NAMA : Dimas Adivia
NPM : 2217051075
KELAS : C
PRODI : S1 Ilmu Komputer
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel tersebut, tanggapan saya adalah bahwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste adalah masalah yang kompleks dan perlu penanganan yang tepat. Namun, saya melihat adanya beberapa hal positif dalam upaya penyelesaiannya, seperti adanya kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Timor Leste dalam menangani masalah ini dan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan melalui program-program pembangunan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan mengalami banyak masalah, termasuk konflik internal antar wilayah, serta konflik dengan negara tetangga. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak akan memiliki visi yang jelas tentang bagaimana mengelola wilayahnya yang luas dan heterogen, serta mungkin tidak mampu mempertahankan kedaulatan dan integritas wilayahnya.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan beberapa cara. Pertama, konsepsi wawasan nusantara menekankan pentingnya menghargai keberagaman budaya, suku, dan agama di Indonesia. Hal ini dapat membantu mengurangi ketegangan antara kelompok-kelompok yang berbeda dan memperkuat kesatuan nasional. Kedua, konsepsi wawasan nusantara juga menekankan pentingnya menghargai dan menjaga integritas wilayah Indonesia. Hal ini dapat membantu mencegah konflik perbatasan dengan negara tetangga dan memperkuat hubungan diplomatik Indonesia dengan negara lain. Ketiga, konsepsi wawasan nusantara juga menekankan pentingnya pembangunan daerah tertinggal dan perbatasan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan dan mengurangi ketegangan sosial-ekonomi yang dapat memicu konflik.