Forum Analisis Jurnal

Forum Analisis Jurnal

Number of replies: 37
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Lina Setiawati -
Nama: Lina Setiawati
Npm: 2217011164
Kelas: D
Tugas Pancasila Analisis Jurnal
Judul jurnal: Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK
Penulis: Ika Setyorini

Berdasarkan jurnal tersebut Pancasila sebagai sistem nilai acuan, kerangka-kerangka berpikir, pola acuan berpikir atau jelasnya sebagai sistem nilai yang dijadikan kerangka landasan, kerangka cara, dan sekaligus arah/tujuan bagi yang menyandangnya sehingga Pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional. Artinya nilai-nilai dasar Pancasila secara normatif menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolak ukur segenap aspek pembangunan nasional yang dijalankan di Indonesia. Dalam pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat
disampaikan pemahaman, Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap perkembangan iptek harus didasarkan
dengan nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal intelegensia ilmu.
 
Upaya manusia mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi, di masa sekarang memang merupakan kebutuhan tersendiri. Bagi kelompok manusia yang menginginkan kemajuan mutlak harus memiliki dua hal tersebut. Kepemilikan iptek untuk memudahkan kehidupan manusia dan mengangkat derajat manusia, oleh karena itu kepemilikan tersebut harus diiringi dengan cara menggunakan yang tepat. Realitas yang didapatkan, kepemilikan terhadap iptek sering disalah gunakan, sehingga justru mendemonstrasikan manusia itu sendiri. Hal ini justru sering dilakukan oleh para ilmuwan dan teknokrat. Padahal apapun hasil dari iptek mestinya dapat dipertanggung jawabkan akibatnya, baik pada masa lalu, masa sekarang, maupun masa depan. Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai,
kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi. 

Hal ini dapat ditunjukkan dalam sila-sila Pancasila yang merupakan sebuah sistem etika:
• Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, pada sila ini dapat mengimplementasikan ilmu
pengetahuan, yang mempertimbangkan rasional, antara akal, rasa dan kehendak. Sehingga dapat menempatkan manusia di alam semesta bukan sebagai pusatnya
melainkan sebagai yang sistematik dari alam yang diolahnya.
• Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, pada sila ini memberikan dasar moralitas bagi manusia dalam mengembangkan iptek. Iptek adalah salah satu perkembangan dalam budaya hidup manusia, yang pada hakekatnya bertujuan demi
kesejahteraan bersama.
• Sila Persatuan Indonesia, memberikan rasa kesadaran akan nasionalisme dari bangsa
Indonesia akan sumbangsih iptek sehingga dapat terjalinnya rasa terpelihara, persaudaraan dan persahabatan antar daerah dan itu semua karena faktor kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
• Sila Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmad kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, hal yang mendasar adalah dalam pengembangan iptek didasarkan atas
kepentingan demokrasi, hal ini mengandung maksud bahwa setiap warga negara
mempunyai kewajiban dalam pengembangan iptek dengen menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dalam bersikap serta terbuka untuk mendapatkan
masukan, kritik dan saran yang membangun.
• Sila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kemajuan iptek harus dapat menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan manusia, keseimbangan keadilan
antar dirinya sendiri, manusi dengan Tuhannya manusia lainnya manusia dengan masyarakat bangsa dan negara serta lingkungan dimana manusi itu berada.

Pancasila sebagai dasar pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dapat ditelurusi, dalam hal-hal sebagai berikut: Pertama, pluralisme nilai yang berkembang pada
masyarakat Indonesia pada saat ini seiring dengan kemajuan iptek menimbulkan perubahan dan cara pandang manusia tentang kehidupan. Hal ini akan menimbulkan renungan supaya bangsa Indonesia tidak terjerumus dalam keputusan nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Kedua, kemajuan iptek pada tataran sekarang telah menimbulkan dampak yang negatif dan ada pada titik yang membahayakan terhadap eksistensi manusia dimasa yang akan datang. Ketiga, perkembangan iptek yang didominasi oleh negara-negara barat akan mengancam nilai-nilai khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Oleh karen perlu penyaringan dan penangkalan yang jelas tentang pengaruh dunia secara global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepribadian bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Diah Maya Mustika -

Nama : Diah Maya Mustika

NPM : 2217011063

Kelas : D

 Tugas Analisis Jurnal

Jurnal berjudul "Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK" yang ditulis oleh Ika Setyorini dari Fakultas Syari'ah dan Hukum UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo ini diterbitkan pada Vol. IV No. 02, November 2018. Jurnal ini mengkaji pentingnya penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif, mengkaji sumber-sumber historis, sosiologis, dan politis. Dalam pembahasannya, jurnal ini menguraikan konsep dasar nilai Pancasila dalam pengembangan ilmu yang mencakup Pancasila sebagai sistem nilai acuan dan kerangka berpikir. Nilai-nilai tersebut terdiri dari nilai dasar (instrinsik), nilai instrumental, dan nilai praktis dimana pengembangan IPTEK harus selaras dengan nilai-nilai tersebut. Pancasila sebagai sumber nilai dan moral diimplementasikan melalui kelima silanya dalam pengembangan IPTEK, dimana IPTEK harus menghormati keyakinan religius masyarakat, ditujukan bagi kemanusiaan, memperkokoh identitas nasional, memastikan penguasaan IPTEK merata (prinsip demokrasi), dan mempersempit kesenjangan dalam penguasaannya.

Legitimasi Pancasila sebagai dasar pengembangan IPTEK didukung oleh tiga sumber utama. Secara historis, hal ini tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 dan diperkuat melalui diskusi dan seminar di perguruan tinggi tahun 1980-an. Secara sosiologis, ditunjukkan melalui kepekaan masyarakat terhadap isu Ketuhanan dan Kemanusiaan serta respon terhadap dampak pengembangan IPTEK. Sedangkan secara politis, tercermin dalam kebijakan-kebijakan dari era Soekarno hingga era Reformasi. Urgensi penegasan Pancasila sebagai dasar IPTEK didasari oleh kebutuhan untuk menjaga nilai-nilai kepribadian bangsa di tengah pluralisme, mengendalikan dampak negatif kemajuan IPTEK, dan menyaring pengaruh global yang tidak sesuai dengan nilai bangsa. Implementasinya diharapkan dapat memastikan IPTEK yang dikembangkan sesuai nilai Pancasila, menjadikan nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan, dan sebagai rambu normatif pengembangan IPTEK.

Jurnal ini memberikan kontribusi penting dalam memberikan landasan filosofis pengembangan IPTEK di Indonesia, menegaskan pentingnya nilai-nilai lokal, dan memberikan kerangka normatif untuk pengembangan IPTEK berbasis Pancasila. Kekuatan jurnal ini terletak pada pembahasan yang komprehensif dari berbagai aspek, argumentasi yang sistematis, dan relevansinya dengan konteks keindonesiaan. Namun, jurnal ini memiliki beberapa keterbatasan seperti kurangnya contoh konkret implementasi, belum membahas tantangan praktis penerapan konsep, dan minimnya pembahasan studi kasus. Untuk pengembangan ke depan, diperlukan penelitian lanjutan tentang implementasi praktis, pengembangan indikator keberhasilan, dan studi komparatif dengan negara lain. Meskipun masih memerlukan penelitian lanjutan untuk aspek implementasinya, jurnal ini telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami urgensi Pancasila sebagai landasan pengembangan IPTEK di Indonesia.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by MUHAMMAD RIZAL FERNANDO -
Nama : M Rizal Fernando
NPM : 2217011142
Kelas : D
Analisis Jurnal Pertemuan 14

Dalam jurnal ini yaitu berfokus pada pentingnya penegasan nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia.
Dalam jurnal ini berargumen tentang bahwa Pancasila merupakan refleksi dari nilai-nilai budaya dan agama bangsa Indonesia.
Yaitu Nilai-nilai dalam Pancasila seharusnya menjadi pedoman dalam seluruh aktivitas kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam pengembangan IPTEK.
Jurnal ini sangat menekankan pentingnya penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan IPTEK agar dapat menjadi pedoman dan rambu-rambu normatif.
Kesimpulannya jurnal ini memberikan kita kontribusi yang berharga dalam diskusi tentang peran Pancasila dalam konteks perkembangan IPTEK di Indonesia. Argumen yang diajukan cukup kuat dan relevan dengan tantangan yang dihadapi bangsa saat ini. Namun, perlu dilakukan juga kajian yang lebih lanjut untuk mengelaborasi secara lebih mendalam tentang bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diimplementasikan secara efektif dalam praktik pengembangan IPTEK.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Syahara Tharadita -

Nama               : Syahara Tharadita

NPM               : 2217011079

Kelas               : D

Mata Kuliah    : Pendidikan Pancasila

Tugas Mata Kuliah Pendidikan Pancasila

 

Analisis Jurnal

( URGENSI PENEGASAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK )

  • Jurnal ini mengawali dengan menjelaskan tantangan yang dihadapi masyarakat Indonesia akibat pluralisme nilai yang berkembang seiring dengan kemajuan IPTEK. Hal ini berpotensi menimbulkan keputusasaan nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Kemajuan IPTEK yang didominasi oleh negara-negara Barat juga dianggap mengancam nilai-nilai khas Indonesia.
  • Penegasan Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan dianggap sangat penting. Pancasila berfungsi sebagai sistem nilai yang menjadi acuan dalam berpikir dan bertindak, serta sebagai pedoman dalam pembangunan hukum nasional. Pancasila diharapkan dapat menjadi filter dalam menghadapi pengaruh global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepribadian bangsa.
  • Pancasila dipandang sebagai kerangka landasan yang memberikan arah dan tujuan dalam pengembangan ilmu. Jurnal ini menekankan bahwa pengembangan IPTEK harus mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama agar tidak merugikan umat manusia.
  • Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu mulai dirasakan sebagai kebutuhan mendesak sejak tahun 1980-an, terutama di perguruan tinggi. Diskusi dan seminar di kalangan intelektual, seperti di Universitas Gadjah Mada, menunjukkan pentingnya Pancasila dalam orientasi pengembangan ilmu.

Jadi, Jurnal ini menegaskan bahwa Pancasila harus dijadikan pedoman dalam pengembangan IPTEK untuk memastikan bahwa kemajuan yang dicapai tidak mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan dan ketuhanan. Pancasila diharapkan dapat menjadi kaidah penuntun dalam menghadapi tantangan global dan menjaga identitas bangsa. Secara keseluruhan, jurnal ini menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menciptakan masyarakat yang beretika dan berkeadilan.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Windi Syafitri -
Nama : Windi Syafitri
Npm : 2217011046
Kelas : D
Tugas Analisis Jurnal Pertemuan ke 14

Berdasarkan hasil dari analisis jurnal dengan judul "Urgensi Penegasan Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" oleh Ika Setyorini, dapat disimpulkan beberapa poin utama yang penting yaitu sebagai berikut.

