Nama: Qonita Hafiza
NPM: 2213053180
Adanya beberapa perbedaan antara pendidikan di Jepang dan Indonesia yaitu tidak sembarang dalam membuang sampah di mana ajaran tersebut diajarkan di dalam kurikulum Jepang yang tidak diajarkan di kurikulum Indonesia. Dikarenakan pendidikan Jepang mengharuskan peserta didik untuk belajar bertanggung jawab dan saling bekerja sama atas kelas masing-masing.
3 tahun pendidikan awal di Jepang tidak diadakannya ujian akhir, dikarenakan mereka fokus atas pendidikan karakter, karena dengan pembelajaran pendidikan karakter di awal akan membantu pendidikan kedepannya. Selanjutnya yaitu Jepang dianjurkan untuk membaca buku 10 menit sebelum masuk pembelajaran, itu juga yang menjadi alasan bahwa Jepang menjadi nomor satu minat baca yang tinggi. Lalu kesamaan atas fasilitas yang ada di Jepang, di mana tas dan sepatu yang sama unruk semua para peserta didik yang diharapkan tidak adanya rasa minder satu sama lain atau rasa pamer atas kelebihan fasilitas yang diberikan pada orang tua yang ada di Indonesia. Namun dengan adanya beberapa keunggulan tersebut, Jepang tetap mempunyai kekurangan yaitu adanya tekanan belajar yang tinggi kepada para peserta didik menjadikan Jepang nomor satu paling banyak kasus bunuh diri atas tekanan belajar di sekolah.