Manajemen A MKU PKN Genap 2022

Nama : Melia Nur Intan
NPM : 2111011061
setelah saya menganalisis jurnal,disimpulkan bahwa bangsa indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa multikultural,atas hasar itulah sehingga bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya tenis lain.
Kearifan lokal yang ada di indonesia santa banyak dan menunjukkan keberagaman jenisnya,jika dilihat secara selektif banyak di antaranya yang dapat di angkat sebagai asset kekayaan kebudayaan dan dijadikan perekat sekaligus modal dasar untuk memperkokoh identitas bangsa indonesia.

NAMA : Atika Handa Fitriyani

NPM : 2111011097

KELAS : B

Pada era globalisasi dewasa ini muncul upaya-upaya untuk membangkitkan kembali atau pemberdayaan, pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan peran dari lembaga-lembaga adat. Penting untuk disadari bahwa bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragaman sosiokultural. Kekayaan ini merupakan modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan.

Nama : Elsia Nur Azizah
Npm : 2111011098
Kelas : B

Indonesia sebagai negara bangsa yang multietnis dan multikultural memang sejak awal berdirinya mengandung masalah legitimasi kultural. Kesenjangan, ketidakadilan, kurangnya pemerataan pembangunan, tirani minoritas yang terjadi di berbagai wilayah di tanah air dalam kenyataannya telah memicu terjadinya konflik sosial di berbagai wilayah di Indonesia, cenderung menjadi luka sejarah yang sulit dilupakan. Patut disyukuri bahwa hubungan antar suku bangsa dan golongan yang ada di wilayah NKRI ini, belum seburuk seperti di beberapa negara lain, namun potensi terpendam untuk konflik karena masalah ketegangan antar suku bangsa dan golongan tidak bisa diabaikan demikian saja. Dalam kaitan inilah Koentjaraningrat (1980), mengemukakan, bahwa dalam rangka menganalisis hubungan antara suku bangsa atau antara golongan.

Nama : Nicken Auliya Tria Rahmawati
NPM : 2111011113
Kelas : B

Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sangat banyak dan menunjukkan keberagaman jenisnya. Hal ini dapat menjadi perekat bangsa, tetapi seringkali dijadikan celah untuk saling menjatuhkan. Bangsa Indonesia ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain.

Nama: Tata Persada
NPM: 2111011007
Kelas: B

Setelah saya membaca jurnal, saya dapat menyimpulkan bahwa Indonesia sebagai negara bangsa yang multietnis dan multikultural memang sejak awal berdirinya mengandung masalah legitimasi kultural, masalah ketidakadilan, kurangnya pemerataan pembangunan, dan tirani minoritas. Oleh karena itu seluruh komponen bangsa berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain.

Nama : Varennatasya Noorjauza
NPM : 2111011110
Kelas : B

Kenyataan ini seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara pasca reformasi seiring timbulnya tuntutan yang berlebihan hampir dalam segala aspek kehidupan. Kearifan lokal merupakan elemen budaya yang harus digali, dikaji, dan direvitalisasikan karena esensinya begitu penting dalam penguatan fondasi jatidiri bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi. Diakui realitas sosial bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dengan kebudayaannya masing-masing. Oleh karena itulah memahami kebudayaan Indonesia dari berbagai segi penting artinya dalam rangka menemukan integrasi sebagai unsur penting dalam usaha persatuan bangsa. Kebudayaan Indonesia berakar dari kebudayaan etnik di Indonesia yang memiliki keragaman. Dengan berpegang pada prinsip bahwa tiada masyarakat dan kebudayaan yang bersifat statis, maka dalam perspektif kultural, secara garis besar masyarakat dan kebudayaan lokal telah bergerak secara dinamis. Sehubungan dengan itu, maka pemahaman terhadap kebudayaan etnik yang kaya akan nilai-nilai kearifan lokal dan pembahasan terhadap persoalan kesadaran kolektif lokal yang merefleksikan identitas suatu kelompok etnik atau bangsa menjadi sangat relevan diangkat kepermukaan seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Nama: Zatu Kiasati
NPM: 2151011014
Kelas: B
Setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Bangsa indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa multikultural,atas hasar itulah sehingga bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya etnis lain.
Kearifan lokal yang ada di indonesia sangat banyak dan menunjukkan keberagaman jenisnya,jika dilihat secara selektif banyak di antaranya yang dapat di angkat sebagai asset kekayaan kebudayaan dan dijadikan perekat sekaligus modal dasar untuk memperkokoh identitas bangsa indonesia.

Nama : Ratna Indah Wulandari
Npm   : 2111011031

Kelas  : B

Pada umumnya etika dan nilai moral yang terkandung dalam kearifan lokal diajarkan turun-temurun, diwariskan dari generasi ke generasi melalui sastra lisan (antara lain dalam bentuk pepatah dan peribahasa, folklore), dan manuskrip. Walaupun ada upaya pewarisan kearifan lokal dari generasi ke generasi, tidak ada jaminan bahwa kearifan lokal akan tetap kukuh menghadapi globalisasi yang menawarkan gaya hidup yang makin pragmatis dan konsumtif. Secara faktual dapat kita saksikan bagaimana kearifan lokal yang sarat kebijakan dan filosofi hidup nyaris tidak terimplementasikan dalam praktik hidup yang makin pragmatis. Korupsi yang merajalela hampir di semua level adalah bukti nyata pengingkaran terhadap kearifan lokal yang mengajarkan “bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian”; “hemat pangkal kaya”

Kearifan lokal hanya akan abadi kalau kearifan lokal terimplementasikan dalam kehidupan konkret sehari-hari sehingga mampu merespons dan menjawab arus zaman yang telah berubah. Kearifan lokal juga harus terimplementasikan dalam kebijakan negara, misalnya dengan menerapkan kebijakan ekonomi yang berasaskan gotong royong dan kekeluargaan sebagai salah satu wujud kearifan lokal kita. Untuk mencapai itu, perlu implementasi ideologi negara (yakni Pancasila) dalam berbagai kebijakan negara. Dengan demikian, kearifan lokal akan efektif berfungsi sebagai senjata—tidak sekadar pusaka—yang membekali masyarakatnya dalam merespons dan menjawab arus zaman

NAMA : AFIFAH AZZAHRA
NPM : 2111011086
KELAS : B

Masyarakat multikultural Indonesia adalah masyarakat yang terdiri dari berbagai macam suku yang masing-masing mempunyai struktur budaya yang berbeda-beda. Hal itu, terjadi karena kemajemukan suku bangsa, ras, agama, etnis, dan lain-lain. kearifan lokal yang ada harus terus diberdayakan agar tidak tergerus oleh perubahan perubahan yang ada. Seluruh warga negara berkewajiban untuk memelihara dan mampu menghormati keberagaman yang ada agar terjaciptanya persatuan dan kesatuan. Kekayaan bangsa berupa kebudayaan ini dapat dijadikan dasar untuk memperkuat identitas nasional.

