Nama : Sherly Abelia Ananda
NPM : 2213031026
"Rancangan Strategi Digital Marketing Usaha Basreng Cemilanku"
1. Profil Usaha Singkat
Basreng Cemilanku adalah usaha kuliner yang menjual basreng (baso goreng) dengan berbagai varian rasa seperti pedas daun jeruk, balado, jagung manis, dan original. Target utamanya adalah remaja dan mahasiswa yang menyukai camilan pedas dengan harga terjangkau. Produk ini dipasarkan secara online dan offline, dengan kemasan menarik dan higienis.
2. Tujuan Digital Marketing
- Meningkatkan brand aawarenes produk “Basreng Cemilanku” di media digital.
- Meningkatkan penjualan online melalui e-commerce dan media sosial.
- Membangun komunitas pelanggan loyal melalui interaksi digital.
- Mengumpulkan feedback pelanggan untuk inovasi produk.
3. Target Pasar
- Demografi: Remaja dan dewasa muda usia 15–30 tahun.
- Geografi: Wilayah Lampung dan Luar Lampung.
- Psikografi: Suka makanan ringan pedas, mengikuti tren kuliner di media sosial, aktif menggunakan, Shoppe, TikTok, Instagram, dan WhatsApp.
- Perilaku: Sering membeli camilan melalui marketplace atau media sosial.
4. Platform Digital yang Digunakan
- Instagram digunakan untuk menampilkan foto dan video produk, promosi, testimoni pelanggan, dan interaksi dengan pengikut.
- TikTok digunakan untuk membuat konten hiburan, challenge, dan promosi video pendek yang menarik.
- WhatsApp Business digunakan untuk pelayanan pelanggan, katalog produk, dan pemesanan langsung.
- Shopee Tokopedia Sebagai tempat penjualan online resmi.
- Google Business Profile digunakan untuk menambah kepercayaan pelanggan dan memperkuat keberadaan usaha di internet.
5. Strategi Konten (Content Strategy)
Jenis Konten:
- Product Showcase: menampilkan kelezatan dan tekstur basreng.
- Customer Review: video reaksi pelanggan setelah mencoba.
- Promo & Giveaway: menarik perhatian followers baru.
- Behind the Scene: proses pembuatan basreng yang higienis.
- Edukatif: tips memilih camilan sehat, cara menyimpan basreng agar tetap renyah.
Frekuensi Unggahan:
- Instragam: 3–4 kali per minggu.
- TikTok: 4–5 kali per minggu.
- Story update setiap hari (promo, aktivitas produksi, testimoni)
6. Strategi Iklan Digital (Advertising Strategy)
- Instagram Ads & TikTok Ads: menargetkan pengguna usia 15–30 tahun di wilayah Lampung dan Luar Lampung.
- Influencer Marketing: bekerja sama dengan food influencer lokal untuk mereview Basreng Cemilanku.
- Giveaway Collaboration: kerja sama dengan akun kuliner lokal untuk memperluas jangkauan audiens.
- Promo Online: diskon pembelian pertama 10% untuk pelanggan baru.
7. Strategi Interaksi dan Engagement
- Aktif membalas komentar dan DM pelanggan dengan cepat dan ramah.
- Membuat polling rasa baru di Instagram Story.
- Mengadakan challenge TikTok bertema “Tantangan Basreng Level Pedas”.
- Memberikan penghargaan digital seperti Pelanggan Bulanan Terfavorit di media sosial.
- Menggunakan tagar khusus seperti #BasrengCemilanku #PedasnyaNagih #CemilanAnakHits.
8. Evaluasi dan Pengukuran Hasil (Digital Analytics)
- Media Sosial : Followers meningkat 20% per bulan, engagement rate >10%
- Marketplace : Penjualan meningkat minimal 15% per bulan
- Iklan Digital CTR (Click Through Rate) minimal 3%, penjualan meningkat dari iklan
- Kepuasan Pelanggan Rating marketplace ≥ 4,8 dan 90% ulasan positif.
