 3 izin mengirimkan tugas mengenai model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dan Problem Solving, serta video pada pertemuan ke-11 ini dengan memperkenalkan kelompok sebagai berikut.

Nama Kelompok : 

Dina Else Fernandu (1923025007)
Tia Dewi Kurniawati (1923025004)
Tri Utami (1923025011)

Baiklah mari teman-teman mari kita tonton dan simak link dari video tersebut, dan mari kita bersama-sama mempelajari materi yang telah kelompok kami diskusikan, lalu kita diskusikan bersama teman-teman sekalian mengenai model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dan Problem Solving ini melalui forum diskusi yang telah disediakan...

Terimakasih. wassalamualaikum wr.wb

Video pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dan Problem Solving 

In reply to Tri Utami

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Dina Else Fernandu -
Assalamualaikum, selamat pagi rekan-rekan sekalian. Saya Dina Else mewakli kelompok saya membuka forum diskusi terkait dengan materi PBL dan problem solving learning. Kepada rekan-rekan apabila ada hal yang ingin didiskusikan dipersilakan.....
In reply to Dina Else Fernandu

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Indah Mayasari -

Assalamualaikum, saya Indah Mayasari ingin bertanya kepada kelompok penyaji. Pada makalah, tertulis bahwa kekurangan dari model PBL ialah: Tidak semua mata pelajaran bisa diterapkan dengan model PBL.

Saya ingin bertanya, bagaimana kita mengetahui model PBL cocok atau tidak dengan materi yang akan disampaikan? Adakah cara agar kita dapat menerapkan model yang cocok dengan materi yang akan disampaikan? Terima kasih sebelumnya

In reply to Indah Mayasari

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Dina Else Fernandu -
bagaimana kita mengetahui model PBL cocok atau tidak dengan materi yang akan disampaikan?
Mengetahui suatu materi cocok atau tidak dengan model pbl diidentifikasi dari kemampuan guru untuk menyelidiki masalah apa sih yang sebenarnya sangat relevan dan kontekstual berkaitan dengan suatu materi tersebut. Misal, saya pda bulan februari lalu terlibat dalam suatu kegiatan terkait dengan pendidikan didaerah Cianjur, Jawa Barat, disana saya diminta untuk mengadakan kunjungan dan menjadi salah satu fasilitator pelaksana program pendidikan lingkungan berkelanjutan dengan tema keanekaragaman hayati. Sebelum pelaksanaan kegiatan saya diminta untuk melakukan survei terlebih dahulu mengamati bagaimana kebiasaan belajar siswa dan diperbolehkan interaksi dengan mereka serta berkeliling disekitar sekolah. Hasil dari survei tersebut, saya dapat mengidentifikasi bahwa siswa disekolah tersebut sadar akan banyaknya sumber keanekaragaman hayati disekitar mereka namun mereka belum sadar akan dampak penimbunan sampah yang mereka jug alakukan disekitaran sekolah mereka. Padahal, disekitar sekolah tersebut menjadi salah satu daerah pemasok sayuran dan masih dapat ditemukan hewan hewan dari hutan. Dengan demikian, saya memulai proses pelaksanaan pembelajaran dengan menyediakan stimulus terarah pada kenyataan bahwa sebenarnya mereka punya sumber belajar yang sangat dekat dengan keseharian mereka terkait dengan keanekaragaman hayati namun mereka harus bisa menjaga kebersihan lingkungan sekitar agar keanekagraman hayati yang ada tetap terjaga. Pembelajaran berangkat dari suatu masalah yang mereka miliki yaitu Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya.

Adakah cara agar kita dapat menerapkan model yang cocok dengan materi yang akan disampaikan?
Menyambung cerita diatas, penerapan PBL saya lakukan dengan mengorientasi siswa pada masalah tersebut, membagi dalam beberapa kelompok kecil, mempersilakan siswa untuk melakukan tanya jawab dengan teman lainnya, misal "eh kamu pernah gak buang bekas jajan dari kantin di pinggiran pagar sekolah (pagar sekolah langsung berbatasan dengan wilayah penanaman padi dan sayur-sayuran)?" tentu kegiatan ini membiarkan siswa untuk mengumpulkan informasi, setelah itu siswa kembali kekelas dan merancang karya terkait ajakan atau himbauan yang mereka kreasikan masing-masing bentuknya, setelah semua kelompok selesai siswa diminta untuk melakukan parade berkeliling sekolah untuk mengajak seluruh siswa dan para guru untuk membuang sampah pada tempatnya, ada juga siswa yang kreatif membawa tempat sampah dari kelasnya yang sudah dihias. seperti itu contoh cerita dari pengalamana saya....
In reply to Dina Else Fernandu

