Nama: Pedro Sinaga
Npm : 2217061064

Judul: URGENSI PENEGASAN PANCASILA
SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK
Penulis: Ika Setyorini
Tahun terbit: 2018
Isi jurnal: jurnal ini membahas tentang penting nya penegasan Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek.pengertian Pancasila yg merupakan dasar negara atau kaidah yg fundamental.Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai nilai budaya dan agama di Indonesia. Pengembangan Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi (Iptek) dewasa ini
mencapai kemajuan pesat sehingga
perdapan manusia mengalami perubahan
yang luar biasa . Pengembangan Iptek
tidak dapat terlepas dari stuasi yang
melengkapainya, artinya iptek selalu
berkembang dalam suatu ruang budaya.
Perkembangan iptek pada gilirannya bersentuhan dengan nilai-nilai budaya
dan agama sehingga disatu pihak
dibutuhkan semangat obyektifitas
dipihak lain iptek perlu
mempertimbangkan nilai-nilai budaya
dan agama dalam pengembangannya agar
tidak merugikan umat manusia.
Hasil temuan dan pembahasan pada jurnal ini mencakup:
A. Konsep Dasar Nilai Pancasila
Sebagai Pengembangan Ilmu
B.Pancasila Sebagai Sumber Nilai
dan Moral dalam Pengembangan
Ilmu Pengetahuan dan Tekhologi
C.Sumber Historis, Sosiologis, dan
Politik Pancasila Sebagai Dasar
Nilai Pengembangan Iptek

Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa kehadiran teknologi di tengah tengah kehidupan kita dapat memberikan kemudahan dan memecahkan berbagai permasalahan dalam kehidupan kita,dalam kenyataan nya perkembangan IPTEK menyebabakan pluraritas nilai yg berkembang menyebabkan perubahan cara pandang dan kehidupan manusia ,kemajuan IPTEK juga membahayakan terhadap eksistensi manusia terhadap di masa yg akan datang,selain itu perkembangan IPTEK di dominasi oleh bangsa Barat yg dapat memicu lunturnya nilai nilai dasar bangsa Indonesia ini.

Nama : Pedro Sinaga
Npm : 2217071064

Isi : Pada video ini menjelaskan tentang Pancasila Sebagai Dasar Pengembangan IPTEK.

Dimana IPTEK dapat diartikan sbg hasil karya manusia, yang pada dasarnya digunakan untuk membantu keperluan manusia dalam kehidupan.
Ada yang memanfaatkan IPTEK ini untuk keperluan tertentu, yang akan menimbulkan dampak positif dan negative.

Semua nilai-nilai yang terkandung didalam Pancasila adalah hal penting didalam perkembangan ilmu dan teknologi.Yang dimana perkembangan IPTEK saat ini dan pada masa yang akan datang itu dapat berkembang secara cepat.

Sila-sila Pancasila yang menjadi Sistem Etika dalam pengembangan IPTEK :
1.Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
Yaitu dengan menciptakan keseimbangan antara rasional dan irasional,antara akal dan kehendak.Pada sila ini juga,IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang dipikirkan,dibuktikan dan diciptakan tetapi juga dipertimbangkan maksud dan akibatnya apakah merugikan orang lain.

2.Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Yaitu dengan memberikan dasar-dasar molaritas yang menunjukkan bahwa manusia dapat mengembangkan IPTEK harus sikap dan adab yang baik.

3.Sila Persatuan Indonesia
Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus mampu mengembangkan rasa kebangsaan, kebesaran bangsa dan keluhuran bangsa.

4. Sila Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dan Permusyawaratan Perwakilan
Itu didasarkan pada perkembangan ilmu dan semuanya memiliki kebebasan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dan Itu berarti kita harus saling menghormati dan menghargai.

5.Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Yaitu dengan memelihara keseimbangan dan keadilan dalam hubungannya dengan dirinya sendiri ataupun dengan Tuhan-Nya.

Kelebihan :
Materi mudah dimenegrti karna menggunakan bahasa sehari-hari.
Vidionya juga menarik.
Bahasan yang dicakup juga sangatlah penting dalam kehidupan.

