Nama : Monika Lumban Gaol
Npm : 2205061006
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila.
Di era globalisasi, banyak aspek-aspek
yang mengalami perkembangan yang
signifikan.Perkembangan yang terjadi
tentunya membawa suatu kemajuan bagi
segala aspek yang mendapat dampak
adanya globalisasi. Sebagai proses,
globalisasi berlangsung melalui dua
dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu
dimensi ruang dan waktu. Proses globalisasi berlangsung melalui
dua dimensi dalam interaksi antar bangsa,
yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang
makin dipersempit dan waktu makin
dipersingkat dalam interaksi dan
komunikasi pada skala dunia. Globalisasi mendorong munculnya
berbagai kemungkinan tentang perubahan
dunia yang akan berlangsung. Kemajuan teknologi ini menyebabkan
perubahan yang begitu besar pada
kehidupan manusia dengan segala
peradaban dan kebudayaannya. Perubahan
ini juga memberikan dampak yang begitu
besar tehadap dunia pendidikan.
Khususnya masyarakat dengan budaya dan
adat ketimuran seperti Indonesia. Ketika Republik Indonesia
diproklamasikan pasca Perang Dunia
kedua, dunia dicekam oleh pertentangan
ideologi kapitalisme dengan ideologi
komunisme. Kapitalisme berakar pada
faham individualisme yang menjunjung
tinggi kebebasan dan hak-hak individu;
sementara komunisme berakar pada faham
sosialisme atau kolektivisme yang lebih
mengedepankan kepentingan masyarakat
di atas kepentingan individual. Kedua
aliran ideologi ini melahirkan sistem
kenegaraan yang berbeda. Mahasiswa sebagai generasi muda
sebaiknya menjaga kepribadian bangsa
dalam menghadapi tantangan
perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi
pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga
budaya yang masuk tidak merugikan dan
berdampak negatif kepada bangsa
Indonesia dan harus tetap berpegang teguh
kepada Pancasila sebagai dasar negara
sehingga perkembangan Iptek bisa
membantu pembangunan dan
perkembangan Negara
Npm : 2205061006
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila.
Di era globalisasi, banyak aspek-aspek
yang mengalami perkembangan yang
signifikan.Perkembangan yang terjadi
tentunya membawa suatu kemajuan bagi
segala aspek yang mendapat dampak
adanya globalisasi. Sebagai proses,
globalisasi berlangsung melalui dua
dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu
dimensi ruang dan waktu. Proses globalisasi berlangsung melalui
dua dimensi dalam interaksi antar bangsa,
yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang
makin dipersempit dan waktu makin
dipersingkat dalam interaksi dan
komunikasi pada skala dunia. Globalisasi mendorong munculnya
berbagai kemungkinan tentang perubahan
dunia yang akan berlangsung. Kemajuan teknologi ini menyebabkan
perubahan yang begitu besar pada
kehidupan manusia dengan segala
peradaban dan kebudayaannya. Perubahan
ini juga memberikan dampak yang begitu
besar tehadap dunia pendidikan.
Khususnya masyarakat dengan budaya dan
adat ketimuran seperti Indonesia. Ketika Republik Indonesia
diproklamasikan pasca Perang Dunia
kedua, dunia dicekam oleh pertentangan
ideologi kapitalisme dengan ideologi
komunisme. Kapitalisme berakar pada
faham individualisme yang menjunjung
tinggi kebebasan dan hak-hak individu;
sementara komunisme berakar pada faham
sosialisme atau kolektivisme yang lebih
mengedepankan kepentingan masyarakat
di atas kepentingan individual. Kedua
aliran ideologi ini melahirkan sistem
kenegaraan yang berbeda. Mahasiswa sebagai generasi muda
sebaiknya menjaga kepribadian bangsa
dalam menghadapi tantangan
perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi
pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga
budaya yang masuk tidak merugikan dan
berdampak negatif kepada bangsa
Indonesia dan harus tetap berpegang teguh
kepada Pancasila sebagai dasar negara
sehingga perkembangan Iptek bisa
membantu pembangunan dan
perkembangan Negara