NPM : 2213031026
"Rancangan Strategi Digital Marketing Usaha Basreng Cemilanku"
1. Profil Usaha Singkat
Basreng Cemilanku adalah usaha kuliner yang menjual basreng (baso goreng) dengan berbagai varian rasa seperti pedas daun jeruk, balado, jagung manis, dan original. Target utamanya adalah remaja dan mahasiswa yang menyukai camilan pedas dengan harga terjangkau. Produk ini dipasarkan secara online dan offline, dengan kemasan menarik dan higienis.
2. Tujuan Digital Marketing
- Meningkatkan brand aawarenes produk “Basreng Cemilanku” di media digital.
- Meningkatkan penjualan online melalui e-commerce dan media sosial.
- Membangun komunitas pelanggan loyal melalui interaksi digital.
- Mengumpulkan feedback pelanggan untuk inovasi produk.
3. Target Pasar
- Demografi: Remaja dan dewasa muda usia 15–30 tahun.
- Geografi: Wilayah Lampung dan Luar Lampung.
- Psikografi: Suka makanan ringan pedas, mengikuti tren kuliner di media sosial, aktif menggunakan, Shoppe, TikTok, Instagram, dan WhatsApp.
- Perilaku: Sering membeli camilan melalui marketplace atau media sosial.
4. Platform Digital yang Digunakan
- Instagram digunakan untuk menampilkan foto dan video produk, promosi, testimoni pelanggan, dan interaksi dengan pengikut.
- TikTok digunakan untuk membuat konten hiburan, challenge, dan promosi video pendek yang menarik.
- WhatsApp Business digunakan untuk pelayanan pelanggan, katalog produk, dan pemesanan langsung.
- Shopee Tokopedia Sebagai tempat penjualan online resmi.
- Google Business Profile digunakan untuk menambah kepercayaan pelanggan dan memperkuat keberadaan usaha di internet.
5. Strategi Konten (Content Strategy)
Jenis Konten:
- Product Showcase: menampilkan kelezatan dan tekstur basreng.
- Customer Review: video reaksi pelanggan setelah mencoba.
- Promo & Giveaway: menarik perhatian followers baru.
- Behind the Scene: proses pembuatan basreng yang higienis.
- Edukatif: tips memilih camilan sehat, cara menyimpan basreng agar tetap renyah.
Frekuensi Unggahan:
- Instragam: 3–4 kali per minggu.
- TikTok: 4–5 kali per minggu.
- Story update setiap hari (promo, aktivitas produksi, testimoni)
6. Strategi Iklan Digital (Advertising Strategy)
- Instagram Ads & TikTok Ads: menargetkan pengguna usia 15–30 tahun di wilayah Lampung dan Luar Lampung.
- Influencer Marketing: bekerja sama dengan food influencer lokal untuk mereview Basreng Cemilanku.
- Giveaway Collaboration: kerja sama dengan akun kuliner lokal untuk memperluas jangkauan audiens.
- Promo Online: diskon pembelian pertama 10% untuk pelanggan baru.
7. Strategi Interaksi dan Engagement
- Aktif membalas komentar dan DM pelanggan dengan cepat dan ramah.
- Membuat polling rasa baru di Instagram Story.
- Mengadakan challenge TikTok bertema “Tantangan Basreng Level Pedas”.
- Memberikan penghargaan digital seperti Pelanggan Bulanan Terfavorit di media sosial.
- Menggunakan tagar khusus seperti #BasrengCemilanku #PedasnyaNagih #CemilanAnakHits.
8. Evaluasi dan Pengukuran Hasil (Digital Analytics)
- Media Sosial : Followers meningkat 20% per bulan, engagement rate >10%
- Marketplace : Penjualan meningkat minimal 15% per bulan
- Iklan Digital CTR (Click Through Rate) minimal 3%, penjualan meningkat dari iklan
- Kepuasan Pelanggan Rating marketplace ≥ 4,8 dan 90% ulasan positif.