1. Pancasila sebagai Landasan Pengembangan Iptek
Pancasila diakui sebagai kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama Indonesia. Dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), nilai-nilai ini berfungsi sebagai pedoman normatif untuk memastikan bahwa pengembangan tersebut tidak keluar dari nilai moral dan budaya bangsa.

2. Kesesuaian Nilai Pancasila dalam Iptek
Jurnal ini menekankan bahwa pengembangan iptek di Indonesia harus sesuai dengan lima sila Pancasila, yang mencakup keadilan sosial, kemanusiaan, dan ketuhanan. Pancasila menjadi tolok ukur yang menjaga keseimbangan antara kemajuan teknologi dan dampak sosial budaya.

3. Peran Pancasila dalam Mengatasi Dampak Negatif Iptek
Dengan pesatnya perkembangan iptek, sering muncul tantangan seperti dehumanisasi dan kerusakan lingkungan. Penulis menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila dapat menjadi solusi untuk menyeimbangkan inovasi teknologi dengan aspek moral dan sosial.

4. Implikasi Historis, Sosiologis, dan Politis
Pancasila memiliki dasar yang kuat, seperti yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Secara sosiologis, masyarakat Indonesia menunjukkan kepekaan terhadap isu-isu yang melibatkan nilai-nilai kemanusiaan dan ketuhanan. Dalam konteks politis, berbagai pidato dan kebijakan nasional telah menegaskan pentingnya Pancasila dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sehingga dapat disimpulkan dari ke-4 poin tersebut bahwa, Pancasila harus menjadi dasar dalam semua pengembangan iptek di Indonesia, yang meliputi:
-> Tidak bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.
-> Mengintegrasikan nilai Pancasila sebagai faktor internal.
-> Menggunakan Pancasila sebagai pedoman normatif untuk menjaga relevansi dan arah pengembangan iptek.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Yosua Alvin Silalahi -
Nama : Yosua Alvin Silalahi
NPM : 2217011081
Kelas: Kimia D

TUGAS ANALISIS JURNAL

Judul Jurnal: URGENSI PENEGASAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK

Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama dari bangsa Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia mengakomodir seluruh aktivitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara demikian juga dengan aktivitas ilmiah.

Oleh karena itu, perumusan Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi aktivitas ilmiah di Indonesia merupakan sesuatu yang bersifat niscaya.

Berdasarkan hasil pengamatan dalam jurnal ini diperoleh beberapa hasil temuan dan pembahasan yaitu sebagai berikut.
1. Konsep Dasar Nilai Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu
Nilai-nilai Pancasila meliputi:
(i) nilai dasar (intrinsik), merupakan pokok yang tidak terikat waktu dan tempat dan bersifat abstrak, mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar yang telah ditetapkan oleh the founding fathers.
(ii) nilai instrumental, merupakan penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan kondisi tertentu.
(iii) nilai praktis, merupakan interaksi antara nilai instrumental dengan situasi kongkrit tempat dan situasi tertentu, bersifat dinamis demi tegaknya nilai instrumental dan menjamin nilai dasar tetap relevan dengan permaslahan utama yang dihadapi masyarakat sesuai dengan zamannya.

2. Pancasila Sebagai Sumber Nilai dan Moral dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai, kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini dapat ditunjukkan dalam sila-sila Pancasila.

Hal lain yang menegaskan peran Pancasila sebagai sumber nilai dalam pengembangan iptek antara lain sebagai berikut.

Pertama, bahwa pengembangan ilmu pengetahuan harus menghormati keyakinan religious masyarakat karena bisa jadi pengembangan iptek tidak sesuai dengan keyakinan religiusnya, tetapi hal tersebut tidak usah dipertentangkannya karena keduanya mempunyai logika sendiri.

Kedua, ilmu pengetahuan ditujukan bagi pengembangan kemanusiaan dan dituntut oleh nilai etis yang berdasarkan kemanusiaan.

Ketiga, iptek merupakan yang menghomogenisasikan budaya sehingga dapat mempersatukan masyarakat dan memperkokoh pembangunan dan identitas nasional.

Keempat, Prinsip demokrasi akan menuntut bahwa pengusaan iotek harus merata kesemu lapisan masyarakat karena pendidikan adalah tuntutan masyarakat.

Kelima, Kesenjanagan dalam dalam penguasaan iptek harus dipersempit terus menerus sehingga
semakin merata sebaga salah satu prinsip keadilan.

3. Sumber Historis, Sosiologis, dan Politik Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK
Sumber historis lain dapat ditelusuri dalam berbagai diskusi dan seminar dikalangan intelektual di Indonesia salah satunya adalah perguruan tinggi.

Sebagai sumber sosiologis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat ditemukan dalam sikap masyarakat yang peka terhadap isu-isu Ketuhanan dan Kemanusiaan yang ada dibalik peristiwa yang terjadi dalam masyarakat.

Sumber Politis Pancasila sebagai dasar nila pengembangan iptek dapat dilihat dari berbagai kebijakan yang dilakukan oleh para penyelenggara negara.

Urgensi Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Setiap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indoenesia haruslah berdasar dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
2. Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek
3. Pancasila dijadikan sebagai ramburambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Citra Dwi Ayuningtias -
Nama : Citra Dwi Ayuningtias
NPM : 2257011005
kelas : D
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila
Judul Jurnal tersebut Bertema "Urgensi Penegesan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK"

Jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai kerangka etika dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia. Pancasila tidak hanya berfungsi sebagai dasar ideologi negara, tetapi juga sebagai panduan moral yang harus diintegrasikan dalam setiap aspek pengembangan iptek. Dengan menekankan prinsip-prinsip seperti penghormatan terhadap martabat manusia dan penciptaan masyarakat yang lebih adil, jurnal ini menunjukkan bahwa kemajuan ilmiah dan teknologi harus sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan budaya bangsa. Hal ini penting untuk memastikan bahwa iptek tidak hanya berfokus pada kemajuan teknis, tetapi juga pada dampak sosial yang lebih luas.

Selanjutnya, jurnal ini mengeksplorasi sumber-sumber historis, sosiologis, dan politik yang mendasari peran Pancasila dalam pengembangan iptek. Dengan merujuk pada Undang-Undang Dasar Indonesia dan pidato-pidato pemimpin nasional, penulis menunjukkan bagaimana Pancasila telah menjadi landasan bagi kebijakan dan praktik ilmiah di Indonesia. Ini menciptakan konteks yang lebih luas untuk memahami bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dalam pengembangan iptek, serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam menjaga keselarasan antara kemajuan teknologi dan identitas budaya.

Akhirnya, penulis menekankan perlunya tanggung jawab moral dalam kemajuan teknologi. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip Pancasila ke dalam praktik ilmiah, para ilmuwan dan praktisi teknologi diharapkan dapat menjaga agar inovasi yang dihasilkan tidak hanya bermanfaat secara teknis, tetapi juga etis dan sosial. Jurnal ini mengajak pembaca untuk merenungkan bagaimana iptek dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat, sekaligus mempertahankan nilai-nilai budaya dan agama yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Dengan demikian, Pancasila berfungsi sebagai pengingat bahwa kemajuan ilmiah harus selalu diarahkan untuk melayani kemanusiaan dan menciptakan masyarakat yang lebih baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Eksa Ayumi -
Nama: Eksa Ayumi
NPM: 2217011007
Kelas: D
Tugas Analisis Jurnal

Jurnal berjudul Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK oleh Ika Setyorini membahas pentingnya penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Secara keseluruhan, penulis berpendapat bahwa Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, memiliki peran krusial dalam membentuk arah dan tujuan pengembangan IPTEK yang sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan sosial, dan kesejahteraan umat. Penulis juga menyoroti bahwa meskipun IPTEK berkembang pesat, penerapan Pancasila dalam kebijakan teknologi harus diperhatikan agar tidak terjebak dalam dampak negatif, seperti ketimpangan sosial atau kerusakan lingkungan.

Pancasila diharapkan menjadi pedoman dalam menentukan arah riset dan inovasi, dengan menekankan aspek moralitas dan keadilan. Penulis menunjukkan bahwa tanpa penegasan nilai-nilai Pancasila, pengembangan IPTEK bisa mengarah pada dehumanisasi atau pengabaian nilai-nilai sosial dan budaya bangsa. Oleh karena itu, dalam pengembangan IPTEK, penting untuk menciptakan keseimbangan antara kemajuan teknologi dan nilai-nilai Pancasila agar IPTEK dapat memberi manfaat yang maksimal bagi seluruh masyarakat, bukan hanya segelintir pihak. Secara keseluruhan, jurnal ini menggarisbawahi bahwa Pancasila bukan hanya dasar negara, tetapi juga dasar yang harus diperhatikan dalam setiap kebijakan dan perkembangan IPTEK di Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Dwi Widya Wati -
Nama : Dwi Widya Wati
NPM   : 2217011042
Kelas  : D

Jurnal ini membahas pentingnya menegaskan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia. Sebagai ideologi negara, Pancasila merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama yang mencerminkan karakter bangsa. Penulis berargumen bahwa pengembangan IPTEK tanpa landasan Pancasila berisiko kehilangan arah dan berpotensi menimbulkan sekularisme, seperti yang terjadi pada era Renaissance di Eropa. Oleh karena itu, Pancasila harus menjadi pedoman normatif dalam mengarahkan IPTEK agar tetap relevan dengan nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan. Dalam kerangka ini, Pancasila berfungsi sebagai sistem etika yang terdiri dari nilai dasar, nilai instrumental, dan nilai praktis, yang memungkinkan implementasi nilai-nilai tersebut dalam kebijakan dan praktik pengembangan IPTEK.

Pancasila juga memiliki landasan historis, sosiologis, dan politis yang mendukung perannya dalam pengembangan IPTEK. Secara historis, Pembukaan UUD 1945 menekankan pentingnya pendidikan sebagai alat mencerdaskan kehidupan bangsa, yang harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila. Secara sosiologis, sensitivitas masyarakat terhadap isu-isu kemanusiaan dan religius menunjukkan perlunya pengembangan IPTEK yang mempertimbangkan aspek moral dan spiritual. Secara politis, kebijakan pemerintah sejak masa Soekarno hingga era reformasi telah menempatkan Pancasila sebagai orientasi dalam pembangunan ilmu, meskipun implementasinya masih memerlukan penguatan. Penulis menyimpulkan bahwa setiap pengembangan IPTEK di Indonesia harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila, menjadikannya pedoman normatif untuk mencegah dampak negatif globalisasi, dan memastikan pengembangan ilmu yang bermoral serta relevan dengan identitas bangsa. Dengan demikian, Pancasila bukan hanya dasar negara, tetapi juga kerangka etik yang membimbing IPTEK menuju manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Risa Dwi Maretha -

Nama  : Risa Dwi Maretha

NPM   : 2217011178

Kelas   : D

 

JURNAL = URGENSI PENEGASAN PANCASILA

SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK

 

Artikel ilmiah yang ditulis oleh Ika Setyorini membahas pentingnya Pancasila sebagai landasan nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) di Indonesia. Penulis menegaskan bahwa Pancasila, sebagai ideologi negara, mencerminkan nilai-nilai budaya dan agama bangsa. Selain berfungsi sebagai dasar negara, Pancasila juga menjadi panduan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam pengembangan Iptek. Dalam tulisan ini, ditekankan perlunya mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aktivitas ilmiah untuk mencegah terjadinya sekularisme dan memastikan bahwa perkembangan ilmu pengetahuan tetap berlandaskan budaya serta ideologi bangsa.

