Mahasiswa berikan tanggapan terkait isi artikel pada forum diskusi berikut ini
Forum Diskusi
NPM: 1913053120
Kelas: Semester 6E
Izin menanggapi terkait artikel yang Bapak berikan.
Dari penggalan "Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama,
keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada.Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega." Dapat kita simpulkan bahwa Dasa Dharma bukan hanya sebagai kode kehormatan seorang Pramuka, melainkan menjadi etika dasar berkehidupan.
Sebagai seorang anggota Pramuka kita harus senantiasa menepati janji kita yang ada pada Dwi satya dan Tri Satya, serta wajib menjunjung tinggi kehormatan kita melalui Dasa Dharma. Dasa sendiri berarti 10, dan Dharma berarti Kewajiban, yang artinya Dasa Dharma memiliki arti 10 Kewajiban yang harus ada dan melekat dalam setiap diri seorang Pramuka.
Dari artikel yang berjudul "PENINGKATAN MUTU IMPLEMENTASI DASA DHARMA PRAMUKA MELALUI CERITA ITIHASA", kita diajarkan untuk mengamalkan Dasa Dharma dalam kehidupan sehari-hari tidak muluk-muluk dengan hal atau sesuatu yang besar melainkan bisa dimulai dari hal kecil. Cerita Itihasa bisa membangun semangat dan jiwa kader-kader pramuka yang baik untuk menjadi contoh atau dijadikan contoh dalam pembelajaran hidup.
Npm : 1913053084
Kelas : 6E
Izin menanggapi terkait isi artikel tersebut saya sangat setuju karna Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. Pramuka adalah
warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Kepramukaan adalah segala aspek yang berkaitan dengan
pramuka (Gunawijaya, 2020). Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan
pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
Sehingganya karakter siswa dapat dibentuk melalui kegiatan pramuka ini, didalam pramuka ada yang namanya janji pramuka atau dasa dharma pramuka yang dimana 10 janji tersebut harus dijalankan dan ditepati dengan baik
npm : 1913053109
absen : 5
kelas : 6e
izin berpendapat terkait artikel yang diberikan.
Gerakan Pramuka adalah organisasi yang
dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. Pramuka adalah
warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan Satya
Pramuka dan Darma Pramuka. Kepramukaan adalah segala aspek yang berkaitan dengan
pramuka (Gunawijaya, 2020). Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan
kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan
pengamalan nilainilai kepramukaan.
pada Pramuka ada beberapa golongan yaitu pramuka siaga, Pramuka penggalang, Pramuka penegak dan pramuka pandega. lalu pada pramuka ada kode kehormatan, Kode kehormatan dalam Gerakan Pramuka terdiri dari janji dan ketentuan moral yang
jumlahnya sepuluh atau sering disebut dengan Dasa Dharma.
Nama : Gita Indah Mustika
NPM : 1913053007
Semester : 6B
Izin memberikan tanggapan terkait materi pertemuan 4.
Berdasarkan artikel pada pertemuan 4 yang telah saya baca terkait Peningkatan Mutu Implementasi Dasa Dharma Pramuka Melalui Cerita Itihasa, bahwa implementasi dari Dasa Dharma Pramuka dapat diperoleh dari sebuah cerita Itihasa. Itihasa adalah sebuah kesusastraan Hindu yang menceritakan kisah kepahlawanan para Raja dan ksatria Hindu pada masa lampau, Itihasa yang terkenal yaitu cerita Ramayana dan Mahabharata. Dasa Dharma sebagai bentuk sikap dan nilai yang harus dimiliki oleh seorang Pramuka dalam kehidupan sehari-hari, sehingga tidak hanya hapalan 10 Dasa Dharma tetapi ada contoh konkrit yang dapat diambil dari sebuah cerita Itihasa kedalam kehidupan nyata.
Melalui cerita Itihasa tersebut diperoleh sikap kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme yang sangat erat kaitannya dengan isi Dasa Dharma. Sehingga penerapan nilai-nilai Dasa Dharma menjadi semakin terasa karena ada contoh yang ditunjukkan. Berdasarkan hal tersebut maka setiap peserta didik baik itu golongan siaga, penggalangan, penegak, dan pandega harus dapat mengimplementasikan nya secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, seperti taat ibadah, tidak membuang sampah sembarangan, berani mengakui kesalahan, membiasakan diri menepati janji, menolong tanpa diminta, selalu ramah terhadap orang lain, belajar menabung, disiplin dalam mengerjakan tugas, bertanggung jawab akan apa yang telah dilakukan, dan berpikir terlebih dahulu sebelum berbicara atau bertindak.
