Forum Analisis Jurnal 2

Forum Analisis Jurnal 2

Number of replies: 34

Lampirkan analisis anda mengenai jurnal diatas, dengan menyertakan identitas diri seperti nama dan NPM.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Destia Rahmah Fitriani 2213053082 -
Nama : Destia Rahmah Fitriani
NPM : 2213053082
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2
"Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini"

Dari Jurnal tersebut kita dapat memahami bahwa Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini adalah langkah penting dalam membentuk karakter dan perilaku anak-anak. Nilai-nilai moral membantu anak memahami perbedaan antara yang benar dan yang salah, serta membimbing mereka untuk menjadi individu yang bertanggung jawab, peduli, dan berempati. Berikut adalah beberapa cara untuk menanamkan nilai-nilai moral pada anak usia dini, yaitu :
1. Contohkan Nilai-Nilai Moral: Anak-anak belajar dengan meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka. Oleh karena itu, sebagai orang tua atau pengasuh, penting untuk menjadi contoh yang baik. Tunjukkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai moral yang ingin Anda tanamkan.
2. Komunikasi Terbuka: Berbicaralah secara terbuka dengan anak tentang nilai-nilai moral dan mengapa mereka penting. Diskusikan situasi sehari-hari yang melibatkan pertimbangan moral dan bagaimana menghadapinya.
3. Gunakan Cerita dan Contoh: Baca buku cerita atau dongeng yang mengandung pesan moral. Cerita-cerita ini dapat membantu anak-anak memahami nilai-nilai seperti kejujuran, kebaikan, dan kerja sama.
4. Berikan Umpan Balik Positif: Pujilah anak ketika mereka menunjukkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai moral. Ini akan memberikan dorongan positif untuk terus mempraktikkan perilaku tersebut.
5. Aturan dan Konsekuensi: Tetapkan aturan yang jelas dan konsekuensi yang seimbang jika aturan dilanggar. Ini akan membantu anak memahami bahwa tindakan memiliki akibat, dan mereka perlu bertanggung jawab atas tindakan mereka.
6. Ajarkan Empati: Ajarkan anak untuk memahami perasaan orang lain. Ini akan membantu mereka memahami pentingnya kasih sayang, toleransi, dan menghormati perbedaan.
7. Libatkan Diri dalam Kegiatan Sosial: Ajak anak Anda untuk terlibat dalam kegiatan sosial yang mendorong nilai-nilai moral, seperti kerja sukarela, membantu yang membutuhkan, atau berpartisipasi dalam proyek-proyek kebaikan.
8. Berbicara tentang Etika Teknologi: Ajarkan anak tentang etika online dan bagaimana bersikap baik dan bertanggung jawab dalam menggunakan teknologi dan media sosial.
9. Keteladanan Karakter: Ajak anak untuk mengenal tokoh atau figur publik yang memiliki karakter yang baik dan mendorong nilai-nilai moral yang Anda harapkan dari mereka.
10. Konsistensi: Penting untuk konsisten dalam pendekatan Anda dalam menanamkan nilai-nilai moral. Anak-anak akan memahami nilai-nilai tersebut lebih baik jika mereka melihat konsistensi dalam perilaku dan pesan yang Anda sampaikan.
Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan kesabaran. Ingatlah bahwa setiap anak berkembang dengan cara yang berbeda, dan penting untuk memberikan dukungan dan panduan yang sesuai dengan usia dan perkembangan mereka.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Indra Ulfayani 2213053171 -
Nama : Indra Ulfayani
NPM : 2213053171

Analisis jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini
PAUD merupakan basis pembentukan karakter moral manusia, sehingga terbentuk perilaku dan kemampuan dasar sesuai dengan tahap perkembangannya agar selanjutnya dapat menjadi warga negara yang baik. Untuk itu diperlukan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Pendidikan moral menyangkut sikap dan kepribadian, sehingga di dalam pembelajarannya tidak hanya terbatas pada pengembangan kemampuan intelektualnya saja tetapi lebih kepada pengembangan karakter, sikap, dan perilaku peserta didik.

Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini sangat penting untuk membentuk karakter dan perilaku yang baik. Beberapa cara yang bisa dilakukan termasuk:
1. Memberikan contoh yang baik: Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa, jadi penting untuk menjadi contoh yang baik dalam hal nilai-nilai moral.
2. Berbicara tentang nilai-nilai: Ajak anak untuk berdiskusi tentang nilai-nilai seperti kejujuran, kebaikan, dan empati. Jelaskan mengapa nilai-nilai ini penting.

Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur
pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh
lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Depi Septiani -
Nama:Depi Septiani
Npm:2253053005
Kelas:3F

Analisis jurnal 2
“Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini”
Dari jurnal tersebut dapat dilihat bahwa Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini tersebut dilakukan agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Selain itu juga Pendidikan moral ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.Selain itu juga pendidikan moral itu penting karena pendidikan moral dapat menciptakan dan mengarahkan seseorang menjadi lebih bermoral maka diperlukanlah pendidikan moral, dengan pendidikan moral dimaksudkan agar manusia belajar menjadi manusia yang bermoral.

Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945. Selanjutnya di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap-cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Elyna Aprilia 2253053009 -
Nama : Elyna Aprilia
NPM : 2253053009
Kelas : 3F

Analisis jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Jurnal tersebut menjelaskan bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. terlebih mengingat kekhawatiran saat ini tentang moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945, Nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Adapun nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya. Di dalam nilai moral juga terdapat batasan-batasan berlakunya nilai tersebut. Batasan-batasan tersebut di antaranya :
• nilai universal, berlaku bagi seluruh umat manusia bilamana dan dimanapun seperti hak asasi manusia.
• Nilai partikular yakni hanya berlaku bagi sekelompok manusia tertentu atau dalam kesempatan tertentu, misalnya nilai sebuah tutur kata.
• Nilai abadi, yakni berlaku kapanpun dan dimanapun seperti kebebasan beragama.

Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain (bersosialisasi dengan orang lain) , bercerita (pesan-pesan atau informasi moral) , pemberian tugas (agar dapat bertanggung jawab dan bekerja sama) dan bercakap-cakap (meningkatkan keterampilan komunikasi dengan orang lain) , penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Santika Tri Adelia Putri 2213053055 -
Nama : Santika Tri Adelia Putri
NPM : 2213053055
Kelas : 3F

Analisis jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Dari jurnal tersebut dijelaskan mengenai pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.

Selain itu juga, dijelaskan tentang sifat nilai-nilai moral. Pertama, nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Kedua, nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya. Anak usia dini merupakan anak yang berusia 0-6 tahun. Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu metode bermain, metode bercerita, metode pemberian tugas, dan metode bercakap-cakap. Setiap metode ini akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Amanda Gita Devi Rahmawati 2213053092 -
Nama : Amanda Gita Devi Rahmawati
NPM : 2213053092

Berdasarkan jurnal tersebut, pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. Peranan pendidikan tersebut kapan saja sangat dibutuhkan, mengingat salah satu permasalahan bangsa yang sangat mengkhawatirkan saat ini adalah moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan.

Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Ilma Fuadah 2213053225 -
Nama : Ilma Fuadah
NPM : 2213053225
Kelas : 3F

Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Jurnal ini membahas konsep moral, pendidikan moral pada anak usia dini, nilai-nilai moral, dan cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Menurut Sjarkawi dan Jamie, moral mencakup pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, serta keyakinan tentang karakter dan kelakuan manusia.

Pendidikan moral pada anak usia dini dianggap penting karena usia ini merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan yang pesat. Metode penanaman nilai-nilai moral melibatkan bermain, bercerita, memberi tugas, dan bercakap-cakap. Nilai moral, menurut Hazlitt dan Sjarkawi, berkaitan dengan tanggung jawab, hati nurani, kewajiban, dan bersifat formal.

Dalam konteks anak usia dini, penanaman nilai-nilai moral dilakukan melalui metode bermain untuk mengajarkan kerjasama, solidaritas, dan aturan-aturan sederhana. Metode bercerita digunakan untuk menyampaikan pesan moral, sedangkan pemberian tugas individu dan kelompok melibatkan aspek tanggung jawab, kerjasama, dan kepatuhan terhadap aturan. Bercakap-cakap menjadi cara untuk mengembangkan keterampilan komunikasi dan mengajarkan norma-norma sosial.

Pentingnya pendidikan moral pada anak usia dini ditekankan sebagai langkah awal dalam membentuk karakter yang berakhlak mulia. Keseluruhan, jurnal ini memberikan wawasan tentang pentingnya pendidikan moral pada tahap perkembangan awal anak, metode yang dapat diterapkan, dan nilai-nilai moral yang ingin ditanamkan dalam proses pembelajaran.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Jeky Septa Anggara 2213053253 -
Nama : Jeky Septa Anggara
NPM : 2213053253
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2 [Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini]

Berdasarkan jurnal tersebut, moral dapat didefinisikan sebagai tingkah laku yang mencerminkan baik dan buruknya sikap dari seseorang. Dalam hal ini penanaman nilai moral sangat perlu dan penting dilakukan untuk membentuk dan meningkatkan sikap positif dari anak. Nilai - nilai yang dibentuk dan dikembangkan memiliki ciri ciri yaitu :
(1) berkaitan dengan tanggung jawab; (2) berkaitan dengan hati nurani; (3) mewajibkan; (4) dan bersifat formal.

Ketika kita akan mengajarkan nilai moral seharusnya dapat memilih dan menggunakan metode atau cara yang sesuai sehingga penyampaiannya dapat mudah dipahami dan dimengerti anak. Oleh sebab itu kita perlu memikirkan metode apa yang cocok. Metode penanaman nilai moral pada anak usia dini antara lain yaitu :
(1) metode bermain, karena anak usia dini merupakan anak - anak yang lebih banyak menyukai bermain sehingga dalam hal ini nilai moral yang diajarkan dapat berupa nilai sosial, nilai toleransi atau tenggang rasa dll.
(2) metode bercerita, anak - anak sangat senang apabila diceritakan hal - hal yang menarik sehingga metode ini dapat cocok digunakan.
(3) metode bercakap - cakap, maksudnya lebih mengajak anak untuk berkomunikasi secara aktif. Melalui komunikasi inilah penyisipan nilai moral dapat dilakukan dengan efektif dan efisien.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Vita Novianti 2213053238 -
Nama : Vita Novianti
NPM: 2213053238
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2
" Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini"

Moral adalah suatu pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, serta apa yang dapat dan tidak dapat
dilakukan. Dalam moral adat istiadat yang berlaku di dalam masyarakat dapat kita maknai sebagai tombak yang mana menjadi tolak ukur suatu perbuatan itu bernilai baik atau buruk.
Penanaman moral dapat dilakukan sejak anak usia dini. Yang mana pada usia tersebut adalah saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.

