Nama : Irenius Juni Nugroho
Npm : 2313031032
Kelas : 2023 B
Membedakan Teori, Kerangka Teoritis, dan Kerangka Kerja Konseptual : Tinjauan Sistematis Pelajaran dari Lapangan
Menurut Gabriel (2008) teori adalah pernyataan umum dari abstraksi atau ide yang menegaskan, menjelaskan atau memprediksi hubungan atau hubungan antara atau diantara fenomena, dalam batas-batas asumsi kritis yang membuat teori secara eksplisit. Sedangkan menurut Kerlinger dan Lee (2000, p. 11) teori adalah seperangkat konstruksi (konsep), definisi, dan proporsi yang saling terkait yang menyajikan pandangan sistematis tentang fenomena dengan menentukan hubungan antar variabel, dengan tujuan menjelaskan dan memprediksi fenomena. Definisi ini mengatakan tiga hal yaitu,
1. teori adalah seperangkat proporsi yang terdiri dari didefinisikan dan kontruksi yang saling terkait,
2. teori menetapkan keterkaitan antara satu set variabel (konstruksi), dan dengan demikian menyajikan pandangan sistematis tentang fenomena yang dijelaskan oleh variabel dan,
3. teori menjelaskan fenomena, ia melakukannya dengan menetukan variabel mana yang terkait dengan variabel mana dan bagaimana mereka terkait, sehingga memungkinkan peneliti untuk memprediksi dari variabel tertentu ke variabel lainnya.
Menurut Swanson (2013, hal 122) secara eksplisit menegaskan, “kerangka teoritis adalah struktur yang dapat menampung atau mendukung suatu teori dari suatu studi penelitian”. Perbedaan kerangka konseptual dengan kerangka teoritis adalah kerangka konseptual terdiri dari pemikiran anda dengan identifikasi topik penelitian, masalah yang akan diselidiki, pertanyaan yang akan diajukan, literatur yang akan ditinjau, teori yang akan diterapkan, metodologi yang akan digunakan, metode, prosedur, dan instrument, analisis data dan interpretasi temuan, rekomendasi dan kesimpulan yang akan anda buat (Ravitch dan Riggan, 2017).
Jadi, kerangka konseptual adalah konseptualisasi logis dari seluruh proyek penelitian anda, sedangkan kerangka teoritis hanyalah sebagian kecil dari kerangka konseptual. Tujuan serta pentingnya kerangka teoritis dalam penelitian yaitu alasan utama pentingnya kerangka teoritis harus dikembangkan dalam penelitian anda adalah agar memiliki landasan ilmiah untuk semua pemahaman anda tentang makna yang terkandung dalam data anda (Neuman, 1997). Tujuan penting dari kerangka teoritis adalah memberikan kita kesempatan untuk menyatakan asumsi teoritis kita dengan sangat jelas, sehingga supervisor dan penguji tesis kita akan tahu apa yang memandu analisis dan interpretasi data kita