Komentar

Komentar

Number of replies: 34

mahasiswa berikan tanggapan atau argumen kalian dalam kolom koemntar berikut ini terakit materi dari artikel. tuliskan nama, npm dan prodi

In reply to First post

Re: Komentar

by Pinka Ananda -
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabaraakatuh
Nama: Pinka Ananda
NPM: 2115061089
Prodi: S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel 10 mengenai konsep Pancasila sebagai sistem filsafat.
Pancasila termasuk dalam karunia Tuhan yang diberikan kepada umatnya sebagai pedoman umatnya selain dalam agama namun dalam berbangsa dan negara. Pancasila memuat filsafat sebagai falsafah bagaimana pengorbanan, hasrat untuk merdeka dan keluar dari penjajahan. Menurut dari yang saya simpulkan filsafat sendiri adalah pemecahan masalah sebagai solusi untuk mencapai kebenaran dimana filsafat ini berhubungan dengan waktu, ruang, keadaan, dan manusianya. Begitu pula dengan Pancasila dimana Pancasila sendiri merupakan bentuk perjuangan pada pendahulu. Sebagai pedoman masyarakat selanjutnya yang terdapat nilai nilai dalam kehidupan seperti gotong royongroyong, adil dsb yang setiap silanya menjiwai sila yang lain. Sehingga saling berhubungan. Maka dari itu masyarakat tahu nilai nilai yang ada dalam pancasila, filsafat yamg di dalamnya dapat membantu manusianya dalam bersikap karena mengandung sumber pengetahuan dan nilai kehidupan. Sekian terimakasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabaraakatuh
In reply to First post

Re: Komentar

by NOURMA LAYYINNA WIJAYA -
Assalamualaikum Wr. Wb
Izin memperkenalkan diri
Nama : Nourma Layyinna Wijaya
NPM : 2115061081
Kelas : PSTI D

Izin memberikan tanggapan pada artikel pertemuan 10

Filsafat sebagai suatu Proses mencakup: -Filsafat sebagai suatu proses, dalam hal ini filsafat diartikan dalam ben-tuk suatu aktivitas berfilsafat dalam proses pemecahan suatu permasa-lahan dengan menggunakan suatu cara dan metode tertentu yang sesuai dengan objeknya. Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya.

Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh.

Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu sistem (Ruslan Abdul Gani).

Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila (Notonagoro). a. PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT Pengertian "Sistem" "Sistem" memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 1) Suatu kesatuan bagian-bagian/unsur/elemen/komponen, 2) Bagian-bagian tersebut mempunyai fungsi sendiri-sendiri, 6 3) Saling berhubungan dan saling ketergantungan, 4) Keseluruhannya dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu (tujuan sistem), 5) Terjadi dalam suatu lingkungan yang kompleks.

Membahas Pancasila sebagai filsafat berarti mengungkapkan konsep-konsep kebenaran Pancasila yang bukan saja ditujukan pada bangsa Indonesia, melainkan juga bagi manusia pada umumnya. Secara ontologis, penyelidikan Pancasila sebagai filsafat dimaksudkan sebagai upaya untuk mengetahui hakikat dasar dari sila-sila Pancasila. Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa yang berketuhan Yang Maha Esa, yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, yang bersatu, yang berkerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan serta yang berkeadilan sosial, yang pada hakikatnya adalah manusia.
In reply to First post

Re: Komentar

by ADILAH AFIFAH -
Assalamualaikum Wr.Wb
Izin memperkenalkan diri
Nama : Adilah Afifah
Npm : 2115061053
Prodi : Teknik Informatika
Kelas : TI D

Izin memberi tanggapan mengenai pertemuan ke 11 " Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Sistem Filsafat"

Pancasila sebagai filsafat dapat diartikan bahwa Pancasila merupakan kenyataan objektif yang hidup dan berkembang dalam masyarakat. Pancasila memberi petunjuk mencapai kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa dengan membedakan suku atau ras. Pancasila sebgai filsafat artinya adalah semua aturan kehidupan hukum kegiatan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara berpedoman pada Pancasila. Karena pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum bangsa dan negara republik Indonesia. Untuk menciptakan hal tersebut, tentunya banyak sekali dinamika atau prosesnya. dari masa ke masa para pendiri bangsa memperjuangkan agar hal itu dapat teralisasikan.
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat Memiliki beberapa Nilai yaitu Nilai Objektif dan Subyektif.
Nilai-nilai sistem filsafat Pancasila adalah sebagai berikut.
1. Nilai pancasila timbul dari bangsa Indonesia itu sendiri
2. Nilai pancasila merupakan filsafat bangsa Indonesia
3. Pancasila merupakan nilai-nilai yang sesuai dengan hati nurani bangsa Indonesia
In reply to First post