Jurnal tersebut juga menjelaskan bahwa Pancasila mengandung tiga jenis nilai utama, yaitu:

1. Nilai Dasar (intrinsik): Nilai-nilai yang bersifat abadi dan tidak terikat oleh waktu.

2. Nilai Instrumental: Penjabaran dari nilai dasar yang disesuaikan dengan konteks dan kondisi

    tertentu.

3. Nilai Praktis: Interaksi antara nilai instrumental dengan situasi nyata yang bersifat dinamis.

Sebagai pedoman dalam pembangunan hukum dan pengembangan Iptek, Pancasila menuntut agar setiap inovasi tetap sesuai dengan nilai-nilainya. Penggunaan Iptek harus diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dan tidak boleh disalahgunakan. Dalam hal ini, Pancasila berfungsi sebagai sumber nilai moral yang wajib dihormati dalam pengembangan Iptek. Setiap sila dalam Pancasila dikaitkan dengan prinsip-prinsip etika yang relevan untuk ilmu pengetahuan, seperti penghormatan terhadap martabat manusia dan pemeliharaan keadilan sosial. Penulis juga menyoroti akar historis Pancasila sebagai dasar pengembangan Iptek, yang tercermin dalam Pembukaan UUD 1945. Selain itu, Pancasila telah diakui dalam berbagai kebijakan pemerintah dan diskusi akademik, terutama di lingkungan perguruan tinggi. Kesadaran masyarakat terhadap isu-isu terkait Ketuhanan dan Kemanusiaan dianggap sangat penting dalam konteks kemajuan Iptek.

Kesimpulannya, Pancasila harus dijadikan pedoman utama dalam setiap perkembangan Iptek di Indonesia. Setiap inovasi harus sejalan dengan nilai-nilai Pancasila dan berakar pada budaya bangsa. Penulis menegaskan bahwa Pancasila berperan sebagai rambu normatif untuk memastikan bahwa pengembangan Iptek tetap relevan dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Aqila Salsabila -

Nama : Aqila Salsabila

NPM : 2217011016

MK : Pancasila

 

Analisis Jurnal "Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Iptek"

Jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai pedoman utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia.

1.    Pancasila sebagai Paradigma Ilmu
Pancasila tidak hanya menjadi dasar negara tetapi juga panduan normatif dalam pengembangan iptek. Penulis berargumen bahwa pengembangan iptek yang tidak berakar pada nilai-nilai Pancasila dapat menyebabkan sekularisme, seperti yang terjadi pada era Renaissance di Eropa.

2.    Nilai-Nilai Pancasila dalam Pengembangan Iptek
Nilai dasar Pancasila meliputi:

o   Ketuhanan Yang Maha Esa: Memastikan ilmu berorientasi pada etika, mengharmoniskan akal dan rasa.

o   Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Menjadikan kesejahteraan manusia sebagai tujuan utama.

o   Persatuan Indonesia: Memupuk rasa nasionalisme dalam setiap pengembangan iptek.

o   Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan: Mendukung pengembangan iptek yang demokratis dan terbuka.

o   Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Menjaga keadilan sosial dalam aplikasi iptek.

3.    Pancasila sebagai Sumber Nilai dan Moral
Penulis menggaris bawahi bahwa iptek harus memiliki landasan etika yang menghormati martabat manusia, meningkatkan kualitas hidup, dan mendukung pembentukan masyarakat yang lebih adil.

4.    Perspektif Historis, Sosiologis, dan Politis

o   Secara historis, nilai-nilai Pancasila telah diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945 sebagai landasan pendidikan dan kesejahteraan bangsa.

o   Secara sosiologis, Pancasila relevan dengan sensitivitas masyarakat terhadap isu-isu kemanusiaan dan ketuhanan.

o   Secara politis, nilai Pancasila menjadi pijakan dalam kebijakan iptek, meskipun implementasinya belum optimal.

Kesimpulan
Pancasila diperlukan sebagai acuan untuk mengendalikan perkembangan iptek agar tetap sesuai dengan budaya dan kepribadian bangsa. Pengembangan iptek yang berbasis Pancasila dapat meminimalkan dampak negatif globalisasi, seperti dominasi budaya Barat dan ancaman terhadap nilai-nilai nasional.

 


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Dea Agesta -
NAMA : DEA AGESTA
NPM : 2217011054
KELAS: KIMIA D
ANALISIS JURNAL

Jurnal ini membahas pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) di Indonesia. Penulis menguraikan bahwa Pancasila, sebagai ideologi negara dan kristalisasi nilai budaya serta agama bangsa, memiliki peran penting dalam memberikan panduan normatif untuk mengarahkan perkembangan Iptek agar sesuai dengan karakter dan kebutuhan bangsa Indonesia. Jurnal ini menegaskan bahwa pengembangan Iptek harus berakar pada nilai-nilai Pancasila agar tidak mengarah pada sekularisme seperti yang pernah terjadi di Eropa selama Renaissance. Pancasila bertindak sebagai rambu normatif, memastikan bahwa Iptek tidak hanya bersifat objektif tetapi juga mempertimbangkan nilai moral, spiritual, dan budaya bangsa.
Perkembangan Iptek yang didominasi oleh negara-negara Barat dapat mengancam identitas budaya bangsa Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan filter berbasis Pancasila untuk menjaga nilai-nilai kepribadian bangsa. Penulis menyoroti pentingnya Pancasila sebagai dasar integrasi ilmu dan budaya lokal agar Iptek tidak hanya membawa kemajuan, tetapi juga selaras dengan identitas nasional. Penulis menyimpulkan bahwa Pancasila harus menjadi dasar pengembangan Iptek di Indonesia untuk memastikan bahwa kemajuan teknologi tidak hanya berorientasi pada hasil material, tetapi juga memperhatikan dampak sosial, moral, dan kemanusiaan. Nilai-nilai Pancasila diharapkan dapat menjadi landasan yang kuat untuk menciptakan Iptek yang beretika, adil, dan mendukung kesejahteraan masyarakat. Penjelasan lebih lanjut terlampir dalam pdf di bawah ini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Talitha Salsabila Putri -
Nama : Talitha Salsabila Putri
NPM : 2217011108
Kelas : D

Tugas Analisis Jurnal
“Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK”

Berdasarkan jurnal ini,diketahui bahwa Pancasila menjadi dasar negara atau pokok kaidah negara yang fundamental yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Pancasila yang menjadi ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama bangsa Indonesia yang telah mengakomodir seluruh aktivitas kehidupan bermasyatakat,berbangsa dan bernegara. Oleh karena inilah, Pancasila dijadikan sebagai paradigma ilmu bagi aktivitas ilmiah di Indonesia.
Pengembangan IPTEK dapat dilihat dengan jelas bahwa IPTEK mencapai kemajuan yang pesat dimana dengan adanya kemajuan IPTEK ini manusia mengalami perubahan, IPTEK juga selalu berkembang dalam suatu ruang budaya. Oleh karena itu, kemajuan IPTEK perlu mempertimbangankan nilai-nilai budaya dan agama dalam kemajuannya agar tidak merugikan manusia yang dapat menimbulkan pesoalan yang berbeda yang merujuk pada hal tersebut.
1. Konsep Dasar Nilai Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu
Pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional. Artinya nilai-nilai dasar Pancasila secara normatif menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolak ukur segenap aspek pembangunan nasional yang dijalan kan di Indonesia. Nilai-nilai Pancasila Pancasila
meliputi : (i) nilai dasar (instrinsik) yaitu pokok yang tidak terikat waktu dan tempat serta bersifat abstrak. (ii) nilai instrumental, yaitu penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan kondisi tertentu, bersifat lebih kontekstual dan harus selalu disesuaikan dengan tutunan zaman. (iii) nilai paraktis yaitu interaksi antara nilai instrumental dengan situasi kongkrit tempat dan tertentu, bersifat dinamis demi tegaknya situasi nilai instrumental dan menjamin nilai dasar tetap relevan dengan permaslahan utama yang menghadap masyarakat sesuai dengan zamannya.

2. Pancasila Sebagai Sumber Nilai & Moral dalam Pengambangan IPTEK
Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai, kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengethuan dan teknologi. Hal ini dapat ditampilkan dalam sila-sila Pancasila yang merupakan sebuah sistem etika.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Gita Amanda Sofria -
Nama : Gita Amanda Sofria
NPM : 2217011011
Kelas : D
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila

“URGENSI PENEGASAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK”
• Pancasila sebagai idiologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya, agama Bangsa Indonesia. Sehingga nilai-nilai tadi akan mengakomodir seluruh aktifitas kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Demikian pula dalam aktifitas ilmiah. Dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi di Indonesia didasarkan kelima sila dalam Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jadi Pancasila pun demikian dan itu ciri khas sifat, dan karakter luhur bangsa merupakan kenyataan sejarah. Bangsa Indonesia memiliki akar budaya kebenaran itu bersifat non-comulative karena kebenaran itu lama tidak makin bertambah dari waktu sehingga manakala pengembangan ilmu kewaktu. Oleh karena itu, reaksi iptek dan tempat dan bersifat abstrak, mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar yang perdebatan. Pengetahuan dan Teknologi. Disesuaikan dengan tuntunan zaman comulative.
• Ilmu Pengetahuan dan Tekhologi . Hal ini dapat ditunjukkan mengembangkan ilmu pengetahuan dan dalam sila-sila Pancasila yang merupakan teknologi. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, pada kelompok manusia yang menginginkan sila ini dapat mengimplementasikan kemajuan mutlak harus memiliki dua hal tersebut. Kemajuan iptek harus dapat dari alam yang diolahnya. Sila Kemanusahteraan bersaiaan Yang keadilan manusian, Adil dan Beradab, pada sila ini keseimbangan keadilan antar dirinya memberikan dasar moralitas bagi sendiri, manusi dengan Tuhannya manusia lainnya manusia dengan iptek.
• Hal lain yang menegaskan peran Pancasila sebagai sumber nilai dalam bersama. Sila Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmad mempersatukan memperkokoh mengandung maksud bahwa setiap pembangunan dan identitas nasional. Warga negara mempunyai kewajiban dalam pengembangan iptek dengen menuntut bahwa pengusaan iotek harus menghormati mengharai merata kesemu kebebsana orang lain dalam bersikap pendidikan serta terbuka untuk mendapatkan masukan, kritik dan saran yang dalam dalam penguasaan iptek harus membangun.
• Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan berdasar kepada Ketuhanan yang maha esa. Pancasila industri yang merusak lingkungan secara sebagai dasar nilai pengembangan ilmu langsung akan mengubah kenyamanan baru mulai dirasakan sebagai kebutuhan hidup masyarakat .
• Sumber Politis Pancasila sebagai misalnya kebijakan yang terjadi apologis pada jaman orde lama yang meletakkna dorongan kepada kaum intelektual untuk menjabarkan nilai-nilai Pancasila lebih pengembangan atau orientasi ilmu, antara lanjut . Dalam hal ini Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu secara eksplisit sudah ditemukan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by adel istia ananta -

