NAMA : NI WAYAN AYU PRASTIA WATI
NPM : 2216031027
KELAS : REGULER C
PRODI : ILMU KOMUNIKASI
A. Bagaimanakah isi artikel tersebut dalam rangka penegakan Hak Asasi Manusia dan berikan analisismu secara jelas? Hal positif apa yang anda dapatkan setelah membaca artikel tersebut?
Jawab :
Isi artikel ini adalah tentang pelaksanaan HAM di Indonesia. Dari artikel ini kita dapat memahami tantangan dan hambatan dalam melindungi hak asasi manusia di negara ini. Artikel ini juga membahas pelanggaran HAM dan pentingnya penanganannya. Satu hal positif yang saya temukan setelah membaca artikel ini adalah semakin besarnya kesadaran akan pentingnya menghormati hak asasi manusia di Indonesia. Artikel ini dapat menginspirasi individu dan kelompok untuk terlibat dalam perlindungan dan tindakan hak asasi manusia, dan mendorong pemerintah untuk mengambil langkah-langkah yang lebih efektif untuk melindungi hak asasi manusia.
B. Berikan analisismu mengenai demokrasi Indonesia diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat Indonesia! Bagaimanakah pendapatmu mengenai prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa ?
Jawab ;
Demokrasi Indonesia berakar dalam pada nilai-nilai budaya dan adat istiadat masyarakat Indonesia. Prinsip demokrasi Indonesia yang berketuhanan Yang Maha Esa mencerminkan nilai-nilai agama dan kebhinekaan yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Indonesia. Prinsip ini menekankan pentingnya pengakuan dan penghormatan terhadap keragaman agama dan nilai-nilai kemanusiaan dalam konteks demokrasi. Dengan demikian, sila ini mendukung semangat Pancasila sebagai dasar negara yang mengakui keberagaman agama dan mendukung hak asasi manusia.
C. Bagaimanakah praktik demokrasi Indonesia saat ini apakah telah sesuai dengan Pancasila dan UUD NRI 1945 serta menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia?
Jawab :
Praktek demokrasi Indonesia saat ini harus dievaluasi menurut ketaatan pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan nilai-nilai hak asasi manusia. Meskipun demokrasi sudah lama ada di Indonesia, namun masih terdapat permasalahan dalam penerapan prinsip-prinsip demokrasi secara umum. Beberapa isu yang muncul adalah pembatasan kebebasan berekspresi, pelanggaran HAM, kebijakan ekonomi yang tidak tepat dan penyalahgunaan kekuasaan oleh beberapa pihak.
D. Bagaimanakah sikap anda mengenai kondisi di mana anggota parlemen yang mengatas namakan suara rakyat tetapi melaksanakan agenda politik mereka sendiri dan berbeda dengan kepentingan nyata masyarakat?
Jawab :
Saya tidak setuju dengan anggota parlemen yang menggunakan suara rakyat tetapi bertujuan untuk tujuan politik pribadi yang bertentangan dengan kepentingan rakyat. Sebagai wakil rakyat, tugas utama wakil rakyat adalah mewakili kepentingan rakyat yang diwakilinya, mendengarkan keinginan dan permasalahannya, serta bertindak berdasarkan kepentingan umum. Mengabaikan kepentingan nyata masyarakat untuk agenda politik pribadi adalah tidak etis dan berbahaya. Ini melanggar prinsip demokrasi bahwa pemimpin terpilih harus bertindak untuk kepentingan rakyat dan memperjuangkan keadilan. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan pengawasan publik yang lebih ketat terhadap kegiatan anggota parlemen, pelaksanaan pemilihan parlemen yang transparan dan akuntabel serta sanksi yang tegas terhadap anggota parlemen yang dihukum.
E. Bagaimanah pendapatmu mengenai pihak-pihak yang memiliki kekuasaan kharismatik yang berakar dari tradisi, maupun agama, tega menggerakan loyalitas dan emosi rakyat yang bila perlu menjadi tumbal untuk tujuan yang tidak jelas dan bagaimanakah hubungannya dengan konsep hak asasi manusia pada era demokrasi dewasa saat ini?
Jawab :
Tentang mereka yang memiliki kekuatan karismatik berdasarkan tradisi atau agama dan menggunakan kekuatan itu untuk mempengaruhi loyalitas dan emosi masyarakat, saya yakin ini dapat mengancam hak asasi manusia di era demokrasi ini. Hak asasi manusia seperti kebebasan berbicara, kebebasan beragama dan perlindungan terhadap diskriminasi dapat terancam ketika kekuasaan kharismatik disalahgunakan untuk tujuan yang tidak jelas atau bertentangan dengan kepentingan masyarakat. Penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia dan prinsip-prinsip demokrasi dalam praktik politik. Pendidikan publik dan kesadaran akan hak asasi manusia dapat membantu orang menjadi lebih kritis dan tidak terlalu terpengaruh oleh manipulasi emosional dan loyalitas. Selain itu, penting bagi kita untuk memiliki sistem hukum yang independen dan efektif yang dapat melindungi hak asasi manusia dan mencegah penyalahgunaan kekuasaan oleh mereka yang memiliki kekuasaan karismatik.
Dalam negara demokrasi, penting untuk memastikan bahwa kekuatan karismatik tidak digunakan untuk melanggar hak asasi manusia, melainkan untuk mendorong partisipasi aktif rakyat dalam proses pengambilan keputusan yang demokratis, mempromosikan keragaman dan melindungi hak-hak individu. Masyarakat harus terus memantau dan mengadili mereka yang memiliki kekuasaan kharismatik agar politik sesuai dengan prinsip demokrasi dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.
