གནས་བསྐྱོད་བཟོ་མི་ KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi

ILMU KOMUNIKASI PANCASILA -> Forum Analisis Soal-1

KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi གིས-
KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi_2256031033_paralel

a. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai berita tersebut dan apa yang anda lakukan untuk mengantisipasi dampak negatif penyebaran hoaxs?

Tanggapan saya tentang berita tersebut yaitu sepintar apapun orang masih banyak yang tertipu oleh berita hoax di media social, apalagi dengan penyebaran berita melalui teknologi yang cepat. Apa yang akan saya lalukan untuk mengantisipasi dampak negative penyebaran hoax yaitu dengan menambah banyak wawasan terhadap dunia luar serta menyaring informasi-informasi yang ada di media social. Jangan langsung percaya dengan berita yang ada tetapi kita harus menggali atau mencari informasi terlebih dahulu dengan berita yang terkait

b. Bagaimanakah pengaruh pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di media sosial dan solusi apa yang anda sampaikan bagi pengembangan iptek yang lebih baik?

Pengaruh pengembangan iptek yang tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila pastinya akan timbul efek negative dimana akan terjadinya penyimpangan berita maupun tersebar luasnya berita-berita hoax. Penyalahgunaan teknologi bisa membuat kekacauan di masyarakat. Solusi yang bisa saya sampaikan yaitu kita harus bijak dalam ber social media saat ini.

c. Sikap Konsumerisme menyebabkan Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya, bagaimakah solusi menurut program studi/jurusan yang anda ambil saat ini atas permasalahan tersebut?

Solusi yang saya bisa simpulkan yaitu dengan merubah pola piker kita sendiri, dimana kita harus membedakan mana kebutuhan mana keinginan. Kita harus membentuk sikap kesadaran diri untuk membatasi terhadap sikap konsumerisme

ILMU KOMUNIKASI PANCASILA -> Forum Analisis Video-2

KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi གིས-
KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi_2256031033_paralel

Hasil analis video tentang “Detik-detik Hiroshima & Nagasaki di Bom, Peristiwa Sejarah Sebelum Proklamasi RI”
Pada 75 tahun yang lalu terjadi peristiwa bersejarah dimana Jepang menyerah kepada sekutu yang membuka peluang bangsa Indonesia untuk memproklamirkan kemerdekaannya.
Pada tanggal 7 Desember 1941 Jepang menyerang pangkalan Amerika Serikat di Pearl Harbor yang memicu bersatunya persekutuan Amerika Serikat, Britania Raya, Belanda, Hindia Belanda jerman, italia dan sejumlah negara jajahan Inggris serta sejumlah Negara Amerika Latin untuk bersama-sama berperang melawan jepang

Pada 6 Agustus 1945 dan 9 Agustus 1945, peledakan bom atom juga menewaskan puluhan ribu orang penduduk Kota Hiroshima . pasca pemboman Nagasaki pada tanggal 15 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada sekutu menteri luar negeri Jepang Shigematsu Sakaibara yang menandatangani surat tanda bahwa Jepang menyerah di atas kapal perang Amerika Serikat USS Missouri yang menandai berakhirnya Perang Dunia ke-2 di wilayah Pasifik.

Indonesia menjadi negara pertama yang langsung memanfaatkan kekalahan Jepang. Para pahlawan memperjuangkan dan rela mengobarkan nyawanya demi mempertahankan wilayah Indonesia serta menanamkan nilai pancasila yaitu semangat Nasionalisme dan Patriotisme yang tinggi. untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

ILMU KOMUNIKASI PANCASILA -> Forum Analisis Video-1

KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi གིས-
KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi_2256031033_paralel

Dari hasil analisis saya dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa Pegaden Tengah, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Melakukan unjuk rasa terhadap pabrik pakaian karena adanya pencemaran sungai dan bau busuk yang berasal dari pembuangan limbah pabrik pakaian tersebut. Warga protes agar pemilik pabrik tersebut dapat mengambil keputusan yang lebih bijak demi kebersihan lingkungan sekitar.

ILMU KOMUNIKASI PANCASILA -> Forum Diskusi

KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi གིས-
KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi_2256031033_Paralel

1. Bila pancasila tidak diterapkan dalam era perkembangan teknologi akan banyak dampak negatif yang muncul. Contohnya pengaruh teknologi khususnya kecanduan dengan gadget juga memberi pengaruh buruk terhadap sikap manusia. Hal yang sederhana yang dapat dilihat secara langsung adalah ketidak pedulian dengan lingkungan sekitarnya bahkan hal itu terjadi di dalam rumah tangga anak dan orang tua sibuk dengan gadgetnya sendiri. tidak seperti dahulu hari-hari yang dipenuhi dengan senda gurau antar individu di dalam rumah, setiap anggota keluarga sangat sibuk dengan gatgetnya masing-masing.

Dengan hal ini adanya penerapan nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk tetap menjaga kesatuan dan keutuhan dalam bermasyarakat agar tidak terjadinya kesenjangan sosial.

2. Pengaruh perkembangan teknologi sangat berkembang pesat di Indonesia dimana banyak sekarang para penjual yang mulai menggunakan teknologi yang ada seperti market place atau e-commers yang tersedia di smartphone, dimana ini memudahkan para penjual dan pembeli dalam bertransaksi, dan tentunya dapat mengefisiensi kan waktu yang digunakan.

Dalam implementasi terhadap sila ke-5 masih belum merata dimana tidak sesuai dengan sila ke-5 yang berbunyi “keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia”, dimana ketidakadilan yang belum terjalani yaitu masih adanya daerah-daerah yang pembangunan infrastruktur untuk teknologinya belum merata, jadi daerah-daerah tersebut belum dapat menikmati teknologi yang sama yang ada di perkotaan besar.
KMS. Rafhansa Dwi Kassanadi_2256031033_Paralel

Pengembangan IPTEK sebagai hasil budaya masyarakat Indonesia harus didasarkan pada nilai moral ketuhanan dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Pada dasarnya sila-sila pada Pancasila merupakan sumber nilai, kerangka pikir, dan dasar moralitas bagi pengembangan IPTEK. Sehingga, silasila dalam Pancasila menunjukkan sistem etika dalam pengembangan IPTEK.

Pengimplementasian nilai-nilai Pancasila dalam perkembangan IPTEK sangatlah penting dimana Pancasila dapat menjadi rambu-rambu normatif bagi pengembangan dan juga pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi agar tetap sesuai dengan kepribadian masyarakat Indonesia yang luhur dan mulia. Pengembangan IPTEK juga harus senantiasa berakar pada budaya bangsa, serta IPTEK harus senantiasa menghormati dan terbuka dengan segala kritik yang ada dari masyarakat yang tentunya untuk arah yang lebih baik.