Nama   : Adel Istia Ananta

Npm    : 2217011033

Kelas   : D

Tugas Pancasila Analisis Jurnal

 Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai

Berdasarkan jurnal tersebut Pancasila sebagai sistem nilai acuan, kerangka-kerangka berpikir, pola acuan berpikir atau jelasnya sebagai sistem nilai yang dijadikan kerangka landasan, kerangka cara, dan sekaligus arah/tujuan bagi yang menyandangnya sehingga Pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional. Artinya nilai-nilai dasar Pancasila secara normatif menjadi dasar, kerangka acuan, dan tolak ukur segenap aspek pembangunan nasional yang dijalankan di Indonesia. Dalam pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat
disampaikan pemahaman, Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap perkembangan iptek harus didasarkan dengan nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal intelegensia ilmu.

dengan nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal intelegensia ilmu.

Upaya manusia mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi, di masa sekarang memang merupakan kebutuhan tersendiri. Bagi kelompok manusia yang menginginkan kemajuan mutlak harus memiliki dua hal tersebut.

jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai pedoman utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia.

1.    Pancasila sebagai Paradigma Ilmu
Pancasila tidak hanya menjadi dasar negara tetapi juga panduan normatif dalam pengembangan iptek. Penulis berargumen bahwa pengembangan iptek yang tidak berakar pada nilai-nilai Pancasila dapat menyebabkan sekularisme, seperti yang terjadi pada era Renaissance di Eropa.

2.    Nilai-Nilai Pancasila dalam Pengembangan Iptek
Nilai dasar Pancasila meliputi:

Ketuhanan Yang Maha Esa: Memastikan ilmu berorientasi pada etika, mengharmoniskan akal dan rasa.

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Menjadikan kesejahteraan manusia sebagai tujuan utama.

Persatuan Indonesia: Memupuk rasa nasionalisme dalam setiap pengembangan iptek.

Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan: Mendukung pengembangan iptek yang demokratis dan terbuka.

Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Menjaga keadilan sosial dalam aplikasi iptek.

3.    Pancasila sebagai Sumber Nilai dan Moral
Penulis menggaris bawahi bahwa iptek harus memiliki landasan etika yang menghormati martabat manusia, meningkatkan kualitas hidup, dan mendukung pembentukan masyarakat yang lebih adil.

4.    Perspektif Historis, Sosiologis, dan Politis

Secara historis, nilai-nilai Pancasila telah diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945 sebagai landasan pendidikan dan kesejahteraan bangsa.

Secara sosiologis, Pancasila relevan dengan sensitivitas masyarakat terhadap isu-isu kemanusiaan dan ketuhanan.

Secara politis, nilai Pancasila menjadi pijakan dalam kebijakan iptek, meskipun implementasinya belum optimal.

 

 

 


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Risna Ambarita -

Nama : Risna Ambarita 

NPM : 2257011009 

Kelas : D 

Analisis Jurnal 

Pendahuluan 

Pancasila merupakan dasar negara sekaligus cita hukum negara Indonesia yang bersumber dari pandangan atau falsafah yang mencirikan sebagai sifat khas dan karakteristik dari luhur bangsa Indonesia. Perkembangan iptek hingga saat ini sangatlah begitu berkembang dengan pesat hal tersebut tentunya berhubungan dengan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia yang telah ada. IPTEK dan budaya hingga saat ini sering kali memunculkan banyak perdebatan. 

Pembahasan 

Pancasila dianggap sebagai dasar atau kerangka atau tolak ukur dari segala aspek pembangunan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai Pancasila meliputi nilai dasar yaitu pertama sebagai pokok yang tidak terikat waktu dan tempat serta bersifat abstrak yang mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar. Kedua yaitu nilai instrumental yang menjelaskan tentang penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan kondisi tertentu yang bersifat lebih kontekstual dan harus selalu disesuaikan dengan tuntutan zaman. Ketiga yaitu nilai praktis menjelaskan interaksi antara nilai instrumental dengan situasi konkrit tempat dan situasi tertentu yang bersifat dinamis demi tegaknya nilai instrumental. Munculnya ilmu pengetahuan dan teknologi bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabat manusia. 

Berdasarkan pengertian Pancasila yang merupakan dasar nilai pengembangan ilmu diperoleh bahwa pertama yaitu setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua yaitu bahwa setiap perkembangan IPTEK harus didasarkan dengan nilai Pancasila. Ketiga yaitu nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan IPTEK di Indonesia. Keempat yaitu bahwa setiap pengembangan IPTEK harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri. Ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa sekarang ini merupakan hal yang sangat penting Demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dan bangsa Indonesia. Oleh karena itu perkembangan IPTEK yang masuk ke Indonesia harus mengikuti sesuai dengan dasar-dasar nilai Pancasila. Sesuai dengan pada pembukaan UUD 1945 yang jika dihubungkan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka dijelaskan bahwa tujuan dari alinea tersebut untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh sebab itu dalam proses mencerdaskan kehidupan bangsa tidak boleh terlepas dari nilai-nilai spiritual, kemanusiaan, solidaritas, kebangsaan, musyawarah dan keadilan yang merupakan amanat dari UUD 1945. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Selain itu Pancasila juga menjadi acuan atau sebagai arahan dalam perkembangan IPTEK supaya budaya dan cara berpikir bangsa Indonesia yang awalnya sudah ada tidak hilang oleh faktor perkembangan IPTEK.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Trisna Sebening Purnama -

NAMA : TRISNA SEBENING PURNAMA

NPM : 2217011126

KELAS : KIMIA D 2022

 

 

TUGAS PANCASILA PERTEMUAN KE-14

(ANALISIS JURNAL)

 

 

Jurnal yang berjudul "Urgensi Penegasan Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK" oleh Ika Setyorini (Vol. IV No. 02, November 2018) membahas tentang pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai yang harus diterapkan dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di Indonesia. Penulis menyoroti bagaimana perkembangan IPTEK yang pesat, baik secara global maupun domestik, membutuhkan panduan yang jelas agar teknologi yang dikembangkan tidak hanya berfokus pada kemajuan dan keuntungan semata, tetapi juga sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan, moralitas, dan keadilan sosial yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia tidak hanya harus menjadi landasan dalam berbangsa dan bernegara, tetapi juga dalam membimbing arah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengutamakan kemaslahatan umat manusia, berlandaskan nilai-nilai etika, sosial, dan moral yang sesuai dengan budaya Indonesia.

Dalam jurnal ini, Setyorini mengemukakan bahwa Pancasila seharusnya menjadi pedoman yang mengatur penerapan dan penggunaan IPTEK, terutama dalam mengatasi permasalahan yang muncul akibat kemajuan teknologi yang pesat. Tanpa adanya dasar moral yang kuat, perkembangan teknologi dapat berpotensi menimbulkan kerusakan sosial dan lingkungan, serta mengarah pada kesenjangan sosial yang lebih besar. Oleh karena itu, penting untuk menegaskan kembali nilai-nilai Pancasila dalam konteks pengembangan IPTEK, agar teknologi yang dikembangkan dapat digunakan untuk tujuan yang lebih baik, seperti meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menciptakan keadilan sosial, dan menjaga keseimbangan alam. Pancasila, dengan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya seperti keadilan sosial, kemanusiaan yang adil dan beradab, serta persatuan Indonesia, memberikan landasan moral yang diperlukan dalam pengembangan dan penerapan teknologi di Indonesia. Penulis juga menekankan bahwa pengembangan IPTEK yang didasarkan pada Pancasila akan menciptakan kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan rakyat dan keberlanjutan.

Jurnal ini juga menggarisbawahi pentingnya pendidikan yang mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam pengajaran IPTEK di Indonesia. Pendidikan yang berbasis pada Pancasila diharapkan dapat menghasilkan ilmuwan dan teknolog yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga kesadaran etis yang tinggi dalam penerapan teknologi. Setyorini menganjurkan agar para pengambil kebijakan, pendidik, serta praktisi teknologi memiliki pemahaman yang mendalam tentang hubungan antara nilai-nilai Pancasila dan dampak dari kemajuan IPTEK. Dengan demikian, para profesional dalam bidang ini dapat mengembangkan teknologi yang tidak hanya bermanfaat dari sisi ekonomi dan teknologi, tetapi juga mempertimbangkan dampaknya terhadap masyarakat dan lingkungan. Pancasila memberikan arah dan pedoman untuk menciptakan pengembangan teknologi yang berkelanjutan, inklusif, dan bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat.

 


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Rana Delfina -
Nama : Rana Delfina
NPM : 2217011037
Kelas : D
Pertemuan 14
Analisis Jurnal
Pancasila adalah dasar negara atau pokok kaidah negara yang fundamental yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, dan sekaligus cita hukum (rechtssidee) negara Indonesia karena bersumber pada pandangan dan falsafah hidup yang mendalam, dimana tersimpul ciri khas sifat, dan karakter luhur bangsa Indonesia.
Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) dewasa ini mencapai kemajuan pesat sehingga perdapan manusia mengalami perubahan yang luar biasa . Pengembangan Iptek tidak dapat terlepas dari stuasi yang melengkapainya, artinya iptek selalu berkembang dalam suatu ruang budaya. Perkembangan iptek pada gilirannya
Bersentuhan dengan nilai-nilai budaya dan agama sehingga disatu pihak dibutuhkan semangat obyektifitas dipihak lain iptek perlu mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama dalam pengembangannya agar tidak merugikan umat manusia.
1. Konsep Dasar Nilai Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu pancasila sebagai sistem nilai acuan,kerangka-kerangka berpikir, pola acuan berpikir atau jelasnya senagai sistem nilai yang dijadikan kerangka landasan, kerangka cara, dan sekaligus arah/tujuan bagi yang menyandangnya sehingga pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional.