Anak usia dini adalah anak yang berusia 0-6 tahun. Pada usia ini mereka mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Dengan itu dapat kita simpulkan bahwasanya sangat penting penanaman nilai moral dilakukan sejak usia dini agar dapat membentuk dan meningkatkan sikap positif dari anak.
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu :
1). Metode Bermain
Anak usia dini sangat identik dengan dunia permainan. Melalui metode bermain anak-anak mampu
bersosialisasi dengan orang lain sehingga akan menumbuhkan sikap sosial.
2). Metode Bercerita
Melalui cerita dapat menyampaikan pesan-pesan atau informasi moral yang dapat menambah pengetahuan anak.
3). Metode Pemberian Tugas
Saat anak-anak diberikan tugas individu maka anak tersebut akan belajar mengenai tanggungjawab. Sedangkan tugas kelompok akan mendorong anak-anak untuk selalu bersosialisasi dan senantiasa bekerjasama dengan orang lain.
4). Metode Bercakap-cakap
Pada dasarnya anak usia dini sangat senang bertanya tentang semua hal yang mereka lihat ataupun yang mereka lakukan. Dengan itu seorang guru atau tenaga pendidik dapat mentransfer pengetahuan melalui percakapan.

Pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan di lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Sedangkan pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Richia Deha Azizah 2213053024 -
Nama : Richia Deha Azizah
NPM : 2213053024
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Berdasarkan jurnal yang telah saya baca, membahas tentang pentingnya pendidikan moral pada anak usia dini dan metode penanaman nilai moral pada anak usia dini. Hal ini menekankan bahwa pendidikan memegang peranan penting dalam membentuk individu yang berkarakter tinggi dan berakhlak mulia. Jurnal tersebut menyoroti perlunya pendidikan moral dalam mengatasi permasalahan moral dan etika yang ada di masyarakat saat ini.

Jurnal tersebut menjelaskan bahwa pendidikan formal merupakan salah satu cara untuk menanamkan nilai-nilai moral pada anak usia dini. Disarankan untuk menggunakan berbagai bahan ajar, seperti buku-buku tentang pengembangan moral dan nilai-nilai agama, untuk mengajarkan pendidikan moral. Jurnal ini juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyediakan mainan serta materi yang menarik dan bervariasi untuk anak-anak.

Jurnal tersebut membahas pentingnya bermain dalam mengajarkan nilai-nilai moral kepada anak kecil. Hal ini menunjukkan bahwa melalui bermain, anak dapat belajar bersosialisasi dan bekerja sama dengan orang lain. Bermain juga memungkinkan anak mengekspresikan imajinasinya secara bebas. Jurnal tersebut menekankan peran guru dalam mendukung dan membimbing anak selama aktivitas bermain.

Jurnal tersebut menjelaskan bahwa nilai moral tidak lepas dari nilai lainnya dan dipengaruhi oleh norma budaya dan adat istiadat. Ini mengkategorikan nilai-nilai moral menjadi nilai-nilai objektif dan relatif. Nilai obyektif meliputi kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab, sedangkan nilai relatif meliputi kesantunan dan rasa hormat. Jurnal tersebut juga menyebutkan pentingnya memahami keterbatasan dan batasan nilai-nilai moral.

Secara keseluruhan, jurnal-jurnal ini menyoroti pentingnya pendidikan moral pada anak usia dini dan memberikan wawasan tentang berbagai metode dan pendekatan untuk menanamkan nilai-nilai moral pada anak-anak. Mereka menekankan peran pendidikan, permainan, dan lingkungan belajar yang kondusif dalam membentuk perkembangan moral anak.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Hasa Hesta Wahid 2213053042 -
Nama : Hasa Hesta Wahid
NPM : 221053042

Jurnal ini membahas cara-cara untuk menanamkan nilai-nilai moral pada anak usia dini. Ada beberapa metode yang bisa digunakan, seperti bermain, bercerita, pemberian tugas, dan bercakap-cakap. Setiap metode ini memiliki peran penting dalam membantu anak-anak memahami dan menginternalisasi nilai-nilai moral dalam kehidupan sehari-hari.
1. Metode Bermain merupakan cara yang efektif untuk mengajarkan anak-anak tentang sosialisasi, kerjasama, empati, dan aturan-aturan yang berlaku dalam bermain. Dalam bermain, anak-anak dapat belajar untuk bersosialisasi dengan teman sebayanya, berbagi, dan memiliki rasa peduli terhadap orang lain. Selain itu, melalui permainan, mereka juga dapat memahami tata cara berbicara yang sopan dan mengenal aturan-aturan dalam berbagai situasi.
2. Metode Bercerita merupakan sarana yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan moral kepada anak-anak. Cerita dapat digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai seperti rendah hati, kejujuran, menghormati orang tua, dan toleransi. Melalui cerita, anak-anak dapat memahami dan menginternalisasi nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari mereka.
3. Metode Pemberian tugas individu dan kelompok dapat membantu anak-anak memahami konsep tanggung jawab, kesabaran, dan kerjasama. Anak-anak akan belajar untuk bertanggung jawab terhadap tugas mereka dan untuk menaati aturan-aturan yang berlaku.
4. Metode Bercakap-cakap adalah cara untuk meningkatkan keterampilan komunikasi anak-anak dan mengajarkan aturan, nilai, dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Anak-anak diajarkan untuk bersikap sopan, menghormati orang yang lebih tua, dan berbicara dengan baik. Melalui percakapan, mereka juga dapat memahami bagaimana bersikap saat bertemu dengan orang yang lebih tua.
Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat dilakukan melalui pendidikan formal dan non formal, seperti Taman Kanak-Kanak (TK), Raudatul Athfal (RA), Kelompok Bermain (KB), dan lainnya. Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada usia dini ialah untuk membentuk karakter anak-anak sehingga mereka dapat menjadi individu yang bertanggung jawab dan memiliki sikap positif di dalam masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Irvanda Julian Awal 2213053069 -
Nama: Irvanda Julian Awal
NPM: 2213053069
Kelas: 3F

Analisis Jurnal 2

Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini itu sangat penting karena moral adalah pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan. Menananmkan pendidikan moral pada anak sejak usia dini, sebab usia dini dapat mengembangkan kecerdasan moral anak mereka dapat mengetahui mana yang benar dan salah untuk dilakaukan dan secara perlahan pendidikan moral ini akan membentuk karakter anak menjadi baik.

