Posts made by Nazwa Aulia Syifa

Teknik elektro C 23 -> Video pembelajaran

by Nazwa Aulia Syifa -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Izin memperkenalkan diri:
Nama: Nazwa Aulia Syifa
Kelas: PSTE C
NPM: 2315031037

Pancasila dapat diibaratkan sebagai manual atau buku pedoman untuk masyarakat Indonesia dalam bermasyarakat. Pancasila merupakan suatu pandangan hidup atau kerangka nilai dasar yang menjadi fondasi bagi negara dan seluruh warga negara Indonesia. Pancasila terdiri dari lima sila yang seluruhnya berperan sebagai pengatur kehidupan masyarakat Indonesia, yaitu sebagai berikut.
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Sila pertama ini sebagai unsur ketuhanan yang menyatakan keberadaan Tuhan Yang Maha esa dan memberikan kebebasan beragama kepada seluruh rakyat Indonesia.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kedua ini sebagai unsur kemanusiaan yang menyatakan nilai kemanusiaan guna melindungi hak asasi manusia dan mewujudkan keadaan sosial.
3. Persatuan Indonesia
Sila sila ketiga ini sebagai unsur persatuan yang menyatakan pentingnya persatuan dan kesatuan guna menghormati keberagaman dan menolak segala bentuk diskriminasi.
4. kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan
Sila keempat ini sebagai unsur kerakyatan yang menyatakan demokrasi merupakan keputusan penting yang diambil oleh seluruh bagian Indonesia melalui musyawarah untuk mufakat atau perwakilan.
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sila kelima ini sebagai unsur keadilan yang menyatakan kesetaraan dan keadilan sosial untuk seluruh rakyat Indonesia sehingga setiap individu dapat merasakan kesejahteraan dan kemajuan.

Pancasila tidak hanya berporos sebagai dasar negara, melainkan juga sebagai ideologi nasional yang menyatukan bangsa Indonesia melalui panduan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila juga menjadi landasan keyakinan dan pola pikir bagi masyarakat Indonesia.

Pancasila juga mempunyai peran sentral dalam menghadapi keberagaman Indonesia. Contohnya saja adalah dengan pancasila yang menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam berbagai aspek kehidupan, Pancasila juga mencakup persatuan dalam arti ideologi, Pancasila juga mengajarkan kita untuk menghormati hak asasi manusia dan melindungi diri dari segala bentuk diskriminasi guna memajukan masyarakat Indonesia untuk berpikir sesuai dengan etika dan norma yang berlaku. Pancasila juga berperan sebagai peran kunci dalam menjaga harmoni dan kesatuan antar berbagai kelompok masyarakat sekaligus menjadi kekuatan utama dalam menghadapi berbagai persoalan kehidupan.

Sekian, analisa video yang disajikan.

Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali, Bu.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Teknik elektro C 23 -> Forum Analisis Video

by Nazwa Aulia Syifa -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Izin memperkenalkan diri:
Nama: Nazwa Aulia Syifa
Kelas: PSTE C
NPM: 2315031037

Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia yang berkaitan dengan modal sosial yang sangat penting di tengah era revolusi industri 4.0. pernyataan tersebut dapat dilihat dari upaya untuk menerapkan prinsip-prinsip Pancasila sebagai landasan yang mendasar pada karakter generasi muda dalam menghadapi dinamika revolusi industri 4.0. keberlakuan Pancasila di era industri 4.0 dan society 5.0 tentunya menjadi sebuah perhatian utama karena berfungsi sebagai pedoman dalam membangun bangsa di tengah pesatnya kemajuan teknologi dan derasnya arus globalisasi. implementasi nilai-nilai Pancasila tentunya dianggap sangat krusial untuk menciptakan sumber daya Indonesia demi menghadapi tantangan dan peluang yang akan muncul di masa mendatang.

