Posts made by Khansa Fathrizkiya Julisa_2217011015

NAMA: Khansa Fathrizkiya Julisa
NPM: 2217011015
KELAS: C

Jurnal ini membahas bagaimana prinsip-prinsip demokrasi yang dianut oleh bangsa Indonesia merupakan cerminan dari sila keempat Pancasila, yakni “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”. Penulis menegaskan bahwa demokrasi di Indonesia tidak semata-mata diterapkan sebagai sistem pemerintahan, tetapi juga mengakar dalam budaya dan nilai-nilai luhur bangsa. Oleh karena itu, pelaksanaan demokrasi di Indonesia sebaiknya disesuaikan dengan prinsip musyawarah dan mufakat, bukan meniru mentah-mentah sistem dari negara lain, agar tetap mencerminkan kearifan lokal.

Selain itu, penulis juga menekankan pentingnya menjadikan moral dan etika Pancasila sebagai fondasi dalam menjalankan demokrasi. Jika demokrasi tidak berpijak pada nilai-nilai Pancasila, maka berisiko berkembang menjadi demokrasi yang terlalu bebas dan kehilangan arah, yang bisa merusak persatuan nasional. Oleh sebab itu, pendidikan Pancasila dipandang sangat penting dalam membentuk pemahaman masyarakat terhadap model demokrasi yang sesuai dengan karakter bangsa Indonesia. Secara umum, jurnal ini menegaskan bahwa penguatan demokrasi di Indonesia sangat bergantung pada peningkatan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai luhur Pancasila, khususnya sila keempat.
NAMA: Khansa Fathrizkiya Julisa
NPM: 2217011015
KELAS: C

Menurut saya, jurnal ini membahas isu yang sangat relevan, yakni pengaruh keterlibatan masyarakat terhadap kualitas demokrasi di Indonesia. Berdasarkan pemahaman saya, penulis menekankan bahwa kurangnya partisipasi publik menjadi salah satu kendala utama dalam memperkuat sistem demokrasi. Hal ini sejalan dengan kondisi yang saya lihat di lingkungan sekitar, di mana masih banyak warga yang kurang peduli terhadap urusan politik. Hal tersebut kemungkinan dipengaruhi oleh rendahnya tingkat pendidikan atau tekanan ekonomi yang membuat mereka lebih fokus pada kebutuhan dasar sehari-hari.

Penulis menggunakan pendekatan kualitatif dalam penelitiannya, yang menurut saya tepat karena dapat menggali pandangan dan pengalaman masyarakat secara lebih mendalam. Namun demikian, saya merasa kekuatan argumen dalam jurnal ini kurang maksimal karena tidak didukung oleh data kuantitatif. Beberapa pernyataan tampak kurang meyakinkan karena tidak dilengkapi dengan angka atau hasil survei. Menurut saya, keberadaan data statistik akan memperkuat kesimpulan yang disampaikan. Secara keseluruhan, jurnal ini memberikan pemikiran yang baik dalam memahami permasalahan demokrasi di Indonesia. Penulis berhasil menguraikan tantangan yang ada dengan cukup jelas, walaupun solusi yang ditawarkan seperti peningkatan pendidikan politik masih terasa terlalu umum. Saya berharap ada uraian yang lebih konkret mengenai langkah-langkah praktis yang bisa diambil. Membaca jurnal ini membuat saya semakin memahami betapa pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam menciptakan demokrasi yang lebih baik.