Posts made by Dede Juniar Putra

Nama: Dede Juniar Putra
NPM: 2217051015
Kelas: B

Berdasarkan video yang saya tonton mengenai "Perkembangan Demokrasi di Indonesia" yang diunggah oleh Syahnur Asyadi, terdapat beberapa poin penting yang dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, pada masa Revolusi Kemerdekaan, demokrasi di Indonesia sangat terbatas dan hanya terdapat beberapa pers yang mendukung revolusi, salah satunya adalah Tempo. Kedua, masa kejayaan demokrasi di Indonesia terjadi pada masa Parlementer, namun penerapan demokrasi ini mengalami kegagalan akibat dominannya politik aliran, basis sosial ekonomi yang masih sangat lemah, dan persamaan kepentingan antara presiden Soekarno dengan kalangan Angkatan Darat. Ketiga, pada masa Terpimpin, politik diwarnai oleh tolak ukur yang sangat kuat antara ketiga kekuatan politik utama yaitu ABRI, Soekarno, dan PKI. Keempat, pada masa pemerintahan Orde Baru, terjadi dominannya peran ABRI, birokratisasi, sentralisasi pengambilan keputusan politik, pembatasan peran dan fungsi partai politik, campur tangan pemerintah dalam persoalan partai politik dan publik, masa mengambang, monolitisasi ideologi negara, dan inkorporasi lembaga nonpemerintah. Terakhir, pada masa Reformasi, diterapkan demokrasi Pancasila yang memiliki empat karakteristik utama yaitu Pemilu yang lebih demokratis, rotasi kekuasaan, rekruitmen politik terbuka, dan hak dasar yang terjamin seperti kebebasan menyatakan pendapat.
Nama: Dede Juniar Putra
NPM: 2217051015
Kelas: B

dalam Jurnal "Demokrasi dan Pemilu Presiden 2019" oleh R. Siti Zuhro membahas tentang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden di Indonesia pada tahun 2019. Penulis menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga integritas dan keberhasilan demokrasi dalam Pemilu tersebut.

Penulis juga menyoroti adanya upaya untuk mengganggu keberlangsungan Pemilu 2019, seperti hoaks dan penyebaran informasi yang tidak benar, dan kemudian membahas berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi hal tersebut.

Selain itu, jurnal ini membahas tentang berbagai isu dan tantangan yang muncul dalam pelaksanaan Pemilu Presiden 2019, seperti ketidaksetaraan akses informasi bagi kandidat, masalah sosial dan politik yang memengaruhi partisipasi pemilih, dan upaya untuk meningkatkan partisipasi pemilih melalui pendekatan partisipatif dan inklusif.

Secara keseluruhan, jurnal ini membahas tentang pentingnya demokrasi dalam pelaksanaan Pemilu Presiden 2019 dan upaya untuk menjaga integritas dan keberhasilan demokrasi tersebut. Selain itu, jurnal ini juga membahas tentang isu-isu kunci yang terkait dengan pelaksanaan Pemilu Presiden 2019 dan berbagai upaya yang dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut.
Nama: Dede Juniar Putra
NPM: 2217051015
Kelas: B|

Hasil analisis jurnal yang berjudul “DEMOKRASI SEBAGAI WUJUD NILAI-NILAI SILA KEEMPAT PANCASILA DALAM PEMILIHAN UMUM DAERAH DI INDONESIA ” Oleh Galih Puji Mulyono dan Rizal Fatoni"

Jurnal tersebut membahas tentang hubungan antara demokrasi dan nilai-nilai sila keempat Pancasila dalam pemilihan umum di Indonesia. Penulis mengemukakan bahwa demokrasi sebagai sistem pemerintahan yang diadopsi oleh Indonesia sejak reformasi tahun 1998, sesuai dengan nilai-nilai sila keempat Pancasila, yaitu gotong royong.

Penulis menjelaskan bahwa dalam pemilihan umum daerah di Indonesia, nilai gotong royong tercermin dalam partisipasi aktif masyarakat dalam berpolitik, toleransi terhadap perbedaan, serta saling membantu dalam menyelesaikan masalah. Penulis juga mengemukakan bahwa dalam konteks demokrasi, partisipasi masyarakat yang berpusat pada nilai gotong royong juga dapat meningkatkan kualitas demokrasi dan memperkuat legitimasi pemerintahan.