Revolusi industri 4.0 melibatkan otomatisasi penuh akan digitalisasi dan penggunaan perangkat elektronik dengan sistem informasi yang berpotensi memberikan dampak signifikan pada interaksi antar individu, komunitas dan negara. Pancasila sebagai modal sosial tentunya sangat relevan dengan pembangunan bangsa dan pengembangan sumber daya manusia yang terpaut pada nilai-nilai budaya dan adaptasi di revolusi industri 4.0. berdasarkan video, kebermaknaan Pancasila di revolusi industri 4.0 terfokus pada sebuah rasa kepercayaan yang sangat penting untuk disiapkan guna menjadi pilar pembangunan bangsa di era revolusi industri 4.0. sehingga secara menyeluruh, Pancasila dapat dikatakan sebagai modal sosial yang sangat krusial dan fundamental di tengah revolusi industri 4.0 sebagai landasan utama pembangunan bangsa dan pengembangan sumber daya manusia guna menjadi unsur kunci dalam pengimplementasian nilai-nilai Pancasila yang sesuai dengan budaya serta moral bangsa.

Sekian, analisa dari video tersebut.

Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali, Bu.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Teknik elektro C 23 -> Forum Analisis Video-2

by Nazwa Aulia Syifa -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Izin memperkenalkan diri:
Nama: Nazwa Aulia Syifa
Kelas: PSTE C
NPM: 2315031037

1. Bagaimanakah menurut pendapatmu sebagai mahasiswa mengenai terjadinya bom bali di tahun 2002 yang merenggut banyak korban jiwa dan luka-luka? Sesuaikah dengan nilai agama dan nilai luhur bangsa kita? Berikan solusimu!
Jawaban: setelah membaca berita mengenai bom yang terjadi di Bali pada tahun 2002 Saya mempunyai pandangan bahwa tindakan kekerasan tersebut sangat bertentangan dengan nilai agama dan nilai luhur bangsa Indonesia. Tindakan tersebut tentunya sangat tidak terpuji dan mengecewakan. Peristiwa tragis tersebut tidak sesuai dengan nilai agama dan nilai luhur yang mengajarkan kasih sayang, perdamaian dan semangat gotong royong untuk saling bertoleransi dan bersatu. Sebagai mahasiswa saya dengan tekad yang kuat meyakini bahwa diperlukan adanya sebuah solusi untuk mencegah terulangnya kejadian memilukan tersebut, hal itu dapat diawali dengan memperkuat nilai-nilai Pancasila dan meningkatkan kerjasama antar lembaga keamanan serta intelijen guna mencegah tindakan tidak terpuji tersebut. Bagian dari bangsa Indonesia harus memperhatikan bagaimana sikap untuk menciptakan kerukunan beragama, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Penting bagi kita semua untuk saling membentuk inisiatif bersama guna menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila dan mencegah radikalisasi dan ekstrimisme. Selain itu, lembaga penegak hukum juga harus terus diperkuat untuk merespon aksi-aksi seperti itu. Sebagai mahasiswa juga kita harus membantu untuk membangun fondasi yang kuat guna mencegah dan mengatasi potensi ancaman di masa depan.

2. Nilai Pancasila apakah yang di langgar oleh para pelaku dan apa sanksi yang pantas diberikan? Berikan penjelasanmu secara lengkap dan mendalam!
Jawaban: Para pelaku bom Bali pada tahun 2002 dengan jelas melanggar beberapa nilai Pancasila seperti kemanusiaan, persatuan dan keadilan sosial. tindakan merugikan yang mereka lakukan menyebabkan banyak korban jiwa dan luka yang secara nyata bertentangan dengan prinsip kemanusiaan. Selain itu pula, perbuatan memilukan tersebut merusak persatuan dan kerukunan antar bangsa yang melanggar nilai persatuan. Menurut saya dalam menanggapi kejadian ini, pemberian sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku sangat diperlukan. bahkan pemberian hukuman mati bagi pelaku yang terbukti bersalah dapat dianggap sebagai bentuk sanksi yang sangat tegas dan sesuai dengan pernyataan bahwa tindakan terorisme tidak akan pernah ditoleransi serta keadilan akan terus ditegakkan sesuai dengan norma-norma hukum yang berlaku. Dan menurut saya dengan menerapkan sanksi yang sesuai seharusnya sudah dapat masing-masing individu sadari bahwa negara sangat serius dalam memberikan sanksi berupa pelanggaran nilai-nilai fundamental demi menjaga keamanan masyarakat. langkah tegas tersebut juga dapat menjadi bagian dari strategi pencegahan untuk mencegah terulangnya tindakan terorisme di masa yang mendatang.

Sekian, analisa soal yang diberikan.

Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali, Bu.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Teknik elektro C 23 -> Forum Analisis Soal

by Nazwa Aulia Syifa -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

izin memperkenalkan diri:
Nama: Nazwa Aulia Syifa
Kelas: PSTE C
NPM: 2315031037

A. Gotong royong merupakan istilah asli bangsa Indonesia dan menjadi modal dalam memujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia, bagaimanakah sikap gotong royong yang saat ini bisa di wujudkan dalam rangka mengadapi berbagai persoalan yang melanda bangsa Indonesia?
Jawaban: Gotong royong adalah sebuah budaya dari Indonesia yang mempunyai peran kunci atau peran penting dalam mencapai cita-cita nasional bangsa Indonesia. Semangat gotong royong mampu diimplementasikan dalam setiap penyelesaian berbagai tantangan yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia khususnya untuk saat ini. Gotong royong mampu memicu semangat kolaborasi tanpa memandang perbedaan ras, suku atau golongan tentunya dengan tujuan untuk memperkuat persatuan dan mendukung pembangunan di seluruh wilayah nusantara termasuk dengan menimbulkan jiwa nasionalisme dan patriotisme.
Berbagai persoalan yang terjadi di Indonesia dapat diselesaikan dengan semangat gotong royong yang tidak hanya berporos pada implementasi dari nilai-nilai Pancasila tetapi juga harapan bahwa semua pihak atau bagian dari bangsa Indonesia dapat bekerja sama atau bersinergi untuk mencapai tujuan pembangunan negara dan menyelesaikan segala persoalan yang dapat menghambatnya. Pemerintah Indonesia sendiri telah menunjukkan contoh penyelesaian persoalan yang melanda bangsa Indonesia yang dikaitkan dengan gotong royong seperti adanya perhutanan sosial, bantuan ekonomi yang produktif dan program keluarga harapan. Sehingga sikap gotong royong sangat diperlukan dan harus menjadi bagian dari identitas dan karakter bangsa Indonesia untuk menghadirkan lebih banyak kontribusi positif bagi pembangunan Indonesia yang sejahtera dan makmur hingga menyelesaikan masalah-masalah yang akan dihadapi kedepannya, terutama mengenai Covid-19.

B. Upaya apa yang anda lakukan dalam rangka menghadapi keberagaman di lingkungan sekitar tempat tinggal mu serta menjadikannya sebuah keharmonisan di masyarakat dalam rangka mewujudkan tekad untuk bersatu?
Jawaban: Menurut saya, ada banyak upaya yang dapat dilakukan untuk menghadapi keberagaman di lingkungan sekitar saya terutama di tempat tinggal saya contohnya saja adalah dengan mempromosikan semangat gotong royong dan solidaritas untuk mendorong terciptanya kolaborasi antar warga sekitar serta menegakkan sikap saling menolong dalam mengatasi berbagai permasalahan. Sehingga dari langkah-langkah tersebut akan terciptalah sebuah keharmonisan dalam masyarakat yang menunjukkan dukungan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

C. Jelaskan yang dimaksud bahwa setiap kelompok/bangsa/negara mempunyai nilai-nilai dasar yang menjadi acuan dan identitas nasional kelompok/bangsa/negara !
Jawaban: Setiap kelompok, bangsa dan negara memiliki nilai-nilai dasar yang menjadi landasan dari identitas nasional masing-masing pihak. Nilai-nilai dasar tersebut mencakup sebuah konsep atau norma dalam bersikap yang dianggap sebagai perubahan signifikan serta mendasar oleh masyarakat suatu kelompok bangsa atau negara tertentu. Pancasila yang berperan sebagai lima nilai fundamental yang di idealisasikan sebagai konsep dasar negara ataupun pandangan hidup akan menyajikan nilai-nilai dasar yang penting bagi masyarakat Indonesia. Contoh beberapa nilai-nilai dasar yang tercermin dalam Pancasila adalah perintah untuk taat kepada Tuhan sesuai dengan sila pertama, kemudian ada nilai kemanusiaan sebagai cerminan dalam sila kedua yang menekankan diperlukannya sebuah rasa kemanusiaan yang adil dan mengikuti adab-adab yang ada. selanjutnya adalah persatuan bangsa yang diwakili oleh sila ketigabdari Pancasila yang sekaligus mencakup nilai-nilai dari sila keempat dan juga sila kelima. Begitu juga dengan pembukaan UUD 1945 yang dapat dijadikan sebagai norma dasar sumber hukum tertinggi yang menjadikan negara memiliki status norma dasar atau aturan negara sebagai panduan dan identitas nasional bagi masyarakat Indonesia serta penting untuk diakui maupun implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