Terimakasih, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Via Inka Eliska
NPM : 1913053002
No Absen : 26
Semester : 6B
Izin memberi tanggapan menngenai artikel yang tersedia di pertemuan 4.
Saya sependapat dengan adanya peningkatan mutu implementasi dasa dharma Pramuka melalui cerita itihasa. Gerakan pramuka sendiri memiliki tujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup. Sedangkan isi Dasa Dharma Pramuka merupakan segala etika yang harus dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu sumber yang bisa menjadi rujukan dalam meningkatkan disiplin diri adalah dari Itihasa, baik cerita Ramayana dan Mahabharata. Itihasa tidak hanya sebuah cerita, namun sebuah karya sastra yang memerlukan pemahaman dari setiap uraian yang dituliskan, agar mampu menerjemahkan maksud dari cerita yang disampaikan dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, dasa dharma pramuka dapat memberikan contoh konkrit di kehidupan sehari-hari melalui gerakan Pramuka yang dapat digunakan dalam cerita itihasa untuk membentuk siswa sikap kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat.
Terima kasih, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama: Maydhea Priska Ulpama
Npm: 1953053020
No absen: 21
Izin menanggapi, saya setuju dengan artikel yang ada di atas bahwa semua anggota Gerakan Kepanduan wajib menganut Trisatya dan Dasadarma. Kata-kata dan kalimat yang dipergunakan boleh jadi berbeda-beda antara Organisasi Kepanduan Nasional yang satu dengan yang lainnya karena disesuaikan dengan budaya setempat, akan tetapi semua itu berdasarkan pada “Promise and Law” yang disusun oleh Bapak Kepanduan Dunia. Sebagai anak Pramuka sudah seharusnya hafal bunyi dari Tri Satya Pramuka dan memahami artinya. Setelah hafal dan paham isinya tentu saja kamu harus menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari sebagai bagian dari masyarakat sosial dan juga makhluk Tuhan.
Selain itu masih ada satu lagi pegangan dan pedoman wajib Pramuka yaitu Dasa Dharma. Dasa Dharma Pramuka berjumlah sepuluh sesuai dengan namanya “dasa” yang artinya 10. Seperti Tri Satya yang berjumlah tiga (tri) butir, kesepuluh janji dalam Dasa Dharma juga harus kamu hafalkan, pahami dan terapkan pada kehidupan keseharian.
Sekian, Terimakasih
Wassalamualaikum wr.wb
Npm : 1913053078
Kelas : 6E
Izin menanggapi artikel di atas mengenai Peningkatan mutu implementasi dasa dharma pramuka melalui cerita itihasa. Saya sangat setuju dengan artikel tersebut. Karena gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung
dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya
cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa
Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan
untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan
kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama,
keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Npm : 1913053080
No ab : 25
Kelas : 6E
Izin menanggapi terkait isi dari artikel diatas, artikel tersebut memuat tentang peningkatan mutu dan impelementasi dasa darma pramuka melalui cerita itihasa. Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter
generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, baik di sekolah maupun instansi
melalui kegiatan Satuan Karya atau Saka, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik
Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang
Gerakan Pramuka. Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya
cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa
Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yangbisa dijadikan panutan
untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.
Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan
kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama,
keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Contoh penggalan cerita yang menunjukkan kesucian pikiran dan perkataan termuat
dalam kisah Arjuna Pramada. Kesombongan Arjuna akhirnya menghancurkan dirinya dan
terlihat tidak ada artinya di hadapan orang lain. Kisah Arjuna Pramada sangat tepat disajikan
dalam setiap pertemuan pramuka untuk menumbuhkan rasa empati dan rendah hati.
NPM : 1913053058
Kelas : 6E
Izin memberi tanggapan isi materi pada artikel materi yang dijelaskan cukup luas yaitu
1. Pengertian pramuka
Pramuka merupakan warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan Satya
Pramuka dan Darma Pramuka sedangkan Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan
kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan
pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
3. Tujuan gerakan Pramuka
Tujuan pramuka yang dijelaskan pada artikel adalah sebagai berikut
a. Memiliki kepribadin yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia.
b. Memiliki jiwa partiot, taat pada hukum dan disiplin
c. Dapat menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa
d.memiliki kecakapan hidup
3. Golongan-golongan pramuka
Sedangkan golongan yang ada pada pramuka yaitu
a. Golongan Siaga
yang terdiri dari anak-anak usia 7-10
b. Golongan Penggalang sering disebut Pramuka SMP, padahal anak SD kelas 6 sudah
ada yang Penggalang. Golongan ini berusia 11-15 tahun.
