གནས་བསྐྱོད་བཟོ་མི་ Danu Akta Alam

AKM B2025 -> Diskusi

Danu Akta Alam གིས-
Nama: Danu Akta Alam
Npm: 2413031052

Menurut saya, selama periode kenaikan harga (inflasi), metode LIFO menghasilkan laba bersih yang lebih rendah dibandingkan FIFO karena menggunakan biaya perolehan terbaru yang lebih tinggi untuk HPP, sedangkan selama periode penurunan harga (deflasi), LIFO menghasilkan laba bersih yang lebih tinggi dibandingkan FIFO karena menggunakan biaya perolehan terbaru yang lebih rendah untuk HPP.

AKM B2025 -> Diskusi

Danu Akta Alam གིས-
Nama : Danu Akta Alam
Npm : 2413031051

1. Pengertian dan jenis instrumen keuangan
Instrumen keuangan adalah kontrak yang menimbulkan aset keuangan bagi satu pihak dan liabilitas keuangan atau instrumen ekuitas bagi pihak lain. Contohnya seperti kas, piutang, utang, saham, dan obligasi. Secara umum, instrumen keuangan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu aset keuangan (misalnya kas, piutang usaha, investasi), liabilitas keuangan (misalnya utang usaha, utang bank), dan instrumen ekuitas (misalnya saham yang menunjukkan kepemilikan).
2. Kas dan pengendalian internal terhadap kas
Kas adalah aset paling likuid yang dimiliki perusahaan, seperti uang tunai dan saldo di bank yang siap digunakan untuk kegiatan operasional. Karena sifatnya yang mudah disalahgunakan, kas memerlukan pengendalian internal yang baik. Pengendalian internal terhadap kas meliputi pemisahan tugas antara penerimaan dan pengeluaran kas, penggunaan bukti transaksi yang lengkap, penyimpanan kas yang aman, serta pemeriksaan atau rekonsiliasi kas secara berkala.
3. Penyajian dan pengungkapan kas dalam laporan keuangan
Kas disajikan dalam laporan posisi keuangan sebagai bagian dari aset lancar karena dapat digunakan dalam jangka pendek. Dalam laporan keuangan, perusahaan harus mengungkapkan komponen kas dan setara kas, saldo kas yang dibatasi penggunaannya, serta kebijakan akuntansi yang digunakan dalam pengelolaan kas agar informasi yang disajikan jelas dan transparan.
4. Pengertian dan pengakuan piutang
Piutang adalah hak perusahaan untuk menerima sejumlah uang dari pihak lain akibat transaksi penjualan kredit atau transaksi lainnya. Piutang diakui pada saat perusahaan telah menyerahkan barang atau jasa kepada pelanggan dan memiliki hak untuk menagih, meskipun kas belum diterima. Pengakuan piutang dilakukan sebesar nilai yang dapat ditagih sesuai dengan kesepakatan.
5. Penilaian, penurunan nilai, penyajian, dan pengungkapan piutang
Piutang dinilai sebesar nilai tercatatnya, yaitu jumlah piutang dikurangi dengan cadangan kerugian piutang. Penurunan nilai piutang dihitung berdasarkan estimasi piutang yang kemungkinan tidak tertagih, misalnya dengan metode persentase penjualan atau analisis umur piutang. Dalam laporan keuangan, piutang disajikan sebagai aset lancar, sedangkan cadangan kerugian piutang disajikan sebagai pengurang piutang. Pengungkapan piutang meliputi kebijakan penilaian, risiko kredit, dan rincian piutang usaha.
6. Analisis kas dan piutang
Analisis kas dan piutang dilakukan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mengelola likuiditas dan menagih piutang. Analisis kas dapat dilakukan dengan melihat arus kas dan rasio likuiditas, sedangkan analisis piutang dilakukan dengan rasio perputaran piutang dan periode penagihan rata-rata. Hasil analisis ini membantu manajemen dalam mengambil keputusan terkait efisiensi operasional dan kesehatan keuangan perusahaan.