Nama : Bagas Pangestu
NPM : 2315061010

a. Analisis saya mengenai berita tersebut bahwasannya orang terpelajar pun tak luput dari yang namanya berita hoaks berita hoaks banyak disebarkan oleh kebanyakan orang karena mereka menyebarkan apa yang mereka sukai, meskipun telah disajikan fakta jika mereka tak menyukai fakta tersebut maka mereka akan menolaknya. Untuk mengantisipasi penyebaran berita hoaks dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya hoaks. Kemudian dengan menjelaskan bagaimana hoaks dapat merugikan masyarakat, baik secara individu maupun sosial. Dan juga dengan membantu orang untuk memverifikasi informasi.

b. Pengembangan IPTEK yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di media sosial dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, media sosial memungkinkan orang untuk menyebarkan informasi dengan cepat dan luas. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan ujaran kebencian dan SARA. Ujaran kebencian dan SARA dapat menimbulkan perpecahan dan konflik di masyarakat. Hoaks dan disinformasi adalah informasi yang tidak benar atau menyesatkan. Media sosial memudahkan penyebaran hoaks dan disinformasi karena informasi dapat dibagikan dengan cepat dan mudah. Hoaks dan disinformasi dapat merugikan masyarakat, baik secara individu maupun sosial.
Solusi bagi pengembangan IPTEK yang lebih baik adalah dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan dan pemanfaatan IPTEK. Nilai-nilai Pancasila yang dapat diterapkan dalam pengembangan IPTEK. IPTEK harus dikembangkan dan dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan martabat manusia. IPTEK tidak boleh digunakan untuk menyakiti atau merendahkan martabat manusia.

c. Menurut program studi informatika yang saya ambil saat ini, solusi untuk mengatasi permasalahan sikap konsumerisme yang menyebabkan Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju salah satu cara untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan meningkatkan kualitas produk teknologi Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang informatika, serta dengan berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan teknologi. Dengan meningkatkan kualitas produk teknologi Indonesia, diharapkan masyarakat Indonesia akan lebih tertarik untuk menggunakan produk teknologi Indonesia dan mengurangi ketergantungan terhadap produk teknologi negara lain.

Nama : Bagas Pangestu
NPM : 2315061010

Peristiwa pengeboman Hiroshima dan Nagasaki adalah dua peristiwa pengeboman yang dilakukan oleh Amerika Serikat terhadap Jepang pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945. Pengeboman ini merupakan puncak dari Perang Dunia II di Asia Pasifik. Pada tanggal 6 Agustus 1945, bom atom Little Boy dijatuhkan di Hiroshima, Jepang. Bom ini menewaskan sekitar 140.000 orang dan melukai puluhan ribu lainnya. Tiga hari kemudian, pada tanggal 9 Agustus 1945, bom atom Fat Man dijatuhkan di Nagasaki, Jepang. Bom ini menewaskan sekitar 80.000 orang dan melukai puluhan ribu lainnya.

Dampak pengeboman Hiroshima dan Nagasaki terhadap Indonesia cukup signifikan. Pertama, pengeboman ini menyebabkan Jepang menyerah kepada Sekutu, yang membuka jalan bagi kemerdekaan Indonesia. Kedua, pengeboman ini menunjukkan kekuatan dahsyat senjata nuklir, yang kemudian menjadi ancaman bagi perdamaian dunia.

Penyerahan Jepang kepada Sekutu membuka jalan bagi kemerdekaan Indonesia. Jepang telah kehilangan kekuatannya untuk mempertahankan wilayah jajahannya, termasuk Indonesia. Hal ini dimanfaatkan oleh para pejuang kemerdekaan Indonesia untuk mempercepat proses kemerdekaan.