c. Golongan penegak terdiri dari remaja berusia 16-20 tahun
d. Pandega
5. Kode kehormatan
Kode kehormatan dalam Gerakan Pramuka terdiri dari janji dan ketentuan moral yang
jumlahnya sepuluh atau sering disebut dengan Dasa Dharma, terdiri dari:
a.Taqwada Tuhan Yang Maha Esa.
b.Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
c. Patriot yang sopan dan kesatria.
d. Patuh dan suka bermusyawarah.
e Rela menolong dan tabah.
f.Rajin, terampil dan gembira.
g. Hemat, cermat, dan bersahaja.
h. Disiplin, berani, dan setia.
i.Bertanggungjawab dan dapat dipercaya.
j.Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
11. Isi dasadarma
Tidak hanya sebuah hapalan, tetapi segala etika yang harus dimiliki dan dipegang teguh oleh pramuka. Semua bagian memerlukan contoh
dalam pembinaannya, bisa dari pembina, tokoh nasional, atau cerita dalam pustaka suci. Salah
satu sumber yang bisa menjadi rujukan dalam meningkatkan disiplin diri adalah dari Itihasa,
baik cerita Ramayana dan Mahabharata.
NPM : 1913053037
Absen : 25
Kelas : 6B
Izin menanggapi terkait artikel yang diberikan.
Artikel tersebut menjelaskan mengenai gerakan pramuka dan implementasi dasa dharma melalui cerita itihasa. Gerakan pramuka sendiri bertujuan membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan
Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup. Dalam gerakan pramuka terdapat kode kehormatan yang terdiri atas Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Kode kehormatan
pramuka dilaksanakan, baik dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat secara sukarela
dan ditaati demi kehormatan diri. Banyak contoh yang menceritakan tentang penerapan satya dan darma pramuka salah satunya dengan itihasa.
Sekian tanggapan dari saya, terima kasih.
Nama : Wahyuni Sartika
Npm : 191353059
Semester : 6B
Izin menanggapi artikel tersebut
PendidikanKepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan. Pramuka memiliki kode kehormatan sesuai dengan golongan nya. Kode kehormatan pramuka merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral pramuka dalam pendidikan kepramukaan. Kode kehormatan pramuka penggalang terdiri atas Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Kode kehormatan pramuka dilaksanakan, baik dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat secara sukarela dan ditaati demi kehormatan diri.
Sekian terimakasih wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Npm : 1913053035
Semester 6E
Izin menanggapi Bapak, saya sangat setuju dengan artikel diatas, Kegiatan Pramuka atau Praja Muda Karana dibedakan sesuai umur. Golongan Siaga yang terdiri dari anak-anak usia 7-10 mengikuti sifat dan karakter dari anak-anak seusia 7-10 tahun. Kegiatannya sebagian besar diajak bermain, bernyanyi, dan sedikit diberikan pengetahuan tentang Kepramukaan. Golongan Penggalang sering disebut Pramuka SMP, padahal anak SD kelas 6 sudah ada yang Penggalang. Golongan ini berusia 11-15 tahun. Kegiatannya disesuaikan dengan kemampuan anak sesusia tersebut, lebih banyak system perlombaan, seperti berkemah, tali-temali, wide game, sedikit bernyanyi. Golongan Penegak terdiri dari remaja berusia 16-20 tahun.
Kode kehormatan pramuka merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral pramuka dalam pendidikan kepramukaan. Kode kehormatan dalam Gerakan Pramuka terdiri dari janji dan ketentuan moral yang jumlahnya sepuluh atau sering disebut dengan Dasa Dharma. Isi Dasa Dharma Pramuka ini merupakan segala etika yang harus dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebuah hapalan.
Saya sangat setuju dengan artikel ini Setiap anggota Pramuka harus mengerti dan memahami isi Dasa Darma. Dengan menjalankan isi Dasa Darma, setiap anggota mampu mampu menjadi manusia yang berakhlak mulia. Dasa Darma merupakan pedoman mulia yang harus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari. Dasa darma memuat pokok-pokok moral yang menjadi dasar anggota Pramuka dalam menjalankan tugas. Dengan mengamalkan Dasa Darma, mereka dapat menanamkan nilai-nilai luhur yang bermanfaat dalam tata kehidupan.