2.Pancasila Sebagai Sumber Nilai dan moral dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tekholog i upaya manusia mewujudkan Kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi, di masa sekarang memang merupakan kebutuhan tersendiri.
Kehadiran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ditengah-tengah kita akan memberiksn kemudahan dan memecahkan berbagi persoalan hidup dan kehidupan yang dihadapi manusia. Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi khususnya bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara diharapkan dapat menjadi dasar dan akar pada pengembangan keilmuan yang disesuaikan dengan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, sehingga pengembangan iptek tadi tidak keluar dari nilai-nilai yang telah dimilliki bangsa Indonesia. Pengembangan IPTEK pada masyarakat harus di perhatikan dan didasari oleh aturan – aturan yang benar disertai dengan pelatihan dan simulasi penggunaan IPTEK yang baik untung semua kalangan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Asti Chintia Pratiwi -
Nama : Asti Chintia Pratiwi
NPM: 2217011085
Kelas: Kimia D
Tugas : Analisis Jurnal

URGENSI PENEGASAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI
PENGEMBANGAN IPTEK


Latar Belakang

Jurnal Ini dilatar belakangi oleh Pancasila sebagai idiologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama dari bangsa Indonesia, pancasila sebagai idiologi bangsa Indonesia mengakomodir seluruh aktifitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara demikian juga dalam aktifitas ilmiah. Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) mencapai kemajuan pesat sehingga perdapan manusia mengalami perubahan yang luar biasa. Kontek pengembangan ilmu pengetahuan menegarahi bahwa kebanyakan orang sering mencampuradukkan antara kebenaran dan kemajuan seseorang tentang kebenaran terpengaruh oleh kemajuan. Adapun kemjuan itu bersifat comulative (bertambah), artinya kemajuan itu selalu berkembang dari waktu kewaktu. Agama, filsafat dan kesenian termasuk dalam katagori noncomulative, sedangkan fisika, teknologi,kedokteran termasuk dalam katagori comulative.


Hasil dan Pembahasan
1. Konsep Dasar Nilai Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu
Nilai-nilai Pancasila Pancasila meliputi : (i) nilai dasar (instrinsik) yaitu pokok yang tidak terikat waktu dan tempat dan bersifat abstrak, mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar yang telah ditetapkan oleh the faounding fathers; (ii) nilai instrumental, yaitu penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan kondisi tertentu, bersifat lebih kontekstual dan harus selalu disesuaikan dengan tuntunan zaman mencakup kebijakan, strtaegi organisasi, sistem, rencana dan program berupa peraturan perundang-undangan yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara negara

2. Pancasila Sebagai Sumber Nilai dan Moral dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tekhologi
Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai, kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengethuan dan teknologi.
a) Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, pada sila ini dapat mengimplementasikan ilmu pengetahuan, yang mempertimbangjan rasional, antara akal, rasa dan kehendak.
b) Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, pada sila ini memberikan dasar moralitas bagi manusia dalam mengembangkan iptek.
c) Sila Persatuan Indonesia, memberikan rasa kesadaran akan nasionalisme dari bangsa Indonesia akan sumbnagsihnya iptek sehingga dapat terjalinnya rasa terpelihara, persaudaraan dan persahaban antar daerah dan itu semua karena faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
d) Sila Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmad kebijaksanaa dalam permusyarawatan/perwakilan, hal yang mendasar adalah dalam pengembangan iptek didasarkan atas kepentingan demokrasi
e) Sila Keadilan soial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kemajuan iptek harus dapat menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan manusian, keseimbangan keadilan antar dirinya sendiri, manusi dengan Tuhannya manusia lainnya manusia dengan masyarakat bangsa dan negara serta lingkungan dimana manusi itu berada

KESIMPULAN
Adapun Kesimpulan dalam jurnal ini adalah
a) Setiap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indoenesia haruslah berdasar dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
b) Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilainilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek
c) Pancasila dijadikan sebagai ramburambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Agusta Angel Marisa -
Nama : Agusta Angel Marisa
NPM : 2217011096

Teks ini membahas urgensi penegasan Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia. Penulis berargumen bahwa pengembangan iptek yang terlepas dari nilai-nilai Pancasila dapat mengakibatkan sekularisme dan hilangnya arah perkembngan iptek yang didominasi oleh negara-negara barat akan mengancam nilai-nilai khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Oleh karena itu perlu penyaringan dan penangkalan yang jelas tentang pengaruh dunia secara global yang tidak sesui dengan nilai-nilai kepribadian
bangsa Indonesia. Dokumen tersebut menelusuri dasar historis, sosiologis, dan politis dari peran Pancasila, menekankan bagaimana setiap sila memberikan kerangka moral dan etika untuk mengembangkan iptek secara bertanggung jawab dan sejalan dengan budaya Indonesia. Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek. Tujuan utamanya adalah untuk menetapkan Pancasila sebagai pedoman normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia, menjamin agar kemajuan iptek tidak bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan persatuan bangsa. Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi khususnya bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara diharapkan dapat menjadi dasar dan akar pada pengembangan keilmuan yang disesuaikan dengan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, sehingga pengembangan iptek tadi tidak keluar dari nilai-nilai yang telah dimilliki bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Gita Agiska Yustisiana Wati -
Pancasila memiliki atri nilai-nilai dasar Pancasila secara normatifmenjadi dasar, kerangka acuan, dan tolakukur segenap aspek pembangunan nasional yang dijalan kan di Indonesia.Dan dapat dikatakan bahwa Pancasila sebagai sistem nilai acuan, kerangka-kerangka berpikir, pola acuan berpikir atau jelasnya senagai sistem nilai yang dijadikan kerangka landasan, kerangka cara, dan sekaligus arah/tujuan bagi yang menyandangnya sehingga Pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional.Dalam pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat disampaikan pemahaman, diantaranya:
1. Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila.
2. Kedua,bahwa setiap perkembangan iptek harus didasarkan dengan nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan.
3. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia.
4. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harys berakar dari budaya dan idiologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal indelegensasi ilmu (mempribumikan ilmu) (Kementrian Riset Dikti Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai, kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengethuan dan teknologi. Hal ini dapat ditunjukkan dalam sila-sila Pancasila yang merupakan sebuah sistem etika,
diantaranya:
1. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, pada sila ini dapat mengimplementasikan ilmu pengetahuan, yang mempertimbangjan rasional, antara akal, rasa dan kehendak. Sehingga dapat menempatkan manusia di alam semesta bukan sebagai pusatnya melainkan sebagaian yang sistematik dari alam yang diolahnya.
2. Sila Kemanusahteraan bersaiaan Yang Adil dan Beradab, pada sila ini memberikan dasar moralitas bagi manusia dalam mengembangkan iptek. Iptek adalah salah satu perkembangan dalam budaya hidup manusia, yang pada hakekatnya bertujuan demi kesejahteraan bersama.
3. Sila Persatuan Indonesia, memberikan rasa kesadaran akan nasionalisme dari bangsa Indonesia akan sumbnagsihnya iptek sehingga dapat terjalinnya rasa terpelihara, persaudaraan dan persahaban antar daerah dan itu semua karena faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
4. Sila Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmad kebijaksanaa dalam permusyarawatan/perwakilan, hal yang mendasar adalah dalam pengembangan iptek didasarkan atas kepentingan demokrasi, hal inimengandung maksud bahwa setiap warga negara mempunyai kewajiban dalam pengembangan iptek dengen menghormati dan mengharai kebebsana orang lain dalam bersikap serta terbuka untuk mendapatkan masukan, kritik dan saran yang membangun.
5. Sila Keadilan soial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kemajuan iptek harus dapat menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan manusian, keseimbangan keadilan antar dirinya sendiri, manusi dengan Tuhannya manusia lainnya manusia dengan masyarakat bangsa dan negara serta lingkungan dimana manusi itu berada.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Abizar _ -
Nama: Abizar
NPM: 2217011130
Kelas: D
Tugas Analisis Jurnal

Berdasarkan jurnal urgensi penegasan Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan IPTEK

Pancasila adalah dasar yang bersumber pada pandangan dan falsafah hidup yang mendalam, dimana Pancasila merupakan pokok kaidah negara yang menjadi ciri khas dan pembentukan karakter luhur bangsa Indonesia. Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama dari bangsa Indonesia. Selain daripada itu, Pancasila juga menjadi tempat dan juga acuan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pada saat ini mencapai kemajuan yang sangat pesat sehingga peradaban manusia mengalami perubahan. Dalam hal ini berarti IPTEK selalu berkembang dalam suatu ruang budaya. Kontek pengembangan ilmu pengetahuan menengahi bahwa kebanyakan orang sering mencampurkan antara kebenaran dan kemajuan seseorang tentang kebenaran yang terpengaruh oleh kemajuan yang dilihatnya, yang ditegaskan bahwa kebenaran itu bersifat non-comulative yang berarti tidak bertambah.

Dalam jurnal ini yang telah saya analisis telah ditemukan beberapa pembahasan yang mencakup :
- konsep dasar nilai Pancasila sebagai pengembangan ilmu
Ini berarti Pancasila digunakan sebagai acuan dan juga kerangka kerangka dalam berpikir juga kerangka landasan sehingga Pancasila menjadi kaidah penuntun dalam pembangunan hukum nasional.
- Pancasila sebagai sumber nilai dan moral dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
Upaya manusia untuk mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat serta martabat dilakukan lah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memang pada zaman ini hal itu yang sangat diperlukan selain daripada adab yang sudah tertanam.
- Pancasila sebagai sumber historis, sosiologis, dan politik Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan IPTEK
Pada alinea ke-4 pembukaan UUD 1945 terdapat kata "mencerdaskan kehidupan bangsa" dimana ini mengacu pada pengembangan IPTEK melalui pendidikan. Dalam hal ini berdasarkan nilai-nilai Ketuhanan yang maha Esa l, dan seterusnya yaitu Pancasila, proses mencerdaskan kehidupan bangsa haruslah tidak terlepas dari nilai spiritual, kemanusiaan, solidaritas kebangsaan, musyawarah, dan keadilan merupakan pencerdasan terhadap amanat pembukaan UUD 1945 yang merupakan dokumen sejarah bangsa Indonesia.

- Kesimpulan
Kehadiran ilmu pengetahuan dan teknologi ditengah-tengah kita ang akan memberikan kemudahan dan memecahkan berbagai persoalan hidup dan kehidupan yang dihadapi manusia.

Sehingga urgensi Pancasila sebagai dasar nilai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka disimpulkan bahwa
- setiap perkembangan IPTEK yang dikembangkan di Indonesia haruslah didasarkan pada nilai Pancasila didalamnya.
- IPTEK yang berkembang harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan IPTEK.
- Pancasila dijadikan sebagai rambu-rambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Puji Lestarina Sinaga -

NAMA : Puji Lestarina Sinaga

NPM    : 2217011116

KELAS : D

ANALISIS JURNAL

Artikel "Urgensi Penegasan Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK" memberikan analisis tentang bagaimana Pancasila dapat menjadi pedoman penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia. Jurnal ini membahas bahwa kemajuan teknologi tidak selalu membawa dampak positif jika tidak diimbangi dengan nilai-nilai etis. Tanpa dasar yang kuat, perkembangan IPTEK bisa memicu masalah, seperti kerusakan lingkungan, ketimpangan sosial, dan hilangnya nilai budaya.

Jurnal ini juga menunjukkan bahwa Pancasila memiliki peran besar sebagai landasan moral dan etika, sehingga kemajuan IPTEK tetap sejalan dengan tujuan kemanusiaan, keadilan, dan kesejahteraan rakyat. Artikel ini menekankan bahwa nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, keadilan, dan rasa kemanusiaan, dapat menjadi panduan agar teknologi tidak hanya mengejar profit atau efisiensi, tetapi juga membawa manfaat untuk masyarakat luas.

Analisis dalam jurnal ini menekankan pentingnya sinergi antara IPTEK dan nilai-nilai lokal untuk menjaga identitas bangsa di tengah globalisasi, dimana memberikan pandangan bahwa kebijakan, penelitian, dan inovasi teknologi di Indonesia seharusnya selalu berlandaskan Pancasila agar menciptakan keseimbangan antara modernitas dan nilai luhur budaya bangsa. para pembuat kebijakan, ilmuwan, dan masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai panduan dalam setiap inovasi dan penerapan teknologi. Secara keseluruhan, tulisan ini menekankan pentingnya keseimbangan antara kemajuan teknologi dengan nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi kemanusiaan dan harmoni sosial.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Chatrine Martasya Siburian -

Nama : Chatrine Martasya Siburian

NPM   : 2217011174

Kelas   : D

Mata Kuliah : Pancasila

ANALISIS JURNAL

 

URGENSI PENEGASAN PANCASILA

SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK

 

Pada jurnal ini dibahas mengenai Pancasila adalah dasar negara atau pokok kaidah negara yang fundamental yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, dan sekaligus cita hukum (rechtssidee) negara Indonesia karena bersumber pada pandangan dan falsafah hidup yang mendalam, dimana tersimpul ciri khas sifat, dan karakter luhur bangsa Indonesia. Pancasila sebagai idiologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama dari bangsa Indonesia. Pancasila sebagai idiologi bangsa Indonesia mengakomodir seluruh aktifitas kehidupan bermasyarakat, berbangas dan bernegara demikian jugadalam aktifitas ilmiah.

Nilai-nilai Pancasila Pancasila meliputi :

1.       Nilai dasar (instrinsik) yaitu pokok yang tidak terikat waktu dan tempat dan bersifat abstrak, mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar yang telah ditetapkan oleh the faounding fathers

2.       Nilai instrumental, yaitu penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan kondisi tertentu, bersifat lebih kontekstual dan harus selalu disesuaikan dengan tuntunan zaman mencakup kebijakan, strtaegi organisasi, sistem, rencana dan program berupa peraturan perundang-undangan yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara negara

3.       Nilai paraktis yaitu interaksi antara nilai instrumental dengan situasi kongkrit tempat dan situasi tertentu, bersifat dinamis demi tegaknya nilai instrumental dan menjamin nilai dasar tetap relevan dengan permaslahan utama yang dihadapi masyarakat sesuai dengan zamannya.

 

Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu belum banyak dibicrakan pada awal kemerdekaan bangsa Indonesia. Sebagai sumber sosiologis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat ditemukan dalam sikap masyarakat yang peka terhadap isu-isu Ketuhanan dan Kemanusiaan yang ada dibalik peistiwa yang terjadi dalam masyarakat. Sumber Politis Pancasila sebagai dasar nila pengembangan iptek dapat dilihat dari berbagai kebijakan yang dilakukan oleh para penyelenggara negara. Sehingga urgensi Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Abnes Teresia Pakpahan -
Nama : Abnes Teresia Pakpahan
NPM : 2257011001
Kelas : Pancasila D
"Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK"
Jurnal ini membahas pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia. Dalam jurnal menegaskan bahwa Pancasila,
sebagai ideologi dan kristalisasi nilai-nilai budaya serta agama bangsa Indonesia, berfungsi
sebagai panduan normatif untuk memastikan pengembangan IPTEK sejalan dengan moralitas,
keadilan sosial, dan budaya bangsa. Nilai-nilai Pancasila dijabarkan menjadi tiga dimensi utama:
nilai dasar (abstrak dan universal), nilai instrumental (kontekstual), dan nilai praktis (penerapan
nyata).
Pancasila dijadikan sebagai acuan moral dalam pengembangan IPTEK untuk mencegah
dampak negatif, seperti dehumanisasi atau ancaman terhadap identitas bangsa.
Pengembangan IPTEK yang berlandaskan Pancasila tidak hanya harus menghormati nilai
kemanusiaan dan religius tetapi juga berperan dalam meningkatkan kualitas hidup serta
memperkuat identitas dan solidaritas bangsa. Dalam jurnal juga menyoroti pentingnya
membatasi pengaruh globalisasi yang bertentangan dengan nilai-nilai lokal, melalui penyaringan
budaya dan keilmuan.
Kesimpulan:
Jurnal ini memberikan perspektif penting tentang hubungan antara nilai-nilai Pancasila dan
pengembangan IPTEK. Namun, untuk lebih aplikatif, diperlukan tambahan contoh konkret dan
rekomendasi implementasi yang lebih spesifik
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Titus Owen Hutasoit -

Pancasila merupakan dasar negara yang memiliki nilai-nilai moral dan etika untuk

mengarahkan berbagai aspek kehidupan, termasuk pengembangan ilmu pengetahuan

dan teknologi (IPTEK). Kemajuan IPTEK memberikan banyak manfaat, tetapi tanpa

pedoman moral, kemajuan ini dapat menimbulkan dampak negatif, seperti tragedi

bom atom di Hiroshima dan Nagasaki yang melukai nilai-nilai kemanusiaan. Hal ini

menegaskan bahwa Pancasila penting sebagai landasan untuk memastikan

pengembangan IPTEK tetap sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan yang universal.

Di Indonesia, pluralisme nilai yang berkembang di masyarakat memerlukan pijakan

yang kuat agar tidak terjerumus dalam pengaruh globalisasi yang bertentangan dengan

budaya bangsa. Pancasila, sebagai kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama, mampu

menjaga arah perkembangan IPTEK agar tetap mencerminkan kepribadian bangsa.

Dengan nilai-nilai ini, Indonesia dapat memanfaatkan IPTEK tanpa kehilangan

identitas nasionalnya.

Dominasi pengembangan IPTEK oleh negara-negara Barat membawa tantangan baru

berupa ancaman terhadap budaya lokal. Nilai-nilai asing yang tidak relevan dengan

kehidupan masyarakat Indonesia dapat mengikis tradisi dan kearifan lokal. Pancasila

berperan sebagai filter yang melindungi bangsa dari pengaruh global yang merusak,

sekaligus menjadi landasan untuk menyerap inovasi yang selaras dengan karakter

bangsa.

Pancasila juga menyediakan kerangka normatif untuk memastikan bahwa

pengembangan IPTEK tidak hanya berorientasi pada efisiensi dan inovasi. Nilai-nilai

seperti keadilan sosial, kemanusiaan, dan kebijaksanaan menjadi pedoman dalam

menciptakan teknologi yang mendukung kesejahteraan masyarakat. Dengan

menjadikan Pancasila sebagai rambu-rambu, setiap langkah pengembangan IPTEK

dapat memberikan manfaat yang lebih luas tanpa merugikan aspek sosial atau lingkungan. Selain itu, Pancasila memungkinkan integrasi antara objektivitas ilmiah 

dan nilai-nilai moral. Dalam masyarakat Indonesia yang kaya akan budaya dan 

agama, pertimbangan etika dalam pengembangan IPTEK adalah hal yang penting. 

Dengan berlandaskan Pancasila, perkembangan IPTEK menciptakan inovasi material

serta menjawab kebutuhan moral dan spiritual masyarakat sehingga dapat

memperkuat posisi Indonesia dalam menghadapi tantangan global. 

Pada intinya, penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan IPTEK 

adalah sebuah keharusan. Pancasila dapat menjaga arah pengembangan teknologi agar 

tetap berpihak pada kemanusiaan dan juga memastikan bahwa bangsa Indonesia tetap 

kokoh dalam identitasnya. Dalam dunia yang semakin kompetitif, nilai-nilai Pancasila 

menjadi fondasi untuk menciptakan kemajuan yang berkeadilan dan bermartabat di 

tengah-tengah masyarakat Indonesia.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Lulu miftahul Jannah -

Nama: Lulu Miftahul Jannah

NPM:2217011059

KELAS:D

TUGAS ANALISIS JURNAL

 

Jurnal tersebut menunjukkan fokus pada pentingnya peran Pancasila sebagai landasan etika dan nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Artikel ini kemungkinan membahas hubungan antara nilai-nilai Pancasila dan kebutuhan untuk memastikan bahwa kemajuan IPTEK tetap sejalan dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Pancasila sebagai Falsafah Bangsa diamana Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang menjadi pedoman moral, etika, dan nilai-nilai luhur dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam bidang IPTEK. Dalam era globalisasi, penegasan nilai-nilai Pancasila menjadi penting untuk mencegah IPTEK berkembang tanpa arah yang sesuai dengan cita-cita bangsa. Dengan menjadikan Pancasila sebagai landasan, pengembangan teknologi di Indonesia diharapkan tidak hanya berorientasi pada kemajuan materi, tetapi juga memperhatikan aspek kemanusiaan, keberlanjutan, dan keadilan sosial.Jadi penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan IPTEK adalah upaya strategis untuk memastikan bahwa teknologi dan ilmu pengetahuan tidak hanya berfungsi sebagai alat kemajuan, tetapi juga sarana untuk mewujudkan masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermartabat sesuai dengan identitas bangsa Indonesia.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Yolanda Azyra Febra -
Nama : Yolanda Azyra Febra
NPM : 2217011144

Analisis Jurnal tentang Urgensi Pancasila dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Jurnal ini membahas pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) di Indonesia. Pancasila, sebagai ideologi negara, mencerminkan nilai-nilai budaya dan agama masyarakat Indonesia, yang seharusnya menjadi panduan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam bidang ilmiah.

• Pancasila sebagai Dasar Negara

Pancasila diakui sebagai dasar negara yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945. Ia berfungsi sebagai pedoman moral dan etika bagi bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila bersifat meta-yuridis, artinya belum memiliki kekuatan hukum sampai dituangkan dalam norma hukum positif. Oleh karena itu, penting untuk menegaskan bahwa pengembangan ilmu pengetahuan harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila agar tidak terjebak dalam sekularisme yang bisa merugikan masyarakat.

•Konsep Dasar Nilai Pancasila

Jurnal ini menjelaskan bahwa Pancasila memiliki tiga kategori nilai:

1. Nilai Dasar (Instrinsik): Nilai-nilai pokok yang tidak terikat waktu dan tempat, mencakup cita-cita dan tujuan bangsa.
2. . Nilai Instrumenta: Penjabaran nilai dasar yang bersifat kontekstual dan harus disesuaikan dengan perkembangan zaman.
3. Nilai Praktis: Interaksi antara nilai instrumental dengan situasi konkret, menggambarkan implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Pentingnya Pancasila sebagai landasan pengembangan Iptek terletak pada fakta bahwa setiap inovasi harus menghormati nilai-nilai tersebut. Hal ini menciptakan kerangka acuan yang jelas bagi para ilmuwan dan teknokrat dalam melakukan penelitian dan pengembangan.

• Peran Pancasila dalam Pengembangan Iptek

Jurnal ini menekankan bahwa Iptek harus digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan bukan sebaliknya. Dalam konteks ini, ada beberapa prinsip yang harus dipatuhi:

- Iptek harus menghormati keyakinan religius masyarakat.

- Ilmu pengetahuan harus diarahkan untuk kemanusiaan dan berlandaskan etika.

- Penguasaan Iptek harus merata di seluruh lapisan masyarakat.

Dengan demikian, Pancasila berfungsi sebagai sumber nilai yang mendasari pengembangan Iptek, memastikan bahwa kemajuan teknologi tidak mengabaikan aspek moral dan sosial.

• Sumber Historis dan Sosiologis

Jurnal ini juga menguraikan sumber historis Pancasila yang dapat ditelusuri dari Pembukaan UUD 1945. Dalam konteks ini, Pancasila menjadi pedoman bagi upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan dan pengembangan Iptek. Sejak 1980-an, kebutuhan akan integrasi Pancasila dalam pendidikan tinggi semakin dirasakan, terutama di kalangan intelektual muda.

Secara keseluruhan, jurnal ini menegaskan urgensi penegasan kembali peran Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai tersebut ke dalam setiap aspek penelitian dan inovasi, diharapkan Iptek dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Very Anton Prayoga -
Nama : Very Anton Prayoga
Kelas : D
NPM : 2217011014

Jurnal berjudul "Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK" yang ditulis oleh Ika Setyorini dari Fakultas Syari'ah dan Hukum UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo ini diterbitkan pada Vol. IV No. 02, November 2018. Jurnal ini mengkaji pentingnya penegasan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif, mengkaji sumber-sumber historis, sosiologis, dan politis. Dalam pembahasannya, jurnal ini menguraikan konsep dasar nilai Pancasila dalam pengembangan ilmu yang mencakup Pancasila sebagai sistem nilai acuan dan kerangka berpikir. Pancasila diuraikan sebagai prinsip yang harus memandu pengembangan ini, dengan penekanan pada penghormatan terhadap martabat manusia, peningkatan kualitas hidup, pemberdayaan masyarakat, keterbukaan sosial, dan penciptaan masyarakat yang lebih adil. Sumber-sumber historis, sosiologis, dan politik dari peran Pancasila dalam membimbing iptek dieksplorasi, menyoroti akarnya dalam UUD 1945 dan relevansinya dalam diskusi kontemporer di kalangan intelektual dan pembuat kebijakan. Kesimpulan menekankan bahwa semua kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia harus sejalan dengan nilai-nilai Pancasila untuk memastikan kontribusi positif terhadap masyarakat dan menjaga identitas bangsa di tengah pengaruh global.

Jurnal ini juga menekankan bahwa Pancasila, sebagai kristalisasi nilai-nilai budaya dan religius, berfungsi sebagai kerangka normatif untuk kegiatan ilmiah dan pembangunan nasional. Penulis berargumen bahwa kemajuan ilmiah harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila untuk menghindari sekularisme dan memastikan bahwa teknologi memberikan manfaat positif bagi umat manusia. Jurnal ini mengadvokasi integrasi harmonis antara nilai-nilai budaya dan religius dalam upaya ilmiah.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Abidah Ardelia -
Nama : Abidah Ardelia
NPM : 2217011020

Jurnal ini membahas tantangan yang dihadapi masyarakat Indonesia akibat pluralisme nilai yang berkembang seiring kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Kemajuan ini, yang sebagian besar dipengaruhi oleh negara-negara Barat, berpotensi menciptakan pergeseran nilai yang bertentangan dengan identitas bangsa. Oleh karena itu, menegaskan Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan IPTEK menjadi hal yang sangat penting.
Pancasila berperan sebagai sistem nilai yang menjadi pedoman berpikir, bertindak, serta landasan dalam pembangunan hukum nasional. Sebagai filter, Pancasila diharapkan mampu menyaring pengaruh global yang tidak selaras dengan kepribadian bangsa. Dalam konteks pengembangan ilmu pengetahuan, Pancasila memberikan arah dan tujuan yang sesuai dengan nilai budaya dan agama, sehingga memastikan kemajuan IPTEK tidak merugikan umat manusia.
Sejak tahun 1980-an, kebutuhan untuk menempatkan Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu mulai dirasakan, khususnya di perguruan tinggi. Diskusi dan seminar intelektual, seperti di Universitas Gadjah Mada, semakin menekankan pentingnya orientasi pengembangan ilmu yang berlandaskan Pancasila.
Kesimpulannya, jurnal ini menegaskan bahwa Pancasila harus menjadi pedoman utama dalam pengembangan IPTEK. Dengan demikian, kemajuan yang dicapai dapat tetap menghormati nilai-nilai kemanusiaan dan ketuhanan, sekaligus menjaga identitas bangsa. Integrasi nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan IPTEK diharapkan mampu menciptakan masyarakat yang beretika, berkeadilan, dan berkepribadian luhur.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Nissa Fadila -

Nama: Nissa Fadila 

NPM : 2217011169

Kelas: D


Tugas Analisis Jurnal pertemuan 14


Berdasarkan jurnal "Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IPTEK" oleh Ika Setyorini, Pancasila berperan sebagai dasar moral dan nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia. Nilai-nilai Pancasila bertindak sebagai panduan normatif yang memastikan bahwa pengembangan IPTEK selaras dengan budaya, agama, dan moral bangsa Indonesia, sehingga tidak hanya mendorong kemajuan material, tetapi juga menjaga harkat dan martabat manusia.

Setiap sila dalam Pancasila memberikan arah etis dalam pengembangan IPTEK. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, misalnya, mengingatkan pentingnya keseimbangan antara rasionalitas dan spiritualitas dalam setiap inovasi. Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab menegaskan bahwa IPTEK harus memprioritaskan kesejahteraan bersama, sementara Sila Persatuan Indonesia memperkuat semangat nasionalisme dalam setiap kemajuan teknologi. Selain itu, Sila Kerakyatan menekankan pentingnya partisipasi dan keterbukaan dalam pengembangan ilmu, dan Sila Keadilan Sosial memastikan distribusi manfaat IPTEK secara merata di seluruh lapisan masyarakat.

Dalam konteks globalisasi, perkembangan IPTEK yang didominasi oleh negara-negara Barat menghadirkan tantangan tersendiri bagi Indonesia. Oleh karena itu, Pancasila berperan sebagai filter untuk menyaring pengaruh negatif dan memastikan bahwa inovasi teknologi yang diadopsi tetap relevan dengan nilai-nilai lokal. Dengan demikian, urgensi Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan IPTEK adalah untuk menjaga arah perkembangan ilmu yang tidak hanya maju secara teknis, tetapi juga berakar kuat pada kepribadian bangsa.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by vika oktaria -
Nama: Vika Oktaria
NPM: 2217011092

Jurnal ini menekankan pentingnya Pancasila sebagai kerangka etika dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia. Pancasila tidak hanya berfungsi sebagai dasar ideologi negara, tetapi juga sebagai panduan moral yang harus diintegrasikan dalam setiap aspek pengembangan iptek. Dengan menekankan prinsip-prinsip seperti penghormatan terhadap martabat manusia dan penciptaan masyarakat yang lebih adil, jurnal ini menunjukkan bahwa kemajuan ilmiah dan teknologi harus sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan budaya bangsa. Hal ini penting untuk memastikan bahwa iptek tidak hanya berfokus pada kemajuan teknis, tetapi juga pada dampak sosial yang lebih luas.

Upaya manusia mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi, di masa sekarang memang merupakan kebutuhan tersendiri. Bagi kelompok manusia yang menginginkan kemajuan mutlak harus memiliki dua hal tersebut. Kepemilikan iptek untuk memudahkan kehidupan manusia dan mengangkat derajat manusia, oleh karena itu kepemilikan tersebut harus diiringi dengan cara menggunakan yang tepat. Realitas yang didapatkan, kepemilikan terhadap iptek sering disalah gunakan, sehingga justru mendemonstrasikan manusia itu sendiri. Hal ini justru sering dilakukan oleh para ilmuwan dan teknokrat. Padahal apapun hasil dari iptek mestinya dapat dipertanggung jawabkan akibatnya, baik pada masa lalu, masa sekarang, maupun masa depan. Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai,
kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Septiana Septiana -
Nama ; Septiana
Npm ; 2217011069
Kelas ; Kimia D

TUGAS PEND.PANCASILA PERTEMUAN-14

Jurnal ini membahas pentingnya, Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) di Indonesia. Penulis menjelaskan bahwa Pancasila adalah pedoman hidup yang berakar pada budaya dan agama bangsa Indonesia. Dalam konteks iptek, Pancasila bertindak sebagai panduan moral dan norma, sehingga setiap inovasi iptek yang dikembangkan harus sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Tujuannya adalah memastikan iptek tidak membawa dampak buruk, seperti sekularisme atau kerusakan sosial.
Ada tiga jenis nilai Pancasila yang dibahas: nilai dasar, yang bersifat universal dan tidak terikat waktu; nilai instrumental, yang merupakan panduan praktis dalam pelaksanaan kebijakan sesuai konteks zaman; dan nilai praktis, yang terlihat dalam penerapan langsung di masyarakat. Dalam pengembangan iptek, nilai-nilai ini digunakan untuk menciptakan keseimbangan antara kemajuan teknologi dan nilai-nilai budaya, religiusitas, kemanusiaan, serta keadilan sosial. Misalnya, sila pertama mendorong integrasi akal dan hati dalam iptek, sedangkan sila kelima memastikan bahwa hasil iptek bermanfaat untuk kesejahteraan bersama.
Selain itu, pada jurnal ini juga menyoroti bagaimana nilai-nilai Pancasila terintegrasi secara historis, sosiologis, dan politis. Secara historis, Pancasila sudah tertulis dalam pembukaan UUD 1945 yang menekankan "mencerdaskan kehidupan bangsa." Secara sosiologis, nilai Pancasila membantu masyarakat menghadapi isu-isu iptek, seperti dampak lingkungan dari teknologi. Secara politis, beberapa kebijakan pemerintah di masa lalu hingga sekarang telah mengaitkan iptek dengan nilai Pancasila.
Oleh karena itu, pada jurnal ini menyampaikan bahwa iptek di Indonesia harus dikembangkan dengan memperhatikan nilai-nilai Pancasila agar selaras dengan budaya dan moral bangsa. Hal ini penting supaya iptek tidak hanya menjadi alat kemajuan, tetapi juga tetap menjaga martabat manusia, solidaritas, dan keadilan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Nesa Putri Azzahra -
Nama : Nesa Putri Azzahr

NPM : 2217011132

Pada jurnal berjudul "Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Pengembangan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi" membahas pentingnya Pancasila sebagai landasan dalam

pengembangan IPTEK di Indonesia. Berikut adalah analisis dan review dari jurnal tersebut:

Analisis:

1. Latar Belakang dan Konteks: Jurnal ini menjelaskan dampak negatif dari kemajuan

teknologi, seperti yang terlihat dalam peristiwa bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.