Menanamkan nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat melalui beberapa metode yaitu
1) Metode Bermain melalui metode bermain dapat memberikan kesenangan kepada anak- anak, sehingga para guru dapat menanamkan nilai nilai moral pada anak-anak dengan baik karena mereka dapat bersenang-senang menerapakan materi yang di jelaskan dengan imajinasi yang ada di pikiran mereka secara bebas melalui bermain.
2) Metode Bercerita melalui metode cerita dapat menyampaikan pesan-pesan atau informasi moral yang dapat menambah pengetahuan anak tentang nilai-nilai moral yang berlaku di masyarakat. Setelah bercerita dapat menyampaikan pesan-pesan moral misalnya sikap rendah hati, kejujuran, tidak boleh membantah, menyayangi orang tua, selalu mendengar nasehat orang tua, tidak boleh kasar dan membentak orang tua, sikap toleransi harus kita tanamkan pada diri kita masing-masing, guna membantu orang tua, saudara, teman, tetangga dan orang lain yang membutuhkan.
3) Metode Pemberian Tugas melalui metode ini jika pemberian tugas secara individu maka nilai moral yang dapat disisipkan adalah melatih kesabaran dan bertanggungjawab. Sedangkan jika pemberian tugas secara kelompok maka nilai moral yang dapat disisipkan adalah mengajarakan anak untuk bersosialisasi dengan orang lain dan melatih untuk bekerja sama ketika mengerjakan sesuatau.
4) Metode Bercakap-cakap dengan bercakap- cakap banyak sekali pengetahuan yang dapat diberikan kepada anak, karena pada dasarnya anak suka sekali bertanya. Melalui bercakap-cakap pendidik mengajarkan aturan, nilai, dan norma yang berlaku di masyarakat, agar anak dapat menjalin hubungan dan dapat diterima oleh lingkungan sosial sekitar dengan baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Kinanti Dyah_ 2213053015 -
Nama : Kinanti Dyah
Kelas : 3F
NPM : 2213053015

Teks membahas tentang pentingnya menanamkan nilai-nilai moral dalam pendidikan anak usia dini. Teks tersebut menjelaskan bahwa pendidikan moral bukan hanya tentang mengembangkan kemampuan intelektual tetapi juga tentang pengembangan karakter, sikap, dan perilaku. Teks mendefinisikan moral sebagai kumpulan keyakinan tentang apa yang benar dan salah, baik dan buruk, serta apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan. Teks juga menjelaskan bahwa pendidikan moral sebaiknya diberikan kepada anak-anak sejak usia dini karena itu adalah waktu terbaik untuk mengembangkan kecerdasan moral mereka. Teks menggambarkan ciri-ciri masa awal perkembangan anak, yang merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan yang cepat. Teks menyarankan beberapa metode untuk menanamkan nilai-nilai moral dalam pendidikan anak usia dini, termasuk bermain, bercerita, memberikan tugas individual dan kelompok, serta melakukan percakapan. Teks juga menjelaskan bahwa nilai-nilai moral dapat diajarkan melalui pendidikan formal, non-formal, dan informal. Teks menekankan bahwa pendidikan moral sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang lebih baik dan mentransfer nilai-nilai moral kepada generasi masa depan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by yunita Lestari 2213053219 -
Nama : Yunita Lestari
NPM : 2213053219
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Pendidikan memiliki pernana yang krusial dalam membentuk sosok idividu dengan karakter unggul dan moral yang baik. Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.
Di dalam moral yang digunakan sebagai acua untuk menilai apakah suatu tndakan baik atau buruk, itu bergantung pada adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat. Nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Adapun nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya.

Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Okta Rizkika Ramadhona 2213053191 -
Okta Rizkika Ramadhona
3F
2213053191

PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL PADA ANAK USIA DINI

Berbicara tentang pendidikan nilai moral pada anak usia dini itu tidak kalah penting dengan pendidikan nilai dan moral orang-orang yang sudah dewasa. Justru pendidikan moral itu ditanamkan dari usia dini. Karena anak usia dini seringkali mencontoh ataupun meniru hal-hal yang dilakukan oleh orang yang lebih dewasa ataupun tua seusianya. Pendidikan moral ataupun akhlak diberlakukan agar senantiasa hidupnya tersusun maupun terstruktur dengan tujuan untuk mengubah sikap menjadi lebih baik dan berguna dan juga bisa berinteraksi dengan masyarakat sekitarnya.
Pada masa usia dinidimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak.Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945.
Banyak sekali cara ataupun metode yang dapat dilakukan untuk menanamkan pendidikan nilai dan moral pada anak usia dini yaitu seperti metode ceramah metode bercerita metode pemberian tugas dan lain sebagainya. Tidak hanya menanamkan nilai dan moral pada anak usia dini guru ataupun trend center yang mengajarkan ataupun menanamkan wajib juga menjalankan moral yang baik ataupun sikap yang baik untuk memberikan contoh kepada anak-anaknya yang sedang diajarkan atau yang sedang kita tanamkan sikap maupun nilai dan moral pada dirinya masing-masing.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Nazila Amryna 2213053140 -
Nama : Nazila Amryna
NPM : 2213053140
Kelas : 3F

Analisis jurnal 2
“Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini”

Jurnal tersebut membahas tentang cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, terutama melalui Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Penulis menyebutkan bahwa PAUD dapat diselenggarakan dalam berbagai jalur, baik formal (Taman Kanak-Kanak dan Raudatul Athfal) maupun non formal (Kelompok Bermain, Taman Penitipan Anak, dan Satuan PAUD Sejenis).