Re: Komentar

by Vania Yolanda -
Nama :Vania Yolanda
Npm : 2115061033
Prodi : PSTI-D

Izin menanggapi artikel pertemuan 10 .
Sifat hirarkis dan bentuk piramidal nampak dalam susunan Pancasila, dimana sila pertama Pancasila mendasari dan menjiwai keempat sila lainnya, sila kedua didasari sila pertama dan mendasari serta menjiwai sila ketiga, keempat dan kelima, sila ketiga didasari dan dijiwai sila pertama dan kedua, serta mendasari dan menjiwai sila keempat dan kelima, sila keempat didasari dan dijiwai sila pertama, kedua dan ketiga, serta mendasari dan menjiwai sila kelima, sila kelima didasari dan dijiwai sila pertama, kedua, ketiga dan keempat. Isi arti Pancasila yang bersifat Khusus dan Konkrit, yaitu isi arti Pancasila dalam realisasi praksis dalam berbagai bidang kehidupan sehingga memiliki sifat khusus konkrit serta dinamis. Menurut Pancasila, hakikat manusia adalah monopluralis, yaitu hakikat manusia yang memiliki unsur pokok susunan kodrat yang terdiri atas raga dan jiwa.
In reply to First post

Re: Komentar

by Murti Sari Dewi -
Assalamualaikum wr. wb
Nama : Murti Sari Dewi
NPM : 2115061124
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI-D

Izin menanggapi artikel petemuan 10 yaitu “KONSEP PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT”
Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu system. Kita sebagai warga Negara Indonesia sudah seharusnya ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana kita mempelajari tentang filsafat, filsafat pancasila, dan pancasila sebagai sistem filsafat, agar kita dapat mengamalkan nilai-nilai dalam pancasila dengan baik dan benar.
Sekian tanggapan dari saya dan terima kasih. Saya akhiri Wassalamualaikum wr. wb.
In reply to First post

Re: Komentar

by Ganang Hilmi Fa'iq -
Nama : Ganang Hilmi Fa'iq
NPM : 2115061045
Prodi : S1 Teknik Informatika

izin menanggapi artikel pertemuan ke-10.
Pancasila termasuk dalam anugrah Tuhan yang diberikan kepada umatnya untuk membimbing umatnya, tidak hanya dalam beragama tetapi juga dalam berbangsa dan bernegara. Pancasila mengandung falsafah pengorbanan, cita-cita kemerdekaan, dan falsafah sebagai falsafah dari penjajahan. Kesimpulan saya, filsafat itu sendiri adalah pemecahan masalah sebagai solusi untuk mencapai kebenaran yang berkaitan dengan waktu, ruang, situasi, dan orang. Pancasila sendiri mirip dengan Pancasila, bentuk perjuangan para pendahulunya. Sebagai pedoman lebih lanjut bagi masyarakat, nilai-nilai kehidupan seperti Gotong Royongroyong, Adil, dll saling menginspirasi. Oleh karena itu, mereka terhubung satu sama lain. Oleh karena itu, masyarakat mengetahui nilai-nilai yang ada dalam Pancasila. Pancasila merupakan falsafah yang dapat membantu perilaku manusia karena mengandung sumber pengetahuan dan nilai kehidupan.
In reply to First post

Re: Komentar

by Sandi Aditya Saputra Sandi Aditya Saputra -
Nama : Sandi Aditya Saputra
NPM : 2155061002
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : TI D

Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila (Notonagoro). PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu system. Kita sebagai warga Negara Indonesia sudah seharusnya ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana kita mempelajari tentang filsafat, filsafat pancasila, dan pancasila sebagai sistem filsafat, agar kita dapat mengamalkan nilai-nilai dalam pancasila dengan baik dan benar.

