Posts made by Arif Rahman Hakim 2213053294

Nama : Arif Rahman Hakim
Npm : 2213053294
Kelas : 3/F

Pada zaman kskrang Atar memasuki generasi z, pendidikan moral sudah mengalami kelunturan dan semakin kesni pendidikan moral sudah tidak menjadi pendidikan yang terlalu penting. Padahal seperti yang kita ketahui, pendidikan moral adalah pendidikan yang membentuk karakter anak baik dalam lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat.
Pada vidio kedua, mengenai pendidikan moral anak sekolah. Di paparkan tentang pentingnya pendidikan moral di sekolah dan di masyarakat. Karena pendidikan moral ini memberikan kepribadian yang sopan dan mengerti akan perilaku yang baik. Maka dari itu, pendidikan moral berperan penting untuk menjaga Diki kita dan membentuk karakter kita menjadi lebih baik di lingkungan masyarakat.
Nama : Arif Rahman Hakim
Npm : 2213053294
Kelas :3/F

Pendidikan moral di sekolah dasar memegang peranan penting dalam membentuk kepribadian peserta didik. Selain mengenalkan nilai-nilai moral seperti kejujuran dan menolong sesama, pendidikan ini juga mengarahkan anak memahami konsep tanggung jawab, dan etika dalam berinteraksi dengan orang lain.

sekolah dasar menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan moral anak, memungkinkan mereka menyelesaikan konflik secara konstruktif, memahami perspektif orang lain dan membentuk hubungan interpersonal yang baik.
Oleh karena itu, pendidikan moral di sekolah dasar merupakan suatu proses rencana yang bertujuan untuk mengubah tingkah laku dan sikap anak agar sesuai dengan nilai-nilai moral dan budaya setempat.
Tahapan perkembangan moral pada anak melalui tahapan yang berbeda-beda dimulai pada usia 6-12 bulan ketika orang tua menjaga,dan membimbing anak. Perkembangan moral berlanjut hingga masa dewasa, dimana penilaian moral menjadi lebih kompleks. Di sekolah dasar, penting untuk memperhatikan implikasi perkembangan sosial dan pribadi anak dalam proses belajar mengajar.
Anak membutuhkan lingkungan yang mendukung, teman dan dorongan untuk mandiri.
Nama : Arif Rahman Hakim
Npm : 2213053294
Kelas : 3/F

Tanggung jawab kita dalam keluarga mendengarkan nasehat ayah ibu serta membantu ibu, mendampingi saudara-saudara kandung, dan membantu menjaga keselamatan adik. Selain itu pentingnya tanggung jawab keluarga, tanggung jawab keluarga dapat mempererat hubungan keluarga, oleh karena itu jika setiap anggota keluarga memahami dan melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik, maka akan tercipta rasa percaya dan saling menghormati di antara anggota keluarga.

Selain itu, pekerjaan rumah tangga akan menjadi lebih mudah dan keluarga menjadi lebih harmonis jika setiap anggota keluarga dapat menjalankan tanggung jawabnya. mendengarkan nasihat orang tua. mendengarkan nasehat saja berarti generasi muda dipaksa untuk mendengarkan nasehat orang yang lebih tua dalam keluarga, dipaksa untuk mendengarkan nasehat.

Anak-anak dipaksa untuk mendengarkan nasihat orang tua. Baik orang tua sendiri atau dari pihak lain. maka pada poin penting ini kita harus memperhatikan akhlak keluarga, yaitu setiap anak anak atau kalangan muda mempunyai kewajiban untuk mendengarkan nasehat orang yang lebih tua.
Nama : Arif Rahman Hakim
Npm : 2213053294
Kelas :3/F

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam melatih warga negara di seluluh negara yang berkepribadian luhur dan beretika luhur, untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Peran pendidikan selalu penting, terutama ketika salah satu permasalahan paling mengkhawatirkan yang dihadapi negara saat ini adalah moralitas.
Perlunya penanaman nilai-nilai moral , baik dalam keluarga, sekolah maupun masyarakat secara keseluruhan. Sejak dini digunakan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan dan kecerdasan moral anak.

Pendidikan akhlak diartikan sebagai konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, akhlak mulia, dan akhlak terpuji, sebagaimana diatur dalam Pancasila dan metode UUD 1945. Dengan menanamkan nilai-nilai moral dan etika sejak dini.
awal masa kanak-kanak perlu menggunakan metode yang berbeda yaitu bermain, mendongeng, pekerjaan rumah dan percakapan, tugas-tugas dengan menggunakan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan kepribadian anak yang menjadi sumber minat utama.

Sebab metode tersebut akan sangat mempengaruhi keberhasilan pendidikan nilai-nilai moral sejak dini.
Cara melaksanakan penanaman nilai moral pada usia prasekolah, menurut pendidikan nonformal , cara penanaman nilai moral pada usia prasekolah dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan lingkungan hidup, diselenggarakan dalam lingkungan Pendidikan Formal. Pathway, hal ini dapat dicapai melalui aktivitas. Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan dalam lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan sampul.
Nama : Arif Rahman Hakim
Npm: 2213053294
Kelas :3/F

Pada hakikatnya, pendidikan anak sangat bergantung pada orang yang melatihnya dan kondisi lingkungan yang mendukungnya.
Anak yang hidup pada kondisi lingkungan yang membentuk kepribadian yang baik pasti akan menjadi baik jika tidak tertular hal yang buruk, begitu pula sebaliknya bila anak hidup pada kondisi lingkungan yang buruk maka pasti akan terbentuk kepribadian yang buruk. belum tercemar oleh hal-hal baik, ini mungkin berubah.

Lampeuneurut. Budidaya adalah proses, cara, tindakan menabur, membudidayakan atau menanam.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, nilai adalah “sifat yang penting atau berguna bagi kemanusiaan”. Oleh karena itu, menanamkan nilai berarti menanamkan sifat-sifat kepribadian penting yang berguna bagi kemanusiaan. Hal ini hampir identik dengan argumentasi Jamaliah bahwa nilai moral yang ditanamkan adalah sopan santun, tanggung jawab, disiplin, menghargai dan menghargai teman.

Penanaman nilai moral tidak bisa hanya dilakukan dalam proses belajar mengajar. tapi di sekolah.
Bisa juga ditanamkan di luar kelas, seperti di lingkungan sekolah atau di rumah, karena dengan terus menggunakannya akan menanamkan akhlak yang baik pada siswa. Dan siswa yang sudah memiliki nilai-nilai moral perlu terus dibimbing/diajarkan agar nilai-nilai moral tersebut tidak hilang karena jika sudah ada landasannya maka segalanya akan lebih mudah. Poerdarminta berpendapat bahwa “etika adalah ajaran tentang benar dan salahnya tindakan dan perilaku”.