Dalam pendidikan formal, penulis menjelaskan tahap persiapan kegiatan pembelajaran dengan media dan buku pegangan yang mendukung pendidikan moral anak usia dini. Kemudian, pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang mencakup penataan lingkungan bermain, kegiatan inti pembelajaran, dan kegiatan penutup. Selama kegiatan pembelajaran, peran guru sangat penting dalam memberikan dukungan, membantu anak yang membutuhkan, dan mendorong kreativitas.

Penulis juga menekankan pentingnya peran pendidikan moral dalam membentuk karakter anak-anak dan membangun kualitas sumber daya manusia yang tinggi. Penanaman nilai-nilai moral di masa usia dini dianggap krusial dan dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti bermain, bercerita, memberikan tugas, dan berbicara. Metode ini harus disesuaikan dengan karakter dan kondisi anak.

Selain itu, penanaman nilai-nilai moral juga bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan lingkungan. Penulis juga menekankan bahwa metode pendidikan yang digunakan dapat sangat memengaruhi keberhasilan dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Presti Saraswati 2213053038 -
Nama : Presti Saraswati
NPM : 2213053038
Kelas : 3F

“Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini”
Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, karena usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak. Nilai moral yaitu isi mengenai keseluruhan tatanan yang mengatur perbuatan, tingkah laku, sikap dan kebiasaan manusia dalam masyarakat berdasarkan pada ajaran nilai, prinsip dan norma. Ciri-ciri nilai moral yaitu berkaitan dengan tanggungjawab, hati nurani, mewajibkan dan bersifat formal.

Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Kemudian cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan peutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Fatimatuz zahro 2213053160 -
Nama: Fatimatuz Zahro
NPM: 2213053160
Kelas: 3F

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam melatih warga negara negara untuk memiliki kepribadian yang luhur dan etika yang luhur, serta untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Peran pendidikan selalu diperlukan, apalagi salah satu permasalahan paling mengkhawatirkan yang dihadapi negara saat ini adalah moralitas. Pentingnya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat secara keseluruhan, khususnya pada masa kanak-kanak yang digunakan untuk menanamkan nilai-nilai moral, dan untuk tumbuh kembang dan kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai konsep kebaikan yang ditanamkan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, akhlak mulia, dan perilaku terpuji sebagaimana diatur dalam Pancasila dan UUD 1945. Untuk menanamkan nilai-nilai moral pada masa kanak-kanak, dapat digunakan berbagai metode yaitu bermain, bercerita, mengerjakan pekerjaan rumah, dan bercakap-cakap. Penggunaan cara-cara tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan kepribadian anak menjadi yang pertimbangan utama. Sebab metode tersebut akan sangat mempengaruhi keberhasilan pendidikan nilai-nilai moral sejak dini. Cara melaksanakan penanaman nilai moral pada usia prasekolah, dalam proses pendidikan nonformal, cara penanaman nilai moral pada usia prasekolah dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan organisasi pendidikan melalui lingkungan, dalam lingkungan formal, jalur pendidikan ini dapat dicapai melalui pelaksanaan kegiatan pembelajaran meliputi kegiatan di lingkungan bermain, kegiatan inti, dan kegiatan keliling.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by LIZA DWI WAHYUNI 2253053015 -
Nama : Liza dwi wahyuni
Npm: 2253053015
Kelas : 3 F

Analisis jurnal 2

Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Pendidikan moral diberikan di berbagai macam lembaga pendidikan, salah
satunya di lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). PAUD atau usia pra sekolah
adalah masa di mana anak belum memasuki pendidikan formal. Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar
karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal
serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Pendidikan moral menyangkut
sikap dan kepribadian, sehingga di dalam pembelajarannya tidak hanya terbatas pada
pengembangan kemampuan intelektualnya saja tetapi lebih kepada pengembangan
karakter, sikap, dan perilaku peserta didik.

Menurut Sjarkawi, (2006: 28), mengemukakan bahwa moral merupakan
pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, apa yang dapat dan tidak dapat
dilakukan. Selain itu moral juga merupakan seperangkat keyakinan dalam suatu
masyarakat berkenaan dengan karakter atau kelakuan dan apa yang seharusnya
dilakukan oleh manusia. Menurut Jamie (2003; 15) menyatakan bahwa moral adalah
ajaran baik dan buruk tentang perbuatan dan kelakuan (akhlak). Sedangkan pengertian
akhlak itu sendiri oleh Al-Ghazali sebagai padanan kata moral, sebagai perangai
(watak, tabiat) yang menetap kuat dalam jiwa manusia dan merupakan sumber
timbulnya perbuatan tertentu dari dirinya secara mudah dan ringan, tanpa perludipikirkan clan direncanakan sebelumnya.

Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini
merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.. Dari
pendapat di atas, moral dimaksudkan masih sebagai seperangkat ide, nilai, ajaran,
prinsip, atau norma.

Menurut Henry Hazlitt ( 2003: 32) mengemukakan bahwa nilai adalah suatu
kualitas atau penghargaan terhadap sesuatu, yang dapat menjadi dasar penentu
tingkah laku seseorang. Menurut Sjarkawi, 2005: 29 Nilai moral diartikan sebagai isi
mengenai keseluruhan tatanan yang mengatur perbuatan, tingkah laku, sikap dan
kebiasaan manusia dalam masyarakat berdasarkan pada ajaran nilai, prinsip dan
norma.
Menurut Isjoni, 2009: 19-24, Anak usia dini adalah individu yang sedang mengalami
proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat.