Pengertian "Sistem" memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1) Suatu kesatuan bagian-bagian/unsur/elemen/komponen,
2) Bagian-bagian tersebut mempunyai fungsi sendiri-sendiri,
3) Saling berhubungan dan saling ketergantungan,
4) Keseluruhannya dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu (tujuan sistem),
5) Terjadi dalam suatu lingkungan yang kompleks.
In reply to First post

Re: Komentar

by SYIFA AMELIA -
Nama : Syifa Amelia
NPM : 2115061020
Prodi : Teknik Informatika

Izin memberikan tanggapan untuk artikel pada pertemuan 10 mengenai Konsep Pancasila Sebagai Sistem Filsafat

Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya.
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Membahas Pancasila sebagai filsafat berarti mengungkapkan konsep-konsep kebenaran Pancasila,Wawasan filsafat meliputi bidang atau aspek penyelidikan Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis. Ketiga bidang tersebut dapat dianggap mencakup kesemestaan.
Maka dari itu sebagai warga negara Indonesia harus lebih meyakini atau mempercayai, menghormati, menghargai, menjaga, memahami dan melaksanakan segala hal yang telah dilakukan sebelumnya khususnya dalam pemahaman bahwa filsafat pancasila adalah sebagai dasar filsafat negara Indonesia .
In reply to First post

Re: Komentar

by Aghastya Ichsanudin Arif -
Nama : Aghastya Ichsanudin Arif
NPM : 2115061105
Prodi : S1 Teknik Informatika

Pancasila termasuk dalam anugrah Tuhan yang diberikan kepada umatnya untuk membimbing umatnya, tidak hanya dalam beragama tetapi juga dalam berbangsa dan bernegara. Pancasila mengandung falsafah pengorbanan, cita-cita kemerdekaan, dan falsafah sebagai falsafah dari penjajahan. Kesimpulan saya, filsafat itu sendiri adalah pemecahan masalah sebagai solusi untuk mencapai kebenaran yang berkaitan dengan waktu, ruang, situasi, dan orang. Pancasila sendiri mirip dengan Pancasila, bentuk perjuangan para pendahulunya. Sebagai pedoman lebih lanjut bagi masyarakat, nilai-nilai kehidupan seperti Gotong Royongroyong, Adil, dll saling menginspirasi. Oleh karena itu, mereka terhubung satu sama lain. Oleh karena itu, masyarakat mengetahui nilai-nilai yang ada dalam Pancasila. Pancasila merupakan falsafah yang dapat membantu perilaku manusia karena mengandung sumber pengetahuan dan nilai kehidupan.

Pengertian "Sistem" memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1) Suatu kesatuan bagian-bagian/unsur/elemen/komponen,
2) Bagian-bagian tersebut mempunyai fungsi sendiri-sendiri,
3) Saling berhubungan dan saling ketergantungan,
4) Keseluruhannya dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu (tujuan sistem),
5) Terjadi dalam suatu lingkungan yang kompleks.
In reply to First post

Re: Komentar

by HAIKAL REIHAN MAULIDAN HAIKAL REIHAN MAULIDAN -
Nama: Haikal Reihan Maulidan
NPM: 2115061085
Prodi: S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan ke - 10
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa. Secara aksiologis, bangsa Indonesia merupakan pendukung nilai-nilai Pancasila (subscriber of value Pancasila), yaitu bangsa yang berketuhanan, yang berkemanusiaan, yang berpersatuan, yang berkerakyatan dan berkeadilan sosial. Pengakuan, penerimaan dan penghargaan atas nilai-nilai Pancasila itu nampak dalam sikap, tingkah laku, dan perbuatan bangsa Indonesia sehingga mencerminkan sifat khas sebagai Manusia Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by Muhammad Rifqi Aziz Muhammad Rifqi Aziz -
Nama : Muhammad Rifqi Aziz
NPM : 2115061113
Prodi : S1 Teknik Informatika

Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu sistem (Ruslan Abdul Gani). Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila (Notonagoro).
Nilai-nilai dalam Pancasila termasuk nilai etik atau nilai moral merupakan nilai dasar yang mendasari nilai intrumental dan selanjutnya mendasari semua aktivitas kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Secara aksiologis, bangsa Indonesia merupakan pendukung nilai-nilai Pancasila (subscriber of value Pancasila), yaitu bangsa yang berketuhanan, yang berkemanusiaan, yang berpersatuan, yang berkerakyatan dan berkeadilan sosial. Pengakuan, penerimaan dan penghargaan atas nilai-nilai Pancasila itu nampak dalam sikap, tingkah laku, dan perbuatan bangsa Indonesia sehingga mencerminkan sifat khas sebagai Manusia Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by FANI PEBRIANTO -
Nama : Fani Pebrianto
NPM : 2115061061
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan-10
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh
Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Itulah sebabnya maka timbul berbagai pendapat mengenai pengertian filsafat yang mempunyai kekhususannya masing-masing, antara lain: Berfilsafat Rationalisme mengagungkan akal, Berfilsafat Materialisme mengagungkan materi, Berfilsafat Individualisme mengagungkan individualitas, Berfilsafat Hedonisme mengagungkan kesenangan.
MANFAAT MEMPELAJARI FILSAFAT
1. Memperoleh kebenaran yang hakiki
2. Melatih kemampuan berfikir logis
3. Melatih berpikir dan bertindak bijaksana
4. Melatih berpikir rasional dan komprehensif
5. Menyeimbangkan antara pertimbangan dan tindakan sehingga diperoleh keselarasan hidup
6. Menghasilkan tindakan yang bijaksana.
In reply to First post

Re: Komentar

by Melinda Sari Sumadyo Putri -
Nama : Melinda Sari Sumadyo Putri
Npm : 2115061016
Prodi : S1 Teknik Informatika

izin memberikan tanggapan,

Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki. Manfaat dalam mempelajari filsafat ini adalah :
1. Memperoleh kebenaran yang hakiki
2. Melatih kemampuan berpikir logis
3. Melatih berpikir dan bertindak bijaksana
4. Melatih berpikir rasional dan komprehensif
5. Menyeimbangkan antara pertimbangan dan tindakan sehingga diperoleh keselarasan hidup
6. Menghasilkan tindakan yang bijaksana

Pancasila sebagai filsafat adalah satu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara satu silanyang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila,nilai landasan yang mendasar
In reply to First post

Re: Komentar

by Nyoman Eka Swardita -
Nama: Nyoman Eka Swardita
Npm: 2155061006
Prodi: S1 Teknik Informatika

izin menanggapi Artikel pertemuan 10
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat
didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh.

Pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia yang harus diketahui oleh seluruh warga negara Indonesia agar menghormati, menghargai, menjaga dan menjalankan apa-apa yang telah dilakukan oleh para pahlawan khususnya pahlawan proklamasi yang telah berjuang untuk kemerdekaan negara Indonesia ini. Sehingga baik golongan muda maupun tua tetap meyakini Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tanpa adanya keraguan guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by ADINDA AYU PUSPITANINGRUM ADINDA AYU PUSPITANINGRUM -
Nama: ADINDA AYU PUSPITANINGRUM
NPM: 2115061109
Prodi: S1 Teknik Informatika
Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar.
In reply to First post

Re: Komentar

by Ilham Ramadhan Ilham Ramadhan -
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Nama: Ilham Ramadhan
NPM: 2115061049
Prodi: S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel 10 mengenai konsep Pancasila sebagai sistem filsafat.

Pancasila sebagai sistem filsafat Bangsa dan Negara Indonesia, hal ini bahwa hakikatnyaPancasila bukan hanya hasil dari pemikiran –pemikrian bagi oleh seorang kelompok atau seseorang sebagaimana ideologi –ideologi lain. Melainkan pancasila berkembang dari hasil nilai –nilai adat istiadat yang muncul, nilai kebudayaan, dan unsur –unsur religiousyang terdapat di masyarakat sebelum membentuk sebuah Negara. Pancasila berkedudukan sebagai dasar negara dan ideologi bangsa dan negara, serta falsafah bangsa Indonesia.
Indonesiia adalah Negara hukum Pancasila yang berkarakter dari sifat kemajemukan masyarakat, keragaman budaya, kearifan lokal, kesantunan dalam beragamadan kesalehan nilai-nilai sosial lainnya. Semua nilai itu diwujudkan dalam bentuk sebuah atauran hukum dasar Negara yakni UUD Tahun 1945 dengan harapan dapat mewujudkan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by Ajeng Praditha -
Nama : Ajeng Ayu Hiemas Praditha
NPM : 2115061077
S1 Teknik Informatika