Kekurangan :
Dalam vidio hanya ada kalimat nya saja tanpa ada suara yang memberi penjelasan dari materi tersebut.
Durasinya terlalu singkat

Nama : Pedro Sinaga
NPM. : 2217061064

Analisis Soal

*A*
Sistem etika politik Indonesia belum sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Sebagai contoh, Indonesia memiliki skor tertinggi sebagai negara bagian/provinsi terkorup di kawasan Asia. Lebih ironis lagi, negara Indonesia dipimpin oleh para koruptor. Sadar atau tidak sadar, inilah kisruh ketika rakyat Indonesia ditarik dari uang rakyat oleh para terpidana kasus korupsi. Dan para elite politik hanya berdiam diri dengan situasi saat ini.

Melihat realitas yang terjadi di Indonesia, perlu adanya refleksi atas Tindakan pemerintah dan etika politik sebagai tindakan praktis. Hal ini tidak bisa dihindari dan harus dilakukan jika kita ingin negara ini menjadi negara yang lebih baik. Sebenarnya mereka ingin Indonesia menjadi bangsa yang besar dan disegani, namun cita-cita itu hancur lebur dengan tindakan yang mereka tunjukkan. Sebaliknya, para elite politik seringkali menutup mata terhadap berbagai persoalan yang muncul di masyarakat. Permasalahan yang muncul dalam masyarakat tidak pernah berakhir atau bahkan menumpuk.
Merosotnya etika politik di kalangan pelaku politik Indonesia juga berdampak pada hilangnya tatanan moral dan rasional.

*B*

Etika generasi muda saat ini yaitu bisa dikatakan memiliki etika moral yang minim,contohnya seperti banyak generasi muda saat ini yang kurang sopan terhadap orang yang lebih tua.Namun tidak semua generasi muda memiliki sikap seperti itu.Minimnya etika moral ini biasa nya disebabkan oleh kurangnya didikan tentang etika moral sejak dini.Dan hal tersebut tentunya tidak mencerminkan etika dan nilai yang di anut oleh bangsa Indonesia,yang dimana bahwa hakikat bangsa Indonesia merumuskan bahwa etika inilah yang mengatur segala aspek kehidupan bermasyarakat serta bernegara didalam Pancasila.
Dan untuk solusi mengenai adanya dekadensi moral saat ini yaitu dengan cara menanamkan pendidikan karakter sejak dini.Lebih hati-hati dalam memilihan teman untuk bergaul dan memilihlingkungan yang tepat.Dan tentunya sebagai generasi muda,kita harus mampu untuk memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan danh teknologi dengan baik.

Nama : Pedro Sinaga
Npm : 2217061064


*Judul*

Penanaman Nilai-Nilai Pancasila Melalui Kontrol
Sosial Oleh Media Massa Untuk Menekan Kejahatan di Indonesia

*Penulis dan Tahun Terbit*
Ariesta Wibisono Anditya , 2020


*Rangkuman/Isi*

Dasar diartikan sesuatu yang
bersifat tetap, suatu ajaran yang menjadi
pedoman, pegangan dalam melakukan
perbuatan. Dasar negara
Indonesia adalah Pancasila, karena itu
tujuan yang hendak dicapai oleh bangsa
Indonesia adalah masyarakat yang
berdasarkan Pancasila.Hukum sudah cukup tua
menjadi bagian kehidupan manusia dari
masa ke masa dan terus berubah seiring
perubahan sosial, ilmu pengetahuan, dan
teknologi.
Diundangkannya peraturan
mengenai Informasi dan Transaksi
Elektronik pada tanggal 21 April 2008
serta perubahan-perubahannya
di
kemudian hari, merupakan contoh
perkembangan hukum yang nyata atas
dampak perubahan teknologi, ilmu
pengetahuan, ekonomi, dan lain
sebagainya. Diamandemennya peraturan
yang sudah tidak sesuai perkembangan
juga merupakan contoh terjadinya perubahan sosial.
Definisi dari media massa apabila
ditelusuri dari kata “media” sendiri
berarti alat, corong, instrumen, jalan,
medium, penghubung, perangkat,
perantara, peranti, saluran, sarana,
wahana. Sedangkan kata “massa” berarti
agregat, jasad, kawula, komposit,
konglomerat, korpus, pengikut, publik,
substansi. Sementara pengertian “media
massa” sendiri adalah sarana dan
saluran resmi sebagai alat komunikasi
untuk menyebarkan berita dan pesan
kepada masyarakat luas.
Pengaruh media massa dalam
kehidupan sehari-hari kini, misalnya,
iklan di perempatan, layar informasi di
lampu lalu lintas, surat kabar, majalah,
komik, dan sebagainya, sudah diteliti
oleh ilmuwan sejak pecahnya Perang
Dunia Pertama pada tahun 1914.17
Menurut Bryant, tidak heran bahwa
pada masa itu, hampir semua orang
menganggap media massa pengaruhnya
sangat kuat, hal ini disebabkan adanya propaganda militer yang mendominasi
pada masa perang.Kekuatan besar media massa
pada masa awal abad ke-20
digambarkan sebagai peluru yang
ditembakkan atau obat yang
disuntikkan. Istilah ini kemudian
memunculkan gagasan teori kekuatan
pengaruh media massa.
penelitian tentang
dampak pemberitaan media massa yang
dapat mempengaruhi penegakan hukum
menciptakan perdebatan dimana
sebagian sarjana berpendapat
pemberitaan media dapat
mempengaruhi sudut pandang
audiensnya terhadap poin-poin tertentu.
Sementara sebagian lagi berpendapat
bahwa dampaknya meskipun ada
sangatlah minim, karena berbeda
metode dan kondisi dari audiensnya,
tergantung dari bagaimana audiensnya
menerima informasi yang disajikan
media massa.



