Nama : Muhammad Ilham
NPM : 2315031055

Tentu, berikut adalah lima pertanyaan tentang Pancasila sebagai sistem filsafat:

1. Bagaimana Pancasila dijelaskan sebagai sistem filsafat, dan apa nilai-nilai filosofis yang mendasari nya?
2. Apa peran Pancasila sebagai pandangan hidup dalam membentuk karakter dan moral masyarakat Indonesia?
3. Bagaimana hubungan antara Pancasila sebagai sistem filsafat dengan konsep-konsep dasar dalam filsafat seperti keadilan, kebenaran, dan kebahagiaan?
4. Bagaimana Pancasila dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai tujuan-tujuan filosofisnya?
5. Apakah terdapat perdebatan atau interpretasi berbeda terkait dengan nilai-nilai Pancasila sebagai sistem filsafat, dan bagaimana hal tersebut dapat memengaruhi pemahaman dan implementasinya di masyarakat?

Nama : Muhammad Ilham
NPM : 231501055
Kelas : TE D

Hal yang ada diVideo ini menceritakan tentang peristiwa sejarah penting yang terjadi sebelum proklamasi kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 15 Agustus 1945, Kaisar Jepang menyerah kepada Sekutu, membuka jalan bagi proklamasi kemerdekaan Indonesia dua hari kemudian. Pada bulan Desember 1941, Jepang menyerang pangkalan militer Amerika di Pearl Harbor. Serangan ini memicu konflik melawan Jepang antara Amerika Serikat, Inggris Raya, Belanda, Hindia Belanda, dan negara lainnya. Pada tanggal 6 Agustus 1945, konflik antara Sekutu dan Jepang memuncak dengan dijatuhkannya bom atom di Hiroshima yang menewaskan ratusan ribu orang. Tiga hari kemudian, bom atom kedua dijatuhkan di Nagasaki. Pada tanggal 15 Agustus 1945, setelah serangkaian pemboman tersebut, Jepang menyerah kepada Sekutu. Hal ini mengakhiri Perang Dunia II di Pasifik.Peristiwa ini mengakhiri kekuasaan Jepang yang sebelumnya menjajah Indonesia, dan memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk mendeklarasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Nama : Muhammad Ilham
NPM : 231501055
Kelas : TE D

Pemberitaan “Keluhan Warga Terhadap Dampak Sampah Plastik'' mencerminkan semakin besarnya kesadaran masyarakat terhadap dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan kesehatan. Respon negatif warga ini mencerminkan pemahaman bahwa permasalahan sampah plastik yang semakin meningkat perlu segera diatasi. Dengan mengambil sikap proaktif, masyarakat memberikan sinyal bahwa isu lingkungan hidup, khususnya terkait plastik sekali pakai, merupakan prioritas dan perlu mendapat perhatian serius. Protes ini juga dapat dilihat sebagai ekspresi ketidakpuasan terhadap langkah-langkah yang diambil pemerintah dan perusahaan untuk memerangi sampah plastik. Keberanian warga untuk menyuarakan keprihatinannya menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan perubahan nyata dalam cara mereka menangani sampah plastik dan menyerukan lebih banyak upaya untuk menciptakan solusi berkelanjutan.

Nama : Muhammad Ilham
NPM : 231501055
Kelas : TE D

Saya setuju sekali dengan pandangan bahwa Pancasila sebagai ideologi nasional merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama bangsa Indonesia. Nilai-nilai tersebut tidak hanya mencerminkan jati diri, tetapi juga menjadi pedoman dalam segala aspek kehidupan, termasuk aktivitas akademik. Pengakuan ini akan memberikan landasan kokoh bagi pembangunan infrastruktur ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Pentingnya Pancasila sebagai paradigma keilmuan bagi kegiatan keilmuan di Indonesia sangat jelas. Konsep-konsep Pancasila seperti keadilan sosial, demokrasi, dan gotong royong dapat menjadi landasan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. Mengingat latar belakang budaya Indonesia yang kuat, memasukkan nilai-nilai budaya dan agama ke dalam pengembangan ilmu pengetahuan juga merupakan langkah yang bijaksana. Lebih lanjut, dalam rangka menyikapi pesatnya perkembangan era globalisasi, perlu disadari pentingnya penegasan Pancasila sebagai nilai inti pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini konsisten dengan kenyataan bahwa kemajuan ilmu pengetahuan harus berakar kuat pada nilai-nilai masyarakat.

Nama : Muhammad Ilham
NPM : 231501055
Kelas : TE D

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak mata kuliah pengembangan diri Pancasila terhadap sikap mahasiswa terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Sampel penelitian berjumlah 103 siswa dengan menggunakan teknik proporsional cluster random sampling dan pengumpulan data dilakukan melalui angket. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas peserta memiliki perkembangan kepribadian Pancasila yang baik.

Kajian ini menunjukkan pentingnya menjaga jati diri bangsa untuk menghadapi tantangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap menjaga Pancasila sebagai sila nasional. Hasil analisis regresi menunjukkan terdapat pengaruh positif antara mata kuliah pengembangan diri pancasila dengan sikap mahasiswa terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Lebih lanjut, penelitian ini juga memberikan kontribusi untuk memahami pengaruh mata kuliah pengembangan diri Pancasila terhadap sikap mahasiswa terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pentingnya mempertahankan nilai-nilai kebangsaan dalam menghadapi globalisasi. Kajian ini memberikan landasan penguatan pendidikan nilai-nilai Pancasila dalam upaya menjaga sikap positif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menjaga jati diri bangsa dalam menghadapi globalisasi informasi yang masuk.