Adesya Trie Zakinah_2217011082_Bandar Lampung
Posts made by Adesya Trie Zakinah 2217011082
1.Mengapa saat ini tantangan dan dinamika masih menjadi sebuah tantangan besar bagi negara kita?
Jawab:
Karena Keragaman Indonesia memerlukan upaya berkelanjutan untuk menjaga keharmonisan dan kesesuaian dengan Pancasila, mengingat ketegangan antar kelompok yang bisa menguji kohesi sosial. Perkembangan teknologi dan globalisasi membawa perubahan cepat yang dapat menantang nilai-nilai Pancasila, dengan informasi tidak terkendali di media sosial memperburuk situasi. Ketidakadilan sosial dan korupsi menggerogoti kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah, mengancam penerapan nilai Pancasila. Radikalisme dan intoleransi, terutama yang berbasis agama, mengancam persatuan bangsa dan sering kali menolak Pancasila. Krisis kepercayaan terhadap institusi negara mengurangi efektivitas penerapan Pancasila. Selain itu, pendidikan Pancasila yang lemah atau tidak relevan menghambat pemahaman dan internalisasi nilai-nilai Pancasila, terutama di kalangan generasi muda. Sehingga hal ini menjadi tantangan dan dinamika bagi negara kita.
2. Bagaimana tantangan dan dinamika pancasila terjadi pada masyarakat?
Jawab:
a. Pluralisme dan Toleransi: dimana tantangannya itu menjaga harmoni dalam kemajemukan suku, agama, dan budaya. Sedangkan dinamika melibatkan pendidikan dan dialog antar-agama untuk mengelola keragaman.
b. Globalisasi dan Pengaruh Asing: Tantangan berupa pengaruh budaya dan ideologi asing yang bertentangan dengan nilai Pancasila, sementara dinamika melibatkan integrasi nilai global positif sambil menjaga identitas nasional.
c.Korupsi dan Ketidakadilan Sosial: Tantangan berupa korupsi dan ketidakadilan sosial yang mengancam sila Kemanusiaan dan Keadilan Sosial, dengan dinamika berupa upaya pemberantasan korupsi dan pemerataan kesejahteraan.
3. Apa yang perlu diperbaiki maupun yg harus dijaga dalam menjaga kesatuan NKRI?
Jawab:
a.Hal-hal yang perlu diperbaiki yaitu:
-Pendidikan Karakter dan Pemahaman Pancasila: Perkuat pendidikan karakter dan pemahaman mendalam tentang Pancasila di semua jenjang pendidikan dengan kurikulum yang relevan dan aplikatif.
-Pengelolaan Konflik dan Intoleransi: Percepat penanganan konflik SARA dan tingkatkan program dialog antar komunitas serta penegakan hukum terhadap intoleransi.
-Pembangunan yang Merata dan Pengurangan Kesenjangan Sosial: Pastikan pembangunan yang inklusif dan merata, khususnya di daerah tertinggal, dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi lokal dan penguatan infrastruktur.
b. Hal-hal yang perlu dijaga adalah Persatuan dan Kesatuan: Perkuat prinsip persatuan dan kesatuan Pancasila dan semboyan "Bhinneka Tunggal Ika," serta pupuk kesadaran akan keragaman sebagai kekayaan bangsa. Salah satunya yaitu melestarikan kebudayaan dan adat istiadat Indonesia dari pengaruh negatif globalisasi, serta dorong pendidikan dan promosi kebudayaan untuk menjaga warisan budaya bangsa..
Jawab:
Karena Keragaman Indonesia memerlukan upaya berkelanjutan untuk menjaga keharmonisan dan kesesuaian dengan Pancasila, mengingat ketegangan antar kelompok yang bisa menguji kohesi sosial. Perkembangan teknologi dan globalisasi membawa perubahan cepat yang dapat menantang nilai-nilai Pancasila, dengan informasi tidak terkendali di media sosial memperburuk situasi. Ketidakadilan sosial dan korupsi menggerogoti kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah, mengancam penerapan nilai Pancasila. Radikalisme dan intoleransi, terutama yang berbasis agama, mengancam persatuan bangsa dan sering kali menolak Pancasila. Krisis kepercayaan terhadap institusi negara mengurangi efektivitas penerapan Pancasila. Selain itu, pendidikan Pancasila yang lemah atau tidak relevan menghambat pemahaman dan internalisasi nilai-nilai Pancasila, terutama di kalangan generasi muda. Sehingga hal ini menjadi tantangan dan dinamika bagi negara kita.