Nama : Nabila Absharina Herman Wr
Npm : 2111011077
Kelas : B

Izin menanggapi terkait artikel yang membahas tentang "KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA". Kajian dari artikel berkaitan dengan identitas nasional dalam era globalisasi sangat relevan untuk dibuat. Kenyataan ini seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Tuntutan globalisasi memicu permasalahan krusial, sehingga dapat mengancam keutuhan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sehingga perlu dilakukan secara benar lagi nilai-nilai budaya lokal sebagai perekat identitas bangsa masih relevan untuk direvitalisasi dalam menghadapi berbagai permasalahan di era globalisasi ini, tentunya diperlukan peran masyarakat Indonesia untuk mewujudkannya.

NAMA : Mutiara pusspitasari
NPM : 2151011002
KELAS: B

Negara indonesia telah berada didalam era globalisasi yang dapat mengubah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara jadi dapat mengancam keutuhan dalam kehidupan berbangsa , namun dengan adanya budaya lokal mampu memperkuat fondasi jatii diri bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi dengan cara menggali, mengkaji, dan merevitalisasikannya. penguatan identitas nasional melalui pendidikan budaya berbasisi kearifan lokal dapat dilakukan melalui beberaca cara yaitu memelihara dan mendidik masyarakat untuk hidup bersama dalam keanekaragaman dan mampu memberi jaminan hidup untuk etnis lain.

Nama : Ranti Rhomantika
NPM : 2111011096
Kelas :B

Indonesia sebagai negara bangsa yang
multietnis dan multikultural memang sejak awal berdirinya mengandung masalah legitimasi kultural. Kesenjangan, ketidakadilan, kurangnya pemerataan pembangunan, tirani minoritas yang terjadi di berbagai wilayah di tanah air dalam kenyataannya telah memicu terjadinya konflik sosial di berbagai wilayah di Indonesia. Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya. Secara selektif banyak
di antaranya yang dapat diangkat sebagai aset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama: Yolanda Aisyah Putri
NPM : 2111011048
Kelas : B

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang multikulturalisme yang dapat dimaknai sebagai sebuah kepercayaan yang menyatakan bahwa kelompok-kelompok etnik dapat hidup berdampingan secara damai dalam prinsip coexistence yang ditandai oleh kesediaan menghormati budaya lain. Struktur masyarakat Indonesia yang multi dimensional merupakan suatu kendala bagi terwujudnya konsep integrasi secara hoorizontal. Patut disyukuri bahwa hubungan antar suku bangsa dan golongan yang ada di wilayah NKRI ini, belum seburuk seperti di beberapa negara lain, namun potensi terpendam untuk konflik karena masalah ketegangan antar suku bangsa dan golongan tidak bisa diabaikan demikian saja.

Nama: Desak Putu Ayu Setya Rini
NPM: 2111011074
Kelas: B

Sebagai warga negara kita patut mengenal identitas negara kita. Sebagai warga negara yang tinggal di negara Indonesia ini, pentinglah untuk kita menyadari bahwa bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragaman budaya, yang akan menjadi modal dasar untuk dikelola demi kesejahteraan masyarakatnya. Kearifan lokal yang ada juga dapat dijadikan referensi untuk mengembangkan wawasan kebangsaan yang akan dijadikan sebagai modal budaya Indonesia agar mampu menumbuhkan identitas ke-Indonesiaan.

Nama:Fahri Adil Bahtera
Npm:2111011034
Kelas:B
Dapat disimpulkan bahwa sifat-sifat hakiki kearifan lokal adalah:
1)
mampu bertahan terhadap budaya luar;
2)
memiliki kemampuan mengakomodasi unsur-
unsur budaya luar;
3) mempunyai
kemampuan mengintegrasi unsur-unsur
budaya luar ke dalam kebudayaan asli; 4)
mampu mengendalikan; dan
5) mampu
memberikan arah pada perkembangan
budaya. Atas dasar itu kearifan lokal dapat
dimaknai sebagai kebijakan manusia dan
komunitas dengan bersandar pada filosofi,
nilai-nilai, etika, cara-cara, dan perilaku yang
melembaga secara tradisional mengelola
berbagai sumber daya alam, sumber daya
hayati, sumber daya manusia, dan sumber
daya budaya untuk kelestarian sumber kaya
tersebut bagi kelangsungan hidup
berkelanjutan.

Nama : Mar'atus Sholekah
NPM : 2111011023
Kelas : B

Bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragaman sosiokultural. Kekayaan ini merupakan modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan.

Pada era globalisasi dewasa ini muncul upaya-upaya untuk membangkitkan kembali atau pemberdayaan, pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan peran dari
lembaga-lembaga adat. Menggunakan nilainilai budaya lokal untuk menjawab berbagai tantangan inilah sebagai wujud nyata revitalisasi budaya lokal itu. Bahkan tidak
hanya mampu menjawab berbagai tantangan ke depan, namun kearifan lokal itu dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus memperkokoh identitas bangsa.

Nama : Amelia Putri Anggara
NPM : 2111011062
Kelas : B

Berdasarkan jurnal tersebut saya dapat menganalisis bahwasannya Indonesia sebagai bangsa yang multikultur harus mampu memelihara dan mendidik masyarakatnya untuk hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya maaing-masing serta mampu hidup berdampingan dengan budaya ataupun etnis lain. Selain itu, kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas nasional serta menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan.

