Posts made by Santika Tri Adelia Putri 2213053055

Nama : Santika Tri Adelia Putri
NPM : 2213053055
Kelas : 2F
Prodi : PGSD

Analisis jurnal
Semangat Bela Negara Di Tengah Pandemi COVID-19 (The National Spirit Of Defense In The Middle Of The COVID-19 Pandemic)

Dari jurnal diatas dijelaskan bahwa pendidikan kewarganegaraan dan bela negara adalah hal yang sangat penting bagi warga negara karena mencerminkan kecintaan dan kesetiaan warga negara kepada negara nya. Bersatu , gotong royong, dan bekerja sama adalah salah satu contoh yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah yang terjadi yaitu COVID-19 yang penyebarannya sangat cepat. Bela negara adalah sebuah konsep yang disusun oleh perangkat perundangan dan melindungi suatu negara tentang patriotisme seseorang, kelompok, atau seluruh komponen dari suatu negara dalam kepentingan pertahanan eksistensi suatu negara. Kesadaran bela negara hakikatnya adalah kesediaan untuk berbakti terhadap negara dan kesediaan berkorban membela negara.

Bela negara tertuang dalam beberapa dasar hukum yaitu :
A. Tertuang dalam undang undang dasar 1945 tentang upaya bela negara diantara :
1. Pasal 27 ayat 3 UUD 1945 menyatakan bahwa semua warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
2. Pasal 30 ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa tiap tiap warga negara berhak dan berkewajiban ikut serta dalam pertahanan dan keamanan negara.
B. Tertuang dalam Undang-undang RI nomor 3 tahun 2003 tentang pertahanan negara pasal sembilan ayat satu mengamanatkan bahwa "setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan negara". Selanjutnya adalah pasal dua keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara.

Bela negara sebenarnya adalah perwujudan kecintaan nasionalisme terhadap negara yang harus ada di setiap warga negara. Tanpa kesadaran dari bila negara maka negara tidak akan kokoh dan mudah runtuh karena rapuh. Dalam bela negara bukan hanya tentang angkat senjata melainkan dapat dilakukan dari hal terkecil seperti yang dapat dilakukan saat Pandemi yaitu dengan mematuhi semua aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah agar kita tidak terkena penyakit virus COVID-19 dan tidak menyebarkan berita bohong.
Nama : Santika Tri Adelia Putri
Kelas : 2F
NPM : 2213053055
Prodi : PGSD

Analisis vidio
Ketahanan Nasional - Pendidikan Kewarganegaraan

Ketahanan Nasional adalah keuletan, keterampilan, ketangguhan suatu bangsa, dan kemampuan mengembangkan suatu potensi nasional untuk menghadapi ancaman yang datang. Terdapat beberapa sumber dari ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan diantaranya bersifat langsung contohnya seperti belanda, luar contohnya ancaman dari luar negeri, dalam, atau tidak langsung contohnya menguasi melalui ekonomi yang perlahan-lahan akan menyingkirkan penduduk dalam negeri.

Hal yang biasanya diserang untuk menghancurkan keutuhan negara kita diantaranya adalah :
1. Integritas (kewibawaan)
2. Identitas
3. Kelangsungan Hidup
4. Perjuangan mencapai tujuan nasional
Ketahanan nasional berfungsi untuk menghadapi segala ancaman yang akan datang. Untuk mempertahanakan ketahanan nasional perlu adanya kemampuan mengembangkan kekuatan nasional.

Ancaman dibagi menjadi 2 yaitu :
A. Ancaman unsur trigatra diantaranya :
1. Lokasi dan posisi geografis adanya pergeseran dan terambilkan kepulauan yang ada di Indonesia.
2. Keadaan dan kekayaan alam adanya kapal asing masuk ke negara kita.
3. Kemampuan penduduk yang mampu bersaing dengan penduduk asing.
B. Ancaman unsur panca gatra diantaranya:
1. Ideologi contohnya adanya G30S PKI
2. Politik
3. Ekonomi
4. Sosial budaya
5. Pertahanan keamanan.

