Nama: Chlaressia Septa Agmai Awanty
NPM: 2455061006
Tantangan utama Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia adalah bagaimana membuatnya tetap relevan di tengah arus globalisasi dan pengaruh budaya asing yang kadang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Banyak orang, terutama generasi muda, yang mulai menganggap Pancasila tidak terlalu penting atau jauh dari kehidupan mereka sehari-hari.
Untuk mengatasinya, kita perlu mengajarkan Pancasila dengan cara yang lebih hidup dan aplikatif. Pendidikan Pancasila harus bisa menyentuh kehidupan nyata, seperti mengajarkan musyawarah, menghargai perbedaan, dan mengedepankan keadilan. Selain itu, penting untuk melibatkan media dan komunitas dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila dengan cara yang lebih menarik dan relevan bagi anak muda. Dengan cara ini, Pancasila bisa kembali menjadi dasar yang kuat dalam membangun karakter bangsa dan menghadapi tantangan zaman.
NPM: 2455061006
Tantangan utama Pancasila sebagai filsafat bangsa Indonesia adalah bagaimana membuatnya tetap relevan di tengah arus globalisasi dan pengaruh budaya asing yang kadang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Banyak orang, terutama generasi muda, yang mulai menganggap Pancasila tidak terlalu penting atau jauh dari kehidupan mereka sehari-hari.
Untuk mengatasinya, kita perlu mengajarkan Pancasila dengan cara yang lebih hidup dan aplikatif. Pendidikan Pancasila harus bisa menyentuh kehidupan nyata, seperti mengajarkan musyawarah, menghargai perbedaan, dan mengedepankan keadilan. Selain itu, penting untuk melibatkan media dan komunitas dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila dengan cara yang lebih menarik dan relevan bagi anak muda. Dengan cara ini, Pancasila bisa kembali menjadi dasar yang kuat dalam membangun karakter bangsa dan menghadapi tantangan zaman.