Nama : Krisna Farhan Fadillah
NPM : 2213053139
Civic participation adalah partisipasi kewarganegaraan yang merupakan tujuan dari PPKn dalam mewujudkan generasi yang demokratis serta kebebasan peserta didik sebagai masyarakat atau warga negara,didalam berpendapat,peduli lingkungan,dan hal partisipasi sebagai warga negara lainnya.Untuk mewujudkan tujuan pembelajaran ini,perlu adanya upadaya pendeketan yang proaktif,efesien,serta kontinu yang diterapkan disekolah.Berikut beberapa contoh dan upaya yang dapat dilakukan untuk menciptakan siswa yang berperpatisapasi sebagai warga negara :
1.Pembelajaran mata pelajaran PKN yang aktif dan terstruktur :
Untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan pengetahuan terhadap struktur negara,perlu adanya pembelajara yang instens yang diajarkan di sekolah mengenai kewarganegaraan.Mengintegrasikan mata pelajaran PKN juga sebagai pendorong pesera didik dalam berpartisipasi aktif didalam kegiatan sosial yang ada dimasyarakat.Contohnya ialah aktif didalam kegiatan menolong sesama,yaitu bakti sosial yang diadakan oleh karangtaruna yang ada dilingkungannya.
2.Mengenalkan kegiatan Demokrasi
Indonesia merupakan negara demokrasi yang memiliki kekuasaan keputusan negara ada pada masyarakat yang dipimpin oleh seorang kepala negara.Salah satu contoh kekuasan ada ditangan rakyat didalam menentkan keputusan negara ialah pemilhan kepala negara atau presiden secara serentak yang dilakukan disetiap wilayah di Indonesia serta warga negara diwajibkan untuk memilih dan ikut menetukan kepala negara.Didalam pengenalan demokrasi,bisa dikenalkan sedari usia sekolah dasar,contohnya siswa diminta untuk mengajukan diri sebagai ketua kelas,dan dipilih oleh rekan-rekan yang ada di kelasnya,ini merupakan salah satu proses penanaman civic partisipation.
NPM : 2213053139
Civic participation adalah partisipasi kewarganegaraan yang merupakan tujuan dari PPKn dalam mewujudkan generasi yang demokratis serta kebebasan peserta didik sebagai masyarakat atau warga negara,didalam berpendapat,peduli lingkungan,dan hal partisipasi sebagai warga negara lainnya.Untuk mewujudkan tujuan pembelajaran ini,perlu adanya upadaya pendeketan yang proaktif,efesien,serta kontinu yang diterapkan disekolah.Berikut beberapa contoh dan upaya yang dapat dilakukan untuk menciptakan siswa yang berperpatisapasi sebagai warga negara :
1.Pembelajaran mata pelajaran PKN yang aktif dan terstruktur :
Untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan pengetahuan terhadap struktur negara,perlu adanya pembelajara yang instens yang diajarkan di sekolah mengenai kewarganegaraan.Mengintegrasikan mata pelajaran PKN juga sebagai pendorong pesera didik dalam berpartisipasi aktif didalam kegiatan sosial yang ada dimasyarakat.Contohnya ialah aktif didalam kegiatan menolong sesama,yaitu bakti sosial yang diadakan oleh karangtaruna yang ada dilingkungannya.
2.Mengenalkan kegiatan Demokrasi
Indonesia merupakan negara demokrasi yang memiliki kekuasaan keputusan negara ada pada masyarakat yang dipimpin oleh seorang kepala negara.Salah satu contoh kekuasan ada ditangan rakyat didalam menentkan keputusan negara ialah pemilhan kepala negara atau presiden secara serentak yang dilakukan disetiap wilayah di Indonesia serta warga negara diwajibkan untuk memilih dan ikut menetukan kepala negara.Didalam pengenalan demokrasi,bisa dikenalkan sedari usia sekolah dasar,contohnya siswa diminta untuk mengajukan diri sebagai ketua kelas,dan dipilih oleh rekan-rekan yang ada di kelasnya,ini merupakan salah satu proses penanaman civic partisipation.
3.Tersedianya ruang bicara publik
Didalam negara demokrasi,hak warga negara didalam mengumukakan pendapatnya tentang negara sangat didukung dan dijunjung tinggi.Sehingga,dirasa perlu dibukanya ruang bicara publik yang menjadi wadah masayrakat dalam mengemukakan pandangan dan solusinya dari permasalahan yang ada di negaranya,minimal permasalahan dari lingkungan.Didalam sekolah juga dapat diterapkan melalui pembentukan organisasi siswa yang diakui oleh sekolah.Ini juga dapat menjadi wadah siswa dalam menyalurkan aspirasinya untuk kemajuan perkembangan sekolahnya