Nama : Bagas Pangestu
NPM :2314061010

Analisis dari video diatas yakni, di dalam video menunjukan aksi protes warga sekitar terhadap pabrik tekstil dengan cara menutup saluran hasil buangan limbah. Aksi protes yang dilakukan warga karena banyaknya keluhan yang ada dari limbah pabrik yang dibuang ke aliran sungai, limbah pabrik tersebut menyebarkan bau busuk dan dapat menyebabkan timbulnya penyakit. Dari video tersebut pula menunjukan bahwa sang pelaku usaha sendiri tidak mengetahui cara pengolahan limbah hasil pabrik yang benar seperti apa, padahal seharusnya dalam pendirian rumah produksi yang menghasilkan limbah harus menyediakan tempat untuk pengolahan limbah yang sesuai dengan ketentuan. Solusi yang dapat dilakukan adalah sang pelaku usaha dengan cepat memperbaiki kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh limbah pabrik, agar tidak mengganggu kesehatan warga sekitar, lalu sang pelaku usaha bisa menerapkan cara pengolahan limbah yang baik di pabriknya, agar limbah yang keluar tidak merusak lingkungan.

Nama : Bagas Pangestu
NPM : 2315061010

Pancasila, sebagai filsafat ilmu dan pedoman hidup bangsa Indonesia, memiliki implikasi penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Berikut adalah beberapa implikasi filsafat ilmu terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi:

1. Moralitas dan mentalitas: Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak dibarengi dengan dasar-dasar Pancasila akan menjadi aspek penghancur bangsa, terutama dalam hal moralitas dan mentalitas.
2. Menghargai keberadaan manusia: Pancasila menekankan bahwa manusia adalah makhluk religi dan perlu memahami batas kemampuannya dalam berfikir. Hal ini berkaitan dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang secara demokratis dan beradab.
3. Keseimbangan keadilan: Pembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan Pancasila harus menjaga keseimbangan keadilan, sehingga masyarakat Indonesia dapat berkembang dengan kualitas.
4. Inovasi teknologi: Teknologi mutakhir yang berkembang perlu didasarkan pada filsafat ilmu sebagai arah bagi pengembangannya, supaya para ilmuwan menyadari keterbatasan dirinya dan tidak terperangkap ke dalam sikap arogansi intelektual.
5. Pengembangan IPTEK: Pancasila menjadi dasar dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Sains (IPTEK) yang mencakup berbagai bidang, seperti bidang nuklir, kimia, bioteknologi, genoteknologi, mikroelektronik, dan antariksa.

Dalam konteks ini, pembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan Pancasila akan membantu menjaga nilai-nilai bangsa Indonesia dan menciptakan sumber daya yang berkelanjutan untuk masa depan.

Nama : Bagas Pangestu
NPM : 2315061010

Pancasila, yang merupakan landasan filosofis resmi negara Indonesia, mempunyai peranan penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Berikut ini Pancasila yang dijadikan dasar pengembangan IPTEK:

1. Tafsir Pancasila: Dalam video yang membahas tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi disebutkan bahwa Pancasila dimaknai sebagai nilai dasar bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
2. Paradigma Sains: Video tersebut juga menekankan perlunya merumuskan Pancasila sebagai paradigma sains dalam kegiatan ilmiah di Indonesia, menyoroti tidak terpisahkannya perkembangan sains dan teknologi dari nilai-nilai ideologi bangsa.
3. Penggabungan Nilai-Nilai Pancasila: Dinyatakan bahwa perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia harus memasukkan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal. Setiap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di tanah air hendaknya memuat nilai-nilai Pancasila.
4. Penerapan di Berbagai Bidang: Pengaruh Pancasila meluas ke berbagai bidang, seperti yang dicontohkan dengan kajian hukum Indonesia berdasarkan falsafah Pancasila dan kajian perekonomian Indonesia dalam perspektif Pancasila oleh tokoh-tokoh terkemuka.

Referensi tersebut menggambarkan peran integral Pancasila sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia, dengan menekankan pengaruhnya terhadap kegiatan ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi