Posts made by Arlen Destico

PSTI C dan D MKU Pancasila -> Forum Analisis Video

by Arlen Destico -
Arlen Destico
2315061120
TI D

Dalam video tersebut, ditekankan bahwa etika adalah seperangkat nilai dan prinsip moral yang mengatur perilaku individu dalam masyarakat. Etika membahas pertanyaan tentang benar dan salah, baik dan buruk, serta cara manusia seharusnya berperilaku dalam berbagai konteks. Dengan menerapkan etika dalam hidup kita, kita dapat berkontribusi positif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Etika Pancasila adalah bentuk etika yang diambil dari prinsip-prinsip Pancasila, yang bertujuan mengatur perilaku masyarakat Indonesia dalam kehidupan sosial, budaya, dan politik. Nilai-nilai dalam Etika Pancasila termasuk:

1.Nilai Ketuhanan: Nilai tertinggi dalam Pancasila, yang menilai tindakan baik atau buruk berdasarkan prinsip tauhid, kepercayaan pada Tuhan, dan hukum.
2.Nilai Kemanusiaan: Prinsip utama adalah keadilan dan kebaikan dalam tindakan manusia.
3.Nilai Persatuan: Mengedepankan pentingnya persatuan dalam kehidupan sosial dan politik.
4.Nilai Kerakyatan: Menekankan partisipasi aktif rakyat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
5.Nilai Keadilan: Menekankan pentingnya keadilan yang merata untuk semua warga negara.

Pentingnya Pancasila dalam etika adalah:

1.Peningkatan pemahaman dan pengamalan Pancasila sebagai sistem etika melalui berbagai bentuk pendidikan.
2.Keselarasan kebijakan publik dengan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar etika, dengan fokus pada kepentingan umum, keadilan sosial, kesejahteraan rakyat, dan kedaulatan negara.
3.Penegakan hukum yang didasarkan pada etika Pancasila, dengan penegakan hukum yang adil, transparan, dan proporsional.
4.Pembinaan karakter dan moralitas masyarakat melalui keluarga, sekolah, dan masyarakat, untuk menciptakan masyarakat yang berakhlak mulia.
5.Mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dengan menghargai keragaman yang ada dalam masyarakat.

Dengan penerapan Pancasila sebagai sistem etika, diharapkan dapat membentuk masyarakat yang memiliki karakter baik dan moralitas yang kuat, serta menciptakan kondisi positif dalam kehidupan sosial, budaya, dan politik Indonesia.

PSTI C dan D MKU Pancasila -> Forum Analisis Jurnal

by Arlen Destico -
Arlen Destico
TI D
2315061120

Dalam jurnal ini, penulis menjelaskan bahwa bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku dan budaya yang terpencar-pencar. Meskipun demikian, bangsa Indonesia telah berhasil menciptakan integritas nasional melalui sumpah pemuda pada tahun 1928. Konsep bangsa ini selaras dengan teori terjadinya negara secara primer pada fase genootschap, di mana terjadi perkelompokan dari orang-orang yang menggabungkan diri untuk kepentingan bersama .

Selanjutnya, penulis menjelaskan bahwa tujuan negara Indonesia tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, kedamaian abadi, dan keadilan sosial . Pencapaian tujuan bersama ini harus dirancang, dirumuskan, dan disepakati bersama seluruh elemen bangsa, yang dalam kebiasaan akademik disebut sebagai politik hukum .

Dalam jurnal ini juga dijelaskan bahwa politik hukum merupakan sikap untuk memilih apa-apa yang berkembang di masyarakat, kemudian dipilih sesuai dengan prioritas dan diselaraskan dengan konstitusi kita (UUD 1945) dan kemudian dituangkan dalam produk hukum . Kebijakan dasar yang memuat arah harus direncanakan dengan baik, dan perencanaan tersebut dilakukan oleh Badan Pembangunan Hukum Nasional (BPHN)

PSTI C dan D MKU Pancasila -> Forum Analisis Soal

by Arlen Destico -
Arlen Destico
2315061120
TI D

A. Bagaimanakah menurut pendapatmu mengenai proses pendidikan di tengah pandemi covid-19, Jelaskan!
=Pandemi COVID-19 telah memaksa banyak institusi pendidikan untuk mengadopsi pembelajaran online sebagai cara untuk meminimalkan kontak langsung dan mencegah penyebaran virus.Secara keseluruhan, pendapat mengenai pembelajaran online selama pandemi adalah bercampur aduk. Meskipun beberapa siswa dan orang tua menghargai fleksibilitas dan kenyamanan pembelajaran online, yang lain merasa bahwa pembelajaran online kurang efektif dan dapat mengabaikan aspek penting dari pendidikan. Penting bagi institusi pendidikan untuk terus mengevaluasi dan meningkatkan program pembelajaran online mereka untuk memastikan bahwa semua siswa memiliki akses ke pendidikan berkualitas.

B. Bagaimanakah mengefektifkan dan memaksimalkan proses pendidikan di tengah pandemi covid-19 supaya tetap berkorelasi dengan implementasi nilai Pancasila?
=1.Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran online, seperti nilai ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

2.Menggunakan media pembelajaran yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran online.

3.Meningkatkan keterlibatan orang tua dalam proses pembelajaran online, sehingga mereka dapat membantu anak-anak mereka memahami nilai-nilai Pancasila dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

4.Menjaga kesehatan dan keselamatan siswa dan guru dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

5.Meningkatkan kerjasama antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam menangani pandemi COVID-19 dan dampaknya terhadap pendidikan.

6.Mengembangkan program pembelajaran karakter yang kuat untuk membantu siswa memahami nilai-nilai Pancasila dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.


C. Berikan contoh kasus yang terkait dengan pengembangan karakter Pancasilais, seperti jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, dan cinta damai di lingkungan anda dan bagaimanakah menurut pendapatmu mengenai contoh kasus tersebut!
= Berikut adalah beberapa contoh kasus yang terkait dengan pengembangan karakter Pancasila di lingkungan sekitar kita:

1.Jujur: Seorang teman mengembalikan uang yang terjatuh dari dompet kita tanpa diminta. Tindakan ini menunjukkan pengembangan karakter Pancasilais seperti jujur dan bertanggung jawab.

2.Disiplin: Seorang siswa selalu datang tepat waktu ke sekolah dan menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik. Tindakan ini menunjukkan pengembangan karakter Pancasilais seperti disiplin dan tanggung jawab.

3.Peduli: Seorang tetangga membantu membersihkan lingkungan sekitar dan membuang sampah pada tempatnya. Tindakan ini menunjukkan pengembangan karakter Pancasilais seperti peduli dan ramah lingkungan.

4.Gotong Royong: Sebuah kelompok masyarakat bekerja sama untuk memperbaiki jalan yang rusak di lingkungan mereka. Mereka bekerja sama dengan sukarela dan saling membantu untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini menunjukkan pengembangan karakter Pancasilais seperti gotong royong, tanggung jawab, dan peduli.

Menurut pendapat saya, contoh kasus-kasus tersebut menunjukkan betapa pentingnya pengembangan karakter Pancasilais dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila seperti jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, dan cinta damai, kita dapat membangun masyarakat yang lebih baik dan harmonis. Oleh karena itu, pengembangan karakter Pancasilais harus terus ditanamkan sejak dini dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.


D. Jelaskan yang dimaksud dengan hakikat Pancasila dalam pengaktualisasian nilai-nilai yang terkandung di dalamnya sebagai paradigma berpikir, bersikap dan berperilaku masyarakat?
= Hakikat Pancasila adalah sebagai pandangan hidup, dasar negara, dan ideologi nasional yang bersifat universal, tetap, dan tidak berubah. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila perlu diaktualisasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sebagai paradigma berpikir, bersikap, dan berperilaku masyarakat. Berikut adalah penjelasan mengenai hakikat Pancasila dalam pengaktualisasian nilai-nilai yang terkandung di dalamnya:

1.Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi nasional
Pancasila merupakan dasar negara dan ideologi nasional yang menjadi pedoman bagi seluruh warga negara Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila harus diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari agar dapat membentuk karakter bangsa yang kuat dan harmonis.

2.Pancasila sebagai pandangan hidup
Pancasila juga merupakan pandangan hidup yang mengajarkan nilai-nilai moral dan etika yang baik. Nilai-nilai seperti jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, dan cinta damai harus diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari agar dapat membentuk karakter individu yang baik dan bertanggung jawab.

3.Pancasila sebagai nilai-nilai luhur budaya bangsa
Pancasila juga merupakan kristalisasi nilai-nilai luhur budaya bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan. Nilai-nilai tersebut harus diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari agar dapat membentuk karakter bangsa yang kuat dan berbudaya.

Menurut pendapat saya, pengaktualisasian nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sangat penting untuk membentuk karakter bangsa yang kuat dan harmonis. Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila seperti jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, dan cinta damai, kita dapat membangun masyarakat yang lebih baik dan harmonis. Oleh karena itu, pengembangan karakter Pancasilais harus terus ditanamkan sejak dini dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.