Selain itu, penulis juga mengidentifikasi beberapa tantangan yang dihadapi dalam menjalankan nilai gotong royong dalam konteks pemilihan umum di Indonesia, seperti adanya praktek politik uang, polarisasi politik, dan ketidaksetaraan dalam partisipasi politik.

Dalam kesimpulannya, penulis mengemukakan bahwa menjalankan nilai gotong royong dalam pemilihan umum daerah di Indonesia dapat menjadi sebuah solusi untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi dalam menjalankan demokrasi.
Nama: Dede Juniar Putra
NPM: 2217051015
Kelas: B

dalam Video "Demokrasi Itu Gaduh, tapi Kenapa Bertahan dan Dianut Banyak Negara?" oleh Narasi Newsroom membahas konsep demokrasi sebagai sistem pemerintahan yang dijalankan oleh rakyat. Video ini juga membahas sejarah demokrasi dan bagaimana konsep ini ditemukan oleh bangsa Yunani kuno. Lebih lanjut, video ini membahas kelebihan dan kekurangan demokrasi. Beberapa keuntungan yang disebutkan dalam video termasuk kebebasan berpendapat dan pers yang diakui oleh negara, hak untuk memilih pemimpin, dan kemampuan untuk mempromosikan kemajuan dan perubahan sosial. Sedangkan kelemahan demokrasi antara lain mudah terpengaruh oleh isu-isu yang tidak relevan, biaya kampanye yang tinggi, dan ketergantungan pada keputusan mayoritas. Video ini juga membahas tantangan yang dihadapi oleh negara-negara yang menganut demokrasi, seperti upaya untuk membatasi kebebasan berekspresi dan pers, kecenderungan untuk mengabaikan hak-hak minoritas, dan upaya untuk mengganggu proses pemilihan umum. Video ini juga membahas bagaimana negara-negara tersebut dapat mengatasi tantangan-tantangan tersebut melalui upaya-upaya seperti meningkatkan partisipasi publik dalam proses politik, memperkuat institusi demokrasi, dan melindungi hak-hak minoritas.

Dalam video tersebut, Narasi Newsroom membahas fenomena demokrasi dan mengapa demokrasi masih bertahan dan diadopsi oleh banyak negara meskipun sering mengalami kekacauan dan konflik dalam prosesnya. Video ini menjelaskan bahwa demokrasi memiliki kelebihan dan kekurangan, namun tetap dianggap sebagai sistem pemerintahan yang terbaik dan paling adil. Meskipun sering terjadi perdebatan dan konflik dalam proses demokrasi, hal ini dianggap wajar dan sebenarnya merupakan bagian dari kebebasan berekspresi dan demokrasi.

Selain itu, video ini juga menyoroti kemungkinan adanya rotasi kekuasaan dan kontrol terhadap pemerintah, sehingga menghindari korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Selain itu, demokrasi juga memberikan kesempatan kepada rakyat untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan dan menentukan arah kebijakan nasional. Namun, video tersebut juga mengakui bahwa demokrasi tidak selalu sempurna dan masih menghadapi banyak tantangan, seperti kesenjangan sosial, ekonomi, dan politik, serta kecenderungan ke arah otoritarianisme dan intoleransi. Oleh karena itu, perlu ada komitmen dari semua pihak untuk menjaga dan memperbaiki sistem demokrasi agar tetap berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat.

Secara keseluruhan, video ini menunjukkan bahwa meskipun demokrasi memiliki kelemahan dan tantangan, demokrasi masih dianggap sebagai sistem pemerintahan yang terbaik dan paling adil dan masih dipertahankan dan diadopsi oleh banyak negara di seluruh dunia. Video ini juga menunjukkan bahwa negara dengan sistem demokrasi yang baik akan lebih mampu mempertahankan keamanan dan kemakmuran jangka panjang, dan demokrasi dipandang sebagai alat yang paling efektif untuk mencapai kesetaraan, mengurangi konflik, dan meningkatkan partisipasi masyarakat.