Nama: Eka Wulandari
NPM: 1913053006
Kelas: 6B
Izin memberikan tanggapan terkait isi artikel tersebut,
Artikel tersebut menjelaskan mengenai peningkatan implementasi dasa darma Pramuka melalui cerita Istihasa. Itihasa merupakan suatu bagian dari kesusastraan Hindu yang menceritakan kisah-kisah epik/kepahlawanan para Raja dan ksatria Hindu pada masa lampau dan dibumbui oleh filsafat agama, mitologi, dan makhluk supernatural. Saya sependapat dengan hal tersebut, dalam kaitannya dengan peningkatan mutu implementasi dasa darma Pramuka yaitu, gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, baik di sekolah maupun instansi melalui kegiatan Satuan Karya atau Saka. Gerakan pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup. Pramuka memiliki Kode kehormatan pramuka yang merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral pramuka dalam pendidikan kepramukaan.Kode kehormatan dalam Gerakan Pramuka terdiri dari janji dan ketentuan moral yang jumlahnya sepuluh atau sering disebut dengan Dasa Dharma. Dalam hal ini Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Isi Dasa Dharma Pramuka ini merupakan segala etika yang harus dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebuah hapalan. Semua bagian memerlukan contoh dalam pembinaannya, bisa dari pembina, tokoh nasional, atau cerita dalam pustaka suci. Salah satu sumber yang bisa menjadi rujukan dalam meningkatkan disiplin diri adalah dari Itihasa, baik cerita Ramayana dan Mahabharata.
Terima kasih, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
NPM : 1913053099
Absen : 7
Kelas : 6E
Izin menanggapi sekaligus meriview kembali artikel yang bapak bagikan.
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter
generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung
dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya
cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa
Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan
untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.
Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan
kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama,
keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada.
Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di
alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini
tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di
golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Nama: Ira Halimatus Sa'diyah
NPM: 1913053068
No. Absen: 16
Kelas: Semester 6B
Izin menggapi,
Isi Dasa Dharma Pramukamerupakan segala etika yang harus dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebuah hapalan. Semua bagian memerlukan contoh dalam pembinaannya, bisa dari pembina, tokoh nasional, atau cerita dalam pustaka suci. Salah satu sumber yang bisa menjadi rujukan dalam meningkatkan disiplin diri adalah dari Itihasa, baik cerita Ramayana dan Mahabharata.
Itihasa tidak hanya sebuah cerita, namun sebuah karya sastra yang memerlukan pemahaman dari setiap uraian yang dituliskan, agar mampu menerjemahkan maksud dari cerita yang disampaikan dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Pembaca harus
masuk dalam alur cerita dan tidak mengartikannya secara setengah-setengah,ia harus dibaca secara utuh. Ideologi penulis dan kondisi sosial politik penyusunnya juga sangat menentukan alur dan makna cerita (Gunawijaya, 2018). Untuk menghubungkan isi karya sastra denga isi Dasa Dharma Pramuka, pembina harus memahami sosiologi sastra dalam membedah makna Itihasa yang akan menjadi rujukan.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya
cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan
untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada.
Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di
alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini
tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di
golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Sekian, terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Nama : Helvara Oktariyani
Npm : 1913053114
Kelas : 6E
Izin menanggapi terkait artikel tersebut Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, baik di sekolah maupun instansi melalui kegiatan Satuan Karya atau Saka,
Gerakan pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup
Dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.
Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada.
Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
NPM: 1913953973
Kelas: 6E
Izin menanggapi isi dari artikel pada pertemuan hari ini. Menurut saya, isi artikel tersebut sangat memberikan pengetahuan baru kepada pembaca tentang bagaimana contoh penerapan sikap yang terkandung dalam Tri Satya dan Dasa Dharma yang ternyata sudah ada sejak zaman kerajaan terdahulu. 3 sendi nilai kehidupan yang ada pada Tri Satya sudah seyogyanya menjadi dasar setiap Anggota Pramuka pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk mengamalkan nilai-nilai Budi dalam kehidupan sehari-hari. Tak lupa juga terhadap 10 nilai Dasa Dharma yang juga menjadi kode kehormatan untuk dapat diimplementasikan sehingga memberikan dampak yang positif selaras dengan tujuan dari Pramuka itu sendiri baik untuk Siaga, Penggalang, maupun Penegak. Terimakasih
Nama: Dini Indah Nur'aini
NPM: 1913053120
Kelas: Semester 6B
Izin menanggapi terkait artikel yang Bapak berikan.
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Gerakan pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkanPancasila, serta melestarikan lingkungan hidup (Wulandari & Untara, 2020)
Terimakasih wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarrokatuh
NPM : 1813053123
No. Absen : 30
Kelas : Semester 6B
Mohon izin untuk memberikan tanggapan terkait artikel di atas yang berjudul “Peningkatan Mutu Implementasi Dasa Dharma Pramuka Melalui Cerita Itihasa”.