izin menanggapi artikel peretemuan 10

Pancasila merupakan dasar filsafat kenegaraan Indonesia sekaligus falsafah hidup bangsa. Pancasila memuat nilai kearifan lokal yang sudah ada di tengah-tengah masyarakat sejak lama.Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan yang saling berkaitan, bahkan saling berkualifikasi antara satu sila dengan sila lainnya sehingga membentuk suatu struktur yang menyeluruh untuk tujuan tertentu.
Pemikiran dasar yang terkandung dalam Pancasila yaitu tentang hubungan manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa, dengan dirinya sendiri, dengan sesama manusia, dan dengan masyarakat bangsa.Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan yang saling berkaitan, bahkan saling berkualifikasi antara satu sila dengan sila lainnya sehingga membentuk suatu struktur yang menyeluruh untuk tujuan tertentu.
In reply to First post

Re: Komentar

by Reginia Putri Maharani -
Nama : Reginia Putri Maharani
NPM: 2115061004
Prodi: S1 Teknik Informatika

Izin memberikan tanggapan pada artikel pertemuan 10

Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh.Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu system. Kita sebagai warga Negara Indonesia sudah seharusnya ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana kita mempelajari tentang filsafat, filsafat pancasila, dan pancasila sebagai sistem filsafat, agar kita dapat mengamalkan nilai-nilai dalam pancasila dengan baik dan benar.Pancasila memuat filsafat sebagai falsafah bagaimana pengorbanan, hasrat untuk merdeka dan keluar dari penjajahan.Pancasila memuat filsafat sebagai falsafah bagaimana pengorbanan, hasrat untuk merdeka dan keluar dari penjajahan.
In reply to First post

Re: Komentar

by Elika Dwi Utami -
Nama : Elika Dwi Utami
NPM : 2115061024
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan 10:
Filsafat Pancasila dapat didefinisikan sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil perenungan jiwa yang
mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu sistem. Sila-sila Pancasila merupakan satu-kesatuan sistem yang bulat dan utuh. Dengan kata lain, jika satu sila dengan sila lainnya terpisah-pisah maka itu bukan lagi Pancasila. Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar.
In reply to First post

Re: Komentar

by NABILA FIRZARIANI -
Nama : Nabila Firzariani
NPM : 2115061065
Prodi : Teknik Informatika

Izin menanggapi tentang artikel pertemuan 10, yaitu konsep pancasila sebagai sistem filsafat.
Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatusistem (Ruslan Abdul Gani). Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila (Notonagoro).
Oleh karena itu, pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia yang harus diketahui oleh seluruh warga negara Indonesia agar dapat menghormati, menghargai, menjaga dan menjalankan apa-apa yang telah dilakukan oleh para pahlawan khususnya pahlawan proklamasi yang telah berjuang untuk kemerdekaan negara Indonesia ini. Sehingga baik golongan muda maupun tua tetap meyakini Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tanpa adanya keraguan guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia. Jadi dapat kita simpulkan bahwa pancasila sebagai sistem filsafat merupakan suatu kesatuan bagian-bagian yang saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar.
In reply to First post

Re: Komentar

by M Zahid Hidayat -
Nama : M Zahid Hidayat
NPM : 2115061097
Kelas : TI D
Prodi : Teknik Informatika

Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh
Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Itulah sebabnya maka timbul berbagai pendapat mengenai pengertian filsafat yang mempunyai kekhususannya masing-masing, antara lain: Berfilsafat Rationalisme mengagungkan akal, Berfilsafat Materialisme mengagungkan materi, Berfilsafat Individualisme mengagungkan individualitas, Berfilsafat Hedonisme mengagungkan kesenangan.
In reply to First post