NPM : 2216031027
KELAS : REGULER C
PRODI : ILMU KOMUNIKASI
A. Bagaimanakah isi artikel tersebut dalam rangka penegakan Hak Asasi Manusia dan berikan analisismu secara jelas? Hal positif apa yang anda dapatkan setelah membaca artikel tersebut?
Jawab :
Isi artikel ini adalah tentang pelaksanaan HAM di Indonesia. Dari artikel ini kita dapat memahami tantangan dan hambatan dalam melindungi hak asasi manusia di negara ini. Artikel ini juga membahas pelanggaran HAM dan pentingnya penanganannya. Satu hal positif yang saya temukan setelah membaca artikel ini adalah semakin besarnya kesadaran akan pentingnya menghormati hak asasi manusia di Indonesia. Artikel ini dapat menginspirasi individu dan kelompok untuk terlibat dalam perlindungan dan tindakan hak asasi manusia, dan mendorong pemerintah untuk mengambil langkah-langkah yang lebih efektif untuk melindungi hak asasi manusia.
B. Berikan analisismu mengenai demokrasi Indonesia diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat Indonesia! Bagaimanakah pendapatmu mengenai prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa ?
Jawab ;
Demokrasi Indonesia berakar dalam pada nilai-nilai budaya dan adat istiadat masyarakat Indonesia. Prinsip demokrasi Indonesia yang berketuhanan Yang Maha Esa mencerminkan nilai-nilai agama dan kebhinekaan yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Indonesia. Prinsip ini menekankan pentingnya pengakuan dan penghormatan terhadap keragaman agama dan nilai-nilai kemanusiaan dalam konteks demokrasi. Dengan demikian, sila ini mendukung semangat Pancasila sebagai dasar negara yang mengakui keberagaman agama dan mendukung hak asasi manusia.
C. Bagaimanakah praktik demokrasi Indonesia saat ini apakah telah sesuai dengan Pancasila dan UUD NRI 1945 serta menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia?
Jawab :
Praktek demokrasi Indonesia saat ini harus dievaluasi menurut ketaatan pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan nilai-nilai hak asasi manusia. Meskipun demokrasi sudah lama ada di Indonesia, namun masih terdapat permasalahan dalam penerapan prinsip-prinsip demokrasi secara umum. Beberapa isu yang muncul adalah pembatasan kebebasan berekspresi, pelanggaran HAM, kebijakan ekonomi yang tidak tepat dan penyalahgunaan kekuasaan oleh beberapa pihak.
D. Bagaimanakah sikap anda mengenai kondisi di mana anggota parlemen yang mengatas namakan suara rakyat tetapi melaksanakan agenda politik mereka sendiri dan berbeda dengan kepentingan nyata masyarakat?
Jawab :
Saya tidak setuju dengan anggota parlemen yang menggunakan suara rakyat tetapi bertujuan untuk tujuan politik pribadi yang bertentangan dengan kepentingan rakyat. Sebagai wakil rakyat, tugas utama wakil rakyat adalah mewakili kepentingan rakyat yang diwakilinya, mendengarkan keinginan dan permasalahannya, serta bertindak berdasarkan kepentingan umum. Mengabaikan kepentingan nyata masyarakat untuk agenda politik pribadi adalah tidak etis dan berbahaya. Ini melanggar prinsip demokrasi bahwa pemimpin terpilih harus bertindak untuk kepentingan rakyat dan memperjuangkan keadilan. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan pengawasan publik yang lebih ketat terhadap kegiatan anggota parlemen, pelaksanaan pemilihan parlemen yang transparan dan akuntabel serta sanksi yang tegas terhadap anggota parlemen yang dihukum.
E. Bagaimanah pendapatmu mengenai pihak-pihak yang memiliki kekuasaan kharismatik yang berakar dari tradisi, maupun agama, tega menggerakan loyalitas dan emosi rakyat yang bila perlu menjadi tumbal untuk tujuan yang tidak jelas dan bagaimanakah hubungannya dengan konsep hak asasi manusia pada era demokrasi dewasa saat ini?
Jawab :
Tentang mereka yang memiliki kekuatan karismatik berdasarkan tradisi atau agama dan menggunakan kekuatan itu untuk mempengaruhi loyalitas dan emosi masyarakat, saya yakin ini dapat mengancam hak asasi manusia di era demokrasi ini. Hak asasi manusia seperti kebebasan berbicara, kebebasan beragama dan perlindungan terhadap diskriminasi dapat terancam ketika kekuasaan kharismatik disalahgunakan untuk tujuan yang tidak jelas atau bertentangan dengan kepentingan masyarakat. Penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia dan prinsip-prinsip demokrasi dalam praktik politik. Pendidikan publik dan kesadaran akan hak asasi manusia dapat membantu orang menjadi lebih kritis dan tidak terlalu terpengaruh oleh manipulasi emosional dan loyalitas. Selain itu, penting bagi kita untuk memiliki sistem hukum yang independen dan efektif yang dapat melindungi hak asasi manusia dan mencegah penyalahgunaan kekuasaan oleh mereka yang memiliki kekuasaan karismatik.
Dalam negara demokrasi, penting untuk memastikan bahwa kekuatan karismatik tidak digunakan untuk melanggar hak asasi manusia, melainkan untuk mendorong partisipasi aktif rakyat dalam proses pengambilan keputusan yang demokratis, mempromosikan keragaman dan melindungi hak-hak individu. Masyarakat harus terus memantau dan mengadili mereka yang memiliki kekuasaan kharismatik agar politik sesuai dengan prinsip demokrasi dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.