Posts made by Habib Pandya

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN POST TEST

by Habib Pandya -
Nama : Habib Pandya
NPM : 2215061073
Kelas : PSTI A

Perkembangan Konstitusi yang Berlaku di Indonesia, Prof. Jimly Asshiddiqie
Terdapat empat kali perubahan bentuk republik:
1. Saat kemerdekaan Indonesia di proklamasikan dengan konstitusi yang disahkan pada 18 Agustus 1945.
2. Republik Indonesia mengalami perubahan menjadi Republik Indonesia Serikat (RIS)
3. Republik Indonesia kembali berubah menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan dibuatnya UUD Sementara (UUDS 1950) sebagai konstitusi.
4. Pada tahun 1959, UUD 1945 diberlakukan kembali di Indonesia.
Saat UUD 1945 kembali diberlakukan, banyak beberapa perubahan termasuk penjelasan tentang UUD 1945 dalam dokumen terpisah dan pada masa sekarang diberlakukan UUD 1945 tahun 1959 yang mana berisi empat amandemen UUD 1945. Amandemen pertama pada 19 Oktober 1999, kedua tanggal 18 Agustus 2003, ketiga tanggal 9 November 2001, keempat 10 Agustus 2002. Dengan adanya amandemen-amandemen tersebut, demokrasi di Indonesia diharapkan dapat lebih kuat dan dapat melindungi hak asasi manusia.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> PRETEST

by Habib Pandya -
Nama : Habib Pandya
NPM : 2215061073
Kelas : PSTI A

1. Hal positif apa yang anda dapatkan dari artikel tersebut? Apakah ada konstitusi yang dilanggar? Jelaskan!
= Berdasarkan artiket tersebut, hal positif yang didapat adalah rasa manusiawi yang tinggi dan menjunjung tinggi HAM. Pemerintah memiliki banyak cara untuk mencegah penyebarluasan COVID-19, salah satunya adalah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Dan juga pemerintah melakukan pengamalan amat Konstitusi negara dalam prolog yaitu “Melindungi segenap bangsa Indonesia”.


2. Bagaimanakah jika suatu negara tidak memiliki konstitusi? Apakah konstitusi efektif dalam mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara?
= Negara yang tidak memiliki konstitusi akan mengalami konflik politik, ketidakpastian hukum, dan kekacauan. Karena tidak ada hukum yang mengikat di negara tersebut dan tidak ada aturan tentang bagaimana pemerintah memerintah suatu negara.

Konstitusi sangat efektif untuk mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara karena konstitusi memberikan kerangka hukum yang terstruktur. Konstitusi juga memberikan hak dan kewajiban yang jelas bagi warga negara. Maka dari itu, Konstitusi harus diterapkan dan diawasi dengan baik oleh semua pihak yang terkait.


3. Kemukakan contoh tantangan kehidupan bernegara saat ini, yang menurut Anda perlu diantisipasi, apakah pasal-pasal dalam UUD NRI 1945 sekarang sudah mampu menjadi pedoman untuk menyelesaikan tantangan tersebut dan mengapa demikian?
= contoh tantangan kehidupan bernegara saat ini adalah banyaknya korupsi yang merajalela, ancaman terorisme, kemiskinan, layanan Kesehatan dan Pendidikan yang terbatas, kerusakan lingkungan.

Pasal-pasal dalam UUD NRI 1945 sudah mampu untuk menjadi pedoman untuk menyelesaikan tantangan tersebut, misalnya pada Pasal 30 tentang hak manusia yang harus dilindungi dan dihormati, Pasal 33 tentang prinsip ekonomi nasional yang berkeadilan, serta kewajiban negara untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat, Pasal 5 dan Pasal 20 Tentang penyelenggara negara yang bersih dan bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme.

4. Bagaimakah menurut pendapatmu sebagai warganegara mengenai konsep bernegara kita dalam menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan? Adakah yang perlu di perbaiki, jelaskan!
= Menurut saya konsep menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan perlu untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, karena masih banyak orang yang masih membeda-bedakan suatu golongan masyarakat dan masih ada kesenjangan sosial. Menurut saya, kita harus selalu menerapkan konsep menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari agar tidak terjadi permasalahan seperti di atas.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN POST TEST

by Habib Pandya -
NAMA : HABIB PANDYA
NPM : 2215061073
KELAS : PSTI A

Analisis Jurnal
Identitas dan Integrasi Nasional
Identitas adalah representasi diri seseorang atau masyarakat melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai sebuah entitas sosial-budaya. Dengan demikian, identitas adalah produk kebudayaan yang berlangsung demikian kompleks. Identitas dilihat dari aspek waktu bukanlah suatu wujud yang sudah ada sejak semula dan tetap bertahan dalam suatu esensi yang abadi.
Identitas sebagai sarana pembentukan pola pikir masyarakat diperlukan adanya suatu kesadaran nasional yang dipupuk dengan menanamkan gagasan nasionalisme dan pluralisme. Kesadaran nasional selanjutnya menjadi dasar dari keyakinan adanya integrasi nasional yang mampu memelihara dan mengembangkan harga diri bangsa, harkat dan martabat bangsa sebagai upaya melepaskan bangsa dari subordinasi (ketergantungan, ketertundudukan, keterhinaan) terhadap bangsa asing. Dengan demikian, integrasi nasional sebagai suatu kesadaran dan bentuk pergaulan yang menyebabkan berbagai kelompok dengan identitas masing-masing merasa dirinya sebagai satu kesatuan: bangsa Indonesia.
Pada suatu sisi integrasi terbentuk kalau ada identitas yang mendukungnya seperti kesamaan bahasa, kesamaan dalam nilai sistem budaya, kesamaan cita-cita politik, atau kesamaan dalam pandangan hidup atau orientasi keagamaan. Integrasi nasional terjadi juga akibat terbentuknya kelompok-kelompok yang dipersatukan oleh suatu isu bersama, baik yang bersifat ideologis, ekonomis, maupun sosial.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM ANALISIS PRETEST

by Habib Pandya -
Nama : Habib Pandya
NPM : 2215061073
Kelas : PSTI A


Identitas dan integrasi nasional
Identitas nasional merupakan kumpulan dari suatu nilai budaya yang berkembang di berbagai aspek kehidupan. Hakikat identitas nasional adalah Pancasila.

Unsur-unsur identitas nasional :
1. Suku bangsa
2. Agama
3. Budaya
4. Bahasa
Unsur-unsur identitas Indonesia :
1. Identitas fundamental
2. Identitas instrumental
3. Identitas alamiah

Integrasi nasional
Integrasi nasional merupakan proses penyesuaian terhadapat unsur-unsue identitas nasional yang memiliki keserasian fungsi. Menurut Myron Weiner (1971), ada 5 definisi dari integrasi nasional, yaitu penyatuan kelompok budaya; pembentukan wewenang kekuasaan; menghubungkan pemerintah dengan yang diperintah; konsensus terhadap nilai; perilaku yang terintegrasi.

Faktor pendorong integrasi nasional, yaitu :
1. Sejarah bangsa Indonesia
2. Adanya keinginan untuk menyatukan
3. Rasa rela berkorban
4. Adanya kesepakatan nasional berupa UUD 1945 dan Pancasila
Faktor penghambat integrasi nasional, yaitu :
1. Heterogen
2. Etnosentrisme
3. Ketimpangan atau ketidakadilan
4. Gangguan luar

Bentuk” integrasi nasional ada dua, yaitu :
1. Asimilasi
2. Akulturasi