Re: Komentar

by M Dava Syahputra Dava -
Nama : M Dava Syahputra
NPM : 2115061101
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan ke-10
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila.
Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita yang dituangkan dalam suatu sistem (Ruslan Abdul Gani). Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila (Notonagoro).
masyarakat tahu nilai nilai yang ada dalam pancasila, filsafat yang di dalamnya dapat membantu manusianya dalam bersikap karena mengandung sumber pengetahuan dan nilai kehidupan
Wawasan filsafat meliputi bidang atau aspek penyelidikan Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis. Ketiga bidang tersebut dapat dianggap mencakup kesemestaan
1. Landasan Ontologis Pancasila
Ontologi, menurut Aristoteles adalah ilmu yang menyelidiki hakikat sesuatu atau tentang ada, keberadaan atau eksistensi dan disamakan artinya dengan metafisika
2. Landasan Epistemologis Pancasila
Epistemologi adalah cabang filsafat yang menyelidiki asal, syarat, susunan, metode, dan validitas ilmu pengetahuan
3. Landasan Aksiologis Pancasila
Aksiologi Pancasila mengandung arti bahwa kita membahas tentang filsafat nilai Pancasila. Istilah aksiologi berasal dari kata Yunani axios yang artinya nilai, manfaat, dan logos yang artinya pikiran, ilmu atau teori.
In reply to First post

Re: Komentar

by HILDA MUTIARA VANI -
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Nama: Hilda Mutiara Vani
NPM: 2115061069
Prodi: S1 Teknik Informatika
Kelas: PSTI-D

Izin menanggapi artikel pada pertemuan ke-10 yang membahas tentang “Konsep Pancasila Sebagai Sistem Filsafat”.
Dapat disimpulkan bahwa filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Dalam filsafat Pancasila, disebutkan ada tiga tingkatan nilai. Pertama nilai dasar, nilai-nilai dasar dari Pancasila adalah nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan. Kedua nilai instrumental, nilai instrumental adalah nilai yang berbentuk norma sosial dan norma hukum yang selanjutnya akan terkristalisasi dalam peraturan dan mekanisme lembaga-lembaga negara. Ketiga nilai praktis, nilai ini merupakan batu ujian apakah nilai dasar dan nilai instrumental itu benar-benar hidup dalam masyarakat.
Sekian dari saya, terima kasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
In reply to First post

Re: Komentar

by Panca Rulian Effendi -
Nama : Panca Rulian Effendi
Npm : 2115061117
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel 10 mengenai konsep Pancasila sebagai sistem filsafat.
Pancasila sudah ada dan sudah dijalankan dalam kehidupan sejak masa kerajaan yang di aplikasi setiap elemen kehidupan mulai dari prinsip yang tersimpul dalam pandangan hidup bangsa.
Atau jati diri dari bangsa Indonesia yang di dalamnya tersimpul ciri khas, sifat, dan karakter bangsa yang berbeda dengan bangsa lain, yang oleh para pendiri negara kita di rumuskan dalam suatu rumusan yang sederhana namun mendalam, yang meliputi lima (lima sila) yang kemudian diberi nama Pancasila.
Perkembangan paham kebangsaan yang ada di butir Pancasila pada masa pra kolonial yang belum tumbuh hingga paham kebangsaan ini mulai tumbuh pada masa kolonial. Sehingga muncul gerakan-gerakan Nasionalisme untuk menemukan dan menentukan identitas diri, serta membebaskan bangsa dari segala bentuk penindasan yang dialami selama masa tersebut. Membahas Pancasila sebagai filsafat berarti mengungkapkan konsep-konsep kebenaran Pancasila yang bukan saja ditujukan pada bangsa Indonesia, melainkan juga bagi manusia pada umumnya.
In reply to First post

Re: Komentar

by Marselinus Heris Adyatma Marselinus Heris Adyatma -
Nama : Marselinus Heris Adyatma
NPM : 2155061014
Prodi : S1 Teknik Informatika

Tanggapan untuk artikel pada pertemuan 10 :
“ Konsep Pancasila Sebagai Sistem Filsafat”

Berdasarkan artikel, dapat disimpulkan bahwa Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Pancasila termasuk dalam anugrah Tuhan yang diberikan kepada umatnya untuk membimbing umatnya, tidak hanya dalam beragama tetapi juga dalam berbangsa dan bernegara. Pancasila mengandung falsafah pengorbanan, cita-cita kemerdekaan, dan falsafah sebagai falsafah dari penjajahan. Nilai-nilai dalam Pancasila termasuk nilai etik atau nilai moral merupakan nilai dasar yang mendasari nilai intrumental dan selanjutnya mendasari semua aktivitas kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Secara aksiologis, bangsa Indonesia merupakan pendukung nilai-nilai Pancasila, yaitu bangsa yang berketuhanan, yang berkemanusiaan, yang berpersatuan, yang berkerakyatan dan berkeadilan sosial. Pengakuan, penerimaan dan penghargaan atas nilai-nilai Pancasila itu nampak dalam sikap, tingkah laku, dan perbuatan bangsa Indonesia sehingga mencerminkan sifat khas sebagai Manusia Indonesia.Diinginkan dari artikel ini agar ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana kita mempelajari tentang filsafat, filsafat pancasila, dan pancasila sebagai sistem filsafat.
In reply to First post