Penulis menekankan bahwa kemajuan IPTEK harus diimbangi dengan nilai-nilai

kemanusiaan yang universal, yang dapat dijadikan sebagai refleksi untuk tidak terjerumus

dalam nilai-nilai yang bertentangan dengan kepribadian bangsa.

2. Pancasila sebagai Dasar Nilai: Penulis memberikan penegasan bahwa setiap

pengembangan IPTEK di Indonesia harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila. Hal ini

penting untuk menjaga identitas dan karakter bangsa di tengah arus globalisasi yang sering

kali membawa nilai-nilai asing yang tidak sesuai dengan budaya lokal. Pancasila diusulkan

sebagai pedoman untuk menyaring pengaruh luar yang dapat merusak nilai-nilai

kepribadian bangsa .

3. Perubahan Sosial dan Budaya: Jurnal ini juga membahas nilai-nilai yang berkembang di

masyarakat Indonesia akibat kemajuan IPTEK. Penulis juga mengingatkan bahwa

perubahan cara pandang ini harus diimbangi dengan pemahaman yang mendalam tentang

nilai-nilai Pancasila agar tidak mengakibatkan keputusasaan nilai .

4. Kebutuhan akan Pancasila dalam Pendidikan: Penulis mencatat bahwa kesadaran akan

pentingnya Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu baru mulai dirasakan sejak tahun

1980-an, terutama di perguruan tinggi. Ini menunjukkan bahwa ada kebutuhan mendesak

untuk mengintegrasikan Pancasila dalam kurikulum pendidikan tinggi .

5. Dampak Negatif dari Kemajuan IPTEK: Jurnal ini juga mengidentifikasi dampak

negatif dari kemajuan IPTEK yang dapat mengancam eksistensi manusia di masa depan.

Oleh karena itu, penulis menyerukan perlunya penyaringan yang jelas terhadap pengaruh

global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai bangsa .

Review

Jurnal ini memberikan wawasan yang mendalam tentang pentingnya Pancasila dalam konteks

pengembangan IPTEK di Indonesia. Penulis berhasil mengaitkan isu-isu global dengan nilai-nilai

lokal, menunjukkan bahwa meskipun teknologi berkembang pesat, nilai-nilai kemanusiaan dan

budaya lokal harus tetap dijaga.
 Relevansi: Topik yang diangkat sangat relevan dengan kondisi sosial dan budaya Indonesia
saat ini.

 Argumentasi yang Kuat: Penulis memberikan argumen yang kuat tentang perlunya


Pancasila sebagai pedoman dalam pengembangan IPTEK.

 Sumber yang Beragam: Jurnal ini mengacu pada berbagai sumber dan diskusi yang

menunjukkan adanya kesadaran kolektif di kalangan intelektual mengenai pentingnya

Pancasila.

Namun, ada beberapa aspek yang bisa diperbaiki:

 Kedalaman Analisis: Pada aspek ini, meskipun jurnal ini menyentuh banyak poin penting,

analisis yang lebih mendalam tentang bagaimana Pancasila dapat diimplementasikan

dalam praktik pengembangan IPTEK akan sangat bermanfaat.

 Contoh Kasus: Menyertakan contoh konkret dari institusi atau proyek yang berhasil

mengintegrasikan Pancasila dalam pengembangan IPTEK dapat memperkuat argumen

penulis.

Secara keseluruhan, jurnal ini memiliki sebuah kontribusi yang berharga dalam diskusi mengenai

peran Pancasila dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia, dan dapat

menjadi referensi penting bagi akademisi, pembuat kebijakan, dan masyarakat umum
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Mei Linda Eka Putri -
Nama : Mei Linda Eka Putri
NPM : 2217011025
Kelas : D
Tugas Analisis Jurnal

URGENSI PENEGASAN PANCASILA
SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN IPTEK

Pada jurnal tersebut dijelaskan bahwa Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi
nilai budaya dan agama bangsa Indonesia. Nilai-nilai Pancasila digunakan sebagai pedoman
normatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di Indonesia. Jurnal ini
juga menegaskan pentingnya Pancasila sebagai acuan dalam perkembangan IPTEK agar tetap
sesuai dengan nilai dan budaya bangsa Indonesia. Pancasila memiliki posisi sebagai dasar negara
yang bersumber dari pandangan hidup bangsa Indonesia. Sebagai cara pandang hidup (the way of
life), Pancasila menjadi dasar moralitas dan nilai yang perlu dituangkan ke dalam norma hukum.
Pengembangan ilmu pengetahuan tanpa pijakan pada nilai Pancasila dapat mengarah pada
sekularisme, seperti yang terjadi di masa Renaissance Eropa. Jurnal ini juga menekankan bahwa
pengembangan IPTEK harus mempertimbangkan nilai budaya dan agama agar tidak merugikan
umat manusia.

1. Konsep Dasar Nilai Pancasila Sebagai Pengembangan Ilmu

Nilai-nilai Pancasila
• Nilai Dasar (Instrinsik), yaitu pokok yang tidak terikat waktu dan tempat dan bersifat
abstrak, mencakup cita-cita, tujuan dan tatanan dasar yang telah ditetapkan oleh the
faounding fathers.
• Nilai Instrumental, yaitu penjabaran nilai dasar sebagai arahan kinerja untuk waktu dan
kondisi tertentu, bersifat lebih kontekstual dan harus selalu disesuaikan dengan tuntunan
zaman mencakup kebijakan, strtaegi organisasi, sistem, rencana dan program berupa
peraturan perundang-undangan yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara negara.
• Nilai Praktis, yaitu interaksi antara nilai instrumental dengan situasi kongkrit tempat dan
situasi tertentu, bersifat dinamis demi tegaknya nilai instrumental dan menjamin nilai dasar
tetap relevan dengan permaslahan utama yang dihadapi masyarakat sesuai dengan
zamannya.
Nilai-nilai Pancasila berfungsi sebagai:
• Dasar Normatif: Menjadi pedoman dalam pengembangan IPTEK.
• Arah Pengembangan: Setiap perkembangan ilmu harus berakar pada nilai Pancasila.
• Rambu Normatif: Berfungsi untuk menjaga IPTEK tetap sesuai dengan budaya bangsa.

2. Pancasila sebagai Sumber Nilai dan Moral

• Sila Ketuhanan Yang Maha Esa: Menjaga hubungan harmoni antara manusia, ilmu, dan
Tuhan.
• Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Menjamin bahwa IPTEK digunakan untuk
kesejahteraan bersama.
• Sila Persatuan Indonesia: Memupuk rasa nasionalisme dalam perkembangan IPTEK.
• Sila Kerakyatan: Mengembangkan IPTEK secara demokratis, menghormati kebebasan,
serta menerima kritik.
• Sila Keadilan Sosial: Menjamin keadilan dalam penguasaan dan penggunaan IPTEK
untuk seluruh rakyat.

3. Sumber Historis, Sosiologis, dan Politis Pancasila

1. Historis: Pengembangan nilai Pancasila dalam IPTEK telah dimulai sejak kemerdekaan
dan diperkuat dalam Pembukaan UUD 1945.
2. Sosiologis: Nilai-nilai Pancasila tercermin dalam sensitivitas masyarakat terhadap isu-isu
IPTEK, misalnya dalam pembangunan reaktor nuklir yang mempertimbangkan aspek
sosial dan lingkungan. Hal ini akan dikaitkan dengan isu-isu Ketuhanan dan Kemanusiaan.
3. Politis: Penegasan nilai Pancasila dalam IPTEK telah dibahas sejak zaman Soekarno,
Soeharto, hingga era reformasi, meskipun implementasinya belum optimal
In reply to First post

Re: Forum Analisis Jurnal

by Meli Mahani -

Nama               : Meli Mahani

NPM                : 2217011160

 

Tugas Pancasila Analisis Jurnal Pertemuan 14

 

Jurnal ini membahas urgensi Pancasila sebagai dasar nilai dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) di Indonesia. Pancasila, sebagai ideologi negara, mencerminkan nilai-nilai budaya dan agama yang menjadi landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Penulis menekankan bahwa pengembangan Iptek harus berakar pada nilai-nilai Pancasila agar tidak terjebak dalam sekularisme yang dapat mengarah pada pengembangan ilmu tanpa arah dan orientasi yang jelas. Dengan demikian, Pancasila berfungsi sebagai panduan normatif yang mengarahkan perkembangan Iptek sesuai dengan karakter dan identitas bangsa Indonesia.

 

Dalam analisisnya, penulis menjelaskan bahwa Pancasila terdiri dari nilai dasar, instrumental, dan praktis. Nilai-nilai ini harus diintegrasikan dalam setiap aspek pengembangan Iptek, sehingga setiap inovasi yang dihasilkan tidak hanya bermanfaat secara teknis, tetapi juga sesuai dengan moralitas dan etika yang terkandung dalam Pancasila. Penulis juga menyoroti pentingnya menghormati keyakinan religius masyarakat dalam pengembangan Iptek, serta perlunya keterlibatan masyarakat dalam proses tersebut untuk menghindari dampak negatif yang mungkin timbul.

 

Jurnal ini juga menggarisbawahi bahwa pengembangan Iptek di Indonesia harus mempertimbangkan konteks sosial dan budaya yang ada. Penulis mencatat bahwa kemajuan Iptek yang tidak memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial dapat berpotensi merugikan masyarakat. Oleh karena itu, Pancasila harus menjadi rujukan dalam setiap kebijakan dan praktik Iptek, memastikan bahwa kemajuan teknologi tidak mengorbankan nilai-nilai kemanusiaan dan lingkungan.

 

Secara keseluruhan, jurnal ini memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana Pancasila dapat berfungsi sebagai landasan etika dan moral dalam pengembangan Iptek di Indonesia. Penulis berharap bahwa dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila, pengembangan Iptek tidak hanya akan menghasilkan kemajuan teknologi, tetapi juga akan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan menjaga identitas budaya bangsa. Jurnal ini menjadi penting sebagai pengingat bahwa kemajuan Iptek harus sejalan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh bangsa Indonesia.