Nama : Nazwa Kania Putri
NPM : 2218011088
Kelas : B (Genap)
Jurnal tersebut membahas konsolidasi demokrasi pada pemilu presiden tahun 2019. Menurut Laurence Whitehead (1989), konsolidasi demokrasi yaitu salah satu sarana untuk meningkatkan secara prinsip komitmen seluruh lapisan masyarakat pada aturan main demokrasi. Demokrasi sendiri berarti pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Demokrasi dapat terkonsolidasi jika ekonomi, politik, negara, dan masyarakat sipil mampu mengedepankan tindakan demokratis sebagai jalan untuk meraih kekuasaan.
Sebagai pilar utama demokrasi, pemilu adalah sarana dan momentum terbaik bagi rakyat untuk menyalurkan aspirasi politiknya dan memilih wakil-wakil terbaiknya di lembaga legislatif dan presiden dan wakilnya. Pemilu serentak pada tahun 2019 merupakan pemilu kelima setelah Orde Baru dan juga merupakan pemilu serentak pertama yang melangsungkan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dalam waktu bersamaan. Berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya, pemilu tahun 2019 menjadi percobaan penguatan sistem presidensial, pelembagaan partai politik, dan koalisi parpol yang terukur dan terformat. Untuk memenuhi hal tersebut, seluruh pihak harus berkomitmen untuk selalu meningkatkan kualitas pemilu, bukan hanya secara prosedural, melainkan juga secara substansial. Dengan kata lain, pemilu tahun 2019 perlu disikapi dengan cara-cara yang rasional, dewasa, profesional, adil, jujur, bijak dan beradab sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Tantangan yang cukup besar dalam menjalani pemilu serentak tahun 2019 membuat konsolidasi demokrasi yang berkualitas sulit terbangun. Sejauh ini konsolidasi demokrasi di Indonesia cenderung naik-turun dan belum berjalan secara regular karena pilar-pilar pentingnya (pemilu, partai politik, masyarakat sipil, dan media massa) belum berfungsi efektif dan belum maksimal. Sebagai pilar penting demokrasi, pemilu diperlukan untuk menyukseskan kepemimpinan dan mengoreksi kinerja pemerintahan. Pemilu juga mensyaratkan unsur kejujuran, keadilan, transparansi, dan akuntabilitas.