Nama : Fatria Irawan
NPM : 2313031036
Seorang peneliti perlu memahami masalah, variabel, dan paradigma penelitian karena ketiganya merupakan fondasi utama dalam melaksanakan penelitian yang ilmiah dan terarah. Pemahaman terhadap masalah penelitian penting karena masalah menjadi titik awal dan dasar bagi seluruh proses penelitian. Dengan memahami masalah secara mendalam, peneliti dapat menentukan fokus kajian, tujuan, serta metode yang tepat untuk mencari solusi.
Menurut Sugiyono (2019), masalah penelitian adalah kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang perlu diselidiki secara ilmiah. Selanjutnya, pemahaman terhadap variabel penelitian juga sangat penting karena variabel merupakan objek yang diamati dalam penelitian, baik berupa variabel bebas, terikat, maupun kontrol.
Arikunto (2013) menjelaskan bahwa variabel penelitian adalah segala sesuatu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari agar diperoleh informasi tentang hal tersebut. Tanpa pemahaman yang baik terhadap variabel, hasil penelitian bisa menjadi bias atau tidak valid. Selain itu, paradigma penelitian juga perlu dipahami karena paradigma mencerminkan cara pandang peneliti terhadap realitas dan proses memperoleh pengetahuan.
Kuhn (1970) menyatakan bahwa paradigma merupakan kerangka berpikir yang memandu ilmuwan dalam menafsirkan fenomena serta menentukan metode ilmiah yang digunakan. Dengan memahami paradigma, peneliti dapat menyesuaikan pendekatan, metode, dan strategi analisis yang konsisten dengan tujuan penelitiannya. Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang masalah, variabel, dan paradigma akan menghasilkan penelitian yang sistematis, logis, dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
NPM : 2313031036
Seorang peneliti perlu memahami masalah, variabel, dan paradigma penelitian karena ketiganya merupakan fondasi utama dalam melaksanakan penelitian yang ilmiah dan terarah. Pemahaman terhadap masalah penelitian penting karena masalah menjadi titik awal dan dasar bagi seluruh proses penelitian. Dengan memahami masalah secara mendalam, peneliti dapat menentukan fokus kajian, tujuan, serta metode yang tepat untuk mencari solusi.
Menurut Sugiyono (2019), masalah penelitian adalah kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang perlu diselidiki secara ilmiah. Selanjutnya, pemahaman terhadap variabel penelitian juga sangat penting karena variabel merupakan objek yang diamati dalam penelitian, baik berupa variabel bebas, terikat, maupun kontrol.
Arikunto (2013) menjelaskan bahwa variabel penelitian adalah segala sesuatu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari agar diperoleh informasi tentang hal tersebut. Tanpa pemahaman yang baik terhadap variabel, hasil penelitian bisa menjadi bias atau tidak valid. Selain itu, paradigma penelitian juga perlu dipahami karena paradigma mencerminkan cara pandang peneliti terhadap realitas dan proses memperoleh pengetahuan.
Kuhn (1970) menyatakan bahwa paradigma merupakan kerangka berpikir yang memandu ilmuwan dalam menafsirkan fenomena serta menentukan metode ilmiah yang digunakan. Dengan memahami paradigma, peneliti dapat menyesuaikan pendekatan, metode, dan strategi analisis yang konsisten dengan tujuan penelitiannya. Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang masalah, variabel, dan paradigma akan menghasilkan penelitian yang sistematis, logis, dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.