Indonesia, dengan tingkat keanekaragaman masyarakat yang sangat kompleks sehingga cukup pantas disematkan sebutan masyarakat multikulturalisme untuk Indonesia. Multikultural memiliki makna yang sangat luas dan diperlukan pemahaman yang mendalam untuk dapat mengerti apa sebenarnya masyarakat multikultural itu. Secara sederhana, masyarakat multikultural dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang tinggal dan hidup menetap di suatu tempat yang memiliki kebudayaan dan ciri khas tersendiri yang mampu membedakan antara satu masyarakat dengan masyarakat yang lain.
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang unik karena memiliki ribuan adat-istiadat. Memiliki apa yang disebut sebagai SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) yang menyebar dari Sabang sampai dengan Merauke. Sebagai sebuah negara dengan multikulturalnya dan kelompok-kelompok, memang tidak mudah mengaturnya. Konflik-konflik merajalela dan tak jarang mengancam NKRI. Konflik yang terjadi dapat membuat daerah bergejolak, tidak hanya karena social dan ekonomi namun juga karena budaya. Tentu saja kita tidak menginginkan itu sebab konflik membuat resah dan dapat berujung perpecahan.

Nama : Dinnisa Tiara Annastasya
NPM : 2111011056
Kelas : B

Dari jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa setiap daerah di Indonesia memiliki jati diri masing-masing yang berbeda satu sama lain. Jati diri ini berasal dari akar budaya yang dimiliki. Penanda identitas budaya misalnya bisa berasal dari sebuah kekhasan yang diyakini ada pada agama, bahasa, dan adat pada budaya yang bersangkutan. Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah di Indonesia merupakan bentuk aset kekayaan budaya bangsa yang dapat dijadikan sebagai perekat identitas bangsa Indonesia, seperti yang sudah dikenal bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan keberagaman.

NAMA : Abid Hanan Rianda
NPM : 2151011006
KELAS: B

Negara indonesia telah berada didalam era globalisasi yang dapat mengubah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara jadi dapat mengancam keutuhan dalam kehidupan berbangsa , namun dengan adanya budaya lokal mampu memperkuat fondasi jatii diri bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi dengan cara menggali, mengkaji, dan merevitalisasikannya. penguatan identitas nasional melalui pendidikan budaya berbasisi kearifan lokal dapat dilakukan melalui beberaca cara yaitu memelihara dan mendidik masyarakat untuk hidup bersama dalam keanekaragaman dan mampu memberi jaminan hidup untuk etnis lain.

Nama : Nada Salwa Az-zakiya Jusni
NPM: 2111011047
Kelas: B

Pada jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa, bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragamansosiokultural. Kekayaan ini merupakan modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan indentitas Ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan martabat bangsa yang memancar kedalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai kebudayaan.
Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya . Secara selektif banyak diantarnya yang dapat diangkat sebagai asset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan untuk memperkokok identitas bangsa Indonesia.

Nama : Rahmad Afrenal Alim
NPM : 2111011075
Kelas : PKN B
Dari artikel tersebut dapat diketahui bahwa indonesia adalah sebuah bangsa yang multikultur , dimana Indonesia memiliki kearifan lokal yang sangat banyak dan beragam jenisnya, karena itulah kita harus menjadi pribadi yang dapat hidup berdampingan dalam keanekaragaman budaya ini dan memberikan jaminan hidup terhadap budaya/etnis lainnya yang tinggal dalam negara Indonesia. Beragamnya kearifan lokal bisa menjadi perekat dan modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa .

LINTANG DWI SAPUTRI
2111011035
Tanggapan saya mengena jurnal yang terkait adalah bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragaman sosiokultural. Kekayaan ini merupakan modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya Indonesia sendiri. masyarakat Indonesia mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberikan kehidupan bagi bangsa lain.

Nama : Dias Novita Sari
NPM : 2111011059
Kelas : B

setelah saya membaca jurnal tersebut, saya dapat menganalisis bahwa kearifan lokal merupakan elemen budaya yang harus digali, dikaji, dan direvitalisasikan. kearifan lokal merupakan hal yang penting dalam penguatan fondasi jati diri bangsa dalam menghadapi tantangan era globalisasi. seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan sebuah negara multikultural dengan berbagai kearifan lokal yang ada sesuai dengan semboyan negara Indonesia yakni bhinneka tunggal ika.  oleh karena itu sudah sepatutnya kita sebagai generasi muda Indonesia untuk menjaga dan merawat kearifan lokal yang ada guna mempertahankan budaya dan jati diri bangsa indonesia.

NAMA : Nabila Dafiya Azhar
NPM : 2111011055
KELAS : B

Kearifan budaya lokal perekat identitas bangsa.
Identitas bangsa sangat penting dalam permasalahan kebudayaan karena mengandung keragaman kelompok sosial dan sistem budaya yang tercermin pada keanekaragaman kebudayaan suku bangsa. Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dan kebudayaannya yang beragam. Multikulturalisme adalah kepercayaan yang menyatakan bahwa kelompok-kelompok etnik atau budaya dapat hidup berdampingan secara damai.

Kearifan lokal merupakan bagian dari kebudayaan. Kearifan lokal dapat dianggap sama dengan cultural identity yang dapat diartikan sebagai identitas atau kepribadian budaya suatu bangsa. Dengan berbeda-beda nya budaya, suku, dan agama di Indonesia hendaknya masyarakat Indonesia menerapkan jiwa bhinneka tunggal Ika yang bermakna beragam kesatuan dalam keragaman, dan sikap gotong royong. Bangsa Indonesia banyak mewarisi berbagai kekayaan alam yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakat. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan dapat mengembangkan identitas dalam mengembangkan wawasan kebangsaan dan membangun SDM yang baik untuk kemajuan bangsa Indonesia.

Nama : Sonia Saphira
NPM : 2111011083
Kelas B
Berdasarkan analisis jurnal tersebut, Bangsa Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain. Oleh sebab itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya kekerasan yang banyak terjadi dikikis dengan budaya damai.

Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan.