A. Perwujudan aspek alamiah (Tri Gatra)
1. Lokasi dan posisi geografis : peningkatan potensi laut dan darat dan posisi dengan negara tetangga.
2. Keadaan dan kekayaan alam : kesadaran nasional dan pemanfaatan kekayaan alam.
3. Keadaan dan kemampuan penduduk : melalui pendidikan.
B. Perwujudan aspek sosial (Panca gatra)
1. Ideologi : rangkaian nilai mampu menampung aspirasi.
2. Politik : demokrasi dan keseimbangan antara input dan output.
3. Ekonomi : sarana, modal, teknologi
4. Sosial budaya : tradisi, pendidikan, dan kepemimpinan.
5. Pertahanan dan keamanan : partisipasi dan kesadaran masyarakat.
Nama : Santika Tri Adelia Putri
Kelas : 2F
NPM : 2213053055
Prodi : PGSD

A. Bagaimanakah isi artikel tersebut dalam rangka penegakan Hak Asasi Manusia dan berikan analisismu secara jelas? Hal positif apa yang anda dapatkan setelah membaca artikel tersebut?
Jawab :
Setelah membaca artikel tersebut bahwa dalam penegakan HAM, prinsip-prinsip HAM tidak boleh dilanggar. Selain itu Masyarakat sipil sebagai pilar penegakan HAM berperan penting. Salah satunya memastikan capaian indikator pemenuhan HAM terjadi, serta kritis terhadap kebijakan yang berdasarkan atas asumsi moralitas dan populisme semata tanpa data dan ilmu. Untuk itu HAM berperan dalam rangka penegakan Hak Asasi Manusia karena dengan adanya HAM keadilan dalam HAM serta akuntabilitas terhadap pelanggaran HAM yang dilakukan aparat keamanan.
Hal positif yang dapat diambil dari artikel adalah dapat mengetahui permasalahan akan HAM dan pentingnya menanamkan kesadaran masyarakat untuk penegakan HAM.

B. Berikan analisismu mengenai demokrasi Indonesia diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat Indonesia! Bagaimanakah pendapatmu mengenai prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa ?
Jawab :
Indonesia dikenal dengan negara demokrasi karena adanya keanekaragaman adat istiadat dan budaya di Indonesia. Nilai-nilai demokrasi yang diambil dari nilai adat istiadat dan budaya adalah adanya kegiatan gotong rotong dan musyawarah.
Menurut pendapat saya, prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa sesuai dengan kehidupan masyarakat yang mengandung nilai religius. Hal ini berarti bahwa ini merupakan perwujudan dari kepercayaan terhadap tuhan. Prinsip ini juga tepat dalam penyelenggaran sistem demokrasi di Indonesia karena hal ini dapat menjadi landasan moral masyarakat Indonesia.

C. Bagaimanakah praktik demokrasi Indonesia saat ini apakah telah sesuai dengan Pancasila dan UUD NRI 1945 serta menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia?
Jawab :
Sudah meskipun masih terdapat kekurangan dan pelanggaran-pelanggaran dalam pelaksanaan HAM seperti adanya praktik kolusi dan korupsi yang masih sering terjadi di Indonesia. Untuk itu kita harus menjunjung tinggi nilai hak asasi yang sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945. Agar praktik demokrasi di Indonesia juga semakin baik dan mengurangnya pelanggaran-pelanggaran HAM.

D. Bagaimanakah sikap anda mengenai kondisi di mana anggota parlemen yang mengatas namakan suara rakyat tetapi melaksanakan agenda politik mereka sendiri dan berbeda dengan kepentingan nyata masyarakat?
Jawab :
Menurut pendapat saya hal tersebut sangat tidak sesuai dengan nilai demokrasi. Untuk itu sikap yang dapat kita lakukan melihat hal seperti ini adalah menyuarakan pendapat rakyat tentang ketidakadilan yang terjadi. Penyuaran pendapat yang dapat dilakukan seperti menyampaikan pendapat melalui media sosial.

E. Bagaimanah pendapatmu mengenai pihak-pihak yang memiliki kekuasaan kharismatik yang berakar dari tradisi, maupun agama, tega menggerakan loyalitas dan emosi rakyat yang bila perlu menjadi tumbal untuk tujuan yang tidak jelas dan bagaimanakah hubungannya dengan konsep hak asasi manusia pada era demokrasi dewasa saat ini?
Jawab :
Menurut pendapat saya hal tersebut sangat tidak dapat dibenarkan. Karena hal ini dapat menimbulkan masalah dalam konsep hak asasi manusia pada era demokrasi seperti sekarang ini.