*Kelebihan*
1.jurnal ini di lengkapi dengan metode penelitian
2.materi yang di bahas pada jurnal ini sudah cukup lengkap
3.pada bagian abstrak menggunakan bahasa Inggris yang berpotensi jurnal tersebut berpotensi internasional



*Kekurangan*
1.terlalu banyak materi yang di bahas sehingga susah di ambil kesimpulannya
2.tidak di lengkapi dengan tujuan dan kesimpulan

Nama : Pedro Sinaga
Npm : 2217061064

Analisis Jurnal

[1.] Judul
jurnal yang berjudul "Hubungan Antar Hukum dan Etika dalam Politik hukum di Indonesia (membaca Pancasila sebagai sumber nilai dan sumber etika)
Judul tersebut sudah mencerminkan isi artikel karena sesuai dengan kupasan teori- teori yang ada pada jurnal tersebut.
[2.] Artikel jurnal ini ditulis 1 penulis yang bernama " Sri Pujiningsih". Penulisan nama penulis pada artikel jurnal ini sudah benar karena nama
dituliskan tanpa gelar.
[3.] Dalam artikel jurnal nama penulis dilengkapi dengan alamat korespondensi seperti adanya email ( terdapat nama lembaga pendidikan
dan program studi penulis jurnal. Pada jurnal ini kekurangannya penulis tidak mencantumkan alamat penulis.
[4.] Analisis abstrak
- Pada bagaian abstrak artikel jurnal ini terdapat penjelasan singkat mengenai isi tulisan dari latar belakang hasil dan simpulan penting
- Abstrak ini terdiri dari 1 paragraf
- Tidak ada singkatan,kutipan,tabel,gambar,merk dagang
- Dalam abstrak ini ditulis menggunakan 2 bahasa
[5.] Kata kunci
- Dalam artikel ini sudah ada kata kunci
- Kata kunci ditulis menggunakan 2 bahasa yaitu bahasa inggris dan bahasa indonesia
- Kata kunci terdiri dari 3 istilah yang dibahas didalam artikel
[6.] Pendahuluan
- Bagian pendahuluan telah berisi paparan tentang masalah dan ruang lingkup
- Masalah dan ruang lingkup sangat jelas
- Ruang lingkup : Tujuan bersama dalam merancang,dirumuskan,dan disepakati bersama seluruh elemen
[7.] Metode penelitian
Bagian metode penelitian ini tidak ditulis dijurnal
[8.] Pembahasan
- Pada artikel ini pembahasan penjelasannya cukup lengkap
- Implikasi pembahasan telah dikemukakan dibagian pembahasan
[9.] Kesimpulan
- kesimpulan ditulis dengan ringkas dan jelas
-tidak terdapat kekurangan dan kelebihan pada bagain kesimpulan
-tidak mengandung sesuatu yang baru dalam bidang yang diteliti
[10.] Daftar Pustaka
Pada bagian dartar pustaka sudah memuat semua publikasi yang direferensi langsung.
Referensi penulisan artikel berasal dari 12 sumber.
Kekurangan dari jurnal ini hanya tidak ada metode penelitiannya saja seharusnya diberikan penjelasan metode penelitiannya dijurnal.