Nama : Diana Ayu Saputri
Npm : 2151011021
Kelas : B

Kearifan lokal merupakan hasil dari budaya nenek moyang yang diwariskan pada dasarnya kearifan lokal merupakan usaha menjaga alam dengan larangannya, karena kearifan lokal tiap daerah berbeda maka keragaman itulah yang menjadikan suatu identitas bangsa yang membedakan antara satu bangsa dengan lainnya.

Nama : Salsabila Sonia
NPM : 2111011088
Kelas : B

setelah membaca artikel yang tersedia, saya dapat menyimpulkan bahwa Kebudayaan Indonesia berakar dari kebudayaan etnik (lokal) di Indonesia yang memiliki keragaman. Selain itu, terdapat beberapa akulturasi akibat kuatnya cengkeraman globalisasi yang cenderung menyatukan dunia (budaya) menjadi satu di bawah pengaruh ideologi kapitalisme atau modernisme. kebanyakan saat ini anak muda di Indonesia lebih mengikuti arus pergaulan asing yang dinilai lebih bebas. perlu adanya upaya memulihkan dan membangkitkan kembali ingatan dan kesadaran kolektif masyarakat lokal dengan ciri dan identitas budayanya masing-masing

untuk itu sangatlah dibutuhkan kebijakan manusia dan komunitas dengan bersandar pada filosofi, nilai-nilai, etika, cara-cara, dan perilaku yang melembaga secara tradisional mengelola berbagai sumber daya alam, sumber daya hayati, sumber daya manusia, dan sumber daya budaya untuk kelestarian sumber kaya agar dapat dinikmati sampai ke cucu kita nantinya.

Namun perlu diingatkan bahwasanya usaha kebudayaan harus menuju ke arah kemajuan adab, budaya dan persatuan, dengan tidak menolak bahan-bahan baru dari kebudayaan asing yang dapat memperkembangkan atau memperkaya kebudayaan bangsa sendiri, serta mempertinggi derajat kemanusiaan bangsa Indonesia.

Nama : Dita Veronika
Npm : 2111011116

Tanggapan saya mengenai isi jurnal tersebut yaitu, dimana dengan banyaknya keberagaman budaya ini menjadikan Indonesia sebagai bangsa muktikultural. Kearifan lokal merupakan elemen budaya yang esensinya sangat penting bagi penguatan fondasi jati diri bangsa dalam menghadapi arus globalisasi. Maka kita sebagai warga negara Indonesia berkewajiban
memelihara dan mendidik sesama untuk
mampu hidup bersama dalam
keanekaragaman tanpa kehilangan identitas
budaya masing-masing dan mampu memberi
jaminan hidup budaya orang atau etnis lain. Meski banyak juga anak-anak muda Indonesia yang mulai kehilangan moral-moral serta etikanya akibat tren globalisasi yang membuat lunturnya budaya mereka, perlu kesadaran dan mengedukasikan mereka akan pentingnya keberagaman budaya masing-masing yang mereka tinggalkan. Sebab jika hilangnya budaya yang termasuk identitas bangsa, maka akan menyebabkan lunturnya juga identitas negara dalam perihal keberagaman budaya.

Nama : Satrio Binandoro
NPM : 2111011106

Dari jurnal diatas saya dapat mengambil pokoknya sebagai berikut yaitu bangsa Indonesia yang memiliki keragaman kelompok sosial dan sistem budaya yang sangat kaya dan ketika seluruh warga Indonesia mampu bortoleransi dan saling menghargai kelompok atau etnis lain bisa sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa. Tapi untuk sekarang masyarakat sangat sensitif dengan konflik konflik yang membawa suatu kelompok atau etnis, dan ini sangat berbahaya bisa memecah keutuhan bangsa Indonesia.

Nama : Zahra Sukma Warni
NPM : 2111011032
Kelas : B

Setelah saya melakukan analisis terhadap artikel pertemuan hari ini, dapat di simpulkan Bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang multikultur, sehingga kompenen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa menghilangkan identitas budaya masing-masing serta mampu untuk memberi jaminan hidup kepada budaya etis lain. Bangsa Indonesia yang merupakan bangsa multikultur juga sering terjadi konflik-konflik yang mengancam keutuhan NKRI. oleh sebab itu perlunya di lakukan pemberdayaan bagi masyarakat Indonesia agar tercipta kerukunan dan kedamaian.

Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya. Kearifan lokal merupakan asset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama: Alen Nizar Asyari
NPM: 2111011069
Kelas: B

Didalam masyarakat indonesia yang multikultularisme tentunya kearifan lokal budaya harus dijaga supaya menjadi bangsa yang berintegritas nasional. Di Indonesia Kearifan nilai-nilai budaya lokal yang diintegrasikan menjadi bentuk budaya bangsa serta menjadi identitas suatu bangsa dan negara, terutama dalam konteks Indonesia, perlu kembali diangkat sebagai unsur perekat kebangsaan.

Nama : Widya Astuti
NPM : 2111011028
Kelas : B

Realitas sosial bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dengan kebudayaannya masing masing. Sejauh ini masih terjadi perbedaan pemahaman dalam mengartikan konsep suku bangsa, Identitas seseorang ditentukan oleh keanggotaan nya di dalam berbagai kesatuan sosial. Contohnya seseorang yang berasal dari suku bugis dengan kebudayaan bugisnya, sehingga dapat dikatakan ia mempunyai identitas bugis, dan demikian seterusnya. Oleh karena itulah memahami kebudayaan Indonesia dari berbagai segi penting artinya dalam rangka menemukan integrasi sebagai unsur penting dalam usaha persatuan bangsa. Berkaitan dengan tujuan inilah sangat penting dipupuk rasa persatuan dalam pembinaan dan pengembangan kebudayaan indonesia untuk memahaminya lewat pendekatan kebudayaan indonesia.
Dalam kaitan ini kearifan lokal sebagai pusaka budaya menempati posisi sentral sebagai inspirasi dalam penguatan jati diri atau identitas kultural. Penguatan jati diri suatu kelompok etnik atau bangsa menjadi begitu penting di era globalisasi, dengan harapan jangan sampai tercerabut dari akar budaya yang kita warisi dari para pendahulu di tengah-tengah kecenderungan homogenitas kebudayaan sebagai akibat dari globalisasi.