Hamid Darmadi, (2007: 56-57) Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini
dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu :
1. mode bermain
2. mode bercerita
3. metode pemberia tugas
4. metode bercakap-cakap
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Putri sarah afifah -
Nama : Putri sarah afifah
Npm : 2213053001
Kelas : 3f

Dari jurnal tersebut dijelaskan mengenai pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.

selain itu, Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur
pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh
lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Fara Adilia 2213053003 -
Nama : Fara Adilia
NPM : 2213053003

Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga
negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan
SDM yang berkualitas tinggi. Peranan pendidikan tersebut kapan saja sangat
dibutuhkan, lebih-lebih mengingat salah satu permasalahan bangsa yang sangat
mengkhawatirkan saat ini adalah moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai
moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan.
Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk
perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu
konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk
budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam
Pancasila dan UUD 1945.
Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan
berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter
anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur
pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa
dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh
lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan
pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Febrianti Azzahra 2213053208 -
Nama : Febrianti Azzahra
NPM : 2213053208
Kelas : 3F

Analisis Jurnal 2
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Dari jurnal tersebut dapat dilihat bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. Terlebih mengingat kekhawatiran saat ini tentang moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak.

Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk
perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu
konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk
budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam
Pancasila dan UUD 1945.

Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan
berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter
anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur
pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa
dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan
pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan peutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Anis Sarlia -

Nama : Anis Sarlia Putri

Npm: 2213053173

Analisis jurnal 2

Pendidikan nilai nilai moral pada anak usia dini

Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.. Dari pendapat di atas, moral dimaksudkan masih sebagai seperangkat ide, nilai, ajaran, prinsip, atau norma. Akan tetapi lebih konkret dari itu, moral juga sering dimaksudkan sudah berupa tingkah laku, perbuatan, sikap atau karakter yang didasarkan pada ajaran nilai, prinsip atau norma. Pendidikan moral juga dapat diartikan sebagai suatu konsep kebaikan (konsep yang bermoral) yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik (generasi muda dan masyarakat) untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji. Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu:

1. Metode bermain

2. Metode bercerita

3. Metode pemberian tugas

4. Metode bercakap-cakap

Cara Pelaksanaan Penanaman Nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat diselenggarakan melalui Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) diselenggarakan sebelum jenjang Sekolah Dasar. PAUD dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal, non formal, dan/atau informal. PAUD pada jalur pendidikan formal berbentuk Taman K- anak-kanak (TK) dan Raudatul Athfal (RA). PAUD pada jalur pendidikan non formal berbentuk Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), dan Satuan PAUD Sejenis (SPS).


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Nida Rahmaniya Hakim 2213053222 -
Nama : Nida Rahmaniya Hakim
NPM: 2213053222
Kelas: 3F

Analisis Jurnal 2
Penanaman Nilai Moral pada Anak Usia Dini
Masa usia dini di mana anak-anak masihlah bak kanvas putih tanpa goresan tinta harus bisa dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral dengan tujuan untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945. Pembagian karakteristik anak usia dini sendiri dibagi menjadi 3 yaitu usia 0-1 tahun, 2-3 tahun, dan 4-6 tahun.

Berdasarkan apa yang disebutkan dalam jurnal tersebut, di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini ada berbagai metode yang dapat digunakan yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Annida Dwi Kirasti 2213053220 -
Nama : Annida Dwi Kirasti
Npm : 2213053220

Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak.

Pengertian Moral

Moral sebagai tingkah laku hidup manusia yang mendasarkan pada kesadaran bahwa ia terikat oleh keharusan untuk mencapai yang baik, sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam lingkungannya. Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak. Dari pendapat di atas, moral dimaksudkan masih sebagai seperangkat ide, nilai, ajaran, prinsip, atau norma. Akan tetapi lebih konkret dari itu, moral juga sering dimaksudkan sudah berupa tingkah laku, perbuatan, sikap atau karakter yang didasarkan pada ajaran nilai, prinsip atau norma.

Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa pendidikan moral bukan sesuatu yang dapat ditambahkan atau boleh dikaitkan pada pendidikan begitu saja, melainkan sesuatu yang hakiki dan bahkan menduduki tempat yang amat sentral dan strategis dalam pendidikan sehingga perlu dirancang secara khusus agar dapat mentransferkan makna pendidikan nilai moral yang hakiki menuju peradaban bangsa.

Nilai-Nilai Moral

Menurut Henry Hazlitt mengemukakan bahwa nilai adalah suatu kualitas atau penghargaan terhadap sesuatu, yang dapat menjadi dasar penentu tingkah laku seseorang.

Cara Pelaksanaan Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Cara Pelaksanaan Penanaman Nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat diselenggarakan melalui Pendidikan Anak Usia Dini diselenggarakan sebelum jenjang Sekolah Dasar. Media pembelajaran yang dipergunakan dalam penanaman nilai-nilai moral terdiri dari media pembelajaran sederhana dan media pembelajaran tradisional dan alat permainan edukatif . Menggunakan buku pegangan sebagai acuan untuk mengajarkan pendidikan moral, menggunakan segala macam buku yang berkaitan dengan pendidikan moral untuk anak usia dini. Salah satu buku yang digunakan adalah buku tentang metode pengembangan moral dan nilai agama.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Tria Selvia -
Nama : Tria Selvia
NPM : 2213053358

Analisis Jurnal 2
“Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini”

Jurnal tersebut menjelaskan bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. terlebih mengingat kekhawatiran saat ini tentang moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945, Nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Adapun nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya. Di dalam nilai moral juga terdapat batasan-batasan berlakunya nilai tersebut. Batasan-batasan tersebut di antaranya :
- Nilai universal, berlaku bagi seluruh umat manusia bilamana dan dimanapun seperti hak asasi manusia.
- Nilai partikular yakni hanya berlaku bagi sekelompok manusia tertentu atau dalam kesempatan tertentu, misalnya nilai sebuah tutur kata.
- Nilai abadi, yakni berlaku kapanpun dan dimanapun seperti kebebasan beragama.

Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Arif Rahman Hakim 2213053294 -
Nama : Arif Rahman Hakim
Npm : 2213053294
Kelas :3/F

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam melatih warga negara di seluluh negara yang berkepribadian luhur dan beretika luhur, untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Peran pendidikan selalu penting, terutama ketika salah satu permasalahan paling mengkhawatirkan yang dihadapi negara saat ini adalah moralitas.
Perlunya penanaman nilai-nilai moral , baik dalam keluarga, sekolah maupun masyarakat secara keseluruhan. Sejak dini digunakan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan dan kecerdasan moral anak.

Pendidikan akhlak diartikan sebagai konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, akhlak mulia, dan akhlak terpuji, sebagaimana diatur dalam Pancasila dan metode UUD 1945. Dengan menanamkan nilai-nilai moral dan etika sejak dini.
awal masa kanak-kanak perlu menggunakan metode yang berbeda yaitu bermain, mendongeng, pekerjaan rumah dan percakapan, tugas-tugas dengan menggunakan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan kepribadian anak yang menjadi sumber minat utama.

Sebab metode tersebut akan sangat mempengaruhi keberhasilan pendidikan nilai-nilai moral sejak dini.
Cara melaksanakan penanaman nilai moral pada usia prasekolah, menurut pendidikan nonformal , cara penanaman nilai moral pada usia prasekolah dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan lingkungan hidup, diselenggarakan dalam lingkungan Pendidikan Formal. Pathway, hal ini dapat dicapai melalui aktivitas. Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan dalam lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan sampul.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Selfi Yudia Ellsa Agustina 2213053305 -
Nama: Selfi Yudia Ellsa Agustina
NPM: 2213053305
Kelas: 3F
Analisis Jurnal 2

PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL PADA ANAK USIA DINI
Pendidikan nilai moral pada anak usia dini itu tidak kalah penting dengan pendidikan nilai dan moral orang-orang yang sudah dewasa. Justru pendidikan moral itu ditanamkan dari usia dini. Karena anak usia dini seringkali mencontoh ataupun meniru hal-hal yang dilakukan oleh orang yang lebih dewasa ataupun tua seusianya. Pendidikan moral ataupun akhlak diberlakukan agar senantiasa hidupnya tersusun maupun terstruktur dengan tujuan untuk mengubah sikap menjadi lebih baik dan berguna dan juga bisa berinteraksi dengan masyarakat sekitarnya.
Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak.
Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945.
Banyak metode yang dapat dilakukan untuk menanamkan pendidikan nilai dan moral pada anak usia dini seperti metode ceramah, metode bercerita, metode pemberian tugas, dan lain sebagainya. Tidak hanya menanamkan nilai dan moral pada anak usia dini guru ataupun trend center yang mengajarkan ataupun menanamkan wajib juga menjalankan moral yang baik ataupun sikap yang baik untuk memberikan contoh kepada anak-anaknya yang sedang diajarkan atau yang sedang kita tanamkan sikap maupun nilai dan moral pada dirinya masing-masing.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Dwi Harianti 2213053295 -
Nama : Dwi Harianti
NPM : 2213053295
Kelas : 3 F

Analisis Jurnal 2

PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL PADA ANAK USIA DINI

Dalam jurnal tersebut menjelaskan bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. terlebih mengingat kekhawatiran saat ini tentang moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945, Nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Adapun nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya. Di dalam nilai moral juga terdapat batasan-batasan berlakunya nilai tersebut. Batasan-batasan tersebut di antaranya :
1. nilai universal, berlaku bagi seluruh umat manusia bilamana dan dimanapun seperti hak asasi manusia.
2. Nilai partikular yakni hanya berlaku bagi sekelompok manusia tertentu atau dalam kesempatan tertentu, misalnya nilai sebuah tutur kata.
3. Nilai abadi, yakni berlaku kapanpun dan dimanapun seperti kebebasan beragama.

Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Maya Nurdianti 2213053230 -
Nama : Maya Nurdianti
Kelas : 3F
NPM : 2213053230

Di dalam jurnal ini di bahas mengenai penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini itu sangat penting karena moral adalah pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan. Menananmkan pendidikan moral pada anak sejak usia dini, sebab usia dini dapat mengembangkan kecerdasan moral anak mereka dapat mengetahui mana yang benar dan salah untuk dilakaukan dan secara perlahan pendidikan moral ini akan membentuk karakter anak menjadi baik.

Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini sangat penting untuk membentuk karakter dan perilaku yang baik. Beberapa cara yang bisa dilakukan termasuk:
1. Memberikan contoh yang baik: Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa, jadi penting untuk menjadi contoh yang baik dalam hal nilai-nilai moral.
2. Berbicara tentang nilai-nilai: Ajak anak untuk berdiskusi tentang nilai-nilai seperti kejujuran, kebaikan, dan empati. Jelaskan mengapa nilai-nilai ini penting.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Septiana Sabila 2213053105 -
Nama : Septiana Sabila
NPM : 2213053105
Kelas : 3F
“Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini”

Jurnal tersebut menjelaskan bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan warga negara yang berkepribadian tinggi dan berakhlak mulia, sehingga dapat menciptakan SDM yang berkualitas tinggi. terlebih mengingat kekhawatiran saat ini tentang moral dan akhlak. Perlunya penanaman nilai-nilai moral, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945, Nilai-nilai moral yang bersifat objectivistic dikategorikan sebagai moral kesusilaan, seperti kejujuran, keadilan, keikhlasan, tanggung jawab dan lain-lain. Adapun nilai-nilai moral yang bersifat relativistic dikategorikan sebagai moral kesopanan, seperti berbicara secara sopan, hormat kepada orang yang lebih tua, tidak bertamu pada jam istirahat dan sebagainya. Di dalam nilai moral juga terdapat batasan-batasan berlakunya nilai tersebut. Batasan-batasan tersebut di antaranya :
- Nilai universal, berlaku bagi seluruh umat manusia bilamana dan dimanapun seperti hak asasi manusia.
- Nilai partikular yakni hanya berlaku bagi sekelompok manusia tertentu atau dalam kesempatan tertentu, misalnya nilai sebuah tutur kata.
- Nilai abadi, yakni berlaku kapanpun dan dimanapun seperti kebebasan beragama.
Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan
berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter
anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur
pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa
dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan
pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan peutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Aulia Amanah 2213053126 -
nama : aulia amanah
npm : 2213053126
kelas : 3f

analisis jurnal 2
Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak, Selain itu moral juga merupakan seperangkat keyakinan dalam suatu masyarakat berkenaan dengan karakter atau kelakuan dan apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia. Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak. Yang dimaksud dengan pendidikan moral adalah: suatu program pendidikan (sekolah dan luar sekolah) yang mengorganisasikan dan "menyederhanakan" sumber-sumber moral dan disajikan dengan memperhatikan pertimbangan psikologis untuk tujuan pendidikan salah satu ciri khas nilai moral adalah bahwa hanya nilai ini menimbulkan "suara" dari hati nurani yang menuduh kita bila meremehkan atau menentang nilai-nilai moral dan memuji kita bila mewujudkan nilai-nilai moral
Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini Hamid Darmadi, (2007: 56-57) Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu : 6 1. Metode Bermain Melalui metode bermain karena dengan bermain anak-anak untuk mampu bersosialisasi dengan orang lain, Dengan bermain banyak nilai-nilai moral dan sosial yang dapat diajarkan, diantaranya:
a) Mengajarkan kepada anak agar mau bersosialisasi dan mampu bekerjasama dengan teman-teman sepermainan. b) Mengajarkan kepada anak agar memiliki sikap tenggang rasa, menolong sesama yang sedang membutuhkan. c) Mengajarkan kepada anak untuk mau berbagi bersama teman serta memiliki rasa peduli kepada orang lain. d) Mengajarkan tata bicara yang sopan, baik, dan benar kepada anak-anak. e) Memperkenalkan kepada anak tentang berbagai macam aturan baik yang ada di keluarga, lingkungan, sekolah maupun di jalan. f) Melatih anak-anak untuk menaati peraturan-peraturan tersebut. g) Mengajarkan kepada anak untuk belajar menerima konsekuensi atau akibat jika melanggar peraturan tersebut (wawancara dengan pendidik dan observasi
2. Metode Bercerita Melalui cerita dapat menyampaikan pesan-pesan atau informasi moral yang dapat menambah pengetahuan anak tentang nilai-nilai moral yang berlaku di masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Selly Defi Maharani 2253053024 -
Nama : Selly Defi Maharani
Npm : 2253053024

Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini

Penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak.Pendidikan moral menyangkut sikap dan kepribadian, sehingga di dalam pembelajarannya tidak hanya terbatas pada pengembangan kemampuan intelektualnya saja tetapi lebih kepada pengembangan karakter, sikap, dan perilaku peserta didik.

Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu :
1.Metode Bermain karena dengan bermain anak-anak untuk mampu bersosialisasi dengan orang lain.
2.Metode Bercerita,Melalui cerita dapat menyampaikan pesan-pesan atau informasi moral yang dapat menambah pengetahuan anak tentang nilai-nilai moral yang berlaku di masyarakat.
3.Metode Pemberian Tugas individu atau kelompok.
4.Metode Bercakap-cakap,Bercakap-cakap mempunyai makna penting bagi perkembangan anak, sebab dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dengan orang lain.

Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal 2

by Meyin syabira 2213053185 -
Nama:Meyin syabira
Npm:2213053185

Jurnal ini membahas pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, khususnya di lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Berikut adalah analisis jurnal tersebut:

1. Pendahuluan: Jurnal ini memberikan latar belakang tentang pentingnya pendidikan moral pada anak usia dini, dengan fokus pada karakter dan perkembangan moral anak sebagai dasar untuk menjadi warga negara yang baik.

2. Konteks PAUD: PAUD diidentifikasi sebagai lingkungan ideal untuk membentuk karakter anak karena pada usia pra-sekolah, anak masih dalam tahap perkembangan yang kritis, dan pembentukan karakter moral dapat dimulai sejak dini.

3. Tujuan Penanaman Nilai-Nilai Moral: Penanaman nilai-nilai moral di PAUD bertujuan agar karakter anak berkembang secara optimal dan agar mereka tumbuh dengan sikap dan perilaku positif.

4. Pendekatan Pendidikan Moral: Pendidikan moral dalam konteks ini tidak hanya berfokus pada pengembangan intelektual anak, tetapi juga pada pengembangan karakter, sikap, dan perilaku positif.

Artikel ini memahami bahwa pendidikan moral pada anak usia dini sangat penting dalam membentuk pondasi moral mereka. Dengan memberikan perhatian khusus pada penanaman nilai-nilai moral sejak dini, diharapkan anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang berperilaku baik dan bertanggung jawab dalam masyarakat.