Re: Komentar

by NUR AINUN . -
Assalamualaikum wr. wb
Nama : Nur Ainun
NPM : 2115061041
Prodi : S1 Teknik Informatika

Pancasila sebagai sistem filsafat mengalami dinamika sebagai berikut. Pada era pemerintahan Soekarno, Pancasila sebagai sistem filsafat dikenal dengan istilah “Philosofische Grondslag”. Gagasan tersebut merupakan perenungan filosofis Soekarno atas rencananya berdirinya negara Indonesia merdeka. Ide tersebut dimaksudkan sebagai dasar kerohanian bagi penyelenggaraan kehidupan bernegara. Ide tersebut ternyata mendapat sambutan yang positif dari berbagai kalangan, terutama dalam sidang BPUPKI pertama, persisnya pada 1 Juni 1945.Namun, ide tentang Philosofische Grondslag belum diuraikan secara rinci, lebih merupakan adagiumpolitik untuk menarik perhatian anggota sidang, dan bersifat teoritis. Pada masa itu, Soekarno lebih menekankan bahwa Pancasila merupakan filsafat asli Indonesia yang diangkat dari akulturasi budaya bangsa Indonesia.
Sekian tanggapan saya, terima kasih. Saya akhiri Wassalamualaikum Wr. Wb.
In reply to First post

Re: Komentar

by INAS SAFITRI -
Assalamu'alaykum Wr.Wb
Izin memperkenalkan diri,
Nama: Inas Safitri
NPM: 2115061121
Kelas: PSTI-D

Izin menanggapi artikel pertemuan 10.
Filsafat merupakan ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Pancasila memuat filsafat sebagai falsafah bagaimana pengorbanan, hasrat untuk merdeka dan keluar dari penjajahan. Pancasila termasuk dalam karunia Tuhan yang diberikan kepada umatnya sebagai pedoman umatnya selain dalam agama namun dalam berbangsa dan negara. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu system. Kita sebagai warga negara Indonesia sudah seharusnya ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana kita mempelajari tentang filsafat, filsafat pancasila, dan pancasila sebagai sistem filsafat, agar kita dapat mengamalkan nilai-nilai dalam pancasila dengan baik dan benar. Sekian tanggapan dari saya, mohon maaf bila terdapat kekurangan dan kesalahan dalam penyampaian ini.
Terima kasih, Wassalamu'alaykum Wr.Wb
In reply to First post

Re: Komentar

by Farhat Febrianto Farhat Febrianto -
Nama : Farhat Febrianto
NPM : 2115061012
Prodi : Teknik Informatika

Izin memberikan tanggapan untuk artikel pertemuan 10 mengenai "Konsep Pancasila Sebagai Sistem Filsafat"

Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Dalam mempelajari pancasila sebagai sistem filsafat memberikan manfaat tersendiri yaitu melatih kita untuk dapat berfikir lebih logis, menghasilkan tindakan yang bijaksana dan melatih berpikir rasional dan komprehenssif.
In reply to First post

Re: Komentar

by Bill Valentinov Bill Valentinov -
Nama : Bill Valentinov
NPM : 2115061073
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin memberikan tanggapan atau argumen terkait materi dari artikel "KONSEP PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT"
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dapat dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil perenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh tiga tokoh besar, yang dituangkan dalam suatu sistem. Filsafat Pancasila memberikan pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila. Pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia yang harus diketahui oleh seluruh bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by Annisya Rianta Raudatuljannah -
Nama : Annisya Rianta Raudatuljannah
NPM : 2115061008
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi materi yang ada pada artikel pertemuan ke-10 yang membahas tentang "Konsep Pancasila sebagai Sistem Filsafat".