Nama : Mutia Amalia
NPM : 2111011019
Kelas : B
Setelah membaca artikel di atas, tanggapan saya yaitu bahwa bangsa indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa multikultural, atas dasar itulah sehingga bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya tenis lain.Kearifan lokal yang ada di indonesia santa banyak dan menunjukkan keberagaman jenisnya,jika dilihat secara selektif banyak di antaranya yang dapat di angkat sebagai asset kekayaan kebudayaan dan dijadikan perekat sekaligus modal dasar untuk memperkokoh identitas bangsa indonesia.
Masyarakat multikultural Indonesia adalah masyarakat yang terdiri dari berbagai macam suku yang masing-masing mempunyai struktur budaya yang berbeda-beda. Hal itu, terjadi karena kemajemukan suku bangsa, ras, agama, etnis, dan lain-lain. Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah di Indonesia merupakan bentuk aset kekayaan budaya bangsa yang dapat dijadikan sebagai perekat identitas bangsa Indonesia, seperti yang sudah dikenal bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan keberagaman.

Nama : Icahaya Berlian
NPM : 2111011017
Kelas : B
Berdasarkan jurnal yang saya baca tampaknya bangsa Indonesia
memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur atas dasar komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi
jaminan hidup budaya/etnis lain. Oleh
sebab itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya kekerasan yang banyak terjadi dikikis
dengan budaya damai.
Kearifan lokal yang dimiliki daerah - daerah dalam lingkup wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa yang menunjukkan
keberagaman jenisnya. Secara selektif banyak
di antaranya yang dapat diangkat sebagai
aset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat
dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai
modal dasar untuk memperkokoh
identitas/jati diri bangsa.

NAMA: Aqilah Yunda Putria Sari
NPM: 2111011087
Kelas: B
Di Indonesia memiliki beragam ras dan suku bangsa yang sangat banyak jumlahnya, sehingga di Indonesia muncul paham Multikulturalisme yang dimana sebuah kepercayaan yang menyatakan bahwa kelompok-kelompok etnik atau budaya dapat hidup berdampingan secara damai dalam prinsip co-existence yang di tandai oleh kesediaan menghormati budaya lain. Namun tetap saja ada beberapa sumber konflik antar suku-suku bangsa, tetapi hal ini dapat di atasi dengan adanya upaya untuk memulihkan dan membangkitkan kembali ingatan dan kesadaran kolektif masyarakat lokal dengan ciri dan identitas budaya nya masing-masing, sementara untuk pihak yang lain meningkatkan kesadaran kolektif bersama sehingga dapat menumbuhkan kesadaran identitas nasional yang memang sudah ada sejak dahulu.

Pada era globalisasi yang semakin kuat ini kita sebagai warga negara Indonesia sudah seharusnya mulai membangun kesadaran akan beragamnya suku dan budaya di bangsa ini sehingga menghindari perpecahan atau konflik. Mulai melakukan pelestarian, pemberdayaan dan pengembangan adat istiadat untuk menjawab tantangan globalisasi. Kearifan lokal dapat dijadikan alat untuk mempererat sekaligus memperkokoh identitas bangsa Indonesia.

Nama : Yoshua Christyanto
Npm : 2111011081
Kelas : B

Tanggapan saya merujuk pada artikel pertemuan hari ini tampaknya bangsa Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya. Bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain. Oleh sebab itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya bangsa dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama: Ni Wayan Della Amarta
NPM: 2111011070

Setelah saya membaca jurnal tersebut, dapat saya simpulkan bahwa merujuk uraian yang telah dikemukakan tampaknya bangsa Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain. Oleh sebab itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya kekerasan yang banyak terjadi dikikis dengan budaya damai. Budaya dan kearifan lokal dari berbagai daerah diharapkan dapat mempererat jati diri bangsa Indonesia yang tidak dapat ditemukan dalam bangsa manapun dan dapat menjadi aset bagi kekayaan budaya bangsa Indonesia yang dapat dijadikan sebagai perekat identitas bangsa Indonesia, seperti yang sudah dikenal bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan keberagaman.

Nama: Mila Fadila
NPM: 2111011029
Setelah saya menganalisis jurnal, Pada era globalisasi ini muncul upaya untuk membangkitkan kembali atau pemberdayaan, pelestarian dan pengembangan adat istiadat menggunakan nilai-nilai budaya lokal untuk menghadapi berbagai tantangan sebagai wujud nyata revitalisasi budaya lokal itu. Namun, kearifan lokal dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus memperkokoh identitas bangsa. Kearifan lokal yang dimiliki di setiap daerah dalam lingkup wilayah Negara Kestuan Republil Indonesia sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya dapat diangkat sebagai asset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama : Raeesah Shalsabila Anjani Prameswary
NPM : 2111011095
KELAS : B

Analisis jurnal yang berjudul KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA.

Secara konsepsual kearifan lokal merupakan bagian dari kebudayaan. Indonesia sebagai negara bangsa yang
multietnis dan multikultural memang sejak awal berdirinya mengandung masalah legitimasi kultural. Kesenjangan,
ketidakadilan, kurangnya pemerataan pembangunan, tirani minoritas yang terjadi di berbagai wilayah di tanah air dalam
kenyataannya telah memicu terjadinya konflik sosial di berbagai wilayah di Indonesia. Penting untuk disadari bahwa bangsa Indonesia mewarisi berbagai kekayaan alam, kekayaan hayati, dan kekayaan keanekaragaman sosiokultural. Kekayaan ini
merupakan modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia
diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan
kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan
harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan. Menjalankan diplomasi kebudayaan berarti dengan sengaja dan terarah ada upaya untuk menanamkan, mengembangkan, dan memelihara citra Indonesia di luar negeri sebagai negara dan bangsa yang berkebudayaan tinggi.

Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban
memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersamadalamkeanekaragaman tanpa kehilangan identitas
budaya masing-masing. Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya. Kearifan lokal bangsa dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama : Mar'atun Sholeha
NPM : 2111011030
Kelas : B

Dari jurnal tersebut dapat saya analisa bahwa kearifan lokal merupakan bagian dari kebudayaan yang menjadi identitas budaya atau diartikan sebagai identitas kepribadian suatu bangsa yang merupakan hasil pengalaman dari masa lampau. Keberagaman budaya suku bangsa kekayaan alam, kekayaan hayati maupun keberagaman sosial kultural yang dimiliki oleh Indonesia menjadikan itu sebagai suatu modal dasar yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakatnya kearifan lokal menjadi suatu modal budaya Indonesia yang diharapkan mampu untuk menumbuhkembangkan identitas keindonesiaan serta menjadi rujukan dalam mengembangkan wawasan kebangsaan dan menjadikan kualitas manusia yang bermoral religius solidaritas serta berkeadilan.

Indonesia sebagai negara yang memiliki multietnis dan multikultural menjadikan itu sebagai tantangan tersendiri adanya kesenjangan ataupun konflik antar suku budaya dan sebagainya sebagai salah satu ancaman yang harus diwaspadai dengan cara tetap berpegang teguh kepada salah satu identitas nasional yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang berarti untuk tetap saling menghargai saling menghormati dan saling menjaga antar suku budaya yang ada di Indonesia supaya terciptanya kerukunan antar sesama masyarakat dan memelihara keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing serta memperkokoh jati diri bangsa

Nama : Calvin Gusti Al Fauzaan
NPM : 2111011010
Kelas : B
Berdasarkan analisis pada jurnal tersebut, bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dengan kebudayaannya masing-masing. Bangsa Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikulturalisme yang dapat dimaknai sebagai sebuah kepercayaan yang menyatakan bahwa kelompok-kelompok etnik atau budaya (ethnic and cultural groups) dapat hidup berdampingan secara damai dalam prinsip coexistence yang ditandai oleh kesediaan menghormati budaya lain. Dengan atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya etnis lain.

Nama: Andela Safitri
Npm: 2111011033
Kelas: B
Kearifan lokal merupakan elemen budaya yang harus kita gali dan juga kaji karena begitu penting dalam penguatan jati diri bangsa. Penguatan jati diri bangsa begitu penting dengan harapan jangan sampai tercerabut dari akar budaya yang kita warisi dari para pendahulu. Indonesia ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keberanekaragaman tanpa kehilanagn identitas budaya masing masing. Kearifan lokal yang dimiliki daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyak dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya.

Nama : Rizka Nabilla Zein
NPM : 2111011078

Berdasarkan jurnal yang telah saya baca dapat disimpulkan bahwa kerarifan lokal merupakan seluruh ciri kebudayaan yang dimiliki oleh suatu bangsa dan terbentuk karena adanya identitas nasional yang seperti kita ketahui unsur dari identitas nasional yaitu agama,suku bangsa,kebudayaan dan bahasa.Pada era globalisasi saat ini kearifan lokal memiliki fungsi yang sangat penting sebagai perekat bangsa guna menjaga identitas nasional supaya budaya bangsa Indonesia tidak hilang akibat dari pengaruh budaya asing.Negara Indonesia sebagai bangsa multikultural memiliki beberapa masalah seperti kesenjangan ,ketidakadilan,pembangunan yang tidak merata,dan minoritas.Apabila masalah ini tidak ditangani dengan cepat akan mengancam keutuhan bangsa Indonesia.

Struktur masyarakat Indonesia yang multidimensional menjadi kendala akan terbentuknya integrasi bangsa secara horizontal.Dikarenakan oleh beberapa hal salah satunya sifat dasar masyarakat majemuk yaitu kelompok yang memiliki sub kebudayaan,struktur sosial yang terbagi dalam lembaga yang bersifat komplementer,kurang mengembangkan konsensus diantara para anggota masyarakat,dan sering terjadi konflik antar kelompok.Dengan begitu,potensi terjadinya konflik antar suku bangsa cukup besar sehingga tidak bisa diabaikan begitu saja.Untuk meminimalisir konflik yang mungkin terjadi bangsa indonesia wajib untuk mendidik dan memlihara masyarakat untuk mampu hidup bersama atau berdampingan dengan suku bangsa lain tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan saling menghargai supaya terciptanya kedamaian.

Nama : Alkesa Ramadhanti Yudial
NPM : 2111011079
Kelas : B

Melalui proses perjalanan yang panjang dari situlah terbentuk keanekaragaman budaya di Indonesia, kemudian tersebar ke daerah-daerah di Indonesia. Berbagai suku bangsa dan kebudayaannya masing-masing sering kali terjadi kegentingan antar satu sama lain. Namun, kita adalah "Bhinekka Tunggal Ika" yang memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Berkaitan dengan semboyan bangsa kita, maka itulah penting untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan walaupun dari berbagai etnik. Bangsa Indonesia harus menerapkan multikulturalisme yaitu ideologi mengakui perbedaan yang dapat hidup berdampingan secara damai dengan menghormati budaya lain. Maka dari itu, pemahaman kebudayaan etnik yang kaya akan kearifan lokal dan kesadaran akan kearifan lokal sangat penting harus ditanam pada setiap warga Indonesia seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Nama : Nabila Talitha Anwar
Npm : 2111011049
Berdasarkan analisis saya, Indonesia merupakan negara multikultur dengan berbagai kekayaan alam (sungai, pegunungan, hasil tambang), kekayaan hayati (pala, cengkeh, badak, orangutan) dan keanekaragaman budaya (bahasa daerah, pakaian adat, suku) yang menjadikan Indonesia sebagai identitas bangsa yang khas dan berbeda dari yang lain. Oleh karena itu penting bagi masyarakat Indonesia agar terus menjaga kelestarian budaya bangsa dan membangun sikap toleransi agar terhindar dari pertikaian

Nama : Simanullang Arly Aprilita
Npm : 2151011007
Kelas : B

Dari jurnal tersebut bahwa bangsa Indonesia termasuk bangsa yang multikultur yang memiliki keanekaragaman baik dalam suku, agama, etnik, dan bahasa, walaupun berbeda tetapi tidak membuat lunturnya identitas nasional apabila saling menghargai dan menghormati. Banyaknya keanekaragaman di Indonesia, kearifan lokal ini dapat dijadikan aset kebudayaaan untuk memperkokoh identitas nasional atau jati diri Indonesia.