Menurut saya, cara yang digunakan dalam artikel tersebut sangat bagus dan menginspirasi. Berdasarkan artikel tersebut, dalam rangka meningkatkan mutu implementasi Dasa Dharma Pramuka, penulis menggunakan metode yaitu Cerita Itihasa. Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Sekian tanggapan dari saya, terimakasih.
NPM : 1913053127
Kelas : 6b
Izin menanggapi
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma. Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Terimakasih
Nama : Lisa Kumalasari
NPM : 1913053130
No. Absen : 19
Semester : 6B
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata.
Sekian, terima kasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Lusiana Dewi
NPM : 1913053015
No. Absen : 20
Semester : 6B
Izin menanggapi,
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.
Contoh cerita yang bisa diangkat diantaranya kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada.
Sekian terimakasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Rima Novita Sari
NPM : 1913053033
Kelas : 6B
Izin menanggapi terkait artikel yang telah diberikan, saya setuju dengan artikel tersebut yang menjelaskan bahwa Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter
generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung
dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Kemudian Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh
dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya
cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa
Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan
untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Banyak contoh- contoh cerita yang bisa diangkat seperti : kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan
kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama,
keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Selanjutnya melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat. Penekanan ini
tentunya menyesuaikan dengan umur golongan pramuka, ada perbedaan antara penekanan di
golongan Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Sekian Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Zahrah Khoirina Sa'ada
NPM : 1913053136
Semester : 6B
Izin menanggapi terkait artikel tersebut.
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma.
Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi dalam penerapan Dasa Dharma Pramuka, diantaranya cerita yang termuat dalam Itihasa, yaitu epos Ramayana dan Mahabharata. Setiap bagian Dasa Dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka.
Terimakasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
NPM : 1913053056
Kelas : Semester 6 B
Izin menanggapi terkait artikel yang diberikan bapak.
Gerakan Pramuka adalah salah satu wadah kaderisasi dan pembentukan karakter generasi muda yang ada di setiap wilayah di Indonesia, dengan dasar hukum Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Pramuka memiliki kode kehormatan yang harus dijunjung dalam setiap aktivitasnya, disebut dengan Tri Satya dan Dasa Dharma. Dasa Dharma Pramuka mengatur etika dan disiplin anggota Pramuka. Dalam penerapan dasar dharma Banyak contoh dan cerita yang bisa menjadi inspirasi, diantaranya melalui cerita Itihasa tersebut diperoleh sikap kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme yang sangat erat kaitannya dengan isi Dasa Dharma. Sehingga penerapan nilai-nilai Dasa Dharma menjadi semakin terasa karena ada contoh yang ditunjukkan. Setiap bagian Dari dharma Pramuka memiliki banyak contoh atau penggalan cerita yang bisa dijadikan panutan untuk meningkatkan kedisiplinan peserta pramuka. Banyak contoh- contoh cerita yang bisa diangkat seperti : kesetiaan Pandawa, Rama, dan pasukan kera, kecintaan terhadap orang tua, guru, kebijaksanaan Krisna, Yudhistira dan Rama, keberanian Pandawa, serta Arjuna Pramada. Selanjutnya melalui penekanan cerita ini, kedisiplinan, ketangkasan, semangat, ketahanan hidup di alam bebas, dan optimisme peserta pramuka tentunya akan meningkat.
Npm :1953053014
6B
Izin menanggapi terkait artikel yang diberikan.
Artikel tersebut menjelaskan mengenai gerakan pramuka dan implementasi dasa dharma melalui cerita itihasa. Gerakan pramuka sendiri bertujuan membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan
Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup. Dalam gerakan pramuka terdapat kode kehormatan yang terdiri atas Satya Pramuka dan Darma Pramuka. Kode kehormatan
pramuka dilaksanakan, baik dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat secara sukarela
dan ditaati demi kehormatan diri. Banyak contoh yang menceritakan tentang penerapan satya dan darma pramuka salah satunya dengan itihasa.
Nama : Arif Catur Febriansyah
NPM : 1913053093
Semester : 6B
Izin memberikan tanggapan terkait materi pertemuan 4.
Saya sependapat dengan adanya peningkatan mutu implementasi dasa dharma Pramuka melalui cerita itihasa. Gerakan pramuka sendiri memiliki tujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup. Sedangkan isi Dasa Dharma Pramuka merupakan segala etika yang harus dipegang teguh dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu sumber yang bisa menjadi rujukan dalam meningkatkan disiplin diri adalah dari Itihasa, baik cerita Ramayana dan Mahabharata. Itihasa tidak hanya sebuah cerita, namun sebuah karya sastra yang memerlukan pemahaman dari setiap uraian yang dituliskan, agar mampu menerjemahkan maksud dari cerita yang disampaikan dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.