Nilai-nilai dalam Pancasila termasuk nilai etik atau nilai moral merupakan nilai dasar yang mendasari nilai instrumental dan selanjutnya mendasari semua aktivitas kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Epistemologi Pancasila mengakui kebenaran konsensus terutama dalam kaitannya dengan hakikat sifat kodrat manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Pancasila termasuk dalam karunia Tuhan yang diberikan kepada umatnya sebagai pedoman umatnya selain dalam agama namun dalam berbangsa dan negara. Pancasila memuat filsafat sebagai falsafah bagaimana pengorbanan, hasrat untuk merdeka dan keluar dari penjajahan.
In reply to First post

Re: Komentar

by Elisabeth Pakpahan -
Nama : Elisabeth Pakpahan
NPM : 2115061093
Prodi : S1 Teknik Informatika
Izin menanggapi artikel 10

KONSEP PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
Filsafat secara umum dapat diberi pengertian sebagai ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala sesuatu untuk memperoleh kebenaran hakiki, karena filsafat telah mengalami perkembangan yang cukup lama tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya ruang, waktu, keadaan dan orangnya. Itulah sebabnya maka timbul berbagai pendapat mengenai pengertian filsafat yang mempunyai kekhususannya masing-masing, antara lain: Berfilsafat Rationalisme mengagungkan akal, Berfilsafat Materialisme mengagungkan materi, Berfilsafat Individualisme mengagungkan individualitas, Berfilsafat Hedonisme mengagungkan kesenangan.
Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh.
Terimakasih.
In reply to First post

Re: Komentar

by Tyas Nafara Andini Tyas Nafara Andini -
Assalamualaikum Wr. Wb
Nama : Tyas Nafara Andini
NPM : 2115061028
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI-D
Izin memberikan tanggapan pada artikel pertemuan 10.

Pancasila sebagai filsafat mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father kita, yang dituangkan dalam suatu sistem. Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila.
Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Masyarakat perlu mengetahui nilai nilai yang ada dalam pancasila, filsafat yang terdapat dalam Pancasila dapat membantu manusia dalam bersikap karena mengandung sumber pengetahuan dan nilai kehidupan.
Sekian terimakasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabaraakatuh.
In reply to First post

Re: Komentar

by Chandrika Gita Permata -
Nama : Chandrika Gita Permata
NPM : 2155061010
Prodi : S1 Teknik Informatika

Tanggapan tentang Artikel Pertemuan 10 “Konsep Pancasila sebagai Sistem Filsafat”

Berfilsafat adalah berpikir secara mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan Pancasila sebagai sistem filsafat adalah suatu kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama antara sila yang satu dengan sila yang lain untuk tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh yang mempunyai beberapa inti sila, nilai dan landasan yang mendasar. Filsafat Pancasila dapat didefinisikan secara ringkas sebagai refleksi kritis dan rasional tentang Pancasila sebagai dasar negara dan kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Pancasila dikatakan sebagai filsafat, karena Pancasila merupakan hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the faounding father Indonesia.
In reply to First post

Re: Komentar

by Faiz Ridho Utomo -
Nama: Faiz Ridho Utomo
NPM: 2115061037
Prodi: S1 Teknik Informatika
Dari artikel tersebut, dapat disimpulkan bahwa filsafat berarti . Di sisi lain, sebagai suatu sistem filsafat, Pancasila merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk suatu tujuan tertentu, dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan dengan beberapa asas, nilai, dan landasan pokok. yang dilakukan. Pancasila termasuk dalam anugrah Tuhan yang diberikan kepada umatnya untuk membimbing umatnya tidak hanya dalam beragama tetapi juga dalam berbangsa dan bernegara.Membahas Pancasila sebagai filsafat berarti mengungkapkan konsep-konsep kebenaran Pancasila,Wawasan filsafat meliputi bidang atau aspek penyelidikan Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis. Ketiga bidang tersebut dapat dianggap mencakup kesemestaan.
Maka dari itu sebagai warga negara Indonesia harus lebih meyakini atau mempercayai, menghormati, menghargai, menjaga, memahami dan melaksanakan segala hal yang telah dilakukan sebelumnya khususnya dalam pemahaman bahwa filsafat pancasila adalah sebagai dasar filsafat negara Indonesia .