2. Bagaimana tantangan dan dinamika pancasila terjadi pada masyarakat?
Jawab:
a. Pluralisme dan Toleransi: dimana tantangannya itu menjaga harmoni dalam kemajemukan suku, agama, dan budaya. Sedangkan dinamika melibatkan pendidikan dan dialog antar-agama untuk mengelola keragaman.
b. Globalisasi dan Pengaruh Asing: Tantangan berupa pengaruh budaya dan ideologi asing yang bertentangan dengan nilai Pancasila, sementara dinamika melibatkan integrasi nilai global positif sambil menjaga identitas nasional.
c.Korupsi dan Ketidakadilan Sosial: Tantangan berupa korupsi dan ketidakadilan sosial yang mengancam sila Kemanusiaan dan Keadilan Sosial, dengan dinamika berupa upaya pemberantasan korupsi dan pemerataan kesejahteraan.
3. Apa yang perlu diperbaiki maupun yg harus dijaga dalam menjaga kesatuan NKRI?
Jawab:
a.Hal-hal yang perlu diperbaiki yaitu:
-Pendidikan Karakter dan Pemahaman Pancasila: Perkuat pendidikan karakter dan pemahaman mendalam tentang Pancasila di semua jenjang pendidikan dengan kurikulum yang relevan dan aplikatif.
-Pengelolaan Konflik dan Intoleransi: Percepat penanganan konflik SARA dan tingkatkan program dialog antar komunitas serta penegakan hukum terhadap intoleransi.
-Pembangunan yang Merata dan Pengurangan Kesenjangan Sosial: Pastikan pembangunan yang inklusif dan merata, khususnya di daerah tertinggal, dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi lokal dan penguatan infrastruktur.
b. Hal-hal yang perlu dijaga adalah Persatuan dan Kesatuan: Perkuat prinsip persatuan dan kesatuan Pancasila dan semboyan "Bhinneka Tunggal Ika," serta pupuk kesadaran akan keragaman sebagai kekayaan bangsa. Salah satunya yaitu melestarikan kebudayaan dan adat istiadat Indonesia dari pengaruh negatif globalisasi, serta dorong pendidikan dan promosi kebudayaan untuk menjaga warisan budaya bangsa..
Nama: Adesya Trie Zakinah
NPM : 2217011082
Kelas : Pancasila Kimia B
Menurut saya Mata kuliah Pendidikan Pancasila berfungsi sebagai sarana penting untuk memahami dan menginternalisasi nilai-nilai dasar bangsa Indonesia, membentuk karakter mahasiswa, dan memperkuat kesadaran bernegara. Selain mengajarkan teori, mata kuliah ini mendorong penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan membekali generasi muda agar dapat berkontribusi dalam menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia.
Pendidikan Pancasila penting untuk menguatkan identitas nasional dengan membantu mahasiswa memahami nilai-nilai Pancasila sebagai dasar ideologi bangsa. Selain itu, pendidikan ini membentuk karakter dan moralitas berdasarkan nilai-nilai luhur, menjaga persatuan dalam keragaman, meningkatkan kesadaran bernegara, dan memberikan landasan ideologis yang kuat untuk menghadapi tantangan globalisasi, sehingga mahasiswa tetap teguh pada prinsip-prinsip Pancasila.
Selain itu Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa mencakup menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Dalam pendidikan Pancasila, ini berarti menerapkan nilai kemanusiaan dengan kekuatan moral, serta menggunakan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif sebagai bagian dari capaian pembelajaran.
Video ini mempelajari atau menjelaskan keadilan sosial dan nilai kemanusiaan dalam pendidikan Pancasila, dengan keadilan sosial menekankan kesetaraan hak dan peluang, serta nilai kemanusiaan menekankan penghargaan terhadap martabat dan hak asasi manusia.
NPM : 2217011082
Kelas : Pancasila Kimia B
Menurut saya Mata kuliah Pendidikan Pancasila berfungsi sebagai sarana penting untuk memahami dan menginternalisasi nilai-nilai dasar bangsa Indonesia, membentuk karakter mahasiswa, dan memperkuat kesadaran bernegara. Selain mengajarkan teori, mata kuliah ini mendorong penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan membekali generasi muda agar dapat berkontribusi dalam menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia.
Pendidikan Pancasila penting untuk menguatkan identitas nasional dengan membantu mahasiswa memahami nilai-nilai Pancasila sebagai dasar ideologi bangsa. Selain itu, pendidikan ini membentuk karakter dan moralitas berdasarkan nilai-nilai luhur, menjaga persatuan dalam keragaman, meningkatkan kesadaran bernegara, dan memberikan landasan ideologis yang kuat untuk menghadapi tantangan globalisasi, sehingga mahasiswa tetap teguh pada prinsip-prinsip Pancasila.
Selain itu Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa mencakup menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Dalam pendidikan Pancasila, ini berarti menerapkan nilai kemanusiaan dengan kekuatan moral, serta menggunakan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif sebagai bagian dari capaian pembelajaran.
Video ini mempelajari atau menjelaskan keadilan sosial dan nilai kemanusiaan dalam pendidikan Pancasila, dengan keadilan sosial menekankan kesetaraan hak dan peluang, serta nilai kemanusiaan menekankan penghargaan terhadap martabat dan hak asasi manusia.