Multikulturalisme diartikan sebagai suatu kepercayaan yang menyatakan kelompok-kelompok etnik atau budaya dapat hidup berdampingan secara damai dengan cara menghormati budaya lain. Paham multikulturalisme muncul sebaga suatui reaksi yang mana semakin kuatnya aliran globalisasi yang cenderung ingin menyatukan dunia dengan kebudayaan menjadi satu di bawah pengaruh ideologi kapitalisme atau modernisme. Oleh karena itu, harus melakukan pemberdayaan dan pelestarian terhadap kearifan lokal tanpa menghilangkan identitas nasional agar tetap terciptanya masyarakat yang sejahtera.

Nama : Ahmad Aprijal
NPM : 2111011063
Kelas : B
tanggapan saya mengenai jurnal kearifan lokal perekat identitas bangsa adalah dalam jurnal tersebut dijelaskan bagaimana kearifan lokal memperkuat identitas bangsa sebagai pusaka budaya yang menempati posisi sentral sebagai inspirasi dalam penguatan jati diri ditengah adanya penolakan terhadap keseragaman sangat jelas dan rinci . semua dijelaskan pengertian dasarnya lalu merambat ke solusi dan indikator yang perlu diperhatikan agar tidak melenceng dan tepat sasaran.

Nama: Dimas Andhika Putra
Npm: 2151011001
Kelas: B

Bangsa Indonesia memang sudah lama ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, dan karena itu lah semua keanekaragaman yang dimiliki oleh bangsa ini harus dijaga dan dipelihara tanpa meninggalkan identitas daerah nya masing-masing.

Kearifan lokal yang dimiliki setiap daerah yang ada di bangsa ini sangat lah beranekaragam jenis nya dan dari sebagian banyak nya kebudayaan tersebut udah ada yang diangkat menjadi kebudayaan nasional bahkan sudah ada yang diakui oleh internasional, dan dari kebudayaan tersebut bisa dijadikan sebagai pondasi supaya identitas nasional tidak roboh/hilang dijaman globalisasi saat ini.

Nama : Dimas Aditya saputra
Npm : 2111011058
Kelas : B
Setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Bangsa indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa multikultural,atas hasar itulah sehingga bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya etnis lain.
Kearifan lokal yang ada di indonesia sangat banyak dan menunjukkan keberagaman jenisnya,jika dilihat secara selektif banyak di antaranya yang dapat di angkat sebagai asset kekayaan kebudayaan dan dijadikan perekat sekaligus modal dasar untuk memperkokoh identitas bangsa indonesia.

Nama : Cindy Oktaviani
NPM : 2111011104
Kelas: B

Berdasarkan Jurnal tersebut, jurnal yang berjudul "KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA" menjelaskan tentang globalisasi yang menjadi tantangan serta ancaman. Kemudian, dibahas juga tentang kerangka konsepsual dan teoritik kearifan budaya ini. Lalu, terkakhir tentang kearifan loal sebagai perekat identitas bangsa. Berdasarkan penjelasan itu bisa disimpulkan bahwa kita harus berkewajiban untuk mempertahankan dan memelihara identitas budaya yang sudah kita punya. Tidak melakukan sukuisme . Pengimplementasian nilai-nilai pancasila sangat diperlukan dalam menjaga dan menjadikan kearifan lokal ini sebagai perekat identitas bangsa.

Nama : Putri Asrar Fenani
NPM : 2111011050
Kelas : B

Tanggapan saya setelah membaca artikel tersebut yakni sebagai negara yang multietnis dan multikultural, Indonesia sangat kaya akan berbagai hal. akan tetapi selain memiliki dampak positif hal tersebut dapat menjadi konflik yang cukup kompleks pula. Oleh karena itu,Kearifan lokal merupakan elemen budaya yang harus digali, dikaji, dan direvitalisasikan karena esensinya begitu penting dalam penguatan fondasi jatidiri bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi. Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasan kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan.

memiliki bangsa yang multietnis dan multikultural merupakan sebuah anugerah akan tetapi jika tidak diseimbangkan dengan saling menghormati keberagaman maka akan terjadi perpecahan terutama pada era globalisasi saat ini. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran masing - masing masyarakat dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Nama : Triana Rospita Andharilla
Npm : 2151011023
Kelas : B

Setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa bangsa indonesia adalah masyarakat yang multikultural Indonesia adalah masyarakat yang terdiri dari berbagai macam suku yang masing-masing mempunyai struktur budaya yang berbeda-beda. Hal itu, terjadi karena kemajemukan suku bangsa, ras, agama, etnis, dan lain-lain.

Kearifan lokal hanya akan abadi kalau kearifan lokal terimplementasikan dalam kehidupan konkret sehari-hari sehingga mampu menjawab arus zaman yang telah berubah. Kearifan lokal juga harus terimplementasikan dalam kebijakan negara, misalnya dengan menerapkan kebijakan ekonomi yang berasaskan gotong royong dan kekeluargaan sebagai salah satu wujud kearifan lokal kita. kesadaran kolektif lokal yang merefleksikan identitas suatu kelompok etnik atau bangsa menjadi sangat relevan diangkat kepermukaan seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Nama: Deanna Loren Siregar
NPM  : 2151011009
Kelas : B

Berdasarkan jurnal yang telah saya baca, dapat diberi kesimpulan bahwa Identitas Nasional adalah suatu ciri khas atau sebagai penanda dari suatu bangsa yang menjadi jati diri bangsanya dan sebagai suatu pembeda dengan bangsa lain. Identitas nasional Indonesia yang dewasa ini harus semakin dipahami dan dibutuhkan kesadaran bagi setiap individu untuk dapat mempertahankan identitas nasional bangsa kita yang sudah lama ada dan melekat dalam kehidupan bangsa Indonesia.

Identitas nasional sangat diperlukan bagi suatu bangsa khususnya bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman dan kemajemukan. Nilai-nilai luhur, Pancasila, serta dasar hukum yang ada harus bisa menjadi tolak ukur pedoman bangsa Indonesia dalam berperilaku yang sesuai dengan cerminan bangsa Indonesia. Begitu juga dengan rasa cinta akan tanah air dengan mengedepankan sikap nasionalisme dan patriotisme harus dilakukan bagi seluruh bangsa Indonesia. Rasa cinta tanah air dengan dapat melestarikan kebudayaan Indonesia, menggunakan bahasa persatuan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, berpakaian yang sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia, mencintai produk yang dihasilkan dalam negeri adalah beberapa perwujudan melindungi jati diri bangsa dan negara Indonesia seiring dengan adanya tantangan globalisasi.

