Nama : Najlaa Nafisha Aulia
NPM : 2355061001
A. Etika perilaku politik saat ini masih jauh dari mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Korupsi, nepotisme, kolusi, dan politik uang masih menjadi masalah dalam proses pemilihan umum. Selain itu, polarisasi politik dan intoleransi juga masih merajalela. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan politik yang mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggaran etika politik. Selain itu, perlu adanya peran aktif tokoh masyarakat dan pemimpin politik dalam memberikan contoh yang baik serta regulasi ketat terhadap konten media yang dapat memengaruhi etika politik. Dengan demikian, diharapkan sistem etika perilakunya politik dapat lebih sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang merupakan landasan moral bangsa Indonesia.
B. Etika generasi muda saat ini sangat bervariasi, namun banyak yang terpengaruh oleh budaya pop dan media sosial yang cenderung individualistik dan konsumtif. Hal ini seringkali tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang menekankan gotong royong, keadilan, persatuan, demokrasi, dan ketuhanan yang maha esa.
Untuk mengatasi dekadensi moral yang terjadi dapat dilakukan upaya
1. Pendidikan moral dan karakter harus ditingkatkan di sekolah-sekolah dan keluarga.
2. Peran orang tua dan keluarga sangat penting dalam membentuk karakter dan moral generasi muda.
3. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan moral dan karakter yang baik.
4. Media massa harus memperhatikan etika dan moral dalam penyampaian berita dan informasi.
5. Masyarakat harus memperkuat kesadaran akan pentingnya etika dan moral dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan upaya-upaya ini, diharapkan generasi muda dapat kembali memperkuat nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan nilai Pancasila.
NPM : 2355061001
A. Etika perilaku politik saat ini masih jauh dari mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Korupsi, nepotisme, kolusi, dan politik uang masih menjadi masalah dalam proses pemilihan umum. Selain itu, polarisasi politik dan intoleransi juga masih merajalela. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan politik yang mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggaran etika politik. Selain itu, perlu adanya peran aktif tokoh masyarakat dan pemimpin politik dalam memberikan contoh yang baik serta regulasi ketat terhadap konten media yang dapat memengaruhi etika politik. Dengan demikian, diharapkan sistem etika perilakunya politik dapat lebih sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang merupakan landasan moral bangsa Indonesia.
B. Etika generasi muda saat ini sangat bervariasi, namun banyak yang terpengaruh oleh budaya pop dan media sosial yang cenderung individualistik dan konsumtif. Hal ini seringkali tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang menekankan gotong royong, keadilan, persatuan, demokrasi, dan ketuhanan yang maha esa.
Untuk mengatasi dekadensi moral yang terjadi dapat dilakukan upaya
1. Pendidikan moral dan karakter harus ditingkatkan di sekolah-sekolah dan keluarga.
2. Peran orang tua dan keluarga sangat penting dalam membentuk karakter dan moral generasi muda.
3. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan moral dan karakter yang baik.
4. Media massa harus memperhatikan etika dan moral dalam penyampaian berita dan informasi.
5. Masyarakat harus memperkuat kesadaran akan pentingnya etika dan moral dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan upaya-upaya ini, diharapkan generasi muda dapat kembali memperkuat nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan nilai Pancasila.