Posts made by Rio Satria

Nama: Rio Satria
NPM 2312011097

Masalah sosial merujuk pada kondisi atau isu yang memengaruhi individu atau masyarakat dalam aspek sosial. Ini bisa melibatkan ketidaksetaraan, kemiskinan, diskriminasi, kejahatan, ketidaksetaraan pendidikan, atau masalah lain yang mempengaruhi kesejahteraan sosial. Penanganan masalah sosial melibatkan kerjasama antara pemerintah, lembaga nirlaba, dan masyarakat untuk mencari solusi yang berkelanjutan.

masalah sosial dan masalah hukum memiliki perbedaan. Masalah sosial mencakup isu-isu yang mempengaruhi kesejahteraan sosial, seperti kemiskinan atau diskriminasi, sementara masalah hukum berkaitan dengan pelanggaran hukum atau konflik yang membutuhkan penyelesaian di tingkat hukum. Meskipun terkadang terkait, keduanya memiliki fokus dan pendekatan yang berbeda dalam pemahaman dan penanganannya.

contoh masalah sosial: kemiskinan, pengangguran, ketidaksetaraan ekonomi, diskriminasi rasial atau gender, kurangnya akses pendidikan

contoh masalah hukum: pidana, perdata, hukum keluarga, lingkungan, hak asasi manusia.
Nama: Rop Satria
NPM: 2312011097

Perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi dalam masyarakat dalam hal norma, nilai, tata cara, tradisi, teknologi, dan pola hubungan sosial.
Perubahan ini dapat terjadi secara bertahap atau mendadak, dan dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti teknologi, politik, lingkungan, dan faktor ekonomi.

Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan baik sosial maupun kebudayaan di masyarakat:
1. Perkembangan ilmu pengetahuan
2. Jumlah penduduk
3. Pertentangan atau pemberontakan
4. Pengaruh kebudayaan masyarakat luar
5. Peperangan
6. Bencana alam
Nama: Rio Satria NPM: 2312011097 Seorang pemimpin bangsa Indonesia seharusnya memiliki sikap yang mencerminkan kepemimpinan yang bijaksana, adil, dan berorientasi pada kepentingan rakyat. Contoh sikap yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin bangsa Indonesia antara lain: 1. **Kepedulian Terhadap Rakyat:** - Contoh: Menyelenggarakan program-program kesejahteraan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, seperti pembangunan infrastruktur dan pelayanan kesehatan yang terjangkau. 2. **Integritas dan Kehormatan:** - Contoh: Menegakkan prinsip-prinsip moral dan etika dalam kepemimpinan, serta memberantas korupsi untuk membangun kepercayaan masyarakat. 3. **Kemampuan Mendengar dan Menerima Masukan:** - Contoh: Mengadakan dialog terbuka dengan rakyat untuk mendengar aspirasi dan masukan mereka dalam proses pengambilan keputusan. 4. **Keputusan yang Bijaksana:** - Contoh: Mengambil keputusan berdasarkan analisis mendalam dan konsultasi dengan para ahli untuk mencapai kebijakan yang optimal untuk kemajuan bangsa. 5. **Kemampuan Memimpin Tim:** - Contoh: Membangun tim yang solid, merangsang kolaborasi, dan memberikan arahan yang jelas untuk mencapai tujuan bersama. 6. **Keterbukaan dan Transparansi:** - Contoh: Menyediakan informasi yang jelas dan terbuka kepada masyarakat, termasuk rencana dan kebijakan pemerintahan, untuk mendorong partisipasi publik. 7. **Kesetaraan dan Menghormati Keanekaragaman:** - Contoh: Memastikan setiap elemen masyarakat dihargai dan diberikan kesempatan yang sama dalam partisipasi dan mendapatkan manfaat dari pembangunan. 8. **Rasa Tanggung Jawab Terhadap Masa Depan:** - Contoh: Mengambil tindakan untuk melindungi lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup bagi generasi mendatang. Pemimpin yang memiliki sikap-sikap ini dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.
Nama: Rio Satria
NPM: 2312011097
Kelas: AL E2

1. Apakah perbedaan antara struktur sosial dan kelompok sosial?
Dapat disimpulkan bahwa struktur sosial merupakan tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat atau mencakup prinsip-prinsip hubungan sosial yang bersifat tetap dan stabil, serta di dalamnya terkandung hubungan timbal balik antara status dan peranan dengan mengacu pada suatu keteraturan perilaku di dalam masyarakat. Secara sosiologi istilah kelompok sosial adalat kesatuan atau himpunan orang yang saling berinteraksi dan memiliki kesadaran dalam satu ikatan, kelompok sosial bukan hanya merupakan kumpulan manusia, tetapi juga mempunyai suatu ikatan psikolog yang diwujudkan dalam bentuk interaksi sosial secara tetap dan teratur.

3. Bagaimanakah bentuk kelompok sosial menurut Ferdinand Tonnies?
Ferdinand Tonnies, kelompok dalam masyarakat dibagi menjadi dua, yaitu Paguyuban gemeinschaft dan Patembayan gesellschaft. Paguyuban (gemeinschaft), adalah kelompok sosial yang anggota-anggotanya memiliki ikatan batin yang murni, bersifat alamiah, dan kekal. Patembayan (gesellschaft), adalah kelompok sosial yang anggota-anggotanya memiliki ikatan lah yang pokok untuk jangka waktu yang pendek.

4. Apakah perbedaan antara kelompok formal dan kelompok informal?
Kelompok formal merupakan kelompok yang mempunyai peraturan-peraturan yang tegas dan sengaja diciptakan. Kelompok informal merupakan kelompok yang dibangun berdasarkan hubungan-hubungan yang bersifat personal dan tidak ditentukan oleh aturan-aturan yang resmi.