*Assalamualaikum bapa mohon maaf atas keterlambatan yang terjadi hal ini dikarenakan vclass yang tidak dapat diakses, mohon pengertian nya dan terimakasih
Diva Emralda Chantika_ 2216031125 _ Reguler A
Judul: Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Iptek.
Volume dan Halaman: IV. No. 02 hal. 213-222
Penulis: Ika Setyorini
Tahun: 2018
Latar Belakang Masalah:
Perkembangan ynag semakin luas tnetang oengembangan teknologi membuat pancasila sebagai ideologi negara terpengaruh dengan mudah karena penyebarannya pengaruh dari luar yang begitu mudah dan cepat sehingga pancasila dituntut menjadi fleksibel dan dapat diterapkan dalam segala aspekkeihudpan khussnya ditengah pengebangan Iptek yang ada . Pertama, pluralisme nilai yang berkembang pada masyarakat Indonesia menimbulkan perubahan dan cara pandang manusia tentang kehidupan. Kedua, kemajuan iptek pada tataran sekarang telah menimbulkan dampak yang negatif dan ada pada titik yang membahayakan terhadap eksistensi manusia dimasa yang akan datang. Ketiga, perkembangan iptek yang didominasi oleh negara-negara barat akan mengancam nilai-nilai khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
Tujuan:
Mengingat pentingnya Pancasila sebagai landasan nilai pengembangan iptek, khususnya bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan berbangsa, maka Pancasila sebagai landasan nilai pengembangan iptek menjadi tanda normatif yang dapat diharapkan Indonesia.
Metode Penelitian:
Metode Deskriptif Kualitatif yaitu dengan membuat deskripsi yang akurat, faktual, dan sistematis pada fakta tertentu. Data dikumpulkan melalui teknik triangulasi ( gabungan ) kemudian dianalisis secara induktif\
Hasil dan Pembahasan:
Pancasila adalah dasar negara atau prinsip dasar negara sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945, dan sekaligus cita hukum (rechtsidee) negara Indonesia karena bersumber dari pandangan dan filosofi yang mendalam. tentang hidup , di mana sifat dan sifat luhur bangsa Indonesia terungkap. Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama bangsa Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia meliputi seluruh kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta kegiatan keilmuan. Oleh karena itu, perumusan Pancasila sebagai paradigma keilmuan bagi kegiatan ilmiah Indonesia merupakan suatu keharusan.
Kesimpulan:
Kehadiran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di tengah-tengah kita akan memberikan kemudahan Pancasila sebagai dasar pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dapat ditelusuri, dalam hal-hal sebagai berikut. Urgensi Pancasila sebagai dasar nilai tentang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Setiap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah berdasar dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
2. Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai- nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek
3. Pancasila dijadikan sebagai rambu- rambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia
Diva Emralda Chantika_ 2216031125 _ Reguler A
Judul: Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Iptek.
Volume dan Halaman: IV. No. 02 hal. 213-222
Penulis: Ika Setyorini
Tahun: 2018
Latar Belakang Masalah:
Perkembangan ynag semakin luas tnetang oengembangan teknologi membuat pancasila sebagai ideologi negara terpengaruh dengan mudah karena penyebarannya pengaruh dari luar yang begitu mudah dan cepat sehingga pancasila dituntut menjadi fleksibel dan dapat diterapkan dalam segala aspekkeihudpan khussnya ditengah pengebangan Iptek yang ada . Pertama, pluralisme nilai yang berkembang pada masyarakat Indonesia menimbulkan perubahan dan cara pandang manusia tentang kehidupan. Kedua, kemajuan iptek pada tataran sekarang telah menimbulkan dampak yang negatif dan ada pada titik yang membahayakan terhadap eksistensi manusia dimasa yang akan datang. Ketiga, perkembangan iptek yang didominasi oleh negara-negara barat akan mengancam nilai-nilai khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
Tujuan:
Mengingat pentingnya Pancasila sebagai landasan nilai pengembangan iptek, khususnya bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan berbangsa, maka Pancasila sebagai landasan nilai pengembangan iptek menjadi tanda normatif yang dapat diharapkan Indonesia.
Metode Penelitian:
Metode Deskriptif Kualitatif yaitu dengan membuat deskripsi yang akurat, faktual, dan sistematis pada fakta tertentu. Data dikumpulkan melalui teknik triangulasi ( gabungan ) kemudian dianalisis secara induktif\
Hasil dan Pembahasan:
Pancasila adalah dasar negara atau prinsip dasar negara sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945, dan sekaligus cita hukum (rechtsidee) negara Indonesia karena bersumber dari pandangan dan filosofi yang mendalam. tentang hidup , di mana sifat dan sifat luhur bangsa Indonesia terungkap. Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya dan agama bangsa Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia meliputi seluruh kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta kegiatan keilmuan. Oleh karena itu, perumusan Pancasila sebagai paradigma keilmuan bagi kegiatan ilmiah Indonesia merupakan suatu keharusan.
Kesimpulan:
Kehadiran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di tengah-tengah kita akan memberikan kemudahan Pancasila sebagai dasar pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dapat ditelusuri, dalam hal-hal sebagai berikut. Urgensi Pancasila sebagai dasar nilai tentang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Setiap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah berdasar dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
2. Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai- nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek
3. Pancasila dijadikan sebagai rambu- rambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia