Posts made by Salsabila Cintami Addri_2411011033

Nama: Salsabila Cintami Addri
Npm: 2411011033

Assalamulaikum , Selamat Pagi Bapak Roy dan teman teman. Izinkan saya untuk memberikan jawaban terkait dengan materi MKU Pancasila pada hari ini.


-jelaskan seberapa penting pancasila sebagai filsafat negara.

-mengapa pancasila menjadi filsafat negara yang harus kita pelajari hingga saat ini sampai di perguruan tinggi.

JAWABAN:

Pancasila sebagai filsafat negara memiliki peran yang sangat fundamental dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Pancasila tidak hanya sekedar dasar negara, tetapi juga menjadi pedoman dan pandangan hidup bangsa yang mengandung nilai-nilai luhur yang mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia. Sebagai filsafat negara, Pancasila menjadi sumber dari segala sumber hukum dan landasan dalam pengambilan keputusan di berbagai bidang kehidupan.

Pentingnya mempelajari Pancasila hingga perguruan tinggi didasari oleh beberapa alasan. Pertama, kompleksitas pemahaman Pancasila yang membutuhkan kajian mendalam untuk dapat mengimplementasikannya dengan tepat dalam kehidupan modern. Kedua, sebagai mahasiswa dan calon pemimpin bangsa, pemahaman mendalam tentang Pancasila diperlukan untuk menghadapi tantangan globalisasi dan menjaga identitas nasional. Ketiga, Pancasila memberikan kerangka berpikir dalam menyelesaikan berbagai permasalahan bangsa dengan tetap mempertahankan nilai-nilai ke-Indonesia-an. Di era yang terus berkembang ini, pembelajaran Pancasila di perguruan tinggi menjadi semakin relevan untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter yang sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
Nama: Salsabila Cintami Addri
NPM : 2411011033

Assalamualaikum, Selamat Pagi Bapak Roy, Izin menanggapi isi materi pada artikel pertemuan 9, mengenai "Dinamika dan Tantangan dalam Pendidikan Pancasila di Era Globalisasi".

Artikel tersebut membahas dinamika dan tantangan pendidikan Pancasila di Indonesia dalam konteks globalisasi. Pancasila sebagai ideologi negara harus diinternalisasi dalam pendidikan untuk membentuk karakter warga negara. Tantangan utama meliputi:
-Relevansi Kurikulum: Kurikulum pendidikan perlu disesuaikan agar nilai-nilai Pancasila tetap aplikatif di era modern.

-Keberagaman Budaya: Pendidikan harus mengakomodasi keragaman budaya dan agama di Indonesia, serta mempromosikan toleransi.

-Pengaruh Teknologi: Era digital membawa risiko disinformasi, sehingga literasi digital penting untuk memahami Pancasila.

-Kualitas Pendidik: Diperlukan pelatihan bagi guru untuk mengajarkan nilai-nilai Pancasila secara efektif.
Pendidikan Pancasila harus beradaptasi dengan perubahan sosial dan teknologi untuk memastikan keberlanjutan nilai-nilai tersebut.

Pendidikan Pancasila di Indonesia menghadapi tantangan signifikan dalam era globalisasi, termasuk relevansi kurikulum, pengaruh teknologi, dan keberagaman budaya. Penting untuk mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan agar generasi muda memahami dan menerapkannya. Upaya kolaboratif antara pemerintah, pendidik, dan masyarakat diperlukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan ini. Selain itu, pendekatan inovatif dan partisipatif dalam pengajaran dapat membantu mengatasi apatisme di kalangan pemuda. Keberhasilan pendidikan Pancasila sangat bergantung pada komitmen semua pihak untuk menjaga nilai-nilai ini sebagai fondasi karakter bangsa.
Nama: Salsabila Cintami Addri
NPM: 2411011033

Assalamulaikum , Selamat Pagi Bapak Roy dan teman teman. Izinkan saya untuk memberikan tanggapan terkait dengan materi dan video pembelajaran MKU Pancasila pada hari ini.

Tanggapan saya terhadap materi tentang Pancasila sebagai sistem filsafat:

Materi ini menjelaskan Pancasila dari sudut pandang filosofis dengan sangat komprehensif. Beberapa poin penting yang dapat saya tanggapi:

1. Penjelasan etimologis kata "filsafat" sangat membantu memahami makna dasarnya - mencintai kebijaksanaan. Kisah Pythagoras yang disebutkan memberikan contoh konkret tentang sikap filosof sejati yang rendah hati dalam mencari pengetahuan.

2. Pembedaan filsafat menjadi dua pengertian (proses-produk, ilmu-pandangan hidup, teoritis-praktis) membantu kita memahami posisi Pancasila sebagai filsafat dalam arti produk, pandangan hidup, dan praktis. Ini menunjukkan bahwa Pancasila bukan sekadar konsep teoretis, tapi benar-benar meant to be practiced.

3. Penjelasan Pancasila sebagai sistem filsafat sangat menarik, terutama konsep kesatuan organis antar sila yang saling mengkualifikasi. Ini menunjukkan bahwa sila-sila Pancasila tidak bisa dipisahkan atau dipahami secara terpisah.

4. Penjabaran inti sila-sila Pancasila (Tuhan, Manusia, Satu, Rakyat, Adil) memberikan framework yang jelas untuk memahami makna mendalam setiap sila.

5. Yang menarik adalah bagaimana materi ini menunjukkan bahwa Pancasila bukan sekadar ideologi nasional, tapi juga sistem filsafat yang universal - relevan bagi manusia pada umumnya, tidak terbatas pada bangsa Indonesia saja.

Saran saya, materi ini bisa diperkaya dengan contoh-contoh konkret bagaimana sistem filsafat Pancasila ini terwujud dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Ini akan membantu pembaca memahami bagaimana konsep-konsep filosofis ini diterapkan secara praktis.