NPM : 2313031038
Paradigma penelitian adalah kerangka berpikir dasar yang membimbing cara peneliti melihat dan mempelajari fenomena dunia. Paradigma terdiri dari empat elemen fundamental: epistemologi (bagaimana kita mengetahui), ontologi (sifat realitas), metodologi (cara penelitian), dan aksiologi (pertimbangan etika).
Epistemologi berkaitan dengan pengetahuan dan cara kita memperolehnya, mencakup pengetahuan intuitif, otoritatif, logis, dan empiris. Ontologi meneliti hakikat realitas dan asumsi yang kita buat tentang apa yang real dan bermakna. Metodologi menguraikan proses sistematis penelitian, termasuk desain, metode, dan prosedur pengumpulan data. Aksiologi mempertimbangkan isu etika berdasarkan kriteria teleologi, deontologi, moralitas, dan keadilan.
Ada empat paradigma utama dalam penelitian pendidikan. Paradigma Positivist menggunakan metode ilmiah, penelitian kuantitatif, dan pengujian hipotesis dengan asumsi realitas objektif. Paradigma Interpretivist percaya realitas dibangun secara sosial dengan multiple realities, menggunakan metode kualitatif seperti fenomenologi dan studi kasus. Paradigma Kritis berfokus pada keadilan sosial, pemberdayaan, dan mengatasi struktur penindasan melalui action research dan metodologi partisipatif. Paradigma Pragmatis menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif sesuai kebutuhan penelitian.
Pemilihan paradigma menentukan metodologi yang digunakan. Paradigma Positivist cocok dengan metodologi eksperimental, quasi-eksperimental, dan survei. Paradigma Interpretivist menggunakan fenomenologi, grounded theory, etnografi, dan narrative inquiry. Untuk validasi, paradigma Positivist menggunakan validitas internal, eksternal, reliabilitas, dan objektivitas, sedangkan paradigma Interpretivist menggunakan kredibilitas, dependabilitas, konfirmabilitas, dan transferabilitas.
Pemahaman paradigma sangat penting karena memandu setiap aspek penelitian dari pertanyaan penelitian hingga interpretasi data. Peneliti harus memilih paradigma yang sesuai dengan pertanyaan dan konteks penelitian mereka.