D. Sejarah bangsa Indonesia mencatat bahwa rumusan Pancasila yang disahkan PPKI ternyata berbeda dengan rumusan Pancasila yang termaktub dalam Piagam Jakarta. Hal ini terjadi karena adanya tuntutan dari wakil yang mengatasnamakan masyarakat Indonesia Bagian Timur yang menemui Bung Hatta yang mempertanyakan 7 kata di belakang kata “Ketuhanan”, yaitu “ dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya”. Tuntutan ini ditanggapi secara arif oleh para pendiri negara sehingga terjadi perubahan yang disepakati, yaitu dihapusnya 7 kata yang dianggap menjadi hambatan di kemudian hari dan diganti dengan istilah “Yang Maha Esa”. Bagaimanakah menurut pendapatmu mengenai sikap para pendiri bangsa tersebut berkorelasi dengan sikap kita sebagai bangsa di masa sekarang?
Jawaban: Sikap para pendiri bangsa dalam menanggapi tuntutan untuk mengubah rumusan Pancasila mencerminkan adanya kedewasaan dalam praktik demokrasi dan penghargaan terhadap keragaman pendapat. Hal tersebut tentunya mempunyai korelasi dengan sikap kita sebagai bagian dari bangsa saat ini yang sangat penting untuk terus menjunjung tinggi semangat demokrasi hingga menimbulkan sikap menghormati perbedaan pendapat dan bersatu dalam semangat gotong royong untuk memajukan bangsa. saya sangat setuju dengan sikap para pendiri bangsa yang menunjukkan ketabahan dan kematangan dalam menyikapi tuntutan perubahan terhadap Pancasila demi menegaskan bahwa demokrasi bukan hanya persoalan menerima keberagaman pendapat tetapi juga mempertahankan nilai-nilai dasar yang menjadi landasan dalam mempersatukan sebuah bangsa. sikap para pendiri tersebut menurut saya mencerminkan kearifan dalam memahami bahwa membangun negara membutuhkan kerjasama yang erat. Sehingga didasarkan pada sikap-sikap pendiri di masa lampau, sudah seharusnya terdapat himbauan di masa kini untuk terus memelihara semangat demokrasi dengan melibatkan semua pihak dan mengapresiasi perbedaan pandangan sebagai kekuatan yang dapat memperkaya serta mendamaikan bangsa.

Sekian, hasil analisa dari soal tersebut.

Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali, Bu.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Teknik elektro C 23 -> Forum Analisis Soal

by Nazwa Aulia Syifa -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Izin memperkenalkan diri:
Nama: Nazwa Aulia Syifa
Kelas: PSTE C
NPM: 2315031037

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban: Pada dasarnya sebelum berbicara mengenai Pendidikan Pancasila, seperti yang sudah kita ketahui Pancasila sendiri memiliki peran yang paling penting untuk kehidupan berbangsa dan bernegara karena semua perilaku masyarakat harus disesuaikan dengan nilai-nilai atau implementasi berlandaskan Pancasila. Serupa dengan hal tersebut, Pendidikan Pancasila juga memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pendidikan Pancasila dapat membuat kesadaran diri dalam masing-masing individu bahwasanya Pancasila adalah dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai yang wajib diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat hingga menyebabkan adanya kemauan untuk mempertahankan persatuan, kesatuan, kepentingan serta keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan individu. Pendidikan Pancasila juga mempunyai tujuan yang potensial, yaitu untuk membentuk individu yang mendapatkan Pendidikan Pancasila untuk menjadi warga negara yang memiliki rasa cinta tanah air dan jiwa nasionalisme yang tinggi untuk Indonesia.
Sedangkan urgensi Pendidikan Pancasila untuk mahasiswa dan generasi muda berporos pada pengembangan karakter Pancasilais dalam setiap pemikiran, sikap dan tkndakan atas penghayatan jiwa melalui nilai-nilai bermasyarakat dalam Pancasila. Diharapkan melalui Pendidikan Pancasila, mahasiswa atau generasi muda dapat memiliki sikap yang beriman dengan memperhatikan taqwa, memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi untuk pergaulan sosial, memiliki keteguhan hati untuk persatuan Indonesia, memiliki rasa gotong royong sesama masyarakat kemudian memberi dukungan penuh untuk keadilan-keadilan yang patut ditegakkan.

