Posts made by Sevilla Sulistia 2215011111

MKU PKN SIPIL C -> FORUM JAWABAN PRETEST

by Sevilla Sulistia 2215011111 -
Nama : Sevilla Sulistia Amatillah
NPM : 2215011111
Prodi : S1 Teknik Sipil

Supremasi hukum 2

Hukum muncul sebagai lembaga yang dipercayai untuk mengatur dan menata negara dan masyarakat apabila kehidupan masyarakat sederhana selama ratusan tahun diatur dengan hukum alam yang sederhana maka negara dan masyarakat modern yang begitu kompleks tidak dapat lagi menyerahkan segala sesuatu nya kepada customary law / international law.
Hukum sudah menjadi orde yang dibuat sengaja seperti hukum modern sekarang ini. Kehidupan modern sekaligus kemajuannya membutuhkan struktur hukum baru yang dapat menjadi sandarannya. Hukum modern menjadi perangkat sosial politik yang penting dan dicari di tengah-tengah dunia dan kehidupan modern yang semakin kompleks ini. Sebagaimana dicantumkan dalam UUD NKRI 1945 Republik Indonesia adalah negara hukum kita perlu bernegara hukum yang berbasis iptek agar tercipta negara hukum yang mampu menjadi rumah nyaman untuk membahagiakan rakyat nya. Jika tidak Indonesia bisa menjelma menjadi save event para koruptor yang mampu memanfaatkan jasa pengacara untuk mempermain kan hukum di Indonesia.
Cara berhukum yang keliru memang dapat menimbulkan mala petaka ini dapat terjadi karena dalam berhukum tekstual atau mengeja UU seperti yang tertulis. Revormasi yang bergulir sejak tahun 1998 membuka babak baru dalam penyelenggaraan hukum. Slogan revormasi antara lain adalah demokratisasi dan desentralisasi. Pembangunan masyarakat telah membuka koridor² baru yang tidak membiarkan penyelenggaraan hukum terlepas dari sorotan dan kontrol masyarakat dan lembaga-lembaga.

MKU PKN SIPIL C -> FORUM JAWABAN PRETEST

by Sevilla Sulistia 2215011111 -
Nama : Sevilla Sulistia Amatillah
NPM : 2215011111
KELAS : MKU PKN C
Prodi : S1 Teknik Sipil

Supremasi Hukum

Puncak dari masa reformasi yang menandai demokrasi dan dinamisme, membawa tantangan besar bagi hukum. Demokrasi tak terbantahkan dan hanya bisa dilawan dengan bersatu. Tantangan partisipasi dan kontrol rakyat di seluruh lembaga baik legislatif, eksekutif, maupun yudikatif semakin membebani pemerintahan masa lalu yang otoriter dan sentralistis. Semboyan "Berbeda tapi Satu" dari Bhineka Tunggal Ika menuntut agar dilaksanakan semaksimal mungkin. Sentralisme otoriter di masa lalu telah menenggelamkan keragaman ini. Upaya peningkatan kesejahteraan rakyat, penanggulangan kemiskinan, dan pengangguran sangat terkait erat dengan sistem ekonomi, dan peran hukum dalam bentuk berbagai peraturan tak bisa diabaikan begitu saja. Peraturan perundang-undangan harus menjadi tulang punggung perekonomian dan bukan justru menjadi kendala bagi investor yang ingin menyiapkan infrastruktur hukum terlebih dahulu sebelum melihat hal yang baik dan dapat dipercaya. "Pertahanan kita bukanlah alat-alat perang, sains, atau senjata yang disembunyikan di ruang bawah tanah. Pertahanan kita adalah hukum dan ketertiban." Albert Einstein.