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Sunyono Sunyono -

Sebenarnya bukan itu. Intinya adalah bagaimana kita memilih model yang cocok untuk pembelajaran suatu materi tertentu yang akan dibelajarkan pada siswa.
Ada beberapa point yang perlu diperhatikan dalam memilih strategi dan model pembelajaran yang cocok:
1. Pahami Kompetensi yang harus dicapai siswa pada materi tersebut (daoat dilihat dari KDnya), sejauhmana pengetahuan kognitifnya (apakah hanya sampai C3, atau sampai C4, atau justru sampai C6 ?), lalu keterampilan apa yang harus dimiliki oleh siswa setelah belajar materi tersebut.
2. Indentifikasi tingkat keluasan, kedalaman, dan kesukaran materi yang harus dipelajari siswa dan juga apakah materi tersebut bersifat abstrak (100%) atau teoritis atau memerlukan keterampilan psikomotorik (hard skill)?
3. Kenali karakteristik siswa Anda, apakah siswa Anda tergolong siswa yang rajin belajar? atau siswa yang tergolong susah untuk belajar? Apakah siswa Anda tergolong siswa yang memilki sarana belajar lengkap (buku pelajaran dsb) atau banyak siswa yang tidak memiliki buku pelajaran ?
4. Perhatikan fasilitas sekolah Anda dan lingkungan sekolah Anda. apakah sekolah Anda memiliki fasilitas yang lengkap? atau jika tidak, apakah lingkungan sekolah Anda mendukung untuk pelaksanaan pembelajaran kontekstual?
5. Terakhir, baru Anda mengenali diri Anda sendiri. Sudahkah Anda mengenal dan mampu menerapkan model-model pembelajaran tersebut? Model pembelajaran apa saja yang bisa Anda kuasai dan Anda mampu menerapkannya.

Nah, kelima point di atas mestimenjadi bahan pertimbangan dalam memilih model pembelajaran yang cocok untuk materi tertentu yang akan dibelajarkan pada siswa....
3.

In reply to Sunyono Sunyono

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Dina Kiftatul Kusnia -

Iya pak benar sekali.. nah ini poin ke 5 yg terkadang susah untuk diketahui

In reply to Sunyono Sunyono

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Indah Mayasari -

baik pak, terimakasih atas penjelasannya

In reply to Dina Else Fernandu

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Eka Candra Kurniawati -

Assalamualikum wr. wb. Saya Eka Candra Kurniawati izi bertanya kpd penyaji , beberapa tujuan pembelajaran menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL)  poit diantaranya  Belajar peran orang dewasa contohnya sperti apa ? terimakasih

In reply to Eka Candra Kurniawati

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Tia Dewi Kurniawati -

saya akan menjawab pertanyaan contoh dari siswa belajar peran orang dewasa yaitu awal pembelajaran siswa dihadapkan oleh permasalahan, misalnya di lingkungan tersebut ada kandang ayam yang setiap harinya menimbulkan bau kotoran sangat menyengat sampai ke satu desa baunya. Selanjutnya siswa bertanya bagaimana agar meminimalisir hal tersebut? Pertanyaan tersebut di pecahkan dengan sebuah percobaan atau tindakan yang sebelumnya telah diketahui kenenarannya berdsar jurnal atau buku. Setelah mendapatkan hasil maka diambillah keseimpulan.. Artinya sintak-sintak dalam pbl ini membuat siswa berperan seperti orang dewasa.. Dapat memecahkan berbagai masalah sampai menemukan solusi yang tepat untuk permasalahan tersebut. selain itu tanggung jawab juga ada dalam setiap kegiatan.

In reply to Dina Else Fernandu

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Johariah 1923025002 -

assalamualaikum,saya johariah ingin bertanya,

pada hari ini kan membahas juga mengenai problem solving,yang ingin saya tanyakan problem solving seperti apa yang tepat digunakan untuk sekolah di suatu daerah yang mengalami keterbatasan fasilitas dalam kegiatan pembelajaran?

In reply to Johariah 1923025002

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Dina Else Fernandu -
problem solving yang dibahas terkait pembelajaran dalam kelas. Pertanyaan mungkin kearahkan pada bagaimana penerapan problem solving leraning jika dalam suatu kelas mengalami keterbatasan failitas ya?

Problem Solving learning sendiri memiliki pengertian yaitu suatu model dalam suatu pembelajaran yang mengarah keranah kita untuk berfikir, metode ini juga relevan dengan kehidupan dan juga merangsang kemampuan berfikir seorang siswa. Seperti pada tulisan diawal yang disampaikan oleh Bapak Sunyono. Fasilitas mungkin bisa diakali dengan kreatifitas guru dan siswa yang belajar dikelas tersebut, karena penekanan pada proses berfikirnya selama model pembelajaran ini diterapkan, menurut kelompok kami juga pada dasarnya fasilitas di kelas/sekolah harusnya tidak membatasi penerapan model pembelajaran secara umum selama masih bisa dicarikan alternatif lainnya.
In reply to Dina Else Fernandu

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Johariah 1923025002 -

iya benar maksudnya keterbatasan fasilitas di kelas.baik mb terimakasih jawabannya.

 

In reply to Tri Utami

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Dina Kiftatul Kusnia -

Assalamualaikum, saya Dina Kiftatul Kusnia izin bertanya kepada kelompok 3. Pada model problem based learning ini masalah yg diberikan guru itu masalah yg direkayasa guru atau benar2 masalah ril dalam kehidupan sehari-hari ya. Terimakasih

In reply to Dina Kiftatul Kusnia

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Tri Utami -

Baik saya akan menjawab dari pertanyaan dina kifta, pada problem based learning ini masalah yg diberikan berupa masalah nyata/ril dr kehidupan sehari-hari dg tujuan agar menjadi lebih kritis dan kreatif untuk menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang terdapat di lingkungan. Dengan memiliki kemampuan berpikir kritis maka peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan dengan baik karena peserta didik mampu menggunakan ide-ide nya untuk membuat rancangan pemecahan masalah tersebut. Contoh masalah yang dikaitkan dg sehari-hari misalnya pada materi pencemaran lingkungan yaitu siswa ditampilkan berbagai gambar dr tumpukan sampah organik dan gambar tumpukan sampah anorganik. Mengapa pada lingkungan terdapat sampah yang menumpuk tidak membusuk dan ada yg dapat membusuk sehingga menyebabkan bau busuk. Kemudian guru mengarahkan siswa berpikir bagaimana cara menanggulangi sampah trsbt dg membedakan sampah organik dan anorganik serta pengolahan dr masing2 jenis sampah. Sehingga tidak terjadi pencemaran di lingkungan.

In reply to Tri Utami

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Almira Aspridanel -

Assalamualaikum saya almira aspridanel izin bertanya kepada penyaji

seperti yang kita ketahui bahwa PBL ini membuat peserta didik belajar melalui upaya penyelesaian permasalahan dunia nyata (real word problem) secara terstruktur untuk mengkonstruksi pengetahuan peserta didik. beberapa ahli juga menyebutkan bahwa PBL ini dapat akan dapat membentuk kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thiking skill). Mengapa demikian??dari segi manakah dalam PBL dapat meningkatkan HOTS? Apakah bisa meminimalkan aspek ingatan atau pengetahuan dalam PBL dari stimulus menarik, distractor?

In reply to Almira Aspridanel

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Tri Utami -

Higher order thinking skill (HOTS) merupakan ranah kognitif dibagi berdasarkan tingkatan yaitu C1(mengingat), C2(memahami), C3(mengaplikasikan), C4(menganalisis), C5(mengevaluasi), C6 (mencipta). Tingkatan 1 sampai dengan tingakatan 3 merupakan sebuah kemampuan berpikir tingkat rendah (LOTS) sedangkan tingkatan 4 sampai 6 termasuk kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS). Sedangkan Model PBL berkaitan dengan pendekatan saintifik yang terdiri dari 5M. Penggunaan pendekatan saintifik untuk mengembangkan proses pembelajaran dengan melalui mengamati (observing), menanya (questioning), mengumpulkan informasi (collecting information), menalar (assosiating) dan mengkomunikasikan (communicating). Model pembelajaran PBL dapat membuat siswa berfikir kritis karena dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dari masalah yang diberikan sehingga siswa tersebut dilatih untuk memecahkan suatu masalah yang diberikan oleh guru, untuk memecahkan suatu permasalahan pun perlu untuk menganalisis suatu masalah terlebih dahulu, selain itu juga perlu kemampuan berargumen dalam menyampaikan suatu masalah diskusi dan kemampuan mengambil keputusan untuk memecahkan masalah yang  tepat. Sehingga hal tersebutlah yang menjadikan problem basen learning ini dapat membuat siswa berpikir tingkat tinggi.

In reply to Tri Utami

Re: File dan Video Problem Based Learning dan Problem Solving

by Sunyono Sunyono -

Untuk semuanya:
Perhatikan video-video berikut. lalu simpulkan sendiri seperti apa pembelajaran yang dilaksanakan dengan model Problem Based Learning (PBL) dan pembelajaran yang dilaksanakan dengan model Problem Solving. Tonton, cermati, dan amati, kenali dimana kelebihan dan kekurangannya, apakah model pembelajaran pada video berikut ini cocok dengan penjelasan yang telah dikemukakan oleh penyaji? Silahkan Anda simpulkan:

Video Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem based Learning:



Video Pembelajaran dengan model Problem Solving: