NAMA : Arief Darmaawan
NPM. : 2353053033

Artikel ini membahas penanaman nilai moral di SD Negeri Lampeuneurut dengan pendekatan kualitatif. Penelitian yang melibatkan 10 guru ini menggunakan observasi dan wawancara untuk mengumpulkan data. Hasilnya menunjukkan bahwa guru tidak hanya mengajarkan agama di sekolah, tetapi juga mendorong siswa belajar di luar, seperti di pengajian dan TPA, untuk memperdalam ilmu agama. Penelitian ini menemukan sepuluh nilai moral yang diajarkan guru, seperti religius, sosialitas, kejujuran, tanggung jawab, dan penghargaan terhadap lingkungan. Siswa menunjukkan perilaku jujur dan berhubungan baik dengan teman, mencerminkan keberhasilan penanaman nilai moral.

NAMA : Arief Darmawan
NPM : 2353053033

Video ini mengajarkan nilai tanggung jawab keluarga kepada siswa dengan cara yang interaktif. Guru menggunakan gambar untuk menunjukkan contoh perilaku bertanggung jawab, seperti mendengarkan nasihat orang tua, membantu ibu, menjaga adik, dan mendampingi kakak. Dengan bahasa sederhana dan contoh dari kehidupan sehari-hari, guru menanamkan nilai-nilai patuh, kerjasama, dan tanggung jawab.

NAMA : Arief Darmawan
NPM. : 2353053033

Pada vidio ini menjelaskan model pembelajaran Market Place Activity (MPA) meniru aktivitas perdagangan di kelas, di mana siswa berinteraksi dengan tawar-menawar untuk mendapatkan informasi. Prosesnya melibatkan lima tahap: pembagian kelompok, pembuatan poster materi, kegiatan jual beli informasi, diskusi dalam kelompok, dan konfirmasi oleh guru. Metode ini mendorong siswa untuk lebih aktif, mengembangkan komunikasi, kerja sama, serta pemahaman materi melalui pendekatan yang interaktif dan praktis.

NAMA : Arief Darmawan
NPM. : 2353053033

Jurnal ini membahas peningkatan keberanian siswa dalam menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan melalui metode penalaran moral dalam pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Dengan mendiskusikan dilema moral, siswa diajak untuk berpikir kritis dan mengemukakan pendapat berdasarkan nilai-nilai moral. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan setelah tiga siklus pembelajaran, dengan siswa aktif berbicara dan mampu mengambil keputusan. Keberhasilan metode ini sangat bergantung pada peran guru yang mendorong partisipasi dan menciptakan suasana diskusi yang kondusif. Metode ini juga meningkatkan kerja sama, penghargaan terhadap pendapat lain, dan keputusan yang baik.

NAMA : Arief Darmawan
NPM. : 2353053033

Pada jurnal ini pengembangan moral anak di TK PKK Sosrowijayan yang terletak di lingkungan lokalisasi Pasar Kembang, Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun pendidikan moral diterapkan melalui metode pembiasaan, keteladanan, bercerita, dan bernyanyi, pengembangannya kurang optimal karena sekolah lebih memprioritaskan kemampuan intelektual seperti calistung. Pengaruh negatif dari lingkungan sekitar lokalisasi juga menjadi tantangan dalam pengembangan moral anak. Evaluasi moral dilakukan secara berkelanjutan, tetapi lebih fokus pada hasil daripada proses belajar anak.