Ammar Zaidan Afinanta Nursadi
2216031113
REG A
Jurnal "Integrasi Nasional Sebagai Penangkal Etnosentrisme di Indonesia" membahas tentang pentingnya integrasi nasional dalam menangkal etnosentrisme di Indonesia. Etnosentrisme adalah kecenderungan untuk memandang suku atau kelompok tertentu sebagai yang lebih unggul daripada kelompok lain.
Dalam konteks Indonesia, etnosentrisme dapat menjadi ancaman bagi integrasi nasional karena Indonesia terdiri dari berbagai suku dan agama yang berbeda-beda. Jika setiap suku dan agama terus mempertahankan kepentingan masing-masing tanpa menghargai keberagaman dan persatuan nasional, maka integrasi nasional akan terancam.
Dalam jurnal ini, penulis mengemukakan bahwa integrasi nasional harus dijadikan penangkal etnosentrisme di Indonesia. Integrasi nasional meliputi upaya untuk mengembangkan rasa persatuan, kebersamaan, dan identitas nasional yang kuat di antara seluruh warga negara Indonesia.
Upaya integrasi nasional dapat dilakukan melalui pendidikan, media, budaya, dan politik. Pendidikan harus menjadi sarana untuk mengembangkan rasa cinta tanah air, keberagaman, dan toleransi di antara siswa. Media juga harus menjadi sarana untuk menyampaikan pesan-pesan integrasi nasional dan menghargai keberagaman.
Budaya juga dapat menjadi sarana untuk memperkuat integrasi nasional. Seni dan budaya Indonesia, yang sangat kaya dan beragam, harus dipromosikan dan dipertahankan agar dapat menjadi sumber kebanggaan dan identitas nasional.
Di sisi politik, pemerintah harus memperhatikan keberagaman suku dan agama dalam kebijakan-kebijakan yang dibuat, sehingga tidak menimbulkan konflik atau kesenjangan antar suku dan agama. Partisipasi politik dan keadilan sosial juga harus dipertahankan agar seluruh warga negara merasa dihargai dan memiliki peran yang sama dalam pembangunan negara.
Integrasi nasional harus menjadi fokus utama bagi Indonesia untuk menangkal etnosentrisme dan mempertahankan persatuan dan kesatuan nasional. Dalam konteks globalisasi dan tantangan baru yang dihadapi Indonesia, integrasi nasional akan menjadi kunci keberhasilan dan keberlangsungan negara.