Nama : Deandra Putri Zahra
Npm : 2151011019

Tanggapan saya setelah saya membaca jurnal yang berjudul "Kearifan budaya lokal perekat identitas bangsa" dapat di simpulkan bahwa bangsa Indonesia merupakan yang bangsa multikultural dan memiliki keanekaragaman baik dari suku, etnis, maupun. Oleh sebab itu, bangsa ini berkewajiban untuk memelihara dan mendidik masyarakat agar mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa harus kehilangan identitas dari budaya masing-masing. Oleh karena itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya kekerasan yang banyak terjadi bisa digantikan dengan budaya damai.

Kearifan lokal yang dimiliki daerah-
daerah di dalam wilayah Negara Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan sangat beragaman jenisnya. Banyak sekali keanekaragaman yang ada dapat diangkat sebagai aset dari kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas dari jati diri bangsa.

Menurut saya dalam juenal ini dimuat permasalahan kesadaran kolektif lokal dan identitas nasional dalam era globalisasi yang sangat relevan diwacanakan. Kenyataan ini seiring dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara pasca reformasi seiring timbulnya tuntutan yang berlebihan hampir dalam segala aspek kehidupan. Tuntutan yang demikian sering memicu permasalahan krusial, sehingga dapat mengancam keutuhan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kearifan lokal merupakan elemen budaya yang harus digali, dikaji, dan direvitalisasikan karena esensinya begitu penting dalam penguatan fondasi jatidiri bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi. Pertanyaan yang muncul adalah apakah nilai-nilai budaya lokal sebagai perekat identitas bangsa masih relevan untuk direvitalisasi dalam menghadapi berbagai permasalahan di era kesejagatan ini.

Nama : Aurelia Udella Gitayani
NPM : 2111011071
Kelas : B

Berdasarkan jurnal yang saya baca dapat disimpulkan bahwa, Identitas bangsa adalah hal yang penting karena sebagai jati diri suatu negara atau penanda suatu negara yang dapat dibedakan dengan bangsa lain. Bangsa Indonesia memang ditakdirkan sebagai bangsa yang multikultur, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain. Kearifan lokal yang dimiliki daerah- daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya. itulah sebabnya kita harus menjaga modal dasar negara kita demi terjaganya identitas NKRI dan demi terjaganya keutuhan NKRI

Nama : Melani Oktaviani
NPM : 2111011073
Menurut saya kearifan lokal yang dimiliki oleh daerah-daerah dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki banyak keanekaragaman jenis. Banyak di antaranya yang dapat diangkat sebagai aset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa. Bangsa Indonesia berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain.

NAMA : ALAYDA NUR PUSPITA
NPM : 2111011090
KELAS : B

Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang multikultur memiliki banyak keanekaragaman budaya, atas dasar itulah semua komponen bangsa ini berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain. Oleh sebab itu perlu pembelajaran yang tepat agar budaya kekerasan yang banyak terjadi dikikis dengan budaya damai. Kearifan lokal yang dimiliki daerah-daerah dalam lingkup wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia sungguh sangat luar biasa banyaknya dan yang menunjukkan keberagaman jenisnya. Secara selektif banyak di antaranya yang dapat diangkat sebagai asset kekayaan kebudayaan bangsa dan dapat dijadikan sebagai perekat sekaligus sebagai modal dasar untuk memperkokoh identitas/jati diri bangsa.

Nama : Faiz Ardana Sani
Npm : 2111011092
Kelas: B

setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa bangsa Indonesia merupakan yang bangsa multikultural dan memiliki banyak keanekaragaman. Oleh sebab itu, sebagai bangsa yang merupakan bangsa multikultural kita sebagai warga negara berkewajiban untuk memelihara dan juga menanamkan pada diri kita bahwasanya kita harus mampu hidup bersama dalam keanekaragaman serta tetap senantiasa menghargai budaya lain tanpa mengurangi rasa cinta terhadap budaya kita.

NAMA : Risnawati
NPM : 2111011067
KELAS : B

Analisis Jurnal:

Jurnal berjudul “Kearifan Budaya Lokal Perekat Identitas Bangsa” oleh Ida Bagus Brata (ISSN: 288-2149) membahas mengenai masalah benturan budaya dan kearifan lokal di tengah-tengah gelombang perubahan akibat kapitalisme, modernisme, dan globalisme. Multikulturalisme bisa menjadi kendala bagi terwujudnya konsep integrasi, untuk itu Indonesia memiliki semboyan “Bhineka Tunggal Ika” yang bermakna persatuan dalam keberagaman, spirit inilah yang harus dijaga dan dipertahankan di masa yang terus mengalami perubahan dan kemajuan dalam segala aspek kehidupan. Kearifan budaya lokal dapat memperkokoh identitas bangsa indonesia, sehingga perlu kesadaran untuk melakukan berbagai upaya pelestarian dan revitalisasi budaya lokal, salah satunya melalui lembaga-lembaga adat.

Nama : Roy Wijaya
NPM : 2151011018

Dari analisis jurnal tersebut, bahwa integrasi nasional adalah jalan keluar untuk menghadapi yang hingga saat ini masih terus-menerus melanda Indonesia. Konflik antar etnik, konflik antar-daerah, konflik antar-agama, konflik antar-partai politik, konflik antar-pelajar, serta sejumlah konflik kepentingan lainnya, Identitas nasional juga sebagai sarana pembentukan pola pikir masyarakat diperlukan adanya suatu kesadaran nasional yang dipupuk dengan menanamkan gagasan nasionalisme dan pluralisme. dan Pada suatu sisi integrasi terbentuk kalau ada identitas yang mendukungnya seperti kesamaan bahasa, kesamaan dalam nilai sistem budaya, kesamaan cita-cita politik, atau kesamaan dalam pandangan hidup atau orientasi keagamaan.