2. Apa hal yang paling pokok untuk dipelajari dari Pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban: Hal yang paling pokok untuk dipelajari dalam Pendidikan Pancasila adalah nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dan landasan-landasan yang melatarbelakangi Pancasila. Mahasiswa harus memiliki kesadaran mengenai pentingnya implementasi sikap yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila, yaitu Pancasila sebagai norma dasar atau rambu normatif untuk menjadi pedoman dalam bermasyarakat di tengah pandangan tata pemerintahan. Nilai-nilai Pancasila tersebut yang dimaksudkan adalah aplikasi dari masing-masing sila Pancasila, seperti keimanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan sosial. Untuk menghadapi sebuah perubahan pula, nilai-nilai Pancasila dapat digunakan sebagai landasan atau pedoman mengambil keputusan yang bijaksana dan mencari solusi-solusi untuk permasalahan di masa yang akan mendatang. Solusi tersebut juga merupakan suatu manfaat yang terletak pada persiapan mahasiswa agar mampu menganalisis permasalahan dan memikirkan mengenai penyelesaian-penyelesaian persoalan tersebut. Hal itu juga harus disesuaikan dengan kemampuan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila serta UUD RI Tahun 1945.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban: Terdapat beberapa faktor penghambat dan faktor penunjang diberlakukannya Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, kedua faktor tersebut memiliki aspek yang berbeda.
Faktor penghambat Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi meliputi adanya perbedaan dalam pemahaman atas pentingnya Pendidikan Pancasila yaitu seperti mahasiswa yang menganggap Pancasila hanya berperan sebagai simbol negara, tidak kurang dan tidak lebih hingga terjadi kurangnya pengimplementasian nilai-nilai Pancasila, kemudian adanya resistensi atau sikap beberapa pihak terhadap Pancasila yang bisa atau tidak bisa memahami urgensi Pancasila, kurangnya sosialisasi dan bimbingan teknis yang berspesifikasi profil Pancasila serta adanya keterbatasan sumber daya yang unggul. Sedangkan di sisi lain, faktor penunjang dari Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah adanya ketentuan dalam Undang-Undang tentang pendidikan tinggi yang mewajibkan perguruan tinggi untuk mengadakan mata kuliah Pendidikan Pancasila. Keterlibatan dosen yang aktif dalam menyampaikan materi dengan proporsional melalui pendekatan yang relevan dan inspiratif juga menjadi pertimbangan. Dari keaktifan dosen tersebut, mahasiswa dapat mengikuti diskusi dan kegiatan yang menambah point partisipasi. Pada dasarnya juga, Pendidikan Pancasila dapat membantu mata kuliah lain guna berjalan sesuai dengan nilai Pancasila. Dengan demikian, upaya untuk mengatasi faktor penghambat dan meningkatkan faktor penunjang tersebut sangat penting.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara Pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban: Relasi antara Pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan Teknik Elektro yang dimaksudkan adalah mengenai interaksi atau kolaborasi Pendidikan Pancasila sengan program studi/jurusan Teknik Elektro untuk bersama-sama mencapai tujuan atau fokus utama dari mendapatkan pendidikan. Melalui Pendidikan Pancasila, mahasiswa program studi/jurusan Teknik Elektro akan mendapatkan pandangan baru dalam beretika bahkan ketika mendapatkan sebuah profesi yang relevan dengan nilai-nilai Pancasila. Teknik Elektro dapat dikaitkan dengan konsep Pancasilais untuk memahami peran teknologi elektro dalam kontribusi guna memajukan pembangunan infrastruktur atau aspek lainnya yang berkelanjutan. Pendidikan Pancasila juga dapat membantu mahasiswa program studi/jurusan Teknik Elektro untuk berperan aktif dalam pengembangan teknologi dan pembentukan karakter mahasiswa yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila hingga dapat bermanfaat untuk masyarakat sesuai dengan tujuan bangsa Indonesia dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Sekian, hasil analisa soal.

Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali, Bu.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.